Versi Bahasa inggris

I had a bad experience. It happened last week.

I woke up late because my alarm clock didnt ring. I got up quickly and had a shower in a
hurry, and as you guess, I didnt have enough time to eat breakfast.

I was driving my car fast in hoping I wouldnt be late for work, and that prevented me from
taking a good look at the traffic lights. I failed to stop when the light was red.

And I was still driving fast when suddenly a policeman on his huge motorbike overtook me
and told me to stop.

Oh, shit! I whispered. I pulled out.

The policeman just stopped his motorbike right in front of my car. He got down his
motorbike and approached me.

Good morning! You ran the red light. Can I see your driving license and paper, please? he
said as I was getting out of my car.

I tapped my back pocket trying to find my wallet where I have my driving license and paper.
But the wallet was not there. I checked my handbag in the car. It was not there either.

Excuse me, Officer. I dont have my wallet. I left it at home. I am in a hurry, I said
apologetically. Of course the policeman wouldnt listen to such excuses. He told me to get
back home and fetch the driving license and paper. He said I could leave my car there and he
would wait.

Luckily I had some money in my other pocket. I caught a public transport and went back
home. 30 minutes later I got back to my car. I showed the policeman my driving license and
paper and he gave me a ticket for running the red light and for failing to produce my driving
license and paper.

By this time I was 45 minutes late for work. I was sure my boss would be very angry. I had to
drive to my office even faster. But there was another problem; I couldnt find my car key.
Perfect! I left my car key at home!

Cursing, again I headed back home and grabbed the damned key that was lying on the table
near the door. The public transport trip to go back to my car was slow as the driver had to
stop very often for more passengers. It took me 25 minutes to get back to my car.

When I was behind the wheel again, the time was 09.55. I was late, very late. I could see my
bosss nasty face and could hear the words he would use to address my being late.

So I drove the rest of the trip like hell.

When I arrived at my office, I was surprised. The gate of the office was closed and I didnt
see anyone there, not even the office boy. The main door was also closed.

And that was the time I realized it was Sunday.

Terjemahan
Aku punya pengalaman buruk . Itu terjadi pekan lalu .

Aku bangun terlambat karena alarm saya tidak berdering . Aku segera bangkit dan mandi
terburu-buru , dan seperti yang Anda duga , saya tidak punya cukup waktu untuk makan
sarapan .

Saya mengendarai mobil saya cepat dalam berharap aku tidak akan terlambat untuk bekerja ,
dan itu mencegah saya mengambil melihat baik di lampu lalu lintas . Aku gagal untuk
berhenti ketika lampu merah .

Dan aku masih mengemudi cepat ketika tiba-tiba seorang polisi di sepeda motor besar itu
menyalip saya dan menyuruh saya untuk berhenti .

" Oh , sialan ! " Bisikku . Aku ditarik keluar.

Polisi hanya berhenti sepeda motornya tepat di depan mobil saya . Dia turun sepeda motornya
dan mendekati saya .

" Selamat pagi ! Anda berlari lampu merah . Dapatkah saya melihat SIM dan kertas , please?
" Katanya saat aku keluar dari mobil saya .

Aku menepuk saku belakang saya mencoba untuk menemukan dompet saya di mana saya
memiliki SIM dan kertas . Tapi dompet itu tidak ada . Aku memeriksa tas saya di dalam
mobil . Itu tidak ada baik .

" Permisi , Officer. Saya tidak punya dompet saya . Aku meninggalkannya di rumah . Saya
terburu-buru , "kataku meminta maaf . Tentu saja polisi tidak mau mendengarkan alasan
tersebut . Dia mengatakan kepada saya untuk kembali ke rumah dan mengambil SIM dan
kertas . Dia bilang aku bisa meninggalkan mobil saya di sana dan dia akan menunggu .

Untungnya aku punya uang di saku saya yang lain . Aku menangkap angkutan umum dan
pulang ke rumah . 30 menit kemudian aku kembali ke mobil saya . Aku menunjukkan polisi
lisensi saya mengemudi dan kertas dan dia memberi saya tiket untuk menjalankan lampu
merah dan karena gagal untuk menghasilkan lisensi mengemudi saya dan kertas .

Saat ini saya adalah 45 menit terlambat untuk bekerja . Saya yakin bos saya akan sangat
marah . Aku harus pergi ke kantor saya lebih cepat . Tapi ada masalah lain ; Saya tidak bisa
menemukan kunci mobil saya . Perfect! Aku meninggalkan kunci mobil saya di rumah!

Mengutuk , sekali lagi aku kembali ke rumah dan meraih kunci terkutuk yang tergeletak di
atas meja dekat pintu . The angkutan umum perjalanan untuk kembali ke mobil saya lambat
sebagai sopir harus berhenti sangat sering untuk lebih banyak penumpang . Butuh waktu 25
menit untuk kembali ke mobil saya .

Ketika saya berada di belakang kemudi lagi , waktu itu 09,55 . Aku terlambat , sangat
terlambat . Aku bisa melihat wajah jahat bos saya dan bisa mendengar kata-kata yang akan
digunakan untuk mengatasi keberadaan saya terlambat .

Jadi aku pergi sisa perjalanan seperti neraka .

Ketika saya tiba di kantor saya , saya terkejut . Pintu gerbang kantor itu telah ditutup dan saya
tidak melihat siapa pun di sana , bahkan office boy . Pintu utama juga ditutup .

Dan itu waktu saya menyadari itu hari Minggu .