You are on page 1of 3

Kelebihan Sistem Terdistribusi:

1. Mengatasi masalah beban kerja komputer pusat

2. Biaya komunikasi berkurang, karena yang ditransmisikan bukan sekedar data


mentah.

3. Kerusakan pada salah satu komputer local berakibat kecil terhadap keseluruhan
system

4. Dapat menambah komponen secara individu tanpa harus menduplikasi system

5. Fasilitas local dapat disesuaikan dengan kebutuhan local

6. Memungkinkan pertumbuhan system secara terus menerus.

7. Sususnan system bisa disesuaikan dengan pola organisasi perusahaan

8. Memungkinkan beberapa bagian/local mengadakan percobaan konsep baru dan


fasilitas baru untuk mengurangi resiko kegagalan system secara keseluruhan

9. Pemakaian sumberdaya bersama untuk peralatan yang mahal harganya

10. Pemeliharaan data lebih mudah, karena sumber data disesuaikan dengan
daerah asalnya (database terdistribusi).

11. Rentang komunikasi cukup jauh, bahkan bisa menembus seluruh dunia.

12. Merupakan sarana menerapkan aplikasi multiuser.

Manfaat system terdistribusi:

1. Performance : Dengan cara berbagi beban kerja misalnya kumpulan dari


beberapa prosesor akan memberikan kinerja yang lebih baik dari pada
komputer yang terpusat. Begitu juga kalau dilihat dari sisi biaya.

2. Distribution : Reliability (Fault tolerance) apabila salah satu komponen terjadi


kerusakan, system tetap dapat berjalan

3. Incremental Growth : Mudah dalam melakukan penambahan


komputer/komponen

4. Sharing Data/Resources : Berbagi data adalah salah satu hal yang pokok
pada kebanyakan aplikasi.

5. Meningkatkan efisiensi
6. Tidak membedakan platform

Kekurangan/ kelemahan Sistem Terdistribusi:

1. Dibutuhkan biaya yang cukup besar

2. Boros dalam system peralatan

3. Proses data agak lambat dibandingkan dengan system terpusat.

4. Membahayakan dari segi keamanan data karena pemakai diberi keleluasaan


kerja pada komputer local.

Karakteristik Sistem Terdistribusi :

 Concurrency of components

– E.g. Beberapa pemakai browser mengakses suatu halaman web secara


bersamaan.

– Bagaimana jika ada operasi update?

 No global clock

– Sulit mensinkronkan waktu seluruh komputer yg terlibat. Hal tsb


berpengaruh pd pengiriman pesan, spt saat beberapa proses berebut
ingin masuk critical section .

 Independent failures of components

– Not total failure, but partial failure. Setiap komponen dpt mengalami
kegagalan, namun komponen lain tetap berjalan dgn baik.

Model Sistem Terdistribusi :

1. Software architecture

– Organisasi logika dari komponen-kom

software

– Ada 4 jenis:

• Layered architectures

• Object-based architectures

• Data-centered architectures

• Event-based architectures
2. System Architecture

– Placement of machines

– Placement of software on machines

Permasalahan Sistem Terdistribusi:

Masalah dengan sistem terdistribusi yang dapat

dimunculkan antara lain berkaitan dengan :

• Software - bagaimana merancang dan mengatur software dalam Distribusi


Sistem

• Ketergantungan pada infrastruktur jaringan

• Kemudahan akses ke data yang di share, memunculkan masalah keamanan

Tantangan Sistem Terdistribusi:

1. Keheterogenan komponen (heterogenity)

2. Keterbukaan (openness)

3. Keamanan (security)

4. Scalability

5. Penanganan kegagalan (failure handling)

6. Concurrency of components

7. Transparansi

You might also like