Oky S., RPP KD 3.

6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMA Kebangsaan Lampung Selatan
Kelas/Semester : X/ 1
Mata Pelajaran : Fisika
Materi Pokok : Elastisitas dan Hukum Hooke
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran
A. Kompetensi Inti
KI 1 :
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 :
Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 :
Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
KI 4 :
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya melalui
pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi
3.6 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari hari
Indikator:
Mencontohkan berbagai benda elastis dalam kehidupan sehari-hari
Mencirikan benda elastis
Mengkonsepkan tegangan, regangan, dan modulus elastisitas
Mendeskripsikan karakteristik gaya pada benda elastis berdasarkan data percobaan
(grafik)
Mengkonsepkan gaya pemulih
Menerapkan hukum Hook dalam pemecahan masalah yang berhubungan dengan sifat
elastisitas bahan.
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Menganalisis susunan pegas seri dan paralel
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan teknik
yang tepat untuk penyelidikan ilmiah
Indikator:
Mengolah data hasil pengukuran dan menyajikannya dalam bentuk grafik dan mampu
menarik kesimpulan tentang besaran fisis yang diukur berdasarkan hasil yang telah
disajikan dalam bentuk grafik, serta mampu memberikan rumusan matematis
sederhana (linier) untuk besaran fisis yang disajikan dalam bentuk grafik.
4.2 Mengolah dan menganalisis hasil percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan
Indikator:
Mengolah dan menganalisis hasil percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahandalam
bentuk grafik dan mampu menarik kesimpulan tentang besaran fisis yang diukur
berdasarkan hasil yang telah disajikan dalam bentuk grafik, serta mampu memberikan
rumusan matematis sederhana (linier) untuk besaran fisis yang disajikan dalam bentuk
grafik.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai proses pembelajaran (berdiskusi tentang gerak melingkar beraturan dan gerak
melingkar berubah beraturan dari berbagai fakta, mencari dan menemukan besaran fisika
terkait, dan berekperimen) siswa dapat:
Mencontohkan berbagai benda elastis dalam kehidupan sehari-hari
Mencirikan benda elastis
Mengkonsepkan tegangan, regangan, dan modulus elastisitas
Mendeskripsikan karakteristik gaya pada benda elastis berdasarkan data percobaan
(grafik)
Mengkonsepkan gaya pemulih
Menerapkan hukum Hook dalam pemecahan masalah yang berhubungan dengan sifat
elastisitas bahan.
Menganalisis susunan pegas seri dan paralel
Mengolah data hasil pengukuran dan menyajikannya dalam bentuk grafik dan mampu
menarik kesimpulan tentang besaran fisis yang diukur berdasarkan hasil yang telah
disajikan dalam bentuk grafik, serta mampu memberikan rumusan matematis
sederhana (linier) untuk besaran fisis yang disajikan dalam bentuk grafik.
Mengolah dan menganalisis hasil percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahandalam
bentuk grafik dan mampu menarik kesimpulan tentang besaran fisis yang diukur
berdasarkan hasil yang telah disajikan dalam bentuk grafik, serta mampu memberikan
rumusan matematis sederhana (linier) untuk besaran fisis yang disajikan dalam bentuk
grafik.
Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya melalui
pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya
D. Materi Pembelajaran
Elastisitas Bahan dan Hukum Hook
Materi Fakta
Gambar 1. Kendaraan bermotor seperti motor dan mobil memanfaatkan pegas (shock)
untuk mempertahankan keseimbangan saat bergerak dengan kecepatan tertentu.
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Materi Konsep
1. Tegangan, Regangan, dan Modulus Elastisitas
ELASTISITAS
Elastisitas adalah : Kecenderungan pada suatu benda untuk berubah dalam
bentuk baik panjang, lebar maupun tingginya, tetapi massanya tetap, hal itu
disebabkan oleh gaya-gaya yang menekan atau menariknya, pada saat gaya
ditiadakan bentuk kembali seperti semula.
Tegangan ( Stress= )
Stress : Gaya (F) yang dialami benda persatuan luas (A).
Tegangan = =
Regangan ( Strain = )
Perbandingan pertambahan panjang terhadap panjang asli, akibat
mengalami tegangan
Regangan = =
L
L
F
A
F = Gaya tarik (N) ;
A = Luas permukaan (m
2
);
= Pertambahan panjang (m);
L = Panjang mula-mula (m)
Gambar 2. Karet bersifat elastis, sedangkan permen karet bersifat plastis
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Modulus Elastisitas
Perbandingan antara suatu tegangan (stress) terhadap regangannya (strain)
disebut : MODULUS ELASTISITAS.
Modulus elastisitas linier atau disebut juga modulus young.
Modulus Young = Y =

