You are on page 1of 15

BAB III

PERHITUNGAN
Dalam perencanaan ini,data teknis untuk motor yang jenisnya vespa
adalah sebagai berikut :
Daya maksimum = 7 hp
= 7 hp x 0,736
= ,!" #$ %&ularso hal 7'
(utran maksimum = 000 rpm
)orsi maksimum = 0,* kg + ,000 rpm
(utaran normal = !"0 rpm
Daya perencanaan dihitung dengan rumus :
(d = ( - .c %&ularso hal 7'
Dimana :
( = daya nominal motor sebesar ,!" #$
.c = /aktor koreksi daya
= !,"
maka :
(
d
= ,!" #0 x !,"
= 6,!*", #0
1omen puntir rencana dihitung dengan rumus :
) = 2,7, x !0


n
Pd
%&ularso hal 7'
Dimana :
) = momen puntir rencana % kg - mm'
(
d
= daya perencanaan = 6,!*", #$
n = putaran normal = !"0 rpm
3adi :
) = 2-7, x !0

x6,!*", k0 + !"0
= ,*!7-3" kg mm
4445!
III.1 Perhitungan pada Poros
(ada umumnya poros meneruskan daya melalui sabuk, roda gigi
dan rantai- Dengan demikian poros tersebut mendapat beban puntir dan
beban lentur sehingga pada permukaan poros akan terjadi tegangan geser


karena momen puntir ) dan tegangan lentur

karena momen lentur 1-


(erencanaan poros ini berdasarkan data berikut :
!- Daya : 7 6p
"- (utaran maksimum : 000 rpm
3- (utaran normal : !"0 rpm
7- (erhitungan poros
!- Daya yang direncanakan :
(
d
= p x /
c
%&ularso hal 7'
(
d
= ,!" #$ x !," = 6,!*", #$
Dimana :
( : gaya yang diteruskan = ,!" #$
/
c
: !," %diambil untuk daya maksimum'
Dalam hal ini pengambilan harga p untuk mempermudah dalam
perhitungan-
"- 1omen puntir yang direncanakan :
) : 2,7, x !0


n
P
d
%&higley 4 hal 7'
Dimana :
n = putaran stasioner = !"0 rpm
4445"
&ehingga :
) = 2,7, x !0


!"0
!*", , 6
= ,*!7-3" kg-mm
8- (emilihan 8ahan (oros
9ntuk bahan poros dapat diambil baja yang di/inis dingin dengan
kode+standar
JIS G 3123 S ! " D yang mempunyai kekuatan tarik
B

= 7"
kg+mm
"
-
!- )egangan geser i:in :
&
e
= #
a
-#
b-
#
c
-#
d
-#
/ -
&;
e
Dari table 75 !7 %&higley jilid 4'
&
ut
= 7" #psi < &
yt
= 32 #psi
&;
e =
0- &
ut

=

0, - 7" = 36 #psi
#
a
= 0,*
#
b
= !
#
c
= !
#
d
= !
#
/ =
! = > %#
t
5!'
Dari gra/ik /aktor pemusatan tegangan teoritis #
t
%&higley 4 hal 0"'
D+d = 0,7*+!," = 0,6
r+d = 0,!33
#
t
= !,3
> = 0,77
44453
#
/
= ! = 0,77%!,35!' = 0,3!
&
sy
=

&
y+"
&
y
=7*+"=32#psi
&e= 0-,*x!x!x!x0-3!
= "*-*
?
max
= !6+@d
3
%1
"
= )
"
'
!+"
)
p
=)
max
)
p =
0,3 &
yt
)
p
=0,3 x 32 = !!,7
)
max
= !!,7 kpsi = !!700psi
1 =%%)p
"
5)
"
' @d
3
' +!6'
A

= ,"",7"-3kgmm
"- Diameter (oros
n = @d
3+!6
+!6%)+&sy=1+&se'
A
= 2-!6
d
s
= B3"n+@C%)+&
y
'
"
=%1+&
e
'
"
D
A
E
!+3
= B23-3C,*!7-3"+32=,"",7"-3"*-*D
!+"
E
!+3
= "!-7*mm
3- 1omen lengkung yang direncanakan
8erat #opling % $c' = !kg
(anjang poros = !"0 mm
8ahan poros = &F5D
G = 7,* x !0
3
kg+mm
3
ds = "0 mm
4445,
H poros = @+, x ds
"
x I
= 3,!,+, x %0,0"!'
"
x0,!"
= ,-,x !0
5
m
3
$poros = m poros = H x (
= ,-, x !0
5
x 7,* x !0
3
= 3-,*#g

