AKHLAK

secara etimologi: loghatan adalah sinonim atau persamaan kata dari akhlak
yakni adab, perilaku, sikap, kelakuan, etika, moral, perbuatan, dll.
Dari persamaan tersebut terdapat 4 tingkatan perilaku yakni
1. akhlak
2. etika : tata cara
3. moral : tindakan yang mengandung nilai batin tidak bertuhan
4. mental : attitude, kecerdasan, kecerdikan, licik
Secara istilah akhlak adalah sesuatu yang ada di dalam hati sanubari kemudidan
dipikirkan secara cepat dan dikerjakan dengan mudah (relekti!
"ata akhlak berasal dari bahasa #rab yaitu khalaqa-yahluqu, artinya menciptakan, dari
akar kata ini pula ada kata makhluk (yang diciptakan! dan kata khalik (pencipta!, maka
akhlak berarti segala sikap dan tingkah laku manusia yang datang dari pencipta (#llah
s$t!.
Dan %asulullah sa$ di utus untuk menyempurnakan akhlak manusia sebagaimana
sabdanya dalam hadist dari #bu "hurairah, &Sesungguhnya aku diutus Allah semata-
mata untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak manusia.'
(at : tidak ada yang
menyerupai #llah
)auhid siat : siat $ajib #llah yg 2*
#gama
abiat
ibadah (doa, +ikir, syahadat, sholat,
puasa, +akat, haji, dll!
(nabi, orang tua, kerabat, teman, guru, kiai,
pemimpin, orang yang meninggal!
auna
lora
#khlak
manusia
#llah
Sesama
#lam
benda
Dalam #,-.uran surat #n-/isa #llah 0enjelaskan: Sembahlah Allah dan janganlah
kamu mempersekutukanNya dengan sesuatu apapun. Dan berbuat baiklah kepada dua
orang ibu-bapa, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang
dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahayamu,
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membamgga-
banggakan diri. (.S#n-/isa142: 33!.
#yat di atas menjelaskan tentang dua akhlak yang harus dimiliki manusia.
1. Akhlak kepada Allah SWT
beriman dan bertak$a kepada #llah s$t dengan melaksanakan semua
perintah-/ya dan menjauhi segala apa yang dilarang-/ya, serta memurnikan
keimanan dengan tidak menyekutukan #4ah s$t dengan sesuatu apapun.
Sebagaimana #llah jelaskan dalam #l-.uran: Sesungguhnya Allah tidak akan
mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari
syirik itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa yang menyekutukan
Allah, maka sungguh la telah berbuat dosa yang besar. (.S. #n-/isa 142: 45!.
Seorang muslim harus menjaga akhlaknya terhadap #llah s$t, tidak
mengotorinya dengan perbuatan syirik kepada-/ya.
)itik tolak akhlak terhadap #llah adalah pengakuan dan kesadaran
bah$a tiada )uhan melainkan #llah. Dia memiliki siat-siat terpuji6 demikian
agung siat itu, yang jangankan manusia, malaikat pun tidak
2. Akhlak terhadap manusia
untuk selalu berbuat baik (ihsan! . tanpa memiliki batasan, dan
merupakan nilai yang uni7ersal terhadap manusia, agama bahkan terhadap
musuh sekali-pun. 8erhatikan irman #llah s$t: #llah tiada melarang kamu untuk
berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu
karena agama dan tidak pula mengusir kamu dari negerimu, sesungguhnya #llah
menyukai orang-orang yang berlaku adil. (.S. #l-0umtahanah 13*2: 5!.
9erakhlak baik terhadap sesama pada hakikatnya merupakan $ujud dari
rasa kasih sayang dan hasil dari keimanan yang benar, sebagaimana sabda
%asulullah sa$, &Mukmin yang paling sempurna imanya ialah yang paling baik
akhlaknya. Dan yang paling baik diantara kamu ialah mereka yang paling baik
terhadap isterinya&. (4%. #hmad!.
