gangguan peredaran darah di otak Penyebabnya : Perdarahan di otak atau sumbatan pembuluh darah otak karena emboli atau

trombus
.(film)

1. 2. 3. 4. 5. !. ". #. %. 1'.

faktor resiko pada penyakit stroke adalah kondisi yang dapat membuat seseorang lebih rentan terkena penyakit stroke Tekanan darah tinggi (50%70% ) Kencing manis Penyakit jantung Kolesterol yang tinggi Gangguan pada pem uluh darah Kurang olah raga Kegemukan $lkohol &erokok (tres

Otak memerlukan oksigen yang diperoleh dari darah. Penyakit stroke terjadi jika ada gangguan aliran darah ke bagian otak. Stroke skemik: Sumbatan P!aliran kurang lan"arkematian sel# Stroke $emoragik%perdarahan: pendarahan di otak aliran tidak lan"arkematian sel# otak Pasien& '5 tahun( stroke paling banyak disebabkan oleh mengerasnya pembuluh darah. Sedangkan pada pasien muda( stroke sering disebabkan oleh "a"at pembuluh darah ba)aan.

*eberapa gejala terjadinya penyakit Stroke

Pusing) kepala seperti erputar Kejang mendadak Gangguan icara (pelo*tidak mampu icara+ Gangguan sensor perasa (tidak dapat merasakan apapun+ Gangguan pandangan Gangguan daya ingat Kelumpuhan pada otot,otot tu uh yang lain

fungsi otak terganggu sebagian sel+sel otak tidak dapat berfungsi lagi. "a"at tergantung kepada orang lain. pendamping yang sebaiknya dididik se"ara khusus untuk menjadi pengasuh pasien stroke. permasalahan lain seperti masalah kesehatan( ekonomi maupun sosial penanganan yang komprehensif yang termasuk pemulihan dalam jangka panjang bahkan sisa hidup penderita. masalah sosial,&pasien akan merasa bersalah( "emas( frustasi dan depresi. ,&perubahn kepribadian.

-. #. 0. '. 5. 4. 7. 6. 8.

Oksigen Stabilisasi sistem kardio.askuler /regulasi tekanan darah yang optimal) 1egulasi kadar gula darah 2airan "ukup yang akan meningkatkan aliran darah dan memperbaiki ganguan sirkulasi ke otak 3engatur suhu tubuh Perbaiki posisi kepala dan dada( sehingga dapat meningkatkan aliran darah balik dari otak ke jantung . 5isioterapi dan terapi bi"ara se"ara teratur . 7ntuk stroke iskemik( dapat dilakukan rekanalisasi( trombolisis di pembuluh darah yang terkena atau sistemik. operasi bedah syaraf sering dapat menyelamatkan penderita.

sembuh total( "a"at ringan ataupun "a"at berat. *erikut ini adalah beberapa kondisi yang dialami oleh pasien pas"a stroke: 9umpuh pada salah satu sisi tubuh :angguan berkomunikasi :angguan pada penglihatan ;mosi tidak stabil <esulitan untuk melakukan akti.itas sehari+hari seperti berjalan( makan( mandi( berpakaian dan buang air. membutuhkan alat bantu mekanis dan elektronis. alat bantu ini bertujuan untuk membuat penderita menjadi mudah melakukan beberapa akti.itas sehari+hari dan mendorong semangat mereka.

-. #. 0. '. 5.

 -.

#.

!ua proses penyembuhan yang dapat dijalankan. proses penyembuhan melalui obat+obatan dari rumah sakit. +harus diikuti dengan kontrol yang ketat pada larangan konsumsi makanan yang dapat memi"u terjadi serangan stroke( seperti garam( kolesterol dan lemak. Proses penyembuhan melalui fisioterapi atau latihan otot+otot agar fungsi otot dan fungsi komunikasi dapat seperti kondisi semula. untuk menghindari kelumpuhan permanen pada anggota tubuh yang pernah mengalami kelumpuhan. *agi penderita stroke yang berat( pera)atan menjadi prioritas utama selama enam hingga delapan minggu pertama. 7ntuk menghindari dekubitus( penderita harus sering berpindah se"ara teratur dan berada pada posisi yang tepat. :erakan persendian untuk menghindari kekakuan yang permanen harus dilakukan se"ara teratur.

