You are on page 1of 53

U. Maman Rubaman, SE., MS.

i
Capter : 7
Introdution
Peluang bisnis mendorong lahirnya pebisnis baru, sehingga
tingkat persaingan semakin ketat.

Persaingan yang ketat menuntut perusahaan untuk mampu
menjalankan perusahaannya secara efektif efisien dan
produktif..

Pengelolaan sumberdaya perusahaan secara moderen harus
berlandaskan konsep manajemen.

Konsep manajemen meliputi sekurang-kurangnya 4 (empat)
fungsi, yaitu :
fungsi Perencanaan (Planning),
fungsi Pengorganisasian (Organizing),
Pengarahan (Actuating ) dan
Pengendalian (Controlling).
3
Introdution lanjutan :
ORGANISASI
TUJUAN
Efektip &
Efesien
Membutuhkan Manajemen
yang mempunyai Filosofi :
Total Quality Management
Bahwa Seluruh Anggota
Organisasi mengetrapkan
semua konsep manajemen
yang mengarah pada
perbaikan terus-menerus
Dalam Manajemen Modern
disebut Memberdayakan
Karyawan
TUT WURI HANDAYANI
Kerjasama/Gotongroyong
yang memehami semua
fungsi yang ada melalui :
Cross Function Team
Mempunyai keterbatasan SDM
/ Uang / Fisik/ untuk mencapai
tujuan tersebut.
Keberhasilan untuk mencapai tujuan
tergantung pada :
1. Pemilihan tujuan yang dicapai
2. Cara Menggunakan Sumber Daya
untuk mencapai tujuan tersebut
Diperlukan Manajemen yang akan
menentukan Keefektipan dan
Efesiensi kegiatan-kegiatan
organisasi & pekerjaan yang benar
Mempunyai
Daya Saing
yang tinggi
Efektif : Ditekankan pada
melakukan pekerjaan
yang benar (doing the
right things)
Efisiensi : Ditekankan
pada melakukan
pekerjaan dengan benar
(doing things right)
Mencapai pada penggunaan
Sumber Daya yg minimum
untuk menghasilan keluaran
yg ditetapkan
Mengacu pada
pencapaian Tujuan
Mary Parker Follet :

the art of getting things
done trough the others..
seni mencapai sesuatu melalui
orang lain
Apa itu Manajemen !!
to manage
Mengatur/Mengelola
1. Apa yang diatur? (WHAT)
2. Kenapa harus diatur? (WHY)
3. Siapa yang mengatur? (WHO)
4. Bagaimana mengaturnya? (HOW)
5. Dimana harus diatur? (WHERE)
MANAJEMEN
( MANAGEMENT )
WHAT .?
Yang diatur adalah semua unsur manajemen yang terdiri
dari 6 M (Men, Money, Methods, Materials, Machines,
and Market) dan semua aktivitas yang ditimbulkannya
dalam proses manajemen.

WHY .?
Agar unsur manajemen (6M) itu lebih berdaya guna,
berhasil guna, terintegrasi, dan terkoordinasi dalam
mencapai tujuan yang optimal

WHO?
Yang mengatur adalah pemimpin dengan wewenang
kepemimpinannya melalui instruksi atau persuasi, sehingga
6M dan semua proses manajemen tertuju serta terarah
kepada tujuan yang diinginkannya


HOW?
Cara mengaturnya adalah melalui proses dari urutan Fungsi-
fungsi Manajemen (Planning, Organizing, Actuating, and
Controlling)

WHERE?
Dalam suatu organisasi atau perusahaan, karena organisasi
merupakan alat dan wadah untuk mengatur 6 M dan semua
aktivitas proses manajemen dalam mencapai tujuannya.
Mengapa Manajemen Dibutuhkan !!!
1. Lingkungan Bisnis Berubah begitu cepat
2. Perkembangan Teknologi Informasi
3. Adanya Globalisasi ; yang memaksa kita
mengbah bentuk organisasi menjadi :
Fleksibel, Ramping, Tanggap Terhadap
Perubahan Lingkungan
4. Pesaingan Bisnis yang semakin
Tajam;Yang diharuskan kita mempunyai
konsep organisasi belajar
7-Oct-14 9
Siapa yang membutuhkan manajemen ?
Perusahaan (bisnis)
Semua tipe organisasi
Semua tipe kegiatan
Mengapa manajemen dibutuhkan
Perusahaan?
1. Untuk mencapai tujuan organisasi
2. Untuk menjaga keseimbangan di antara
tujuan-tujuan yang saling bertentangan
(seperti; kepentingan Organisasi, perbankan,
pelanggan, konsumen, serikat kerja , asosiasi
dagang, masyarakat dan pemerintah )
3. Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas
dalam pencapaian tujuan
Efisien
Efektivitas
Ada dua Konsepsi Utama guna
mengukur prestasi kerja
(performance) manajemen
Efisiensi

Adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu
pekerjaan dengan benar
Derajat atau tingkat pengorbanan dari suatu
kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan

Konsep matematika : Ratio antara output
(keluaran) dan input (masukan)

Output :
> Hasil
> Produktivitas
> Performance
Input :
> Tenaga Kerja
> Bahan Baku
> Uang
> Mesin dan Waktu
Seorang Manajer Efisien :

Manajer yang bisa mencapai Output lebih
tinggi dari input yang digunakan
Manajer yang dapat meminimumkan biaya
penggunaan sumberdayasumberdaya untuk
mencapai output yang telah ditentukan
Manajer yang bisa memaksimumkan output
dengan jumlah input yang terbatas

Efektivitas
Merupakan kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau
peralatan yang tepat untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan
Derajat atau tingkat pencapaian hasil yang diharapkan

Manajer yang efektif :
Dapat memlilih pekerjaan yang harus dilakukan atau
metode/ cara yang tepat untuk mencapai tujuan

Peter Drucker mengatakan bahwa:
Efektifitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing
the right things)
Efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar
(doing things right)
7-Oct-14 16
TINGKATAN MANAJEMEN
1. Manajemen puncak/Top manager : Bertanggung
jawab terhadap keseluruhan kinerja dan
keefktifan perusahaan
2. Manajer menengah/Middle manager :
Bertanggungjawab terhadap pengimplementasian
strategi, kebijakan dan keputusan yang
ditetapkan oleh manajemen puncak
3. Manajer lini pertama /First-line manager :
bekerja sama dgn dan sekaligus mengawasi semua
karyawan yang ada juga berpartisipasi dlm proses
implementasi strategi
TIGA TINGKATAN MANAJEMEN
( THREE LEVEL SOF MANAGEMENT )

7-Oct-14 17
7-Oct-14 18
KETRAMPILAN MANAJEMEN
1. Ketrampilan teknis : menyangkut pengetahuan dan
ketrampilan manajer untuk menggunakan berbagai
macam proses, prosedur, teknik, alat dan metode
yang diperlukan utk memenuhi suatu tuntutan
tugas
2. Ketrampilan hubungan personal : kemampuan
manajer untuk memimpin, memotivasi dan
berkomunikasi dengan orang- orang sekitarnya
3. Ketrampilan konseptual : mengacu pada
kemampuan manajer untuk memandang organisasi
sebagai suatu keseluruhan dan memahami
bagaimana masing2 bagian berhubungan dan
bergantung satu sama lain
EFEKTIF EFISIEN
P O
A C
METODE
ILMIAH
METODE
SENI
P
R
O
S
E
S
MAN
M-1
MAN
M-2

MAN
M-3
M-4
M-5
M,I,T
TARGET
SASARAN







FUNGSI-FUNGSI
MANAJEMEN




SUMBER DAYA
Manajemen Sebabagai Ilmu :
Karenaa manajemen merupakan suatu
kumpulan Ilmu pengetahuan yang sistematis
dan Telah diterima sebagai kebenaran yang universal
dan memiliki Asas-asas seperti ilmu-ilmu lain
Manajemen Sebabagai Seni :
1. Keberhasilan Manajer dalam usahanya
mencapai tujuan dengan dibantu bawahan,
selain itu diperlukan pemahaman dan
pengalaman Ilmu Manajemen
2. Kemampuan Manajer mempengaruhi bawahannya
dengan wibawa, karisma atau seni memimpin
orang
3. Jadi Kemampuan pribadi manajer untuk
menarik perhatian dan mempengaruhi orang
lain sehingga mereka dengan senang hati
mau mengikuti perintah manajer..
Dengan Ilmu Manajemen :
Manajer mampu :
Menganalisis, dan
mempelajari masalah-
masalah dengan baik
Dengan Ilmu Seni
Manajemen Manajer
mampu : Menentukan
sikap dan Mengambil
keputusan dan
Memecahkan masalah
secara Cepat dan
Tepat
Ilmu dan Seni -MANAJEMEN
Sifat Ilmu Manajemen
Manajemen Mempunyai Sifat Universal :
Karena mengggunakan kerangka Ilmu Pengetahuan yang
bersifat sistematis yang mencakup kaidah-kaidah atau
rumusan-rumusan, prinsip-prinsip dan konsep-konsep.
Jadi bia seorang manajer mempunyai dan menggunakan
pengetahuan dasar mengenai manajemen serta dapat
menerapkan ilmu tersebut pada bentuk, situasi dan kondisi
yang ada, maka manajer tersebutdapat menjalankan fungsi-
fungsi manajerial yang ada secara efisien dan Efektif.

