Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Makassar I. IDENTITAS PASIEN Name : Fathu Chairil Gender : Laki-laki Umur : ! tahun "M : !#$#$$ "uangan : Unit Luka Bakar %anggal masuk : $# &esem'er ($) *aminan : *amkesmas II. ANAMNESIS Keluhan utama : Luka 'akar +ad ,a-ah. tangan. dan kaki /namnesis ter+im+in : &ialami se-ak 0 ( -am 1M"1 setelah mengalami ke'akaran rumah saat hendak men2elamatkan diri3 1am+ai saat ini +asien tidak 'isa 'i4ara dan 'er-alan N2eri 567. Pingsan 5-7. Mual 5-7. Muntah 5-73 Mekanisme trauma: Pasien sedang 'erada dalam rumah saat ter-adi ke'akaran3 III. PEMERIKSAAN FISIS STATUS PRESENS PRIMARY SURVEY /i,a2 : Clear Breathing : I : &ada simetris kiri8kanan. ""8($9:menit. retraksi 5-7. deviasi tra4hea 5-7 P : Kre+itasi 5-7. n2eri tekan 5-7 P : 1onor kiri8kanan /: BP : ;esikuler. simetris kiri8kanan. B%: "h-:-. <h -:- Cir4ulation : %&: $$:=$ mmHg. N :>>9:menit. kuat angkat. C"%? (@. akral dingin 5-73 &isa'ilit2 : GC1 A 5B#M!;A7. +u+il isokor. C (.A mm : (.A mm. "CL 6:6 "C%L 6:6 Bnvironment : 1uhu a9illa )= o C SECONDARY SURVEY Kepala : - %elinga : Dtore 5-7. +erdarahan 5-7 - Mata : Kon-ungtiva kedua mata tidak anemis. sklera tidak ikterus. +erdarahan su'kon-ungtiva 5-73 - Hidung : "inorhea 5-7. e+istaksis 5-7 - Bi'ir : %idak tam+ak sianosis. 'i'ir kering: terkelu+as 5-73 - Lidah : Kotor 5-7.4andidiasis 5-7 Leher : - Ins+eksi : <arna kulit sama dengan sekitar. tidak tam+ak massa tumor3 - Pal+asi : N2eri tekan 5-7. kaku kuduk 5-7. &;1 0 ( 4mH(D Thorax : - Ins+eksi : P : ($9:menit. simetris kiri8kanan. ti+e thora4oa'dominal. normo4hest. edema 5-7. hematome 5-73 - Pal+asi : N2eri tekan 5-7. kre+itasi 5-7. vo4al Eremitus 567 kedua hemithora9 - Perkusi : 1onor3 Batas +aru he+ar IC1 ; kanan3 - /uskultasi : ;esikuler3 B%: <h -:- . "h -:- a!"#!$ - Ins+eksi : Iktus kordis tidak tam+ak - Pal+asi : Iktus kordis tidak tera'a - Perkusi : Pekak. 'atas -antung medio4lavi4ularis sinistra - /uskultasi : Bun2i -antung I:II dalam 'atas normal. 'ising 5-7 A%&o'e! - Ins+eksi : &atar. ikut gerak na+as. darm 4ontour 5-7. darm steiEung 5-7 - /uskultasi : Peristaltik 567 kesan normal - Pal+asi : N2eri tekan 5-7. massa tumor 5-7. He+ar:lien tt' - Perkusi : %im+ani 567. shiEting dullness 5-7 Ver"e%ra - Ins+eksi : /lignment tulang 'aik. tidak tam+ak massa tumor3 ,arna kulit sama dengan sekitarn2a - Pal+asi : %idak tera'a massa tumor Or$a! (e!)"al)a - Ins+eksi : &alam 'atas normal - Pal+asi : N2eri tekan 5-7 Regio lokalis F "egio Frontal Ins+eksi: %am+ak luka 'akar )G grade II / - B Pal+asi: N2eri tekan 567 F "egio Ma9illa &:1 Ins+eksi : tam+ak luka 'akar )G grade II/ - B Pal+asi : n2eri tekan 567 F "egio Colli /nterior et Posterior Ins+eksi : %am+ak luka 'akar ( G grade II /-B Pal+asi : N2eri tekan 567 F "egio Bra4hii & : 1 Ins+eksi : %am+ak luka 'akar # G grade II /-B Pal+asi : N2eri tekan 567 F "egio /nte'ra4hii & : 1 Ins+eksi : %am+ak luka 'akar A G grade II /-B Pal+asi : N2eri tekan 567 F "egio Cruris &: 1 Ins+eksi : %am+ak luka 'akar H G grade II /-B Pal+asi : N2eri tekan 567 F "egio 14a+ula & : 1 Ins+eksi : %am+ak luka 'akar H G grade II /-B Pal+asi : N2eri tekan 567 Fo"o Kl)!)* + &e*e'%er ,-./
