You are on page 1of 7

STRATEGI PELAKSANAAN PENGKAJIAN KLIEN

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Program Pendidikan Profesi Ners (P3N)


Stase Keperawatan Jiwa Komunitas





Oleh :
Luluk Minarsih, S.Kep.
NIM 092311101069





PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2014


STRATEGI PELAKSANAAN PENGKAJIAN PADA KLIEN SEHAT

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien


2. Diagnosis Keperawatan

3. Tujuan Khusus (TUK)
Klien mampu mengenal masalah pemenuhan kebutuhan psikososial
sesuai tahap tubuh kembangnya
4. Tindakan Keperawatan






B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN
KEPERAWATAN (SP)
ORIENTASI
1. Salam terapeutik
Assalamualaikum. Perkenalkan nama Mbak, Luluk Minarsih, Mbak bisa
dipanggil Luluk. Mbak mahasiswi Ilmu Keperawatan Unversitas Jember.
Nama Adik, siapa dan senang dipanggil apa?.
Bagaimana kabar Adik hari ini?. Baiklah Dik, bagaimana kalau hari ini
kita bercakap-cakap ?. Mbak akan memberikan rencana tindakan untuk
mengetahui perkembangan mental dari Adik.
2. Evaluasi/validasi
Apakah Adik setuju kalau kita bercakap-cakap hari ini?
3. Kontrak
Adik ingin kita bercakap-cakap dimana, mau disini atau di tempat lain?
Berapa lama Dik? Bagaimana kalau 25 menit?

KERJA
a. Kalau begitu Mbak sekarang akan bertanya sama adik ya?
b. Apakah Adik sudah siap?. Adik tidak perlu khawatir, tidak perlu takut.
Adik hanya cukup menjawab sesuai dengan keadaan yang Adik alami.
Pertanyaan ini untuk mengetahui sejauh mana perkembangan psikososial
Adik.

TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
a. Evaluasi subjektif
Bagaimana perasaan Adik sekarang setelah kita bercakap-cakap tadi?
b. Evaluasi Objektif
Perhatikan sikap tubuh, kontak mata, jarak duduk, dan cara bicara
klien selama dan setelah interaksi.
2. Tindak lanjut klien
Baiklah Dik, ini sudah 25 menit kita bercakap-cakap, berarti waktunya
sudah selesai. Tadi Mbak kan sudah bertanya tentang perkembangan
psikososial dari Adik. Bagaimana kalau besok kita bercakap-cakap lagi
untuk mencari tahu tentang perkembangan kejiwaan Adik?
3. Kontrak waktu yang akan datang
Untuk besok bagaimana kalau kita berbincang-bincang lagi untuk
mencari tahu tentang kejiwaan Adik? Besok kita bisa bercakap-cakap
jam berapa? Dimana kita bercakap-cakap Dik? Baiklah kalau begitu
besok pukul 3 sore di ruangan ini lagi kita lanjutkan bercakap-cakapnya.
Terima kasih atas kerjasamanya ya Dik. Mbak pamit dulu ya.
Assalamualaikum.


STRATEGI PELAKSANAAN PENGKAJIAN PADA KLIEN RESIKO

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien


2. Diagnosis Keperawatan

3. Tujuan Khusus (TUK)
Klien mampu mengenal risiko masalah kesehatan jiwa yang ada pada
dirinya

4. Tindakan Keperawatan




B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN
KEPERAWATAN (SP)
ORIENTASI
1. Salam terapeutik
Assalamualaikum. Selamat sore Ibu. Perkenalkan saya Luluk Minarsih,
biasa dipanggil Luluk. Saya mahasiswa Ilmu Keperawatan Universitas
Jember. Nama Ibu siapa dan senang dipanggil dengan panggilan apa?.
Bagaimana kabar Ibu hari ini?. Bagaimana kalau kita bercakap-cakap
tentang apa yang Ibu rasakan?.
2. Evaluasi/validasi
Apakah Ibu bersedia?
3. Kontrak
Dimana kita bisa berbincang-bincang Bu? Berapa lama kita bisa
berbincang-bincang Bu? Bagaimana kalau 20 menit?
KERJA
a. Kalau begitu sekarang saya akan tanya-tanya kepada Ibu untuk
mengetahui risiko masalah kesehatan jiwa pada Ibu?
b. Apakah Ibu sudah siap?
c. Ibu tidak usah takut atau khawatir ini hanya untuk mengetahui sejauh
mana kemungkinan adanya masalah kesehatan jiwa yang dialami Ibu,
apakah ada masalah atau tidak.

TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Evaluasi subjektif
Bagaimana perasaan Ibu setelah kita bercakap-cakap tadi?
2. Evaluasi Objektif
Perhatikan sikap tubuh, kontak mata, jarak duduk, dan cara bicara klien
selama dan setelah interaksi.
3. Tindak lanjut klien
Baiklah Ibu sudah 30 menit kita bercakap-cakap, sesuai dengan kontrak
kita di awal tadi berarti waktu bercakap-cakapnya sudah selesai. Tadi saya
kan sudah bertanya tentang risiko masalah kesehatan jiwa yang mungkin
dialami Ibu. Bagaimana kalau besok kita lanjutkan bercakap-cakapnya
untuk mengetahui penyebab dari risiko masalah kesehatan jiwa yang Ibu
alami?
4. Kontrak waktu yang akan datang
Baiklah Ibu, besok kita akan bercakap-cakap lagi mengenai penyebab dari
munculnya risiko masalah kesehatan jiwa yang Ibu miliki. Besok Ibu bisa
jam berapa? Dimana kita bercakap-cakap Bu?. Baiklah kalau begitu besok
pukul 9 di ruangan ini lagi kita akan lanjutkan bercakap-cakapnya. Terima
kasih atas kerjasamanya. Saya pamit dulu Bu. Assalamualaikum.



STRATEGI PELAKSANAAN PENGKAJIAN PADA KLIEN RESIKO

C. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien


2. Diagnosis Keperawatan

3. Tujuan Khusus (TUK)
Klien mampu mengenal risiko masalah kesehatan jiwa yang ada pada
dirinya

4. Tindakan Keperawatan




D. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN
KEPERAWATAN (SP)
ORIENTASI
1. Salam terapeutik
Assalamualaikum. Selamat sore Ibu. Perkenalkan saya Luluk Minarsih,
biasa dipanggil Luluk. Saya mahasiswa Ilmu Keperawatan Universitas
Jember. Nama Ibu siapa dan senang dipanggil dengan panggilan apa?.
Bagaimana kabar Ibu hari ini?. Bagaimana kalau kita bercakap-cakap
tentang apa yang Ibu rasakan?.
2. Evaluasi/validasi
Apakah Ibu bersedia?
3. Kontrak
Dimana kita bisa berbincang-bincang Bu? Berapa lama kita bisa
berbincang-bincang Bu? Bagaimana kalau 20 menit?
KERJA
a. Kalau begitu sekarang saya akan tanya-tanya kepada Ibu untuk
mengetahui risiko masalah kesehatan jiwa pada Ibu?
b. Apakah Ibu sudah siap?
c. Ibu tidak usah takut atau khawatir ini hanya untuk mengetahui sejauh
mana kemungkinan adanya masalah kesehatan jiwa yang dialami Ibu,
apakah ada masalah atau tidak.

TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Evaluasi subjektif
Bagaimana perasaan Ibu setelah kita bercakap-cakap tadi?
2. Evaluasi Objektif
Perhatikan sikap tubuh, kontak mata, jarak duduk, dan cara bicara klien
selama dan setelah interaksi.
3. Tindak lanjut klien
Baiklah Ibu sudah 30 menit kita bercakap-cakap, sesuai dengan kontrak
kita di awal tadi berarti waktu bercakap-cakapnya sudah selesai. Tadi saya
kan sudah bertanya tentang risiko masalah kesehatan jiwa yang mungkin
dialami Ibu. Bagaimana kalau besok kita lanjutkan bercakap-cakapnya
untuk mengetahui penyebab dari risiko masalah kesehatan jiwa yang Ibu
alami?
4. Kontrak waktu yang akan datang
Baiklah Ibu, besok kita akan bercakap-cakap lagi mengenai penyebab dari
munculnya risiko masalah kesehatan jiwa yang Ibu miliki. Besok Ibu bisa
jam berapa? Dimana kita bercakap-cakap Bu?. Baiklah kalau begitu besok
pukul 9 di ruangan ini lagi kita akan lanjutkan bercakap-cakapnya. Terima
kasih atas kerjasamanya. Saya pamit dulu Bu. Assalamualaikum.

You might also like