You are on page 1of 6

BAB 10 PENALARAN DAN PENDEFINISIAN

1. 2. 3.

Penalaran Induktif dan Coraknya Penalaran Deduktif dan Coraknya Definisi

Penalaran: suatu proses berpikir yang berusaha menghubunghubungkan evidensi-evidensi menuju kepada suatu kesimpulan yang masuk akal. ini berarti kalimat-kalimat yang diucapkan harus dapat dipertanggungjawabkan dari segi akal sehat atau harus sesuai dengan penalaran. bahasa tidak lepas dari penalaran. Pendefinisian: adalah proses memberikan pengertian dari sebuah kata atau istilah.
2

Penalaran Induktif dan Coraknya Penalaran induktif dapat dilakukan dengan tiga cara: generalisasi, analogi, hubungan kausal (hubungan sebab akibat) Generalisasi Generalisasi adalah proses penalaran yang bertolak dari sejumlah gejala atau peristiwa yang serupa untuk menarik kesimpulan Generalisasi diturunkan dari gejala-gejala khusus yang diperoleh melalui pengalaman, observasi, wawancara atau studi dokumentasi. Sumber dapat berupa dokumen, statistik, kesaksian, pendapat ahli, peristiwa-peristiwa politik, sosial, ekonomi, atau hukum. Dari berbagai gejala atau peristiwa khusus tersebut, orang membentuk opini, sikap, penilaian, keyakinan, atau perasaan tertentu
3

Contoh Generalisasi: Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa ITTelkom cenderung menyukai notebook dibandingkan dengan netbook. Rambu-rambu untuk menguji keabsahan hasil sebuah generalisasi : Apakah jumlah gejala atau peristiwa khusus yang dijadikan dasar generalisasi tersebut cukup memadai? (data harus representatif, penyimpulan diawali dengan kata atau frasa pewatas tertentu, seperti sebagian besar, dari hasil penelitian itu, bertolak dari data di atas, dan cenderung.)

Apakah gejala atau peristiwa yang digunakan sebagai bahan generalisasi merupakan contoh yang baik dan mewakili keseluruhan atau bagian yang dikenai generalisasi? Seberapa banyak pengecualian yang tidak sesuai dengan generalisasi yang dilakukan? Kita harus cermat menggunakan kata atau frasa semua, setiap, seluruh, selalu, biasanya, cenderung, pada umumnya, sebagian besar, rata-rata, atau kebanyakan. Apakah perumusan generalisasi itu sesuai dengan datadata yang diteliti? Jika generalisasi itu menggunakan kata semua atau setiap, betulkah semua data yang ada sudah diteliti? jangan-jangan sebagian kecil saja.
5

Analogi

Analogi induktif (kias) adalah suatu proses penalaran yang bertolak dari dua peristiwa atau gejala khusus yang satu sama lain memiliki kesamaan untuk menarik sebuah kesimpulan. Karena titik tolak penalaran ini adalah kesamaan karateristik antara dua hal, maka kesimpulannya akan menyiratkan apa yang berlaku pada satu hal akan berlaku pula untuk hal lainnya dengan demikian dasar kesimpulan yang digunakan merupakan ciri pokok atau esensi yang berhubungan erat dari dua hal yang dianalogikan.
6

Contoh analogi:

Komputer merupakan perangkat elektronik yang sudah tidak asing lagi, tentunya dengan tingkat pemahaman dan penggunaan yang berbeda-beda. Hal ini tidak berbeda dengan manusia. Secara normal manusia hidup mempunyai bentuk fisik dan nonfisik. Bentuk fisik tersebut terdiri atas bagianbagian yang mempunyai fungsi berbeda, seperti kepala, tangan, telinga, dll. Susunan dan letak bagian-bagian fisik sehingga membentuk tubuh manusia dapat dikatakan sebagai arsitektur manusia. Bentuk fisik saja tidak dapat disebut sebagai manusia hidup secara normal. Untuk dapat disebut manusia yang hidup maka perlu adanya roh atau nyawa, sebagai bentuk nonfisik. Bentuk nonfisik lainnya seperti akal pikiran dan perasaan yang akan memperkerjakan bagian-bagian fisik untuk aplikasi atau aktivitas tertentu sesuai dengan kehendak akal pikiran dan perasaan itu sendiri. Demikian juga dengan komputer yang mempunyai bagian fisik, disebut Hardware dan nonfisik yang disebut sebagai Software.
7

Hubungan Kausal Menurut hukum kausalitas semua peristiwa yang terjadi di dunia ini terjalin dalam rangkaian sebab akibat. Tidak ada satu gejala atau kejadian yang muncul tanpa penyebab. Karakteristik penalaran kausalitas: satu atau beberapa gejala yang timbul dapat berperan sebagai sebab atau akibat, atau sekaligus sebagai akibat dari gejala sebelumnya dan sebab gejala sesudahnya gejala atau peristiwa yang tejadi dapat ditimbulkan oleh satu sebab atau lebih, dan menghasilkan satu akibat atau lebih hubungan sebab dan akibat dapat bersifat langsung dan taklangsung
8

