UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG TRANSPARANSI AKUNTABILITAS KEUANGAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Menimbang: a. bahwa dalam rangka menciptakan organisasi kemahasiswaan yang menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas dalam segala hal; b. usulan tentang pengelolaan Keuangan Organisasi Kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta; c. bahwa untuk memberikan aturan dasar bagi terselenggaranya Kegiatan Organisasi Kemahasiswaan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial di tingkat fakultas, dan jurusan dan/atau program studi yang bersih dan jujur perlu ditetapkan peraturan fakultas tentang Transparansi Akuntabilitas Keuangan Organisasi Kemahasiswaan;
Mengingat: Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA dan BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
MEMUTUSKAN: Menetapkan: UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA MENGENAI TRANSPARANSI AKUNTABILITAS KEUANGAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan : 1. Keuangan adalah semua hak dan kewajiban Organisasi Kemahasiswaan yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik Organisasi Kemahasiswaan berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut. 2. Organisasi Kemahasiswaan adalah Organisasi Kemahasiswaan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta. 3. Dewan Perwakilan Mahasiswa yang selanjutnya disebut DPM adalah Dewan Perwakilan Mahasiswa sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta. 4. Pemeriksaan adalah proses identifikasi masalah, analisis, dan evaluasi yang dilakukan secara independen, obyektif, dan profesional berdasarkan standar pemeriksaan, untuk menilai kebenaran, kecermatan, kredibilitas, dan keandalan informasi mengenai pengelolaan dan tanggung jawab keuangan Organisasi Kemahasiswaan. 5. Program Kerja adalah salah satu bentuk tugas Organisasi Kemahasiswaan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta. 6. Matrikulasi Program Kerja adalah rencana keuangan tahunan Organisasi Kemahasiswaan yang telah disetujui oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa. 7. Laporan Keuangan adalah laporan yang diterbitkan setelah suatu program kerja selesai dilaksanakan secara keseluruhan yang isinya meliputi penerimaan, pengeluaran, pendapatan, dan belanja Organisasi Kemahasiswaan. 8. Penerimaan Organisasi Kemahasiswaan adalah uang yang masuk ke kas Organisasi Kemahasiswaan. 9. Pengeluaran Organisasi Kemahasiswaan adalah uang yang keluar dari kas Organisasi Kemahasiswaan 10. Pendapatan Organisasi Kemahasiswaan adalah hak Organisasi Kemahasiswaan yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih. 11. Belanja Organisasi Kemahasiswaan adalah kewajiban Organisasi Kemahasiswaan yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih. 12. Rekomendasi adalah saran dari pemeriksa berdasarkan hasil pemeriksaannya, yang ditujukan kepada orang dan/atau badan yang berwenang untuk melakukan tindakan dan/atau perbaikan. 13. Sidang Umum adalah Sidang Umum sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta
Pasal 2
Keuangan Organisasi Kemahasiswaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka 1, meliputi : a. hak Organisasi Kemahasiswaan untuk memungut uang kas, mengeluarkan dan mengedarkan pungutan, dan melakukan pinjaman; b. kewajiban Organisasi Kemahasiswaan untuk menyelenggarakan Program Kerja Organisasi Kemahasiswaan sesuai dengan Matrikulasi Program Kerja; c. Penerimaan Organisasi Kemahasiswaan ; d. Pengeluaran Organisasi Kemahasiswaan ; e. kekayaan Organisasi Kemahasiswaan yang dikelola sendiri atau oleh pihak lain berupa uang, surat berharga, piutang, barang, serta hak-hak lain yang dapat dinilai dengan uang, termasuk kekayaan yang dipisahkan pada Badan Semi Otonom Organisasi Kemahasiswaan; f. kekayaan pihak lain yang dikuasai oleh Organisasi Kemahasiswaan dalam rangka penyelenggaraan tugas Organisasi Kemahasiswaan dan/atau kepentingan Organisasi Kemahasiswaan; g. kekayaan pihak lain yang diperoleh dengan menggunakan fasilitas yang diberikan Organisasi Kemahasiswaan.
Pasal 3
(1) Keuangan Organisasi Kemahasiswaan dikelola secara tertib, taat pada peraturan, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab dengan memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan. (2) Matrikulasi Program Kerja dan pertanggungjawaban pelaksanaan Program Kerja setiap tahun dilaporkan kepada DPM dalam bentuk laporan pertanggunjawaban. (3) Matrikulasi Program Kerja mempunyai fungsi otorisasi, perencanaan, pengawasan, alokasi, distribusi, dan stabilisasi. (4) Semua penerimaan yang menjadi hak dan pengeluaran yang menjadi kewajiban Organisasi Kemahasiswaan dalam tahun anggaran yang bersangkutan harus dimasukkan dalam Matrikulasi Program Kerja. (5) Surplus penerimaan Organisasi Kemahasiswaan dapat digunakan untuk membiayai pengeluaran Organisasi Kemahasiswaan tahun anggaran berikutnya. (6) Penggunaan surplus penerimaan Organisasi Kemahasiswaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (5) untuk membentuk dana cadangan atau penyertaan pada Organisasi Kemahasiswaan harus memperoleh persetujuan terlebih dahulu dari DPM.
