Pemeliharaan

Tanaman Anggrek
Kelompok : 7
Anggota :
1. Ihlas (8544)
2. Lusi Nur Rahmawati (8696)
3. Michael Setiardi (8715)
Pemeliharaan secara In Vitro
Suhu 20C
Pencahayaan 12-16
jam dengan lampu
neon
Sub Kultur 2 bulan
sekali (sampai media
habis)
Kultur Anggrek
Pemeliharaan Tanaman Anggrek Dewasa
1. Nutrisi dan Pemupukan
Nutrisi : Unsur Makro (C,
H, O, N, P, K, Ca, Mg, S)
dan unsur Mikro (Fe,
Mn, Zn, Cu, B, Mo, Cl)
-Pemupukan dilakukan
seminggu sekali
-Pemupukan dapat
dilakukan di bagian daun
(karena akar anggrek
dalam media mati/busuk)
2. Penyiraman
O Penyiraman yang baik dilakukan dengan
alat penyemprot
O Air disemprotkan ke media, batang, daun
tanaman hingga basah

3. Pengendalian Hama Penyakit
O Penyemprotan dapat dilakukan dengan
menggunakan pestisida
O Penyemprotan anggrek sehat dilakukan 3
bulan sekali
O Apabila terserang hama, maka dapat
dilakukan berulang-ulang 3 kali dengan
jangka waktu tertentu

Latar Belakang
O Anggrek menjadi tanaman hias yang
memiliki warna bunga indah
O Permintaan Anggrek menjadi bunga
potong di masyarakat meningkat
O Teknologi untuk menghasilkan warna
Anggrek beragam
O Anggrek bulan menjadi Puspa Pesona
Indonesia
O Media organik sebagai pemenuhan unsur
hara yang dibutuhkan tanaman


Tujuan
Mengetahui pengaruh media tanam
terhadap pertumbuhan Anggrek Bulan
(Phalaenopsis sp.) aklimatisasi dalam
plenty.
Metode
O Pembuatan plenty
O Pembuatan media tanam
O Pemilihan bibit
O Pengeluaran bibit
O Sortasi dan labeling
O Kompoting
O Individual Pot
O Penyiraman dan pemupukan
O Pengamatan
Hasil

Kesimpulan
O Media tanam berpengaruh terhadap
pertumbuhan berat Anggrek dalam
aklimatisasi plenty.
O Media tanam yang paling efektif dalam
penanaman Anggrek (Phalaenopsis sp.)
aklimatisasi plenty adalah arang sekam.
Daftar Pustaka
Binawati, D.K. 2012. Pengaruh Media Tanam
terhadap Pertumbuhan Anggrek Bulan
(Phalaenopsis sp.) Aklimatisasi Plenty.
Jurnal Wahana.
Gunawan, W.L. 2005. Budidaya Anggrek. Penebar
Swadaya. p.33-62.