BAB IV

EVALUASI KEBERHASILAN
4.1 Evaluasi Program Kesehatan
Evaluasi merupakan suatu kegiatan penilaian terhadap suatu program atau
kegiatan yang telah dilaksanakan. Evaluasi adalah suatu proses untuk menentukan
nilai keberhasilan dari pelaksanaan program dalam mencapai tujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya sehingga memperoleh suatu kesimpulan.
Evaluasi terhadap suatu program dilakukan melalui penerapan langkah-
langkah tertentu, meliputi pemahaman terhadap program yang akan dinilai,
penentuan macam dan ruang lingkup penilaian, penyusunan rencana penilaian,
pelaksanaan penilaian, penarikan kesimpulan dan pemberian saran untuk
perbaikan program selanjutnya.
Sebuah program secara umum dapat di evaluasi dengan 3 macam
penilaian, yaitu penilaian pada tahap awal program (Formulative Evaluation),
penilaian pada tahap pelaksanaan program (Promotive Evaluation), dan penilaian
pada tahap akhir program (Summative Evaluation).
3
tas dasar ketiga macam
penilaian tersebut, maka evaluasi suatu program kesehatan masyarakat mencakup
! hal yaitu"
i) Evaluasi terhadap Input (masukan) #egiatan
Input merupakan sumber daya (sarana, modal, tenaga, bahan dan
rencana strategi) yang diman$aatkan untuk melaksanakan suatu
program atau kegiatan. Evaluasi terhadap input kegiatan bertujuan
%&&
101
untuk mengetahui apakah input yang ada sudah mencukupi atau
diman$aatkan sesuai standar dan kebutuhan.
ii) Evaluasi terhadap 'roses 'elaksanaan 'rogram
'roses pelaksanaan program merupakan suatu $ungsi manajemen yang
terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
pelaksanaan (actuating), pengawasan (controlling) dan penilaian
(evaluation). (ujuan evaluasi terhadap proses adalah untuk mengetahui
apakah metode yang dipilih e$ekti$ dan sudah sesuai dengan kegiatan
yang telah dilaksanakan.
iii) Evaluasi terhadap Output (keluaran) #egiatan
Output merupakan hasil atau produk dari suatu proses dalam kegiatan
yang dilaksanakan. Evaluasi terhadap hasil atau keluaran program
adalah untuk mengetahui apakah hasil sudah sesuai dengan target atau
sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya.
iv) Evaluasi terhadap Outcome ()ampak) #egiatan
Evaluasi ini mencakup pengaruh yang ditimbulkan dari terlaksananya
suatu program atau kegiatan.
4. In!i"ator Ke#erhasilan
#eberhasilan suatu program dapat dilihat dari beberapa indikator yang
jelas dan dapat diukur. *ndikator yang digunakan untuk menilai program
102
'enyuluhan #esehatan +*bu ,ermat, nak Sehat- dibagi menjadi indikator input,
process, output dan outcome. lat ukur keberhasilan yang dipakai untuk
mengevaluasi tingkat keberhasilan dari seluruh indikator yang ditetapkan oleh
penyusun adalah menggunakan skala .ikert. Skala .ikert merupakan skala yang
biasa digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau
sekelompok orang tentang $enomena sosial.
%/
Skala .ikert terbagi dalam 0
kelompok yang diurutkan dari mulai kelompok yang paling rendah hingga yang
paling tinggi. 1al yang diurutkan adalah tingkat keberhasilan kegiatan yang
dibagi ke dalam 0 kelompok seperti tampak pada tabel !.%.
(abel !.% #ategori Evaluasi #eberhasilan 2erdasarkan Skala .ikert
No
.
Kategori Presentase $%& 'umlah In!i"ator (ang )er*a+ai
%. Sangat tidak berhasil &34& &34
4. (idak berhasil 4%3!& 33!
3. #urang berhasil !%3/& 03/
!. 2erhasil /%35& 637
0. Sangat berhasil 5%3%&& %&-%%
*ndikator-indikator keberhasilan kegiatan penyuluhan kesehatan +*bu
Selamat, 2ayi .ahir Sehat-
1. Input
i. Man
Semua dokter muda menjadi panitia. *bu balita di )esa
Sukanagara dan para kader sebagai peserta dalam kegiatan
penyuluhan.
ii. Money
103
(erdapat dana yang cukup untuk melaksanakan kegiatan
penyuluhan.
iii. Material
2alai )esa Sukanagara dapat digunakan sebagai tempat kegiatan
penyuluhan karena lokasi ini mudah dijangkau oleh sasaran
penyuluhan dan dapat menampung peserta dengan kapasitas
sebanyak %&& orang. Sarana dan prasarana lain yang dibutuhkan
untuk pelaksanaan kegiatan tersedia dalam keadaan baik.
iv. Method
8etode penyuluhan yang digunakan berupa metode penyuluhan
interakti$.
v. Market
9umlah peserta kegiatan yang hadir ditargetkan yaitu 3& orang
yang merupakan sasaran primer. Selain itu dari sasaran
sekundernya ditargetkan yang hadir yaitu %/ orang.