III.2 Perhitungan pada pasa#
) = ,*!7-3" #gmm
ds ="!-7* mm
!- Jaya )angensial
. = )+%ds+"'
= ,*!7,3"+%"!-7*mm+"' b l
=""!-!*0 kg
"- )egangan geser
)ka = K
b
+%&/k
!
x&/k
"
' Jambar 3
= 7" kg+mm
"
+%6x!,' (asak
= * #g+mm
"
)ekanan (ermukaan yang dii:inkan = *kg+mm
"
3- Iebar dan panjang pasak
Iebar %b' = "L x "!-7*mm = ,,,mm
(anjang %l' = 0,7 x "!-7*mm = !6-33 mm
III.3 Perhitungan Pada Banta$an
8antalan adalah elemen mesin yang menumpu poros berbeban
sehingga putaran atau gerakan bolak5balik bekerja secara halus dan aman-
4445
8entalan harus cukup kokoh untuk memungkinkan poros dan bagian5bagian
lainnya bekerja dengan baik-
(ada perencanaan ini dipakai bantalan pada ujung poros- 8antalan
tersebut diharapkan dapat menahan dan menjaga beban radial dan sedikit
beban aksial-
8erdasarkan besarnya diameter poros yaitu "0 mm, maka pada
perencanaan bantalan dipilih standar JIS %&2' untuk bantalan bola
glinding-
Data bantalan : %&ularso hal !,3'
#apasitas nominal bantalan dinamis %F' = !000 kg
#apasitas nominal statis %FM' = 63 kg
Diameter lubang %d' = "0 mm
Diameter luar %D' = ,7 mm
Iebar cincin %8' = !, mm
3ari5jari /illet %r' = !, mm
(utaran transmisi = 700rpm
Daya pada bantalan = 2-3" #$
Jaya5gaya reaksi yang terjadi pada bantalan 7 dan 8 adalah :
1
8
= 0
N
7
- I O $
(
- I+" O $
F
- ! = 0
!"0 N
7
O 3-,*%60' O %!' %!' = 0
N
7
=!-*67 kg
44456
.
P
= 0
N
7
= N
8
O $
(
O $
F
= 0 Q
N
8
= $
(
= $
F
5 N
7
Na Nb
= 3-,*= ! O 0,!3 Jambar ,
= "-6!7 kg D88 pada (oros
dimana :
7 = 8antalan radial 7
8 = 8antalan radial 8
F = #opling
Q = 8eban terbagi rata untuk poros
=
L
W
P
=
mm kg + 20, - "
!" , 0
,* - 3
=
a- (erhitungan beban bantalan
!- #ecepatan keliling roda gigi :
H =
60
- -
!
n D
rg

%&ularso hal "30'


=
60
700 '- !!* , 0 -%
= ,6,3 m+det
dimana :
D
rg
= diameter roda gigi
44457
= !!* mm = 0,!!* m
n
!
= putaran transmisi = 700 rpm
"- 8esarnya beban radial yang bekerja :
.
r
=
V
P - !0"
%&ularso hal "3*'
=
3 , ,6
' 36 , 2 -% !0"
= "0,6" kg
dimana :
( : daya yang bekerja = 2,36 #0
3- 8esarnya beban ekivalen dinamis :
(
r
= x - v - .
r
= y - .
a
%&ularso hal !3'
= ! - ! - %"0,6"' = 0
= "0,6" kg
dimana :
.
r
= beban radial = "0,6" kg
.
a
= beban aksial = 0
x = /aktor beban radial
= ! %&ularso hal !3'
y = /aktor bebamn aksial = 0
v = pembebanan pada cincin dalam yang berputar
= !
4445*
b- (erhitungan umur bantalan
!- untuk bantalan gelinding-
a- /aktor keamanan :
/
n
= %33,3+n'
!+3
%&ularso hal !36'
= %33,3+700'
!+3
= 0,!6
dimana :
n = putaran transmisi = 700 rpm
b- /aktor umur :
/
h
= /
n
- F+( %&ularso hal !3'
= %0,!6'-!000+"0,6"
= *-!!6!
dimana :
F = kapasitas nominal dinamis = !000 kg
c- umur nominal bantalan :
I
n
= 00 /
h
3
%&ularso hal !36'
= 00- %*-!!6!'
3
= "6730*-7 jam
d- #eandalan umur bantalan, jika mengambil 22 L :
I
n
= a
!
- a
"
- a
3
- I
h
%&ularso hal !36'
= %0,"!' - ! - ! %"6730*-7'
= 6!3,-* jam
dimana :
a
!
= /aktor keandalan 22L
44452
= 0,"! %tabel ,-!0 Iit ! hal !37'
a
"
= /aktor bahan
= ! %baja dicairkan secara terbuka'
a
3
= /aktor kerja = ! %kondisi kerja normal'
e- 3ika dalam satu hari bekerja selama ! jam, maka umur bantalan
tersebut :
I
b
=
36 !
* - 6!3,

