You are on page 1of 9

Rangkuman Kimia Kelas 1 SMA Struktur Atom Bagian Elektron Proton Neutron

Penemu JJ.Thomson Eugen Goldstein James Chadwick

Alat Tabung katode Tabung katode sinar kanal Sinar alfa pada boron & parafin

Tanda Atom A nomor massa proton ! neutron" # nomor atom proton" $sotop proton sama unsur sama nomor massa beda" $soton neutron sama unsur beda%proton beda" $sobar nomor massa sama unsur beda%proton beda" Konfigurasi Elektron Niels Bohr &omor &ama Jumlah elektron 'ulit n" kulit maksimum (n(" ) ' ( ( * + , )+ . & ,( / 0 /1 2 3 4( 4 5 6+ Sistem Periodik ). Triade 78bereiner )+(6" Bila unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kesamaan sifatnya dan diurutkan massa atomnya, maka setiap kelompok (triade) terdapat tiga unsur, massa unsur yang ditengah merupakan rata-rata dari massa unsur yang ditepi. ). Teori 0ktet &ewland )+2/" Jika unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom, maka sifat unsur tersebut akan berulang setelah unsur kedelapan ). Sistem periodik -endel9eff )+26" Bila unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atomnya, maka sifat unsur akan berulang secara periodik. ). Sistem periodik modern :asil perbaikan Sistem periodik -endel9eff oleh :. G. J. -osele; mengikuti hukum periodik.

Periode Periode Sebutan ) Sangat pendek (<, 3endek .</ 3an=ang 2 Sangat pan=ang 4 @elum lengkap Golongan Golongan $A%) $$A%( A$A%)2 A$$A%)4 A$$$A%)+

Jumlah unsur ( + )+ ,( ada *antanida >/+<4)?" (. ada Aktinida >61<)1,?" Nama Khusus Alkali Alkali tanah 'halkogen :alogen Gas mulia

ubungan Konfigurasi Elektron dan Sistem Periodik < Jumlah kulit elektron menun=ukkan letak periode < Elektron Balensi menun=ukkan letak golongan Sifat!sifat Ke"eriodikan ). Jari<=ari atom Jari<=ari atom C =umlah kulitD Jari<=ari atom C nomor atom -akin ke bawah dan kiri makin besar =ari<=ari atom ). Energi ionisasi Energi untuk melepaskan elektron Energi ionisasi C D Energi ionsisasi C D -akin ke atas dan kanan makin besar energi ionisasin;a ). Afinitas Elektron Energi untuk menarik elektron Afinitas C D Afinitas C D -akin ke atas dan kanan makin besar afinitas ). 'eelektronegatifan 'ecenderungan menarik pasangan elektron bersama dalam membentuk ikatan 'eelektronegatifan C D 'eelektronegatifan C D -akin ke atas dan kanan makin besar keelektronegatifann;a #katan Kimia ). $katan ion

Ter=adi karena ga;a tarik<menarik elektrostatis antara ion positif kation" dan ion negatif anion". Ter=adi pada logam dan nonlogam ). $katan koBalen Ter=adi karena pemakaian pasangan elektron bersama. Ada tunggal sepasang elektron"E rangkap (pasang elektron"E dan rangkap tiga (pasang elektron". Ter=adi pada ikatan nonlogam dengan nonlogam kecuali hidrogen". )" $katan koBalen polar FG atom ;ang berikatan berbeda. CthH :Cl (" $katan koBalen nonpolar FG atom ;ang berikatan sama. CthH 0(E :( ). $katan koBalen koordinasi Ter=adi karena pemakaian pasangan elektron dari salah satu atom. Rumus Kimia 7iatur oleh $I3AC $nternational Inion 3ure and Applied Chemistr;". Rumus kimia suatu zat menyatakan komposisi dari partikel penyusun zat tersebut, yang dinyatakan dengan lambang unsur penyusun serta perbandingan jumlah atom-atom unsur penyusun zat tersebut. < Jumus molekul men;atakan =enis dan =umlah ;ang sesungguhn;a dari atom ;ang men;usun suatu molekul < Jumus empiris men;atakan =enis dan =umlah perbandingan ;ang paling sederhana dari atom ;ang men;usun suatu molekul Tata Nama Sen$a%a ). Sen;awa @iner dua macam unsur" (. Insur ;ang dibelakang ditambah akhiran ida ,. Jumlah atom unsur disebut dengan angka latin Cth H &0( nitrogen dioksida ). Sen;awa $on 3ositif kation" kemudian negatif anion" &u'ud Sen$a%a s" H solid padatan" l" H liKuid cairan" a " H aKueus larutan" g" H gas ukum (asar #lmu Kimia ). :ukum kekekalan massa % :ukum *aBoisier !assa total zat-zat sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa total zat-zat hasil reaksi ). :ukum perbandingan tetap % :ukum 3roust "etiap senya#a tertentu selalu tersusun dari unsur yang sama dengan perbandingan yang tetap ). :ukum perbandingan kelipatan % :ukum 7alton