4. 'roses
i. 'erencanaan (planning)
Seluruh kegiatan yang dilaksanakan disusun dalam suatu
susunan acara yang terorganisasi dengan baik.
ii. 'engorganisasian (organizing)
(erdapat susunan kepanitiaan yang mengatur tugas dan
deskripsi kerja masing-masing panitia.
iii. 'elaksanaan (actuating)
104
a) Seluruh peserta kegiatan datang sebelum acara dimulai.
b) cara terlaksana sesuai dengan susunan acara yang telah
dijadwalkan dengan kesenjangan maksimal %& menit.
c) (idak ada peserta yang pulang di tengah acara.
d) danya peran akti$ dari peserta penyuluhan..
e) (ersedianya sarana dan prasarana yang dapat digunakan saat
kegiatan penyuluhan.
$) 'eserta yang hadir mendapatkan modul, soal pre-test, post-
test, bolpoin,konsumsi dan lealet.
iv. 'engawasan (controlling)
(erdapat satu panitia yang bertanggungjawab menjadi
pengatur waktu agar seluruh kegiatan acara berlangsung sesuai
dengan susunan acara yang telah dijadwalkan.
3. Output (keluaran)
2ertambahnya pengetahuan para ibu yang memiliki balita mengenai gi:i
yang baik untuk balita. Serta bertambahnya pengetahuan kader mengenai
perannya terhadap balita di wilayah kerjanya. 'eningkatan pengetahuan diukur
dari perbandingan antara hasil nilai pre-test (sebelum penyuluhan) dan post-test
(setelah penyuluhan).
!. Outcome (dampak)
*ndikator keberhasilan kegiatan penyuluhan dapat diukur dari tidak
adanya kasus baru gi:i buruk yang muncul di kemudian hari.
4.,. Evaluasi Ke#erhasilan
105
Setelah penyuluhan, keberhasilan suatu kegiatan dievaluasi berdasarkan
indikator keberhasilan yang sudah disepakati sebelumnya. )ari hasil evaluasi
didapatkan"
1. Input
i. Man
Semua dokter muda ikut berpartisipasi sebagai panitia, terjalin
kerja sama yang baik antar dokter muda dan pihak lain yang
mendukung jalannya kegiatan penyuluhan. 'ara kader dan ibu
balita dari )esa Sukanagara antusias dan berperan akti$ dalam
mengikuti kegiatan penyuluhan ini.
ii. Money
danya dana yang mencukupi untuk menyelenggarakan dan
memenuhi seluruh kebutuhan penyuluhan.
iii. Material
2alai )esa Sukanagara dapat digunakan untuk kegiatan
penyuluhan pada waktu yang telah ditetapkan. Sarana dan
prasarana lain yang dibutuhkan untuk pelaksanaan kegiatan
berupa meja, kursi, .,) pro!ector dan sound system tersedia
dan ber$ungsi dengan baik.
iv. Method
106
8etode penyuluhan yang digunakan e$ekti$ dalam
menyampaikan materi kepada para peserta yang merupakan ibu
yang memiliki balita dan kader )esa Sukanagara.
v. Market
'eserta kegiatan yang hadir pada kegiatan penyuluhan
sebanyak !0 orang ibu yang memiliki balita dan %6 orang
kader. 9umlah tersebut telah melebihi target dari seluruh
sasaran ibu yang memiliki balita (sasaran primer) yaitu 3&
orang.
4. 'roses
i. 'erencanaan (planning)
Seluruh kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan susunan
acara yang telah dijadwalkan oleh panitia, namun terjadi
kelebihan waktu dalam menyampaikan materi dan (anya jawab
sebesar %& menit.
ii. 'engorganisasian (organizing)
(erbentuknya susunan kepanitiaan yang mengatur tugas dan
deskripsi kerja masing-masing panitia. Setiap panitia bekerja
dengan baik sesuai dengan tugas masing-masing.
iii. 'elaksanaan (actuating)
a. Seluruh peserta kegiatan datang sebelum acara dimulai.