IV. PEMERIKSAAN PENUNAN( - Pe'er)0*aa! Darah Le!$0ap Ha*)l La%ora"or)#' -1 De*e'%er ,-./ Te*" Re*#l" WBC 39.59 RBC 7.26 HGB 19.6 HCT 55.0 PLT 346 PT 14.8 APTT 27.2 Ureum 32 Crea")!)! 1.0 GDS 113 SGOT 69 SGPT 25 Natrium 131 Kalium 4,2 klorida 111 HBsAg (ICT) Non Reactive La%ora"or)#' ..2.,2,-./ Te*" Re*#l" 3BC .4.56 RBC /7+- H(B .-., HCT /-.6 PLT 114 CT 68-- BT /8-- PT .,.5 APTT ,1.+ Na .// K 1.- Cl .-- (DS .,+ Ure#' .1 Krea")!)! -.4 (OT /1 (PT ,+ Pro. To" /4 Al% ..+ La%ora"or)#' ,9 De*e'%er ,-./ Te*" Re*#l" 3BC 47+ RBC ,7/, H(B 57+ HCT .671 PLT .,+ Al% ,7, Na .,9 K 171 Cl .-, La%ora"or)#' /. De*e'%er ,-./ Te*" Re*#l" 3BC 5.6 RBC /.5- H(B +., HCT ,6.5 PLT 66 Pro To" 179 Al% ,7/ Na ./. K /79 Cl ../ - Pe'er)0*aa! EK( - Pe'er)0*aa! Fo"o Thora0* - P#l'o &ala' %a"a* !or'al - S#*p. &)*"ro:ar&) V. RESUME 1eorang laki-laki 'erumur ! tahun datang dengan keluhan luka 'akar 3 &ialami se-ak 0 ( -am 1M"1 3 N2eri 567. Pingsan 5-7. Mual 5-7. Muntah 5-73Pasien sedang 'erada di at &ialami se-ak 0 ( -am 1M"1 setelah mengalami ke'akaran rumah saat hendak men2elamatkan diri3 1am+ai saat ini +asien tidak 'isa 'i4ara dan 'er-alan3 Pada saat ke-adian +asien 'erada didalam rumah3 F Berdasarkan +emeriksaan Eisis di da+atkan keadaan umum 'aik. %& $$:=$ mmHg N >>9:menit P ($9:menit % )= o C3 1tatus lokalis: "egio Frontal %am+ak luka 'akar )G grade II / I B N2eri tekan 567. "egio Ma9illa &:1 tam+ak luka 'akar )G grade II/ I B n2eri tekan 567 . "egio Colli /nterior et Posterior %am+ak luka 'akar ( G grade II /-B N2eri tekan 567. "egio Bra4hii & : 1 %am+ak luka 'akar # G grade II /-B N2eri tekan 567. "egio /nte'ra4hii & : 1 %am+ak luka 'akar A G grade II /-B N2eri tekan 567. "egio Cruris &: 1 %am+ak luka 'akar H G grade II /-B N2eri tekan 567. "egio 14a+ula & : 1%am+ak luka 'akar H G grade II /-B N2eri tekan 5673 VI. DIA(NOSIS Burn trauma gr3II/-B )A G VII. RENCANA TERAPI "esusitasi 4airan a,al5+ada hari +ertama7 "L 8 #ml9 )$ kg 9 )AG 8 #($$ 44 > -am +ertama "L 8 ($$ ml ! -am 'erikutn2a "L 8 ($$ml Penatalaksanna selan-utn2a: I;F& "L (> tetes:menit Medikamentosa : D( #-A L CeEtria9one gr:( -am:I; Ketorola4 )$ mg:>-am:I; "anitidin A$ mg:> -am:I; G; atau ra,at luka dengan BurnaJin Pe!)la)a! L#0a Ba0ar Pe!&ah#l#a! /+a+un +en2e'a' luka 'akar 'aik suhu. kimia atau listrik -umlah kerusakan -aringan dan kedalaman luka 'akar 'erhu'ungan dengan suhu dan agen +en2e'a'n2a dan lama +a+aran terhada+ kulit3 1uhu diatas A$ 4 akan menghasilkan nekrosis -aringan. terutama +ada kulit 2ang ti+is se+erti +ada anak-anak dan orang tua3 .. Per0)raa! area l#0a %a0ar &ua +enentu 2ang +enting dalam +arahn2a luka 'akar adalah area dan dalamn2a luka 'akar3 Kemungkinan mortalitas aki'at luka 'akar tergantung dari : - Umur +asien - +ersentase dari %otal 'od2 surEa4e area 'urn 5%B1/7 Le%)h %e*ar l#a* area "#%#h ;a!