You are on page 1of 29

Sel

Adriani Susanty, M.Farm,Apt


Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau
Pekanbaru
Pendahuluan
satuan unit terkecil dari kehidupan adalah Sel.
Kata "sel" itu sendiri dikemukakan oleh Robert
Hooke yang berarti "kotak-kotak kosong", setelah
ia mengamati sayatan gabus dengan mikroskop.
disimpulkan bahwa sel terdiri dari kesatuan zat
yang dinamakan Protoplasma.
Istilah protoplasma pertama kali dipakai oleh
Johannes Purkinje
menurut Johannes Purkinje protoplasma dibagi
menjadi 2 bag yaitu Sitoplasma & Nukleoplasma
Robert Brown mengemukakan bahwa Nukleus
(inti sel) adalah bagian yang memegang peranan
penting dalam sel,
Rudolf Virchow mengemukakan sel itu berasal
dari sel (Omnis Cellula E Cellula).

Membran plasma/sel
selaput / membran sel
yang terletak paling
luar yang tersusun dari
senyawa kimia
Lipoprotein (gabungan
dari senyawa lemak
atau Lipid dan
senyawa Protein)
Struktur elastis tipis
7,5-10 nm

lanjutan
Lemak bersifat
Hidrofobik (tidak larut
dalam air)
protein bersifat
Hidrofilik (larut dalam
air)
oleh karena itu selaput
plasma bersifat Selektif
Permeabel atau Semi
Permeabelhanya bisa
dilalui zat tertentu (teori
Overton).

Sitoplasma
Cairan koloid encer yg
mengandung berbagai
zat
a. Organik: karbohidrat,
protein, hormon,
lemak, vit, as
ribonukleat(ARN)
b. Anorganik: garam,
mineral, H2O, O2, CO2
& amoniak
Ribosom
Struktur ini berbentuk bulat
terdiri dari dua partikel
besar dan kecil, ada yang
melekat sepanjang R.E. dan
ada pula yang soliter.
Ribosom merupakan
organel sel terkecil yang
tersuspensi di dalam sel.

Fungsi dari ribosom adalah :
tempat sintesis
protein(mengandung ARN)
Struktur ini hanya dapat
dilihat dengan mikroskop
elektron.

Retikulum Endoplasma
struktur berbentuk
benang-benang yang
bermuara di inti sel.
Struktur R.E. hanya
dapat dilihat dengan
mikroskop elektron.

Lanjutan
Ada 3enis retikulum endoplasma:
1. RE kasar
Di permukaan RE kasar, terdapat bintik-bintik yang merupakan
ribosom. Ribosom ini berperan dalam sintesis protein. Maka, fungsi
utama RE kasar adalah sebagai tempat sintesis protein.
2. RE halus
Berbeda dari RE kasar, RE halus tidak memiliki bintik-bintik ribosom di
permukaannya. RE halus berfungsi dalam beberapa proses
metabolisme yaitu sintesis lipid, metabolisme karbohidrat dan
konsentrasi kalsium, detoksifikasi obat-obatan, dan tempat melekatnya
reseptor pada protein membran sel.
3. RE sarkoplasmik
RE sarkoplasmik adalah jenis khusus dari RE halus. RE sarkoplasmik ini
ditemukan pada otot licin dan otot lurik. Yang membedakan RE
sarkoplasmik dari RE halus adalah kandungan proteinnya. RE halus
mensintesis molekul, sementara RE sarkoplasmik menyimpan dan
memompa ion kalsium. RE sarkoplasmik berperan dalam pemicuan
kontraksi otot.

Mitokondria
Struktur berbentuk seperti
cerutu ini mempunyai dua
lapis membran.
Lapisan dalamnya berlekuk-
lekuk dan dinamakan Krista
Fungsi mitokondria adalah
sebagai pusat respirasi
seluler(anaerob) yang
menghasilkan banyak ATP
(energi)
karena itu mitokondria diberi
julukan "The Power House".

Sentrosom
Struktur berbentuk
bintang yang berfungsi
dalam pembelahan sel
(Mitosis maupun Meiosis).
Mengandung sentriol
Sentrosom bertindak
sebagai benda kutub
dalam mitosis dan
meiosis.
Struktur ini hanya dapat
dilihat dengan
menggunakan mikroskop
elektron.

Kompleks


Kompleks Golgi



Terletak dekat inti &
berhubungan dgn
selaput sel
Lempeng cembung yg
tersusun atas
gelembung2 yg
berdinding membran &
tdk memiliki ribosom
Berfungsi utk
pengeluaran zat dr sel,
membentuk sintesis
karbohidrat


Lisosom
Menghasilkan sistem
pencernaan intra sel yg
membuang zat2
rusak/membahayakan spt:
bakteri
Dlm keadaan tdk aktif
bentuknya bulat/lonjong
berdiameter 0,4
Dlm lisosom terdapat enzim
hidrolisis(protease, nuklease,
glikodase,lipase, fosfatase)
Fungsi lisosom setelah sel
mati adalah lisis/penguraian
dgn bantuan enzim

Inti sel(nukleus)
Merupakan Pusat pengawasan sel
Berfungsi mengawasi reaksi kimia dlm sel &
reproduksi sel
Selaput inti mengatur keluar masuknya suatu zat
Plasma inti lebih kental dr plasma sel yg
berfungsi sebagai tempat nukleolus & Kromatin.
Fungsi dari inti sel adalah : mengatur semua
aktivitas (kegiatan) sel, karena di dalam inti sel
terdapat kromosom yang berisi ADN(as.
dioksiribo nukleat) yang mengatur sintesis
protein.