2. Hukum Hook
Gaya pemulih
Jika sebuah pegas diberi gangguan sehingga pegas merenggang (berarti
pegas ditarik) atau merapat (berarti pegas ditekan), pada pegas bekerja gaya
pemulih yang arahnya selalu menuju titik asal.
Besar gaya pemulih pada pegas sebanding dengan gangguan atau
simpangan yang diberikan pada pegas. Pernyataan tersebut dikenal dengan
hukumHooke.
=
k = konstanta pegas (N/m)
= pertambahan panjang pegas (m)
x
1
F
F
R
x
2
x
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Susunan pegas
a. Susunan Pegas Seri
Jika dua buah pegas disusun secara seri seperti pada gambar, setiap
pegas memiliki konstantan pegas k
1
dan k
2
. Jika pada ujung pegas yang
disusun seri tersebut diberi gaya F, kedua pegas tersebut akan
menerima gaya yang sama, yaitu F.
Dari pegas 1 dan pegas 2, akan diperoleh persamaan:
=
Dan
=
Pertambahan panjang pegas total (x) sama dengan x
1
+ x
2
,
sehingga pada pegas yang
=
= +
= +
1
=
1
+
1
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
b. Susunan Pegas Paralel
Jika dua buah pegas disusun secara paralel seperti pada gambar, setiap
pegas memiliki konstanta pegas k
1
dan k
2.
Jika pada ujung pegas yang
disusun secara paralel tersebut diberi gaya F, besar gaya F dibagi
menjadi dua pada kedua ujung pegas
= =
= =
Pertambahan panjang pegas total sama dengan pertambahan panjang
setiap pegas, atau x1 = x2 = xp sehingga persamaan konstanta
pegas paralel menjadi:
= +
k
s
= konstanta pegas pengganti seri
k
p
= konstanta pegas pengganti paralel
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
Pendekatan: Problem Based Learning, dan Inqury
Metode: Diskusi, discovery, eksperimen
F. Media pembelajaran
MP- Elastisitas Bahan dan Hukum Hook
G. Sumber Belajar:
Sumber belajar:
Fisika untuk SMA/MA Kelas X, Marthen Kanginan, Erlangga, 2013
Panduan Belajar Fisika 1 A SMA Kelas X, Bagus Raharja dkk, Yudistira, 2013
http://kickasschoppers.blogspot.com/2010_08_01_archive.html
http://pictures.topspeed.com/IMG/crop/200802/new-two-up-low-rear--
1_1600x0w.jpg
http://3.bp.blogspot.com/-XDaTe38m0Gk/UlEWP1X-
e6I/AAAAAAAABas/FBRo9VTdqDI/s1600/Shogun+Drag+Race.jpg
http://www.redrc.net/2013/09/serpent-spyder-srx-2-rear-motor-buggy/
http://autopers.blogspot.com/2011/11/how-to-detect-car-shock-breaker.html
http://rumahsains-ilma.com/wp-content/uploads/2013/04/karet.jpg
http://stelladea.files.wordpress.com/2011/03/permen-karet.jpg
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Waktu
Penilaian
Pendahuluan Fase 1: Orientasi
Siswa berdoa, kemudian menyiapkan buku
pelajaran dan guru mempersiapkan media,
alat, dan bahan pembelajaran yang
berhubungan dengan elastisitas bahan dan
hukum hook. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran.
Fase 2: Pengorganisasian peserta didik
Guru menyampaikan pentingnya fokus
untuk mengikuti pembelajaran dan
menginformasikan diakhir pembelajaran
akan dilakukan kuis 15 menit utuk
mengukur pemahaman siswa.
15 menit
Inti Fase 3: Penyelidikan individu dan
kelompok
1. Menggunakan media MP- Elastisitas
Bahan dan Hukum Hook, guru
memperlihatkan berbagai fakta berupa
gambar yang berhubungan dengan
elastisitas bahan kemudian ditampilkan
slide pertanyaan sehingga siswa dapat
mendefinisikan dan mencirikan benda
elastis. Beberapa siswa dimintai
pendapatnya.
2. Ditampilkan slide yang berhubungan
dengan tegangan, regangan, dan modulus
Young sehingga siswa dapat
merumuskan tegangan, regangan, dan
modulus Young.
3. Guru menampilkan video yang
berhubungan dengan pegas. Siswa dapat
memahami gaya pemulih (F
R
) sehingga
mengetahui konsep hukum Hook.
4. Siswa mencari berbagai informasi yang
berhubungan dengan susunan pegas.
Fase 4: Pengembangan dan penyajian
hasil
1. Guru menampilkan slide pertanyaan
yang berhubungan dengan penerapan
penggunaan pegas (shock pada
kendaraan bermotor).
2. Beberapa siswa diminta
110
menit
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Waktu
Penilaian
mengkomunikasikan pendapatnya di
depan kelas.
Penutup Fase 5: Analisa dan evaluasi proses
pemecahan masalah
Guru mengevaluasi pemahaman siswa
dengan melakukan kuis terkait susunan
pegas.
Guru memberi tugas untuk mempersiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan dalam
praktikum penentuan konstanta pegas
10 menit
Pertemuan ke-2
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Waktu
Penilaian
Pendahuluan Fase 1: Orientasi