Pasal 4
Tahun Anggaran meliputi masa satu tahun, mulai dari tanggal pelantikan pengurus Organisasi Kemahasiswaan sampai dengan akhir masa kepengurusan. Pasal 5
Satuan hitung dalam penyusunan, penetapan, dan pertanggungjawaban Matrikulasi Program Kerja adalah mata uang Rupiah.
BAB II PEMERIKSAAN Pasal 6
(1) Pemeriksaan keuangan Organisasi Kemahasiswaan meliputi pemeriksaan atas pengelolaan keuangan Organisasi Kemahasiswaan dan pemeriksaan atas tanggung jawab keuangan Organisasi Kemahasiswaan. (2) Tim Pengawas melaksanakan pemeriksaan atas pengelolaan dan tanggung jawab keuangan Organisasi Kemahasiswaan. (3) Pemeriksaan sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 terdiri atas pemeriksaan keuangan, pemeriksaan kinerja, dan pemeriksaan dengan tujuan tertentu. (4) Pemeriksaan Keuangan adalah pemeriksaan atas laporan keuangan. (5) Pemeriksaan Kinerja adalah pemeriksaan atas pengelolaan keuangan Organisasi Kemahasiswaan yang terdiri atas pemeriksaan aspek ekonomi dan efisiensi serta pemeriksaan aspek efektivitas. (6) Pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan Organisasi Kemahasiswaan yang dilakukan oleh Tim Pengawas meliputi seluruh unsur keuangan Organisasi Kemahasiswaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2. (7) Pemeriksaan dengan tujuan tertentu adalah pemeriksaan yang tidak termasuk dalam pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dan ayat (5).
BAB II LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN Pasal 7
(1) Laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan memuat opini. (2) Laporan hasil pemeriksaan atas kinerja memuat temuan, kesimpulan, dan rekomendasi. (3) Laporan hasil pemeriksaan dengan tujuan tertentu memuat kesimpulan.
BAB IV TUGAS DAN WEWENANG TIM PENGAWAS Pasal 8
(1) Tugas Tim Pengawas: a. melaksanakan pemeriksaan terhadap keuangan setiap Organisasi Kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta; b. menyusun laporan hasil pemeriksaan setelah pemeriksaan selesai dilakukan; c. menyampaikan laporan hasil pemeriksaan kepada DPM selambat-lambatnya 2 bulan setelah pemeriksaan selesai dilakukan; (2) Wewenang Tim Pengawas: Seluruh anggota Tim Pengawas memiliki hak untuk memeriksa dan mengelola setiap informasi terkait keuangan Organisasi Kemahasiswaan sesuai kesepakatan antara DPM dengan ketua Organisasi Kemahasiswaan yang bersangkutan.
BAB III TUGAS DAN WEWENANG TIM PENGONTROL Pasal 9
(1) Tugas Tim Pengontrol: a. menerima laporan hasil pemeriksaan Tim Pengawas; b. membahas laporan hasil pemeriksaan bersama DPM untuk menetapkan sanksi apabila terjadi pelanggaran; c. menindaklanjuti sanksi yang telah ditetapkan bersama DPM selambat-lambatnya empatbelas (14) hari setelah pelanggaran; d. menyampaikan laporan hasil pemeriksaan kepada Sidang Umum Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta. e. memberikan rekomendasi kepada Sidang Umum berdasarkan pembahasan laporan pemeriksaan bersama DPM. (2) Wewenang Tim Pengontrol: Seluruh anggota Tim Pengontrol memiliki hak untuk mengontrol kesesuaian matrik tiap bulan dan menerapkan sanksi terhadap pelanggaran sesuai laporan Tim Pengawas.
BAB V SANKSI Pasal 10
(1) Pelanggaran terhadap peraturan pelaksanaan Pusat Informasi Mahasiswa dikenai sanksi berupa: a. teguran lisan dan/atau tertulis; b. sanksi administrasi yang disepakati oleh Tim Pengontrol dan DPM. (2) Setiap orang yang diberi tugas menerima, menyimpan, membayar, dan/atau menyerahkan uang atau surat berharga atau barang-barang adalah bendahara yang wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada Tim Pengawas. (3) Setiap anggota dan pengurus Organisasi Kemahasiswaan bukan bendahara yang melanggar hukum atau melalaikan kewajibannya baik langsung atau tidak langsung yang merugikan keuangan Organisasi Kemahasiswaan diwajibkan mengganti kerugian dimaksud. (4) Setiap bendahara sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) bertanggung jawab secara pribadi atas kerugian keuangan Organisasi Kemahasiswaan yang berada dalam pengurusannya.
BAB VI PENUTUP Pasal 11
(5) Segala sesuatu akan diubah dan dibenarkan sebagaimana mestinya, jika kemudian hari terdapat kekeliruan dan kesalahan dalam Undang-undang Transparansi Akuntabilitas Keuangan Organisasi Kemahasiswaan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta. (1) Hal hal yang belum diatur dalam Undang-Undang ini akan diatur dalam peraturan lainnya. (2) Undang-undang ini berlaku sejak ditetapkan. Ditetapkan di Yogyakarta pada tanggal Ketua BEM KM FIS UNY