$ :e&ara le%)h ")!$$) ra*)o 'or"al)"a* Penilaian 2ang akurat area luka 'akar memerlukan suatu metode 2ang memudahkan estimasi ukuran luka 'akar se'agai suatu +ersentase dari luas +ermukan tu'uh3 Ini 'isa dilakukan dengan menggunakan rule oE nine3 Rule of nine mem'agi area tu'uh dengan +ersentase HG atau multi+le +ersentase HG. dengan +enge4ualian +erineum diestimasi G3 Ini mem'olehkan dera-at luka 'akar diestimasi se4ara akurat3 1e'agai tam'ahan untuk menghitung area ter'akar adalah sangat 'erguna untuk menghitung area 2ang tidak ter'akar dan untuk memeriksa adakah kedua hitungan 'er-umlah $$G3 1uatu metode untuk mengestimasi luka 'akar ke4il digunakan +ada area di +ermukaan +almar se+erti -ari dan tela+ak tangan. kira-kira G3 Metode ini sangat 'erguna +ada luka 'akar 2ang ke4il dan terse'ar dimana tidak sesuai dengan metode rule of nine3 Rule of nine se4ara relative akurat +ada orang de,asa teta+i mungkin tidak akurat +ada anak ke4il3 Ini dikarenakan anak ke4il mem+un2ai +ro+orsi luas +ermukaan tu'uh 2ang 'er'eda dengan orang de,asa3 /nak-anak mem+un2ai +orsi +inggul dan kaki 2ang le'ih ke4il dan +undak dan ke+ala 2ang le'ih 'esar dari orang de,asa3 &engan menggunakan rule oE nine de,asa mungkin da+at men2e'a'kan estimasi 2ang 'erle'ihan atau kekurangan +ada ukuran luka 'akar +ada anak dan 'isa mengarah ke resusitasi 4airan intravena 2ang tidak akurat3 Untuk itu. rule of nine +ediatri4 harus digunakan3 Metode ini 'isa dimodiEikasi untuk umur 2ang 'er'eda agar da+at menhitung area +ermukaan se4ara akurat3 Persentase 'eru'ah sesuai umur anak3 Untuk setia+ tahun setelah umur ( 'ulan G di am'il dari ke+ala dan $.AG di tam'ah ke setia+ tungkai 'a,ah3 Ketika anak men4a+ai umur $ tahun +ro+orsi tu'uh mereka sama dengan orang de,asa3 ,. Per0)raa! &er<a" &ar) l#0a %a0ar S"r#0"#r = F#!$*) &ar) 0#l)" Kulit terdiri dari ( 'agian. e+idermis dan dermis3 La+isan le'ih ti+is 2ang 'ertanggung -a,a' untuk mem'atasi +engua+an air dari tu'uh dan terus-menerus dire+roduksi oleh la+isan 'asal dari e+idermis3 &ermis meru+akan la+isan le'ih dalam dan te'al 2ang mem'erikan kekuatan dan da2a tahan kulit3 dermis -uga mengandung su+lai darah dan saraE sensoris kulit3 &ermis -uga mengandung struktur adneksa e+idermis K Eolikel ram'ut dan la+isan e+idermal. kelen-ar se'asea dan kelen-ar keringat dengan duktusn2a 3 sel-sel e+itel di 'a,ah kendali Eaktor +ertum'uhan akan men-alani mitosis dan da+at menghasilkan +enutu+ e+itel 2ang akan men2em'uhkan luka 'akar dari la+isan su+erEi4ial dermal sam+ai +ertengahan dermal3 Proses ini dise'ut e+itelisasi3 