You are on page 1of 14

AIDS

(Acquired Immune Deficiency


Symdrome)
By : kel 4
AIDS : sustu penyalit yg
disebabkan o/ virus HIV yg dpt
merusak sistem kekebalan tubuh,
yg disertai gejala infeksi
oportunistik & keganasan yg
timbu; akibat menurunnya sistem
kekebalan tubuh penderita.

Kasus 1 : 1981 di USA
1985 10.533 kasus di dunia
1987 4x 48.498 kasis di 104 negara
1992, perkiraan WHO tdp 500 rb-3 jt
kasus meninggal bkn semata-mata krn
virus AIDS tetapi oleh penyakit lain yg
sebenarnya bisa dito;ak seandainya
sistem kekebalan tubuh tdk dirusak oleh
virus AIDS.
Sebenarnya jmlh kasus AIDS yg dilaporkan
jauh lebih rendah dari pada kasus yg
sebenarnya, krn :
1. Di negara-negara yg fasilitas
diagnostiknya terbatas sebagian besar
penderita tdk dilaporkan
2. Hanya kasus yg memenuhi kriteria
center for disseasse control (CDC) yg
dilaporkan.
3. Byk orang yg terinfeksi virus AIDS, tapi
tdk ada keluhan sama sekalu
(asimptomatik)
Etiologi
Penyebab HIV
HIV gol retrovirus, yaitu sol virus RNA yg
mempunyai sifat khas dlm repeoduksinya
& mempunyai enzim reverse transkriptase.
HIV menyerang limfosit T4 (helper), yg
memegang peranan penting dlm imunitas
seluler. Jk pd infeksi lanjut, jmlh &
penurunan limfosit F4 cukup berat , dan
terinfeksi imunitas seluler, shg penderita
mudah terjadi infeksi
oportunistik/keganasan tertentu
Cara penularan
1. 75-85% penularan tjd mll hub seks (5-
10% diantarany mll hub homoseksual)
2. 5-10% akibat alat suntik yg tercemar
(terutama pd pemakaian narkotika
suntik)
3. 3-5% mll transfusi darah yg tercemar
4. 90% infeksi pd bayi & anak tjd dr ibu yg
mengidap HIV
5. 25-35% bayi yg dilahirkan oleh ibu
mengidap HIV akan mjd pengidap HIV

5 unsur yg perlu diketahui dlm penularan
penyakut :
1. Sumber infeksipenderita AIDS, pengidap
HIV, tdk ada hewan perantara
2. Vehikulum/media perantara semen, darah &
cairan vagina/serviks
3. Hospes yg rentansetiap orang dianggap
rentan thd infeksi HIV, tanpa memandang
umur, jenis kelamin, suku, dsb.
4. Tempat keluar alat genetalia (semen, cairan
vagina/cerviks), kulit/mikosa yg luka.

5. Tempat masukhub seks , darah,
transplasenta/perinatal,transplantasi
jaringan/organ
Penularan mll ASI, air mata, urin & saliva
kemungkinannya sgt kecil krn virusnya dpt
diisolasi. Tdk terbukti bahwa HIV dpt
ditularkan mll kontak sosial spt jabat
tangan, gigitan serangga, kolam renang,
pegangan pintu, alat2 makan &udara atau
kontak biasa dlm keluarga.

Masa Inkubasi
Bila seseorang terinfeksi HIV, mk ia akan
mjd pembawa & penular seumur hidupa
walaupun tdk tampak sakit & tampak
sehat.
Seseorang pd periode laten, dr terinfeksi
HIV-muncul gejala AIDS sktr 5-10 dpt
menularkan HIV kesekian bnyk orang
Diperkirakan 5 th pertama 25% dr org
terinfeksi HIV menunjukan gejala AIDS &
dlm 10 th sktr 50% akan menderita AIDS

Kematian sebanyak 100% kemungkinan
hidup sejak ia diketahui memderita AIDS
rata2 1-2 th.
Kematian penderita AIDS bkn semata-
mata krn virus, tp krn penyakit lain yg
sebenarnya bsa diatasi seandainya daya
tahan tubuhnya tdk dirusak oleh virus.

Gejala Klinis infeksi HIV
1. Rasa lelah berkepanjangan
2. Sesak nafas & batuk berkepanjangan
3. BB scr menyolok
4. Pembesaran kelenjar (di leher, ketiak,
lipatan paha) tanpa ada sebab yg jelas
5. Bercak merah kebiruan pd kulit (kanker
kulit)
6. Sering demam (>38 C) disertai keringat
mlm tanpa sebab yg jelas
7. Diare >1 bln tanpa sebab yg jelas
CDC menetapkan klasifikasi manifestasi
klinik pd orang dewasa sbb:
Grup I : infeksi akut, gejala ringan spt flu
biasa/spt gejala meningitis
Grup II : tanpa gejala (asimptomatik)
Grup III :persisten Generalized
Limpodenopathy, yaitu pembesaean
kelenjar getah bening yg diseluruh tubuh
yg menetap

Grup IV

You might also like