Judul Artikel : Luo, Y. J. Sun and S. L. Wang (2011).
Emerging Economy Copycats
Capa!i"ity, En#ironment and Strategy$. Academy of Management Perspectives. %ay. Menghadapi persaingan dunia bisnis yang semakin ketat, maka pada akhir akhir ini muncul upaya untuk menyalin / meniru produk/ jasa perusahaan lain. Produk dari perusahaan peniru ini akan dilempar ke pasar dengan harga bersaing yang lebih murah dibandingkan dengan produk aslinya yang berasal dari dunia Barat. Artikel ini akan membahas apa itu perusahaan peniru copycats! dan bagaimana mereka dapat bertumbuh dalam dunia usaha dengan keunikan menyalin produk lain. "rans#ormasi perusahaan peniru bertahap dimulai dari duplikasi ide perusahaan lain duplicate imitation!, berkembang menjadi peniru yang kreati# inno$ati$e imitation!, dan pada akhirnya akan dapat bersaing dengan menjadi ino$ator baru no$el imitation!. Pembahasan dari perspekti# C&'() *rame+or, com!inati#e, -ards-ip. sur#i#ing, a!sorpti#e, inte""igence, dan net+or,ing! dan %"&'M condition Socia", /ec-no"ogy, 0rgani1ation, 2egu"ation, and %ar,et! diperlukan untuk menja(ab hal tersebut diatas. A. Emerging Economy Copycats Capabilities: The CHAIN Framework )eunggulan kompetiti# dari menyalin / meniru produk lain adalah : biaya yang murah, lini distribusi jaringan yang bagus, dan keuntungan dalam penghematan (aktu. Berdasarkan kerangka *+A,-, kemampuan perusahaan peniru dalam meniru / menyalin produk lain, antara lain sebagai berikut : 1. Combinative Capability (kemampuan untuk mengkombinasikan) )emampuan untuk menggabungkan teknologi, komponen kunci, dan layanan khusus yang tersedia dari pasar terbuka dengan sumber daya sendiri, desain, dan / atau produksi untuk mena(arkan #itur kinerja yang lebih baik, biaya yang lebih rendah, dan / atau atribut perbaikan lainnya. Emerging Economy Copycats Capa!i"ity, En#ironment and Strategy Page 1 2. Harship!"#rviving Capability (kemampuan untuk bertahan dalam masa sulit) )emampuan untuk beroperasi dengan baik dan bertahan dalam lingkungan bisnis yang sulit dalam menghadapi tuntutan pemangku kepentingan bisnis misalnya, pemerintah! yang memaksakan kendala yang signi#ikan terkait kegiatan usaha. 3. Absorptive Capability (kemampuan untuk menyerap) )emampuan untuk menghargai, menyerap, dan menerapkan pengetahuan baru. . Intelligence Capability (kemampuan secara cerdas) )emampuan untuk mengidenti#ikasi, mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan in#ormasi bisnis yang berkaitan dengan pasar, teknologi, kompetisi, standar, dan peraturan yang dibutuhkan untuk meniru atau melakukan ino$asi. !. Networking Capability (kemampuan untuk berelasi) )emampuan untuk mendapatkan sumber daya yang diperlukan dari institusi luar misalnya, pemerintah, pemasok, pembeli, mitra, pesaing, atau $endor! baik melalui jaringan #ormal maupun in#ormal. $. Conitions Fostering Copycat %rowth: The "T&'( Framework Ada . kondisi yang men#asilitasi perkembangan //*, yaitu: 1. "ocial Conitions (kondisi sosial) )ondisi dimana negara berkembang mengandalkan penelitian imitati# dari penemuan asing untuk mempertahankan daya saing industri. 2. Technological Conitions (kondisi teknologi) )ondisi dimana rantai pasokan internasional semakin berkembang, banyak kegiatan seperti outsourcing, dan pasar global untuk modal, pengetahuan, dan Emerging Economy Copycats Capa!i"ity, En#ironment and Strategy Page 2 akuisisi yang lebih terbuka, sehingga berdampak mengurangi hambatan masuk yang dihadapi oleh //*. 3. &rgani)ational Conitions (kondisi perusahaan) )eberhasilan //* dicapai dengan serangkaian organisasi katalis, seperti struktur organisasi yang sederhana, orientasi ke(irausahaan, kebudayaan perusahaan yang berorientasi pada tugas, dan keunggulan pembelajaran kebaruan. . 'eg#latory Conitions (kondisi peraturan dan hukum) )ondisi dimana peraturan dan hukum lemah, terutama dalam melindungi +), +ak )ekayaan ,ntelektual!, membantu //* untuk meniru. !. (arket Conitions (kondisi pasar) )ondisi dimana pasar negara berkembang adalah (ilayah ekonomi dalam ekonomi nasional yang tumbuh dengan cepat0 industri mereka secara struktural berubah, pasar yang menjanjikan namun mudah berubah, re1im peraturan mendukung liberalisasi ekonomi dan adopsi sistem pasar bebas, dan pemerintah mengurangi kontrol birokrasi dan administrati# atas kegiatan usaha. Emerging Economy Copycats Capa!i"ity, En#ironment and Strategy Page 3