Bila da unsur dapat membentuk lebih dari satu senya#a, dan jika massa salah satu unsur tersebut tetap, maka perbandingan unsur yang lain dalam senya#a-senya#a tersebut merupakan bilangan bulat dan sederhana. ). :ukum perbandingan Bolum % :ukum Ga; *ussac $olum gas-gas yang bereaksi dan %olum gas-gas hasil reaksi bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana ). :ipotesis ABogadro &ada suhu dan tekanan yang sama semua gas yang %olumnya sama akan mengandung jumlah molekul yang sama Jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama perbandingan %olum gas yang terlibat dalam reaksi sama merupakan angka yang bulat dan sederhana Perhitungan Kimia ). -assa atom relatif Ar L F ). -assa molekul relatif -r AM@; F M Ar A ! ; Ar @" ). 3ersentase unsur dalam sen;awa -assa A dalam p gram Am@n F M p gram ukum Gas #deal )" :k @o;le H 3ada suhu tetap dan =umlah mol tetapE berlaku 3 C )%A (" :k Amonton H 3ada Bolum dan =umlah mol tetapE maka 3 C T ," :k Charles H 3ada tekanan dan =umlah mol tetapE maka A C T ." :ipotesa ABogadro H 3ada tekanan dan suhu tetapE maka A C n JadiE 3A F nJT J F tetapan gas ideal F 1E1+( 3 F atm T F 'elBin A F liter n F mol Jembatan Mol nFF F- AF ukum A)ogadro &ada suhu dan tekanan yang sama sejumlah %olum yang sama suatu gas mengandung jumlah molekul yang sama. -akaE A ) H A ( F n) H n ( *arutan Elektrolit dan Nonelektrolit Elektrolit dapat menghantarkan listrik ban;ak gelembung". Sen;awa ion dan sebagian sen;awa koBalen adalah elektrolit. &onelektrolit tidak dapat menghantarkan listrik sedikit atau tidak ada gelembung".

'eban;akan sen;awa koBalen. Reaksi Redoks ). Jeaksi oksidasi pengikatan oksigen%pelepasan elektron%kenaikan biloks (. Jeaksi reduksi pelepasan oksigen%pengikatan elektron%penurunan biloks Sen$a%a Karbon < Sen;awa ;ang bila tidak dibakar sempurna akan menghasilkan C0( < Sumbern;a adalah tumbuhan & hewan proteinE karbohidratE lemakE dll"E batubaraE gas alamE dan min;ak bumi. Perbedaan Sen$a%a Karbon +rganik Sen$a%a Karbon Anorganik 'estabilan terhadap -udah terurai Stabil pemanasan 'elarutan -udah larut dalam pelarut -udah larut dalam pelarut polar nonpolar Titik lebur dan titik Jelatif rendah Ada ;ang sangat tinggiE ada didih ;ang sangat rendah 'ereaktifan 'urang reaktif Jeaktif Jantai atom karbon 3un;a Tidak pun;a Kekhasan Atom Karbon 3un;a empat elektron Balensi sehingga bisa ban;ak Bariasi ikatan ). @erdasarkan =umlah ikatan )" (" ," )" (" Tunggal Jangkap dua Jangkap tiga ). @erdasarkan bentuk rantai Terbuka alifatis" u=ung<u=ung atom karbonn;a tak saling berhubungan Tertutup siklis ."%aromatis 2"" u=ung<u=ung atom karbonn;a saling bertemu ). 'edudukan atom karbon dalam rantai

