You are on page 1of 45

Oleh : Iwan Ridwanudin

Fokus Perhatian !!!


Cepat dan tepat rapid triage
Perhatikan lingkungan
Resusitasi, stabilisasi & observasi simultan
Rencanakan gerak evakuasi
Hindari komplikasi akibat pemindahan
Fokus Perhatian !!!
Hindari cedera pada penolong
Gunakan teknik body mecanical force
Jangan lakukan jika tdk mutlak perlu
Lakukan dgn tekhnik yg tepat & benar
Kondisi penolong baikkenali kemampuan diri





Mekanika tubuh / body mecanical force

Menggunakan gerakan tubuh penolong yang
baik dan benar untuk memudahkan
pengangkatan dalam pemindahan penderita
dengan tujuan menghindari atau mencegah
terjadinya cedera pada penolong

Prinsip mengangkat
Jenis Pemindahan
Pemindahan darurat :
Memindahkan penderita agar dapat mencapai
penderita yang lain
Memudahkan memberikan tindakan
Pemindahan biasa atau bukan darurat

Cara pemindahan darurat
Tarikan lengan.
Tarikan bahu.
Tarikan baju.
Tarikan selimut.
Menjulang.
Angkat anggota gerak.
Cara pemindahan biasa
Tehnik angkatan langsung
Pengangkatan dengan alat :
Tandu lipat / tandu biasa (streacher)
Tandu beroda
Tandu scope
Papan spinal
dll
Angkat Langsung
Tarikan Baju
Tarikan Selimut
Tarikan Ketiak
Macam macam pemindahan
Rangkak Kera
Menjulang
Angkat Anggota Gerak
Korban Banyak
Keadaan dimana jumlah korban melebihi kapasitas &
kemampuan tim penolong yang tiba pertama kali
ditempat

Kejadian skala besar : bencana, KLB
Diperlukan kerjasama antar institusi
Diperlukan sistem yang menata siapa
berperan apa
Membutuhkan sistem pelaporan

Incident Command System
Suatu sistem yang fleksibel untuk mengelola
sumber daya manusia dan sarana yang
tersedia
Sistem terkoordinasi dari prosedur-prosedur,
untuk membantu pengendalian, arah dan
koordinasi sarana dan sumber daya tanggap
darurat yang ada
Sektor Tanggap Darurat Kesehatan
Pada tiap insiden harus dibentuk pos
komando
Bila insiden berskala besar : komando akan
menyusun sektor fungsional yang masing-
masing dikepalai seorang penanggung jawab
sektor

Sektor Dalam Tanggap Darurat
Pos pengendali ( Incident Command)
Ekstrikasi
Perawatan
Transportasi
Staging
Pendukung
Triage
Peran Penolong Pada Korban Banyak
Mendirikan posko atau tempat berkumpul
Menilai keadaan
Meminta bantuan
Mulai melakukan triage
Triage
Pengelompokan korban berdasarkan atas
berat ringannya trauma/penyakit serta
kebutuhan kecepatan penanganan atau
transfortasi.
Proses pemilahan korban menurut tingkat
keparahan primary survey
triage
Informasi dasar yg perlu diperhatikan ;
Laporan pre-hospital
Tanda-tanda vital
Usia
Mekanisme terjadinya cedera
Jejas yg ditemukan dan keluhan pasien
Riwayat penyakit yg sudah diderita sebelumnya
terutama jantung & paru
Pada keadaan korban banyak START triage

Dasar Triage:
Check pernapasan
Check pernapasan lagi
sesudah membuka jalan napas
Check Peredaran (denyut nadi)
Check kesadaran
Check respons / reaksi terhadap perintah
START triage
Focus penilaian ;
R Respiration / pernapasan
P Pulse / denyut nadi
M Mental status / tingkat kesadaran

Pengelompokan ;
Luka dapat berjalan Hijau
Frekwensi pernapasan > 30x/min Merah
Perfusi (CRT > 2 detik) Merah
Kesadaran (tdk dapat mengikuti perintah sederhana) Merah
Tidak ada napas setelah triple manuver Hitam
Lainnya Kuning
Kategori Triage
Tingkat
Warna kategori Keadaan penyakit / luka
1
Kelompok
utama utk
pengobatan
Keadaan krisis nyawa, terlihat gejala
yg segera ditangani seperti saluran
pernapasan tersumbat, sesak napas,
pendarahan, shock, gangguan
kesadaran, dll.
2
Kelompok
yg bisa
menunggu
sementara
Kelompok yg tidak bermasalah
ditunggu beberapa jam. Vital sign-
nya stabil.
3
Kelompok
yg bisa
ditangguhkan
Kebanyakan korban luka yg bisa
berjalan kaki sendiri dan cukup
dengan pengobatan jalan/kontrol.
4
Kelompok yg
sudah mati /
tidak bisa
diselamatkan
Semakin berkurang respons hidup
atau sudah meninggal
Kategori Triage
Tingkat
Warna kode kategori Keadaan penyakit / luka
1
Kelompok
utama utk
pengobatan
Keadaan krisis nyawa, terlihat
gejala yg segera ditangani seperti
saluran pernapasan tersumbat,
sesak napas, pendarahan, shock,
gangguan kesadaran, dll.
2
Kelompok
yg bisa
menunggu
sementara
Kelompok yg tidak bermasalah
ditunggu beberapa jam. Vital sign-
nya stabil.
3
Kelompok
yg bisa
ditangguhkan
Kebanyakan korban luka yg bisa
berjalan kaki sendiri dan cukup
dengan pengobatan jalan/kontrol.
4
Kelompok yg
sudah mati /
tidak bisa
diselamatkan
Semakin berkurang respons hidup
atau sudah meninggal
THE COLOURS
Arus Kerja Triage dengan Metode START
Pernapasan
Ada
Tidak ada
30/min ke atas
PARAH
30/min ke bawah
Check Peredaran
Tdk ada denyut
nadi di
pergelangan
PARAH
Peredaran darah
di urat halus
2detik 2detik
Ada denyut nadi
di pergelangan
Kesadaran
Tdk ada reaksi
pd perintah
PARAH
Ada reaksi pd
perintah
SEDANG
Bebaskan jalan napas
Bernapas Tdk bernapas
PARAH MATI
RINGAN
Bisa Jalan
Triage (ketenagaan)
Team SAR
Polisi/PMK
Relawan
Tenaga non medis
Tenaga medis
Team ambulance
Tenaga medis
Tenaga non medis
Team medis
Triage I Triage II Triage III Triage IV
RED AREA YELLOW AREA GREEN AREA OPD/IPD/OT etc
Pos lapangan
Pos I
Menjauhi bahaya
BASIC TRIAGE TAG
TRIAGE TAG
(Smart Tag)
FLAGGING TAPE
TRIAGE MATTRAS
TRIAGE

You might also like