Nukleolus
Struktur protein
sederhana yg
mengandung ARN.
Gen2 dr pasangan
kromosom menyintesis
ribonukleat &
menyimpannya di
nukleolus
Kromatin
Jalinan benang halus
dlm inti plasma,
benang ini berpilin
longgar yg dilapisi
protein .
Sel kromatin yg
mengalami
pembelahan,
memendek &
membesar disebut
kromosom
ADRIANI SUSANTY. M.FARM.APT
FISIOLOGI SEL
MEKANISME TRANSPOR ZAT MELALUI
MEMBRAN

sel merupakan penyusun jaringan tumbuhan dan
hewan.
Segala aktivitas terjadi dalam sel, sehingga fungsi
jaringan pun dapat dilakukan dengan baik.
Tentunya di sini ada hubungan antara sel satu
dengan yang lain, terutama dalam hal transpor
zat-zat untuk proses metabolisme.
Zat-zat tersebut keluar masuk sel dengan
melewati membran sel

Jalan masuknya suatu Zat ke dalam Sel
1. Difusi: melalui pori2 membran
2. Transpor aktif: Melalui membran dgn
mekanisme tempat suatu enzim/zat
pembawa kusus
3. Endositosis:suatu mekanisme yg menelan
cairan ekstra sel & isinya
1. Transpor Pasif
Transpor pasif merupakan perpindahan zat
yang tidak memerlukan energi.
Perpindahan zat ini terjadi karena perbedaan
konsentrasi antara zat atau larutan.
Transpor pasif melalui peristiwa difusi,
osmosis, dan difusi terbantu.


a. Difusi

Proses ini
merupakan
perpindahan molekul
larutan
berkonsentrasi tinggi
menuju larutan
berkonsentrasi
rendah tanpa melalui
selaput membran.

b. Osmosis

proses perpindahan air
dari zat yang
berkonsentrasi rendah
(hipotonis) ke larutan
yang berkonsentrasi
tinggi (hipertonis)
melalui membran
semipermeabel,
sehingga didapatkan
larutan yang
berkonsentrasi
seimbang (isotonis).


c. Difusi Terbantu

Proses difusi terbantu difasilitasi oleh suatu protein.
Difusi terbantu dapat ditemui pada kehidupan sehari-hari,
misalnya pada bakteri Escherichia coli yang diletakkan pada
media laktosa.
Membran sel bakteri tersebut bersifat impermeabel sehingga
tidak dapat dilalui oleh laktosa.
Setelah beberapa menit kemudian bakteri akan membentuk
enzim dari dalam sel yang disebut permease, yang merupakan
suatu protein sel.
Enzim permease inilah yang akan membuatkan jalan bagi
laktosa sehingga laktosa ini dapat masuk melalui membran
sel.

2. Transpor Aktif

Transpor aktif merupakan transpor partikel-partikel
melalui membran semipermeabel yg bergerak melawan
gradien konsentrasi yg memerlukan energi dlm bentuk
ATP.
Transpor aktif berjalan dr larutan yg memiliki konsentrasi
rendah ke larutan yg memiliki konsentrasi tinggi,
sehingga dpt tercapai keseimbangan di dlm sel.
Adanya muatan listrik di dalam dan luar sel dapat
mempengaruhi proses ini, misalnya ion K
+
, Na
+
dan Cl
+
.
Peristiwa transpor aktif dpt dilihat pd peristiwa
masuknya glukosa ke dlm sel melewati membran plasma
dgn menggunakan energi yg berasal dari ATP

Peristiwa transpor aktif

Dibedakan menjadi dua,yaitu
1. endositosis : Pinositosis & fagositosis
2. eksositosis.
a. Endositosis

Endositosis merupakan peristiwa
pembentukan kantong membran sel.
Endositosis terjadi karena ada transfer larutan
atau partikel ke dalam sel.

ENDOSITOSIS
1) Pinositosis

Pinositosis merupakan
peristiwa masuknya
sejumlah kecil medium
kultur dengan membentuk
lekukan-lekukan membran
sel.
Peristiwa ini dapat terjadi
bila konsentrasi protein dan
ion tertentu pada medium
sekeliling sel sesuai dengan
konsentrasi di dalam sel
Proses pinositosis dapat
diamati dengan mikroskop
elektron.

2) Fagositosis

Fagositosis merupakan
peristiwa yang sama seperti
pada pinositosis tetapi
terjadi pada benda padat
yang ukurannya lebih besar

b. Eksositosis

Eksositosis adalah proses keluarnya suatu zat
ke luar sel. Proses ini dapat Anda lihat pada
proses kimia yang terjadi dalam tubuh kita,
misalnya proses pengeluaran hormon
tertentu. Semua proses sekresi dalam tubuh
merupakan proses eksositosis. Sel-sel yang
mengeluarkan protein akan berkumpul di
dalam badan golgi. Kantong yang berisi
protein akan bergerak ke arah permukaan sel
untuk mengosongkan isinya.

You might also like