)" 3rimer terikat dengan satu atom karbon lain (" Sekunder terikat dengan dua atom karbon lain ," Tersier terikat dengan tiga atom karbon lain ." 'uartener terikat dengan empat atom karbon lain idrokarbon Adalah sen;awa karbon ;ang terdiri atas atom karbon dan hidrogen. )" :idrokarbon =enuhE ;aitu hidrokarbon ;ang pada rantai karbonn;a semua berikatan tunggal. 7isebut =uga alkana. (" :idrokarbon tak =enuhE ;aitu hidrokarbon ;ang pada rantai karbonn;a terdapat ikatan rangkap dua alkena" atau rangkap tiga alkuna". Tata nama idrokarbon Jumlah A%alan Jumlah A%alan atom , atom ,

) ( , . / 2 4

-et Et 3rop @ut 3ent :eks :epta

+ 6 )1 )) )( (1 () ,1

0kta &ona 7eka Indeka 7odeka Eikosa :eneikosa Trikonta

Alkana < Jumus umum Cn:(n!( nF=ml atom C" < :an;a pun;a isomeri rantai $someri sen;awa karbon rumus molekul sama tapi strukturn;a beda" < -akin pan=ang rantai karbon makin tinggi titik didihn;a. < 3arafin kurang reaktif"E karena semua ikatann;a koBalen sempurna. < -akin pan=ang rantai karbonE makin berkurang kereaktifann;a. < Imumn;a digunakan sebagai bahan bakar. Tata nama alkana )" 7iakhiri ana (" Jika rantai karbon tak bercabangE didepan nama tersebut diberi huruf n. Cth H n< butana ," @ila bercabangH ). Tentukan rantai utama (. @eri nomor urut dari u=ung ;ang paling dekat dengan cabang ." Cari gugus cabang. 3ada alkana gugus cabang biasan;a adalah alkil Cn:(n!)". Gugus alkil diakhiri oleh akhiran il. CthH C:, metil /" Cabang ;ang menempel pada cabang utama cabang dari rantai utama" diberi nama tertentu. CthH C,:4 isopropil%sekunder propilE C.:6 neobutil atau tersier butil 2" Irutankan pen;ebutann;a. Nomor letak -abang . nama -abang . nama rantai utama/ CthH (<metil<pentana 4" @ila ada lebih dari satu cabang ;ang samaE maka disebut sekali dengan diawali angka latin. @ila ada lebih dari satu cabang ;ang berbedaE maka susun melalui nama cabang secara alfabetis. CthH ,<etil<(E(E/<trimetil<heksana Alkena < Jumus umum Cn:(n nF=ml atom C" < -akin pan=ang rantai karbon makin tinggi titik lebur dan titik didihn;a. < Alkena alami contohn;a karet. Alkena sintetis contohn;a plastik. < 3un;a , macam isomeri $someri rantai $someri posisi%ikatan rangkap $someri geometri posisi secara ,7"

Tata nama alkana )" 7iakhiri ena (" Jantai utama diambil dari rantai terpan=ang ;ang mengandung ikatan rangkap. ," 3enomoran dimulai dari u=ung ;ang paling dekat dengan ikatan rangkap. ." $katan rangkap diberi nomor untuk menun=ukkan letak ikatan rangkap /" Jika rantai karbon tak bercabangE didepan nama tersebut diberi nomor letak ikatan rangkap. Cth H )<butena 2" Cari gugus cabang. Gugus cabang biasan;a adalah alkil Cn:(n!)". Gugus alkil diakhiri oleh akhiran il. CthH C:, metil 4" Cabang ;ang menempel pada cabang utama cabang dari rantai utama" diberi nama tertentu. CthH C,:4 isopropil%sekunder propilE C.:6 neobutil atau tersier butil +" Irutankan pen;ebutann;a. Nomor letak -abang . nama -abang . nomor ikatan rangka" . nama rantai utama/ CthH (<metil<)<pentena 6" @ila ada lebih dari satu cabang ;ang samaE maka disebut sekali dengan diawali angka latin. @ila ada lebih dari satu cabang ;ang berbedaE maka susun melalui nama cabang secara alfabetis. CthH ,<etil<(E(E/<trimetil<)<heksena Alkuna < Jumus umum Cn:(n<( nF=ml atom C" < -akin pan=ang rantai karbonE makin tinggi titik didih dan titik leburn;a. < 7igunakan sebagai bahan bakiu pembuatan bahan<bahan sintetisE misaln;a plastik. Ada =uga ;ang dipakai untuk mengelasE ;aitu etuna%asetilenaE ;aitu gas ;ang dihasilkan dari pelarutan kalsium karbida karbid" di air. < 3un;a ( macam isomeri $someri rantai $someri posisi%ikatan rangkap Tata nama alkana )" 7iakhiri una (" Jantai utama diambil dari rantai terpan=ang ;ang mengandung ikatan rangkap tiga. ," 3enomoran dimulai dari u=ung ;ang paling dekat dengan ikatan rangkap tiga. ." $katan rangkap diberi nomor untuk menun=ukkan letak ikatan rangkap tiga. /" Jika rantai karbon tak bercabangE didepan nama tersebut diberi nomor letak ikatan rangkap. Cth H )<butuna 2" Cari gugus cabang. Gugus cabang biasan;a adalah alkil Cn:(n!)". Gugus alkil diakhiri oleh akhiran il. CthH C:, metil 4" Cabang ;ang menempel pada cabang utama cabang dari rantai utama" diberi nama tertentu. CthH C,:4 isopropil%sekunder propilE C.:6 neobutil atau tersier butil +" Irutankan pen;ebutann;a. Nomor letak -abang . nama -abang . nomor ikatan rangka" tiga . nama rantai utama/ CthH (<metil<)<pentuna 6" @ila ada lebih dari satu cabang ;ang samaE maka disebut sekali dengan diawali angka latin. @ila ada lebih dari satu cabang ;ang berbedaE maka susun melalui nama cabang secara alfabetis.