di 'a,ah dermis terletak la+isan 'antalan lemak su'kutan dan Easia 2ang memisahkan kulit otot 2ang le'ih dalam dan stuktur tulang3 La+isan ini 'ertindak se'agai 'antalan 2ang +enting dari trauma dan kerusakan +ada luka 'akar 2ang 'erarti se'agai suatu +erlekatan kulit 2ang kuat antara kulit dan struktur 2ang le'ih dalam3 anatomi kulit hidung dan telinga eksternal 'er'eda dari tem+at lain di tu'uh. se+erti di sini kulit adalah sangat 'erdekatan dengan tulang ra,an 2ang mendasari dengan sedikit lemak su'4utanoeus3 su+lai darah untuk kedua kulit dan tulang ra,an 'er-alan antara keduan2a3 luka 'akar +ada hidung dan +inna da+at menghasilkan kerusakan +ada su+lai darah dari kulit dan tulang ra,an3 Kehilangan kulit tulang ra,an da+at men2e'a'kan deEormitas 2ang signiEikan. khususn2a -ika ter-adi 4hondritis 'akteri Dera<a" L#0a %a0ar %ergantung +ada kedalam kerusakan -aringan. luka 'akar di'agi ) klasiEikasi utama su+erEi4ial. mid-dermal.luka 'akar dalam3 mereka le'ih dideEinisikan se'agai e+idermal. dermal su+erEi4ial. +ertengahan dermal. dermal dalam atau kete'alan +enuh3 dalam +raktekn2a semua luka 'akar adalah 4am+uran dari daerah kedalaman 2ang 'er'eda3 D)a$!o*)* &ar) Dera<a" L#0a Ba0ar A. L#0a %a0ar *#per>):)al Luka 'akar su+erEi4ial memiliki kemam+uan untuk men2em'uhkan diri sendiri se4ara s+ontan dengan e+itelisasi3 luka 'akar su+erEi4ial da+at 'eru+a e+idermal atau dermal su+erEi4ial dari kedalamn2a3 .. L#0a %a0ar Ep)&er'al Luka 'akar e+idermal han2a di la+isan e+idermal3 Pen2e'a' umum dari -enis ti+e luka 'akar ini adalah sinar matahari dan luka kilat dari ledakan3 La+isan stratiEied e+idermis 2ang ter'akar dan 'erlaku +en2em'uhan ter-adi dengan adan2a regenerasi e+idermis dari la+isan 'asal3 Karena +roduksi mediator inElamasi. maka ter-adi h2+eremia sehingga luka 'akar ini 'er,arna merah dan sangat men2akitkan3 Ini sulit dinilai +ada individu 'erkulit gela+ se+erti eritema sering tertutu+ oleh +igmen gela+ +ada kulit3 Luka da+at sem'uh dengan 4e+at 5dalam = hari7 tan+a meninggalkan 4a4at kosmetik3 Masuk "1 dengan keluhan rasa sakit3 Britem murni 5luka 'akar e+idermal7 tidak termasuk dalam +erkiraan %B1/3 /dalah sulit untuk mem'edakan antara eritema murni dan luka 'akar dermal su+erEi4ial untuk 'e'era+a -am +ertama setelah ter-adi luka 'akar3 ,. L#0a %a0ar &er'al *#per>):)al &ermal su+erEisialis meli+uti e+idermis dan 'agian su+erEisialis terutama dermis - dermis +a+iler3 4iri khas dari -enis luka 'akar mele+uh3 kulit 2ang menutu+i 'agian 2ang mele+uh sudah mati dan ter+isah dari dasar 2ang ter'uka dengan melim+ahn2a edema inElamasi3 edema ini 4enderung mem'entuk mem'entuk le+uhan dari -aringan nekrotik3 le+uhan ini 'isa +e4ah sehingga mengeks+os dermis 2ang kemudian . ter+a+ar. mengering dan mati3 Ini men2e'a'kan le'ih dalamn2a kehilangan -aringan3 Pa+illar2 dermis 2ang tereks+os 'er,arna +ink3 karena saraE sensorik 2ang terkena. luka 'akar 'iasan2a sangat men2akitkan3 dalam kondisi 2ang sesuai e+itel akan men2e'ar keluar dari struktur adneksa 5Eolikel ram'ut. kelen-ar se'asea dan duktus kelen-ar keringat7 dan 'erga'ung dengan +ulau-+ulau tetangga e+itel untuk menutu+i dermis 5e+italisasi7 B. L#0a Ba0ar ')&?