:leh karena itu agama ,slam tidak membenarkan memandang rendah
orang lain. "alau kita perhatikan ayat dan hadist di atas, perbuatan berpaling
muka dan tidak meperhatikan saja telah langsung diperingatkan oleh #llah S$t,
yang menurut kita hal seperti itu adalah perbuatan yang biasa. #palagi
perbuatan serta sikap (akhlak! tercela lainya seperti, sombong, ingin menang
sendiri, merasa paling benar, paling pandai, suka menghina dan merendahkan
orang lain hanya dari tampilan isiknya saja. Dalam hal ini %asulullah sa$ telah
memberikan contoh akhlak (perbuatan baik! yang patut untuk kita ikuti dan
diteladani.
3. Akhlak terhadap alam
%asulullah S#; senantiasa memberikan $asiat yang kemudian diikuti
oleh "hulaaur %asyidin adalah larangan untuk menebang pepohonan kecuali
untuk strategi perang (.S #l-4asyr, <=:<!, merusak tanaman, membunuh
binatang tanpa alasan yang jelas misalnya untuk dimakan, dan meracuni
sumber-sumber air.
4al ini memberikan gambaran yang jelas kepada kita bah$a islam sangat
menjunjung tinggi akhlak terhadap alam. 4aram hukumnya, tercela nilainya,
bahkan melanggar #l-.uran dan sunnah nabi 0uhhammad S#; ketika seorang
muslim membuat rusak lingkungan sekitarnya, baik biotik maupun abiotik. #llah
S;) berirman : & Dan janganlah kamu membuat kerusakan di bumi setelah
(#llah! memperbaikinya.' (.S #l #>ra, ?:<3!
#njuran agar setiap muslim memperlakukan alam dengan baik sejatinya
bera$aal dari adanya doktrin &persaudaraan semakhluk'. Di dalam #l-@uran,
#llah ;S) menyebut semua he$an melata di muka bumi dan yang terbang di
udara, sebagai &umat-umat' layaknya manusia. &Dan tidalah binatang-binatang
yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya
melainkan umat-umat juga seperti kamuA' (.S #l-#n>am, 3:35!
Ushulul khomsah:
"ode etik kedokteran mengacu pada nilai-nilai keislaman:
1. hifzh ad-din: memelihara nilai keyakinan dan agama
0emelihara agama yaitu dengan cara beribadah, mengamalkan rukun islam
yang ada <.
2. hifzh an-nafs: memelihara kehidupaan
"ematian pasti akan datang tetapi kita harus tetap berikhtiar untuk memelihara
kualitas hidup. Bungsi isiologis dari tubuh kita harus tetap tera$at dengan baik
karena setiap anggota tubuh kita memiliki haknya masing-masing.
3. hifzh al-al : memelihara akal pikiran
4. hifzh al-nasl : memelihara keturunan
"edokteran berkontribusi dalam pemenuhan ungsi melindungi keturunan dalam
berbagai perspekti misalnya masa kehamilan, masa tumbuh kembang, masa
remaja, dll.
<. hifzh al-mal : memelihara harta
"ekayaan adalah sumber dari kesehatan, ketika tubuh kita sehat maka harta
dapat dicari dan kita dapat membantu orang yang kekurangan. 4arta juga harus
diberikan pada dan dengan jalan yang baik pula, seperti untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan.
Cang dimaksud hid+ al-mal, meliputi: sub system penyediaan dana, seperti
+akat, $aka dan baitul mal6 sub system pemilikan6 dan sub system pemanaatan
atau pendistibusian harta (al-mashari tasharru al-mal!. 9ah$a dalam ajaran
islam harta harus dihasilkan dari jalan yang halal dan baik (halalan thayyiban!.
Dalan kepemilikan harta yang tidak baik seperti melalui korupsi, riba, berjudi,
menipu, menyopet dan sebagainya harus dijauhi.
"aidah-kaidah ikih
1. 8rinsip niat
2. Cakin berdasarkan ilmu
8ernah melihat
8ernah merasakan
3. #l masakat: menghindarkan kesulitan
4. #d-dharar: menghindarkan kemudaratan
<. #l-uri:adab kebiasaan