You are on page 1of 3

1

LATIHAN I
BERBAGAI KELENJAR ENDOKRIN PADA VERTEBRATA
(ENDOKRINOLOGI KOMPARATIF)


TUJUAN:
Mempelajari letak, bentuk, dan ukuran (struktur anatomi) berbagai kelenjar
endokrin pada beberapa anggota Vertebrata, dan selanjutnya membandingkan
macam, pertumbuhan, perkembangan, dan fungsinya pada masing-masing
hewan-hewan tersebut.

BAHAN DAN ALAT:
1. Hewan-hewan anggota Vertebrata dari kelas
a. Pisces : ikan
b. Amphibia : katak, kodok
c. Reptilia : kadal
d. Aves : ayam, merpati
e. Mammalia : tikus, mencit, marmot
2. Anestesia/eutanasia: minyak cengkeh, kloroform/eter, ketamin/xylazine
3. Seperangkat alat bedah
4. Kemikalia: Garam fisiologis/PBS, etanol 70 %
5. Cawan petri atau botol flakon untuk menyimpan organ
6. Kamera untuk foto/dokumentasi
7. Kertas milimeter yang telah dilaminasi
8. Gambar pembanding (atlas)

CARA KERJA:
A. Pembedahan dan Pengamatan
1. Anestesi/eutanasi hewan sesuai prosedur (masing-masing hewan ditangani
dengan metode yang berbeda-beda), lalu letakkan di dalam bak parafin.
2. Sebelum dibedah, bersihkan dahulu sisik pada ikan, cabuti bulu pada burung,
dan basahi rambut pada mammal.
3. Lakukan pembedahan sesuai prosedur untuk mengamati organ-organ visceral
yang ada di rongga kepala (otak), dada, perut/peritoneum, dan inguinal.
2

4. Cari kelenjar-kelenjar endokrin berikut:
a. Hipofisis/Pituitari
b. Epifisis/Pineal
c. Tiroid
d. Paratiroid
e. Timus
f. Pankreas
g. Adrenal/Suprarenal
h. Gonad/kelenjar kelamin:
- Testis (jantan)
- Ovarium (betina)

5. Amati dan bandingkan macam, letak, bentuk, ukuran, pertumbuhan,
perkembangan, dan fungsi kelenjar-kelenjar endokrin pada masing-masing
hewan-hewan tersebut. Apakah berbeda atau sama? Apabila berbeda,
jelaskan perbedaannya.

B. Pengambilan Data dan Pembahasan
1. Tentukan jenis hewan yang dibedah, foto hewan sebelum dibedah.
2. Gambar/foto kelenjar-kelenjar endokrin yang ditemukan dalam kondisi masih
berada di dalam tubuh.
3. Ambil kelenjar endokrin tersebut, bilas dengan garam fisiologis atau PBS, lalu
fiksasi dalam etanol 70 %. Lanjutkan dengan mengerjakan hewan berikutnya.
4. Letakkan kelenjar endokrin berdasarkan macamnya pada kertas milimeter,
amati lalu bandingkan bentuk dan ukurannya (struktur).
5. Catat hal-hal penting yang diperoleh selama praktikum sebagai laporan.

3

FORMAT LAPORAN
1. Sampul/Judul (sesuai petunjuk praktikum)
2. Lembar pengesahan (tanda tangan praktikan dan asisten jaga)
3. Tujuan (sesuai petunjuk praktikum)
4. Landasan Teori (studi pustaka)
a. Macam-macam kelenjar endokrin pada Vertebrata dan fungsinya:
hipofisis, epifisis, tiroid, paratiroid, timus, pankreas, adrenal, gonad
b. Pertumbuhan dan perkembangan kelenjar-kelenjar endokrin pada
Vertebrata
5. Bahan dan Alat (yang digunakan)
6. Cara Kerja (yang dilakukan)
7. Hasil dan Pembahasan
a. Macam-macam kelenjar endokrin yang ditemukan pada ikan, katak,
kadal, dan merpati: letak, bentuk, warna, dll. (deskriptif)
b. Perbandingan struktur kelenjar-kelenjar endokrin pada semua hewan
yang diamati (komparatif)
c. Pembahasan mengenai hal-hal yang istimewa dari kelenjar-kelenjar
endokrin pada hewan-hewan yang diamati
8. Kesimpulan
9. Referensi


ASISTEN PRAKTIKUM
1. Laksmindra Fitria, S.Si., M.Si.
2. Rahadian Yudo H., S.Si., M.Sc.
3. Fitri Nuroini, S.Si., M.Sc.
4. Tri Mumpuni, S.Si.

You might also like