Contoh: ketika seorang ibu melihat awan menggantung, ia segera memunguti pakaian yang sedang dijemurnya. Tindakan itu terdorong oleh pengalamannya bahwa mendung tebal (sebab) pertanda akan turun hujan (akibat). Hujan (sebab) akan menjadikan pakaian yang dijemurnya basah (akibat). Ketika komputer terkena virus (sebab), biasanya data akan hilang (akibat). Di IT Telkom, sinyal internet yang kurang bagus (akibat) disebabkan oleh access point yang tidak merata (sebab). Hal ini menimbulkan dampak negatif terhadap pembelajaran, salah satunya menyulitkan mahasiswa dalam mencari referensi (akibat).
9

Penalaran Deduktif dan Coraknya Deduksi adalah proses berpikir yang bertolak dari sesuatu yang umum (prinsip, hukum, teori, keyakinan ) menuju hal-hal khusus. Berdasarkan sesuatu yang umum itu ditariklah kesimpulan tentang hal-hal yang khusus yang merupakan bagian dari kasus atau peristiwa khusus itu Contoh: Semua mahluk akan mati. Manusia adalah mahluk. Karena itu, semua manusia akan mati. Antivirus sangat bermanfaat. Smadav adalah antivirus. Karena itu, Smadav sangat bermanfaat.

10

Definisi (batasan) : 1. pernyataan tentang ruang lingkup dan ciri-ciri suatu konsep yang menjadi pokok pembicaraan atau studi 2. kata, frasa, atau kalimat yang mengungkapkan makna, keterangan, atau ciri utama dari orang, benda, proses atau aktivitas.

11

macam definisi : a. definisi sinonim: batasan pengertian dari sebuah kata dengan memberikan sinonimnya atau kata-kata yang sama artinya. Contoh : laptop = komputer jinjing perangkat = alat akses = jalan masuk b. definisi etimologi (asal-usul kata): pernyataan yang berusaha membatasi pengertian sebuah kata dengan mengikuti jejak etimologinya dari arti awal hingga arti sekarang.
12

Contoh : referendum (re + ferre) = membawa kembali hal yang harus dibawa kembali, hal yang harus diajukan kembali (untuk dipertimbangkan, disetujui, dsb.) referendum dipakai dalam bidang politik, artinya: hal mengajukan suatu persoalan secara langsung kepada para pemilih. Teknologi (techne + logos) = keahlian + ilmu Pada mulanya, teknologi digunakan oleh umat manusia untuk memanfaatkan sumber daya alam menjadi peralatan sederhana. Dengan demikian, teknologi secara umum dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang digunakan untuk kemanusiaan, sebagai contoh mesin, perangkat keras, sistem, dan metode.
13

c. definisi formal, riil, atau logis: batasan pengertian dari suatu kata dengan membedakan genusnya dan mengadakan diferensiasinya. (Diferensiasi adalah menyebut ciri-ciri yang membedakan kata tersebut dari anggota-anggota sekelasnya contoh: gergaji kelas diferensiasi

:alat potong :dari lembaran baja, tipis, dengan baris gerigi pada salah satu atau kedua sisinya

Kalkulator Kelas diferensiasi

: alat hitung : terdiri atas tombol angka, simbol matematika, dan layar yang difungsikan dengan menggunakan energi listrik.

14

d. definisi luas: suatu cara membatasi yang dapat berupa suatu alinea panjang, artikel, ataupun buku (definisi formal yang diperluas) contoh: internet Kata internet jika didefinisikan bisa menjadi sebuah sepanjang satu paragraf bahkan lebih.

definisi

Jaringan komunikasi elektronik yg menghubungkan jaringan komputer dan fasilitas komputer yg terorganisasi di seluruh dunia melalui telepon atau satelit ........................................................................ ........................................................................................................ .................
15

Syarat-syarat agar definisi formal menjadi baik: 1. Kata yang didefinisikan dan bagian yang mendefinisikan harus sama bobotnya (hindari kata di mana, bila, kalau, yang mana, dsb). contoh: Flashdisk adalah alat yang berukuran kecil di mana data disimpan. (salah) Flashdisk adalah alat yang berukuran kecil tempat data disimpan. (benar)

16

2. kata yang didefinisikan tidak boleh menjadi bagian dari yang mendefinisikan dan tidak boleh menggunakan sinonimnya. contoh: Cepat adalah berlakunya langkah yang cepat-cepat. Cepat adalah berlakunya langkah yang lekas-lekas. definisi di atas salah, sebaiknya: Cepat adalah suatu gerak yang terjadi dalam suatu waktu yang singkat. 3. bagian yang mendefinisikan tidak boleh bersifat negatif contoh: Monitor adalah bukan televisi.
17

Latihan Buatlah definisi formal untuk istilah-istilah berikut! 1. pulsa 2. sinyal 3. era globalisasi 4. ponsel 5. netbook

18

You might also like