Siswa berdoa, kemudian menyiapkan
buku pelajaran dan guru mempersiapkan
media, alat, dan bahan pembelajaran
yang berhubungan dengan penentuan
konstanta pegas. Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran.
Fase 2: Pengorganisasian peserta didik
Guru menyampaikan pentingnya fokus
untuk mengikuti pembelajaran dan
menginformasikan diakhir pembelajaran
akan dilakukan kuis 15 menit utuk
mengukur kinerja siswa selama praktek.
15 menit
Inti Fase 3: Penyelidikan individu dan
kelompok
Menggunakan media LKS penetuan
konstanta pegas, siswa melakukan
kegiatan penyelidikan dalam menentukan
konstanta pegas secara berkelompok.
Fase 4: Pengembangan dan penyajian
hasil
Kelompok yang ditunjuk oleh guru
diminta menyajikan hasil pemecahan
masalah yang berhubungan dengan
penentuan konstanta pegas
110
menit
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Waktu
Penilaian
Penutup Fase 5: Analisa dan evaluasi proses
pemecahan masalah
Guru mengevaluasi pemahaman siswa
dengan melakukan tes kinerja terkait
penentuan konstanta pegas.
15 menit
J. Penilaian Hasil Pembelajaran
Hasil pembelajaran dinilai menggunakan tes tertulis, yaitu:
1. Tes Tertulis Elastisitas Bahan dan Hukum Hook (Ulangan 11)
2. Tes Kinerja (menentukan besar konstanta pegas)
Mengetahui
Kepala SMA Kebangsaan Guru Mata Pelajaran
Drs. Edy Purwito Oky Sanjaya, S.Pd.
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Instrumen Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik
(Lembar Kegiatan Siswa 16)
No Nama
Siswa
Ingin
tahu
Objektif Jujur Teliti Cermat Tekun Hati-
hati
Bertanggung
Jawab
Terbuka Kritis Kreatif Inovatif Peduli
Lingkungan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
No Nama
Siswa
Ingin
tahu
Objektif Jujur Teliti Cermat Tekun Hati-
hati
Bertanggung
Jawab
Terbuka Kritis Kreatif Inovatif Peduli
Lingkungan
27
28
29
30
Keterangan:
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5. 1 = sangat kurang; 2 = kurang konsisten; 3 = mulai konsisten; 4 = konsisten; dan 5 = selalu konsisten.
Lampung Selatan, 2014
Guru Mata Pelajaran Fisika
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Ulangan 11
Mata Pelajaran : Fisika
MateriPelajaran : Elastisitas Bahan dan Hukum Hook
Kelas : X IPA
Semester : 1
TahunPelajaran : 2014/2015
Hari, Tanggal :
Waktu : 15 menit
Guru M. Pelajaran : OkySanjaya, S.Pd.
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Beri contoh benda elastic dan plastis! Mengapa memilih benda itu? Jelaskan!
2. Tuliskan rumus tegangan, regangan, dan modulus young! Simbol diberi keterangan.
3. Ceritakan peristiwa terjadinya regangan menurut gambar di bawah ini!
4. Ceritakan peristiwa terjadinya hukum hook menurut gambar di bawah ini!
5. Terdapat 3 buah pegas dengan konstanta pegas masing-masing k
1
, k
2
, dan k
3
. Tuliskan
rumus konstanta pegas pengganti jika:
a. Ketiga pegas terangkai secara seri
b. Ketiga pegas terangkai secara parallel
L
0
L
F
A
x
1
F
F
R
x
2
x
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan
Kunci:
1. Contoh benda elastic yaitu karet gelang. Jika karet gelang kita tarik dengan gaya tarik yang
tidak terlalu besar, maka karet akan meregang. Kemudian jika gaya tarik yang dimaksud
dilepaskan, karet akan kembali ke kondisi semula. Contoh benda plastis yaitu gumpalan
tanah liat. Gumpalan tanah liat dapat kita bentuk dengan ukuran yang kita kehendaki dengan
menekan atau menarik berbagai sisinya. Saat kita menarik gumpalan tanah liat, gumpalan
tanah liat tidak dapat kembali ke kondisi semula setelah ditarik. (Skor 3)
2.
Tegangan = =
F
A
Regangan = =
L
L
Modulus Young = Y =

F = Gaya tarik (N) ;

A = Luaspermukaan (m
2
);
L = Pertambahan panjang (m);
L = Panjangmula-mula (m)
(Skor 4)
3. Berdasarkan gambar, sebuah benda berbentuk silinder dengan luas penampang A ditarik
oleh gaya F sehingga benda yang memiliki panjang mula-mula L
0,
bertambah panjang
sebesar L. Besarnya regangan sama dengan pertambahan panjang dibagi panjang mula-
mula.(Skor 3)
4. Berdasarkan gambar, pegas ditarik dengan gaya F sehingga pegas yang mula-mula
panjangnya x
1
menjadi x
2
. Selama pegas ditarik oleh gaya F, maka pada pegas juga bekerja
gaya pemulih( F
R
). Besarnya gaya pemulih itu
=
k = konstanta pegas(N/m)
= pertambahan panjang pegas (m) (Skor 4)
5.
1
=
1
+
1
+
1
= + + (Skor4)
=

100 =
Oky S., RPP KD 3.6, Fisika X, Sem 1, 2014-2015, SMA Kebangsaan