107
b. cara terlaksana sesuai dengan susunan acara yang
telah dijadwalkan dengan kesenjangan maksimal %&
menit.
c. danya peran akti$ dari peserta penyuluhan..
d. (ersedianya sarana dan prasarana yang dapat digunakan
saat kegiatan penyuluhan.
e. 'eserta yang hadir mendapatkan modul, soal pre-test,
post-test, bolpoin, konsumsi dan lea$let.
iv. 'engawasan (controlling)
Satu panitia bertanggung jawab menjadi pengatur waktu
sehingga seluruh kegiatan acara yang telah berlangsung sesuai
dengan susunan acara yang telah dijadwalkan.
". Output
Seluruh peserta yang hadir mengikuti pre-test (sebelum penyuluhan) dan
post-test (setelah penyuluhan). #egiatan penyuluhan telah memberikan perubahan
terhadap nilai post-test peserta yang mendengarkan dan menyimak materi
penyuluhan dengan baik.
(abel !.4 'engetahuan *bu tentang 'ertumbuhan dan 'erkembangan 2alita
No. 'umlah
Pertan(aan
(ang Benar
Presentase
Pertan(aan
(ang Benar $%&
'umlah I#u (ang
-en.a/a# Benar
$0rang&
Presentase 'umlah I#u
$%&
%. 4 %&&,&& %0 4/,34
4. % 0&,&& 3! 07,/0
3. & &,&& ! %!,&3
(otal 06 %&&,&&
108
)ari tabel di atas didapatkan ada %0 (4/,34;) orang yang menjawab benar
seluruh pertanyaan saat pre-test yang artinya %7 orang ibu tersebut sudah
mengetahui mengenai pertumbuhan dan perkembangan balita yang baik.
Sedangkan sebanyak 3! (07,/0;) orang ibu hanya benar % soal dalam menjawab
pertanyaan mengenai pertumbuhan dan perkembangan tersebut. 8asih ada !
(%!,&3;) orang ibu yang masih belum mengetahui tentang pertumbuhan dan
perkembangan balita yang baik.
(abel !.3 'erubahan 1asil 'enilaian Pre-test dan Post-#est 'engetahuan *bu
tentang 'ertumbuhan dan 'erkembangan 2alita
No. Peru#ahan Hasil Penilaian 'umlah Peserta Persentase $%&
%. <ilai naik !4 63,/5
4. <ilai tetap %0 4/,34
3. <ilai turun & &.&&
)ari tabel di atas !4 (63,/5;) responden mengalami kenaikan nilai dari
hasil pre-test dan post-test nya. Sedangkan sisanya yaitu %0 (4/,34;) responden
nilainya tetap.
(abel !.! 'engetahuan *bu tentang status gi:i balita
No. 'umlah Pertan(aan
(ang Benar
Persentase
Pertan(aan (ang
Benar
'umlah I#u
(ang
-en.a/a#
Benar
$0rang&
Presentase
'umlah I#u $%&
% % %&&,&& 46 !6,36
4 & &,&& 3& 04,/3
(otal 06 %&&,&&
)ari tabel hasil pre-test di atas ditunjukan 46 (!6,36;) orang ibu balita
mengetahui mengenai status gi:i balita karena mereka dapat menjawab pertanyaan
109
mengenai status gi:i dengan benar. Sedangkan 3& (04,/3;) orang ibu balita
menjawab pertanyaan dengan salah.
(abel !.0 'erubahan 1asil 'enilaian Pre-test dan Post-#est 'engetahuan *bu
2alita mengenai Status =i:i 2alita
No. Peru#ahan Hasil Penilaian 'umlah Peserta$%& Persentase $%&
%. <ilai naik 4/ !0,/%
4. <ilai tetap 3% 0!,37
3. <ilai turun & &,&&
)ari tabel di atas sebanyak 3% (0!,37;) ibu balita dari hasil pre-test dan
post-test nya tidak mengalami peningkatan maupun penurunan nilai. Sedangkan
4/ (!0,/%;) responden mengalami peningkatan dan tidak ada responden yang
mengalami penurunan nilai.
(abel !./ 'engetahuan *bu balita tentang S* eksklusi$
No. 'umlah Pertan(aan
(ang Benar
Presentase
Pertan(aan (ang
Benar $%&
'umlah I#u
Balita $0rang&
Presentase
'umlah I#u
Balita $%&
% 4 %&&,&& %0 4/,34
4 % 0&,&& 40 !3,5/
3 & &,&& %6 47,54
(>(. 06 %&&,&&
)ari tabel di atas %0 (4/,34;) orang ibu balita menjawab benar semua
pertanyaan di pre-test mengenai S* eksklusi$, 40 (!3,5/;) responden hanya
benar menjawab % pertanyaan dan masih ada %6 (47,54;) orang ibu balita yang
masih belum mengetahui mengenai S* eksklusi$ karena masih salah dalam
menjawab dua pertanyaan mengenai hal tersebut.