=ujuan ,& menjaga atau meningkatkan derajat fungsi mental dan fisik yang maksimal. !iantaranya terapi fisioterapi( latihan bi"ara( latihan mental( terapi okupasi( psikoterapi( memberi alat bantu( ortorik prostetik dan olah raga. !isesuaikan dengan berat ringan "a"at( bentuk "a"at dan tingkat mental penderita. Perlu beberapa orang yang memiliki pendekatan multidisiplin /dokter keluarga( ahli rehabilitasi medik( ahli syaraf( pera)at dan anggota keluarga) Selanjutnya( penderita dilatih dan dipersiapkan untuk melakukan akti.itas sehari+hari yaitu "ara duduk( berdiri( jalan( mengenakan baju( memakai sandal dan lain+lain.

Serangan stroke ulang berkisar antara 00%'0% dalam )aktu 5 tahun <ematian #0% sampai dengan 00%.

$indari 5aktor 1esiko <ontrol dan obati 5aktor resiko :aya hidup sehat

=erimakasih

>da # "ara terapi dislipidemia yaitu : Terapi Non-Farmakologi atau terapi dengan Perubahan Gaya Hidup yang meliputi : terapi nutrisi medik atau pengaturan diet /konsultasikan dengan dokter atau ahli gi?i medik) meningkatkan akti.itas fisik sesuai kemampuan /konsultasikan dengan dokter)

Se"ara umum( dokter menentukan pilihan terapi berdasarkan kelompok risiko tersebut -. @ika >nda termasuk kelompok Risiko Tinggi $arus mulai terapi perubahan gaya hidup jika kadar kolesterol 9!9 & -00 mg%dl 3ulai terapi obat jika kadar kolesterol 9!9 & -00 mg%dl #. @ika >nda termasuk kelompok Risiko Multipel $arus mulai terapi perubahan gaya hidup jika kadar kolesterol 9!9 & -00 mg%dl 3ulai terapi obat jika kadar kolesterol 9!9 & -40 mg%dl 0. @ika >nda termasuk kelompok Risiko Rendah $arus mulai terapi perubahan gaya hidup jika kadar kolesterol 9!9 & -40 mg%dl 3ulai terapi obat jika kadar kolesterol 9!9 & -80 mg%dl

/-) genetik dan stroke( /#) migren dan stroke( /0) kontrasepsi oral dan stroke( /') malformasi arterio.enosa( /5) diskarsia darah dan stroke( /4) penyakit jantung kongenital dan stroke( dan /7) alkohol dan penyalahgunaan obat.

/-) penurunan genetis faktor risiko stroke( /#) penurunan kepekaan terhadap faktor risiko stroke( /0) pengaruh keluarga pada pola hidup dan paparan lingkungan( /') interaksi antara faktor genetik dan lingkungan

hiperkoagubilitas dan pengurangan aliran darah serebra

peningkatan risiko stroke pada pemakai kontrasepsi oral terutama teramati pada )anita & 05 tahun( perokok sigaret( hipertensi( diabetes( menderita migren( dan )anita dengan ri)ayat penyakit thromboembolik

sumber stroke perdarahan pada #% kasus stroke perdarahan( dan pada umumnya pada usia muda /S"huma"her( #004

Pertolongan pertama =etap tenang dan jangan panik Pastikan agar penderita tetap berada pada tempat semula dia terjatuh *antulah penderita mengambil posisi duduk yang baik 9akukanlah pengeluaran darah pada -0 ujung jari tangan dengan menggunakan jarum suntik atau jarum jahit biasa /harus disu"ihamakan terlebih dahulu( antara lain dengan membakar ujung jarum diatas api) !alam jangka )aktu kira+kira -0 menit( penderita akan sadar kembali. !an jika mulut penderita tampak men"ong( maka tariklah kedua daun telinganya sampai ber)arna kemerah+merahan. Setelah itu( lakukanlah dua kali penusukan pada masing+masing ujung ba)ah daun telinga sehingga darah keluar sebanyak dua tetes dari setiap ujung daun telinga /bagian ba)ah). !alam beberapa menit kemudian( bentuk mulut penderita akan kembali normal dan ba)alah ke dokter atau rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.