CthH ,<etil<(E(E/<trimetil<)<heksuna Sifat Kimia Alkena dan Alkuna < *ebih reaktif dari alkana. < 7apat mengalami reaksi adisiE ;aitu reaksi penghilangan ikatan rangkap dua atau tiga". < 7alam reaksi adisi berlaku aturan -arkoBnikoB Jika atom karbon yang berikatan rangkap mengikat jumla atom hidrogen yang berbeda, maka atom ' akan terikat pada atom karbon yang sedikit mengikat hidrogen. Jika jumlah atom karbon pada ikatan rangkapnya mengikat jumlah hidrogen sama banyam maka atom' akan terikat pada atom ( yang mempunyai rantai karbon paling panjang. Pengolahan Min$ak Bumi -in;ak bumi adalah hasil pelapukan plankton karena tekanan dan sushu tinggi ;ang berlangsung selama =utaan tahun. -in;ak bumi umumn;a terdiri dari alkanaE sikloalkanaE aromatisE alkenaE dan alkuna. 3roses pengolahann;a adalah sebagai berikut. ). 3engolahan Tahap 3ertama 7istilasi bertingkat"E ;aitu distilasi berulang<ulang sehingga didapatkan berbagai hasil melalui titik didihn;a. )" Nraksi 3ertama H *3G *iKuified 3etroleum Gas" (" Nraksi 'edua H &afta Gas @umi"E disebut =uga bensin berat. 7iolah di tahap kedua men=adi bensin ," Nraksi 'etiga%Tengah H 7i tahap kedua diolah men=adi kerosin%min;ak tanah dan aBtur%bahan bakar pesawat ." Nraksi 'eempat H Solar /" Nraksi 'elima H JesiduE di=adikan aspal dan lilin. ). 3engolahan Tahap 'edua 3en;ulingan" )" 3erengkahan Cracking". -erubah struktur kimia. -eliputi pemecahan rantaiE alkilasi pembentukan alkil"E polimerisasi penggabungan rantai karbon"E reformasi perubahan struktur" dan isomerasi perubahan isomer" (" Ekstraksi. 3embersihan produk dengan pelarut ," 'ristalisasi. 3emisahan produk berdasarkan titik carin;a. ." 3embersihan dari kontaminasi treating". Jumlah atom Penggunaan karbon )<. *3G /<2 3etroleum eter pelarut nonpolar" 2<4 &afta /<)1 @ensin )(<)+ 'erosin%min;ak tanah dan aBtur%bahan bakar =et )(O solar (1O 0li cair"E lilin & aspal padat" Mutu Bensin < @ensin P terdiri dari sen;awa n<heptana dan isooktana (E(E.<trimetil pentana"

< -utu bensin ditentukan oleh QAngka 0ktan%@ilangan 0ktanaR. -akin tinggi angka oktanE makin baik mutu bensin. < Angka oktan ditentukan oleh persentase isooktana. Cth H +1S isooktana (1S n< heptanaE maka angka oktann;a adalah +1. < Angka oktan dapat ditingkatkan dengan menambah TE* tetra eth;l lead" dengan rumus kimia 3b C(:/". dan )E( dibromoetana dengan rumus kimia C(:.@r.

You might also like