110
(abel !.6 'erubahan 1asil 'enilaian Pre-test dan Post-#est 'engetahuan *bu
2alita tentang S* eksklusi$
No. Peru#ahan Hasil Penilaian 'umlah Peserta$%& Persentase $%&
%. <ilai naik 43 !&,30
4. <ilai tetap 40 !3,5/
3. <ilai turun 7 %0,67
)ari tabel di atas sebanyak 40 (!3,5/;) ibu balita dari hasil pre-test dan
post-test nya tidak mengalami peningkatan maupun penurunan nilai. Sedangkan
43 (!&,30;) responden mengalami peningkatan dan 7 (%0,67;) orang mengalami
penurunan nilai.
(abel !.5 'engetahuan *bu 2alita mengenai nutrisi dan bahan makanan yang
baik untuk balita
No. 'umlah Pertan(aan
(ang Benar
Presentase
Pertan(aan (ang
Benar $%&
'umlah I#u
$0rang&
Presentase
'umlah I#u
$%&
% % %&&,&& %% %7,3&
4 & &,&& !/ 5&,6&
(>(. 06 %&&,&&
)ari tabel di atas %% (%7,3&;) orang ibu balita menjawab benar semua
pertanyaan di pre-test mengenai nutrisi dan bahan makanan yang baik untuk
balita, dan masih ada !/ (5&,6&;) ibu balita yang masih belum mengetahui
mengenai nutrisi dan bahan makanan yang baik untuk balita karena masih salah
dalam menjawab satu pertanyaan yang menggambarkan mengenai hal itu.
(abel !.7 'erubahan 1asil 'enilaian Pre-test dan Post-#est 'engetahuan *bu
2alita mengenai nutrisi dan bahan makanan yang baik untuk balita
No. Peru#ahan Hasil Penilaian 'umlah Peserta$%& Persentase $%&
%. <ilai naik 3! 07,/0
4. <ilai tetap 43 !&,30
3. <ilai turun & &,&&
111
)ari tabel di atas sebanyak 43 (!&,30;) ibu balita dari hasil pre-test dan
post-test nya tidak mengalami peningkatan maupun penurunan nilai. Sedangkan
3! (07,/0;) responden mengalami peningkatan dan tidak ada responden yang
mengalami penurunan nilai.
(abel !.%& 'engetahuan *bu 2alita tentang =i:i buruk
No. 'umlah Pertan(aan
(ang Benar
Presentase
Pertan(aan (ang
Benar $%&
'umlah I#u
Balita $0rang&
Presentase
'umlah I#u
Balita $%&
% % %&&,&& %6 47,54
4 & &,&& !& 6&,%5
(>(. 06 %&&,&&
)ari tabel di atas %6 (47,54;) orang ibu balita menjawab benar semua
pertanyaan di pre-test mengenai gi:i buruk, dan masih ada !& (6&,%5;) ibu balita
yang masih belum mengetahui mengenai gi:i buruk karena masih salah dalam
menjawab satu pertanyaan yang menggambarkan mengenai hal itu.
(abel !.%% 'erubahan 1asil 'enilaian Pre-test dan Post-#est 'engetahuan *bu
2alita tentang =i:i buruk
No. Peru#ahan Hasil Penilaian 'umlah Peserta$%& Persentase $%&
%. <ilai naik 34 0/,%!
4. <ilai tetap 43 !&,30
3. <ilai turun 4 3,0%
)ari tabel di atas sebanyak 43 (!&,30;) ibu balita dari hasil pre-test dan
post-test nya tidak mengalami peningkatan maupun penurunan nilai. Sedangkan
112
34 (0/,%!;) responden mengalami peningkatan dan 4 (3,0%;) orang mengalami
penurunan nilai.
!. Outcome ()ampak)
)ampak yang diharapkan adalah tidak adanya kasus baru gi:i buuk yang
muncul setelah dilakukan penyuluhan mengenai gi:i ini.
Setelah acara penyuluhan mengenai gi:i yang baik untuk balita +*bu
,ermat, nak Sehat- banyak pengalaman yang telah diperoleh. (erdapat beberapa
hal-hal baik yang didapat sewaktu penyuluhan yaitu "
'enyuluhan yang dijalankan sangat e$isien dari segi waktu karena mampu
memulai kegiatan tepat waktu.
.ea$let yang dibekali dapat menjadi bahan bacaan untuk para ibu balita dan
ibu kader
8ateri penyuluhan, interaksi antara pemberi materi dan kuis interakti$ yang
dijalankan menambah semangat para peserta untuk mengikuti penyuluhan.
Sehingga terjadi interaksi tanya jawab antara peserta penyuluhan dengan
pemberi materi.
Semua media yang dipersiapkan untuk penyuluhan dapat berjalan dengan
baik.