LB: 1. Pembedaan bdsk Gender seringkali menimbulkan ketidakadilan sosial yg mana kaum perempuan sbg korban utama 2. klmpk feminis menolak adanya pembagian tugas anggota keluarga bdsk gender (equalitas) Penyebabnya: BUDAYA PATRIARKI dan didukung oleh Agama, Adat, Tradisi, Budaya, masyarakat Perjuangan Masyarakat Internasional: 1. PBB mendukung perjuangan kaum feminis th 1975-1985 dg Dekade Wanita International. Konferensi ini diadakan 5 th sekali . Hasl dari konferensi : menyerukan agar di semua negara didirikan komisi-komisi dan berbagai LSM yg membela kepentingan kaum perempuan 2. th 1979 ada sebuah konvensi yg berisii ttg penghapusan bentuk diskriminasi yg tidak adil thd kaum perempuan Perjuangan Masyarakat Indonesia: - th 1966, para akademisi, aktivitas perempuan membentuk CEDAW (Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination Against Women). Tantangannya ada klmpk masy yg menilai bhw konvensi2 international mrpk konsep barat yg dirasa tdk cocok u/ masyarkat Indonesia.
ST BAR SJ SIKAP GEREJA KATOLIK GS 9 mengakui dan menghargai perjuangan kaum wanita untuk memperoleh kesetaraan dg kaum Pria
Dalam surat Apostolik MD (=Mulieris Dignitatem) dijabarkan sbb: 1. Pimpinan Gereja Katolik menekankan kesamaan martabat antara pria dan wanita ( MD 1) 2. Dosa manusialah yg menyebabkan adanya dominasi pria atas wanita ( MD 10) 3. Tuhan Yesus Kristus mengakui dan menghormati martabat kaum wanita, baik dalam tindakan-Nya maupun dalam sabda-sabda-Nya (MD 12-16) 4. Semua saja yg menghormati martabat wanita toh tidak boleh mengingkari kekhasan yg ada pada hubungan antara Ibu dan anak, yg berbeda dari hub antara ayah dan anak (MD 18)
Pertanyaan Reflektif 1. Apakah peran perempuan hanya sbg fungsi domestik ( 3M =Macak, Masak, Manak) atau 3 ur = dapur, sumur, kasur)? 2. Apakah kaum lelaki selalu lebih kuat? 3. Bagaimana memperjuangkan kesetaraan gender? (Penyuluhan?, penyadaran hak2 wanita? Pola pikir (mind set)? Penegasan undang2? Memberi kesempatan & Kepercayaan pd wanita? 4. Yg menjadi keprihatinan negara dan Gereja sekarang berkaitan: Perdagangan Manusia, nasib TKW, buruh migran. Kebanyakan dari mereka adalah wanita. Bagaimana mereka diplintir oleh majikan dan agen tenaga kerja?