&er'al Luka 'akar mid- dermal. se+erti naman2a. adalah luka 'akar 2ang terletak di antara luka 'akar kulit su+erEisial 5di-elaskan di atas7 2ang akan sem'uh dengan 4e+at. dan luka 'akar dalam tidak akan sem'uh 5di-elaskan di 'a,ah73 Pada dera-at mid-dermal. -umlah hidu+ sel e+itel mam+u kem'ali e+itelisasi teta+i agak kurang karena luka 'akar terlalu dalam dan +en2em'uhan luka 'akar 2ang s+ontan tidak selalu ter-adi3 1e4ara klinis. +enam+ilan ditentukan oleh kerusakan +ada +leksus dermal vaskular dari 'er'agai dera-at3 Ka+iler reEill mungkin lam'an. dan edema -aringan dan le+uhan akan ditemukan3 daerah 2ang ter'akar 'iasan2a +ink gela+ dari+ada luka 'akar su+erEi4ial 2ang 'er,arna merah muda3 sensasi sentuhan ringan mungkin akan menurun. ta+i rasa sakit terus 'erlan-ut. 2ang men4erminkan kerusakan +ada +leksus dermal dari saraE 4utaneos C. L#0a Ba0ar Dala' Luka 'akar dalam 2ang le'ih +arah3 Luka 'akar -uga tidak akan sem'uh se4ara s+ontan oleh e+itelisasi atau han2a sem'uh dengan adan2a -aringan +arut 2ang signiEikan3Luka 'akar mungkin 'eru+a luka 'akr dalam atau kete'alan +enuh3 .. @Deep Der'al B#r!*A Luka 'akar dalam mungkin memiliki 'e'era+a le+uhan. ta+i dasar le+uh menun-ukkan karakter 2ang le'ih dalam. dermis retikuler sering menun-ukkan +enam+ilan ,arna merah3 ,arna merah ini dise'a'kan ekstravasasi hemoglo'in dari sel darah merah 2ang han4ur. 2ang 'o4or dari +em'uluh darah +e4ah3 4iri +enting dari luka 'akar ini adalah hilangn2a Eenomena ka+iler memerah3 ini menun-ukkan 'ah,a luka 'akar telah menghan4urkan +leksus dermal vaskular3 u-ung saraE dermal -uga terletak +ada tingkat ini dan +ada dera-at luka 'akar ini sensasi n2eri menghilang3 ,. @F#ll "h):0!e** B#r!*A Kete'alan +enuh luka 'akar menghan4urkan kedua la+isan kulit e+idermis dan dermis dan da+at menem'us le'ih dalam sehingga struktur 2ang mendasarin2a3 Penam+ilan luka 'akar ini se+erti +utih +adat. lilin atau 'ahkan hangus3 saraE sensorik di dermis 2ang han4ur dalam kete'alan 'akar +enuh. sehingga sensasi tusukan -arum hilang3 kulit mati menggum+al +ada luka 'akar kete'alan +enuh. 2ang memiliki +enam+ilan kasar dise'ut es4har3 R)!$0a*a! - Keseriusan luka 'akar ditentukan oleh daerah +asien ter'akar dan kedalaman luka 'akar - Mortalitas dari luka 'akar 'erkaitan dengan usia +asien dan se-auh mana luka 'akar - Drang de,asa dan "ule oE nine +ediatrik memungkinkan +enilaian dera-at luka 'akar untuk dihitung - &engan +emeriksaan klinis dari luka 'akar dimungkinkan untuk mendiagnosa kedalaman luka 'akar