Professional Documents
Culture Documents
dengan: Q = Laju alir air water scrubber (mL/s)
V = Volume air yang tertampung (mL)
t = Waktu (sekon)
c. Gasifikasi Sabut Kelapa
Tahap gasifikasi merupakan tahap paling penting karena pada
tahap ini dilakukan pengambilan data.Tahap gasifikasi meliputi start up
dan shutdown. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Start Up
Menimbang biomassa (Sabut kelapa 3kg, starter arang kayu 2kg,
dan landasan tempurung kelapa 1kg).
Memasukkan landasan dan starter kedalam gasifier.
Membakar landasan dan starter, hingga terbentuk bara api dan
tercapai temperatur sekitar 800C.
Memasukkan sabut kelapa kedalam gasifier.
Menutup bagian atas gasifier dan mencatat waktunya sebagai
waktu start up.
Mengatur kran blower (laju alir udara) kemudian mengukur h
pada manometer pipa U tepat di 1,2cm dan mengatur kran aliran
air Spray contactor dengan variasi 8.11 ml/s, 24.45 ml/s, 46.92
ml/s, 70.62 ml/s, 110.11 ml/s dan 142.03 ml/s .
Mengukur temperatur reaktor, gas produser inlet spray contactor,
dan gas produser outlet spray contactor dengan termocouple.
18
Laporan Tugas Akhir
Modifikasi Prototipe Gas Holder J enis Floatingroof Model Bodem Sebagai
Penampung Gas Produser Gasifikasi Tempurung Kelapa
Program Studi Diploma III Teknik Kimia
Universitas Sebelas Maret Surakarta
2014
Sedangkan air inlet dan air outlet spray contactor diukur dengan
termometer raksa.
Mencatat waktu gasifikasi.
- Shut Down
Memastikan sudah tidak ada gas produser yang dihasilkan
(visualisasi)
Mematikan Ring Blower
Mematikan pompa air suplai spray contactor
Membuka penutup ketiga filter
Membuka penutup gasifier
Setelah proses gasifikasi berakhir, memisahkan sisa arang yang
telah dingin, menyaring air water seal pada gasifier dan spray
contactor sebelum dibuang ke lingkungan.
Menimbang selisih berat bahan isian ketiga filter.
C. Analisis Data
1. Temperatur Reaktor
Temperatur reaktor didapat dengan cara memasukkan
termocouple digital pada gasifier dan mencatat hasilnya per 15 menit
selama proses berlangsung.
2. Temperatur Gas Produser
Temperatur gas produser didapat dengan cara memasang
termocouple digital pada pipa yang dilalui gas produser dan mencatat
hasilnya per 15 menit selama proses berlangsung.
3. Temperatur air pendingin
Temperatur air pendingin didapat dengan cara mencelupkan
termometer raksa pada tangki penyimpan air. Pengukuran dilakukan
pada saat air belum dialirkan.
4. Temperatur Gas Produser
19
Laporan Tugas Akhir
Modifikasi Prototipe Gas Holder J enis Floatingroof Model Bodem Sebagai
Penampung Gas Produser Gasifikasi Tempurung Kelapa
Program Studi Diploma III Teknik Kimia
Universitas Sebelas Maret Surakarta
2014
Temperatur air hasil gas produser didapat dengan cara melihat
thermocouple yang dipasang pada input maupun output gas holder.
5. Berat Arang Yang Terbentuk
Adapun lagkah-langkah penentuan berat arang yang terbentuk
sebagai berikut:
a. Berat arang didapat dengan mengambil arang tersisa pada gasifier .
b. Menyaring air hasil dalam water seal untuk diambil arang yang
jatuh ke bawah dengan menggunakan kain saring.
c. Mencampur arang pada gasifier dan pada kain saring.
d. Mengeringkan kain saring + arang sampai kering.
e. Menimbang beratnya.
D. Perhitungan-Perhitungan
a. Persentase Sisa Padatan (% char)
Persentase sisa padatan yaitu perbandingan banyaknya arang
yang dihasilkan engan banyaknya biomassa yang dibutuhkan.
% char dapat dihitung menggunakan rumus :
x100%
(gram) biomassa berat
(gram) arang
%char
b. Specific Grafity Ratio (SGR)
SGR mengindikasikan banyaknya biomassa rata-rata yang dapat
tergasifikasi dalam gasifier. Jika SGR semakin besar maka proses
gasifikasi tidak berjalan secara sempurna, sebaliknya jika SGR semakin
kecil maka proses gasifikasi berjalan lambat.
SGR dapat dihitung dengan cara:
20
Laporan Tugas Akhir
Modifikasi Prototipe Gas Holder J enis Floatingroof Model Bodem Sebagai
Penampung Gas Produser Gasifikasi Tempurung Kelapa
Program Studi Diploma III Teknik Kimia
Universitas Sebelas Maret Surakarta
2014
Luas tangki dapat dihitung dengan cara:
dengan: L = Luas (m
2
)
= 3,14
D = diameter reaktor (m
2
)