block Kusumo Hariyadi Blok VI tahun 2011 Biokimia : Metabolisme karbohidrat, lipid Protein nukleotida, cairan tubuh, asam basa, enzim Contoh : bernafas, ambil O2 keluarkan CO2 Fisiologi : Homeostasis metabolit, cairan tubuh dan energi Gizi : Nutrisi dan anthropometri Farmakologi : Farmakokinetik, Dinamik Obat P.Klinik : Aspek klinik metabolit, porfirin Histologi : histologi-homeostasis Farmasi : Dosis obat dan aturan pakai Skill Lab Skill Lab I : The Assesments of Basic Nutritional Status Skill Lab II : Assesments of Vital sign Skill Lab III: The Assesments of Physical Examination Beberapa Ketentuan IT : Minimum 80% Kehadiran OSCE & Skill Lab : 100% SOCA, Tutorial, Pleno : 100%
VITAL SIGN mengukur vital signs Tanda-tanda vital berguna dalam mendeteksi atau pemantauan masalah medis, yang berkaitan dengan masalah kesehatan klien. 1. Tekanan Darah / Tensi
Tekanan darah, adalah kekuatan yang mendorong darah terhadap dinding arteri, Tekanan ditentukan oleh kekuatan dan jumlah darah yang dipompa, dan ukuran serta fleksibilitas dari arteri, diukur dengan alat pengukur tekanan darah dan stetoskop. 2. Denyut Nadi Denyut nadi adalah jumlah denyut jantung, atau berapa kali jantung berdetak per menit. Mengkaji denyut nadi tidak hanya mengukur frekuensi denyut jantung, tetapi juga mengkaji : irama jantung kekuatan denyut jantung Nadi normal untuk orang dewasa yang sehat berkisar 60-100 denyut per menit. Denyut 3. Suhu Tubuh Suhu tubuh normal seseorang bervariasi, tergantung pada jenis kelamin, aktivitas, lingkungan, makanan yang dikonsumsi, gangguan organ, waktu. Suhu tubuh normal, menurut American Medical Association, dapat berkisar antara 97,8 derajat Fahrenheit, atau setara dengan 36,5 derajat Celsius sampai 99 derajat Fahrenheit atau 37,2 derajat Celcius. 4. Tingkat Respirasi Tingkat respirasi atau respirasi rate adalah jumlah seseorang mengambil napas per menit. Tingkat respirasi biasanya diukur ketika seseorang dalam posisi diam dan hanya melibatkan menghitung jumlah napas selama satu menit dengan menghitung berapa kali dada meningkat. Respirasi dapat meningkat pada saat demam, berolahraga, emosi. Ketika memeriksa pernapasan, adalah penting untuk juga diperhatikan apakah seseorang memiliki kesulitan bernapas. Respirasi normal untuk orang dewasa di kisaran 12-20 kali per menit. Biokimia : Glukosa (karbohidrat) makan CO2 + H2O Bila tidak ekivalen (homeostasis terganggu) ada yg tinggal patologis Cairan terlalu banyak keluar osmosa darah naik perubahan pH Nafas tergannggu perubahan pH cairan mempengaruhi hemostasis Obat cairan tubuh t1/2 efek cyt p450 . Ekskresi Obat bila tidak tercapai konsentrasi tertentu tidak ad efek farmako dinamik untuk mempertahankan efek perlu pemberian ulangan ( 3 X I), ulangan salah tidak tepat resisten Fisiologi Penggunaan energi dan cadangan energi secara fisiologi berada dalam keseimbangan dinamis Olahraga keras as laktat meningkat siklus Cory keseimbangan dinamis Misal otot jantung yang hipoksia secara histologi terjadi hiperplasia Gizi Situasi tidak homeostasis, banyaknya intake karbohidrat disimpan cadangan lipid obesitas Gangguan metabolisme porfirin Jaundice bayi retardasi mental