= !0-" tahun
jadi bantalan dapat diganti sekitar *,7 tahun sekali-
"- 9ntuk bantalan pada batang pengangkat digunakan bantalan
dengan standar JIS %&& dengan data :
kapasitas normal dinamis %F' = 360 kg %&ularso hal !,3'
kapasitas normal statis %FM' = !26 kg
diameter lubang %d' = !0 mm
diameter luar %D' = "6 mm
lebar cincin %8' = * mm
jari5jari /illet %l' = 0, mm
dalam hal ini untuk bantalan tersebut :
beban radial yang bekerja %.
r
' = "0,6" kg
beban ekivalen dinamis %(
r
' ="0,6" kg
7- .aktor keamanan :
/
n
= %33,3+n'
!+3
%&ularso hal!36'
= %33,3+700'
!+3
= 0,!6
4445!0
dimana :
n = putaran transmisi = 700 rpm
8- .aktor umur :
/
h
= /
n
- F+.
r
%&ularso hal !3'
= %0,!6' - 360 ++"0,6"
= ",26
dimana:
F = kapasitas nominal dinamis = 360 kg
F- 9mur nominal bantalan :
I
h
= 00 /
h
3
%&ularso hal !36'
= 00 - %",26'
3
= !",*3,!3 jam
D- keandalan umur bantalan jika mengambil 22 L
I
n
= a
!
- a
"
- a
3
- I
h
%&ularso hal !36'
= %0,"!' - ! - ! - %!",*3,!3'
= "6"!,, jam
dimana :
a
!
= /aktor keandalan = 0,"!
a
"
= /aktor bahan = !
a
3
= /aktor kerja = !
R- jika dalam satu hari berkerja selama ! jam, maka umur bantalan
tersebut :
I
b
=
36 !
, , "6"!

4445!!
= 0,,7 tahun
jadi bantalan tersebut dapat diganti sekitar 0,,2 tahun sekali-
III.' Perhitungan p$at gese#
(enggunaan plat gesek pada kopling ber/ungsi sebagai penerus
atau penghubung daya-Dan putaran diberikan oleh poros penggerak untuk
memutar poros yang akan digerakkan-1aka dalam perencanaan diambil
bahan yang memiliki koe/isien gesek yang tinggi supaya tidak terjadi slip-
8ahan gesek ini terdiri dari bahan serat yang berkekuatan
dipadukan dengan bahan ikat %diantaranya adalah da(ar )uatan' untuk
mempertinggi koe/isiennya-
#opling gesek ini beroperasi secara basah- 8aja cor mempunyai
koe/isien gesek yang tinggi-
3ika diketahui :
r
!
= jari5jari luar plat gesek = ,6 mm
r
"
= jari5jari dalam plat gesek = 33 mm
sehingga jari5jari permukaan gesek rata5rata :
r =
"
" !
r r +
%#hurmi hal *63'
= ,6=33+"
= 32, mm
Diketahui :
S = koe/esien gesek
= 0,! %#hurmi hal *6"'
n = banyaknya pasangan yang bersinggungan
4445!"
= "
0 = lebar permukaan plat gesek
= r
!
O r
"
%#hurmi hal *63'
= ,6 5 33
= !3 mm
(
T
= tekanan permukaan yang dii:inkan
= 0,0, kg+mm %#hurmi hal *6"'
maka gaya normal plat gesek :
$ = "- S-r-0- (
T
%#hurmi hal *66'
= "-%0,!'-%0,32'-%!3'-%0,0,'
= 0,000,!0*
luas permukaan plat gesek keseluruhan :
7 = "%r
!
"
O r
"
"
' %#hurmi hal *66'
="%,6
"
O 33
"
'
= "0, mm
"
8esar dari kerja gesek dapat dihitung dengan rumus :
7
g
= )Ut + " %8lack hal 3"'
Dimana :
) = momen puntir = ,,*!73" kg-cm
t = jangka 0aktu pemutusan
= 0, detik
U = kecepastan sudut % rad +det '
= @ n + 30
= @ -!"0 + 30
4445!3
= !30-*3 rad + det-

1aka besarnya kerja gesek :
7
g
= )Ut + "
= %,,*!!6 ' - %!30-*3' - % 0 , ' + "
= !7,6kg
)ebal keseluruhan dari plat gesek :
a
t
= "a = tebal platt penumpu % 8lack hal 3 '
dimana
a = !, mm
a
t
= 3 mm
(ada saat plat gesek terhubung maka kerja yang dilakukan pada
plat gesek menyebabkan kenaiaknan temperatur - 9ntuk temperature akhir
tiap kali hubungan dapat ditentukan dengan persamaan :
V = V
air
= 0,0" 7
g
+% * - &
cool
- t ' % &potts hal "!6 '
di mana :
V
air
= temperatur a0al kopling = 30
0
F
t = 0aktu satu kali hubugan = * detik
&
cool
= luas total permukaan gesek = 0 , 00,*!!6 m
"
7
g
= kerja tiap kali hubungan = !7,6 kg
1aka besarnya temperatur akhir kopling :
= 30 = %0 , 0"' !7,6 kg +%*'-%0,00,*!!6'-% *' = ,0,"3
0
F-

4445!,
4445!

You might also like