Manajemen harus mempunyai sifat Fleksibel ;
Karena didalam pencapaian tujuan seorang manajer
memerlukankerja sama dengan bawahannya, maka dalam
penerapannya diperlukan sikap dan tindakan yang fleksibel
dengan melihat pada bentuk, tujuan dan situasi serta kondisi
yang ada, baik dilingkungan Intern Perusahaan maupun
dilingkunagan Ektern Perusahaan.
Manajemen adalah merupakan suatu proses
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pengkoordinasian dan pengendalian yang
dilakukan untuk menentukan serta
mencapai sasaran/tujuan Organisasi melalui
pemanfaatan sumber daya manusia dan
sumber daya lainnya
Adanya Tujuan yang Ingin dicapai
Pemanfaaatan Sumber Daya yang ada
untuk mencapai tujun
Pengendalian atas kegiatan-kegiatan
manusia agar mereka menjalankan
tugasnya dengan benasr
Kata Kunci-nya ;
Proses yg merupakan kegiatan yang
direncanakan
Fungsi manajemen
Melalui Aktivitas tersebut
Sumberdaya Organisasi
Kaitan Manajemen & Organisasi
Proses
Manajemen
Input Sumberdaya
Tujuan
Efektif dan
Efisien
Perencanaan
Pengorganisasian
Pengarahan
Pengendalian
Sarana /unsur Manajemen
Man
Money
Material
Machines
Method
Market
6 M
Fungsi fungsi Manajemen
HENRY KOONTZ & GEORGE ERNEST WILLIAM
FAYOL O'DONNEL TERRY DALE NEWMAN



PLANNING
ORGANIZING
ASSEMBLING
OF
RESOURCES
STAFFING ACTUATING STAFFING COMMANDING
COORDINATING
DIRECTING
INNOVATING
DIRECTING DIRECTING
REPRESENTING
CONTROLLING
Fungsi fungsi Manajemen
Skema Pengertian Manajemen
M
A
N
A
J
E
M
E
N
PERENCANAAN
(PLANNING)
PENGORGANISASIAN
(ORGANIZING)
PENGARAHAN
(ACTUATING)
PENGAWASAN
(CONTROLLING)
TUJUAN
ORGANISASI
Fungsi fungsi Manajeme
1. Perencanaan (Planning)
Perencanaan merupakan fungsi awal manajemen yang dimulai
dari penetapan tujuan dan kemudian menetapkan perencanaan
untuk mencapai tujuan tersebut.
Perencanaan berhubungan dengan tujuan yang akan dicapai
dimasa datang.
Berdasar rentang waktu pencapaian tujuan organisasi dapat
dikelompokkan menjadi:
Tujuan jangka panjang
Tujuan yang dibuat untuk jangka waktu yang cuku; lama, biasanya
lebih dari 5 tahun dan merupakan panduan suatu organisasi akan
berkembang dan menjadi perusahaan seperti apa.
Tujuan jangka menengah
Tujuan yang lebih cepat waktu pencapaiannya dan biasanya
merupakan penjabaran dari tujuan jangka panjang yang coba akan
dicapai pada rentang waktu yang lebih singkat. Periode
pelaksanaan biasanya 1 5 tahun.

Tujuan jangka pendek
Tujuan yang disusun untuk waktu kurang dari 1 tahun
yang berhubungan dengan operasional rutin organisasi.

Setelah menetapkan tujuan organisasi kemudian perlu
adanya perencanaa kegiatan yang jelas untuk mencapai
tujuan.

Adapun tingkatan rencana kegiatan organisasi dapat dibagi
dalam tiga tingkatan yaitu:
Rencana strategik
Rencana strategik berisi tentang alokasi sumber daya yang dimiliki
organisasi, dan langkah langkah yang perlu dilakukan untuk dapat
mencapai tujuan jangka panjang (strategis) perusahaan.
Rencana ini biasanya disusun oleh pinpinan organisasi yang
menentukan arah organisasi.
Rencana strategis merupakan visi perusahaan dimasa datang yang
merupakan tujuan yang akan dicapai dalam jangka panjang.

Rencana taktis
Rencana taktis lebih pendek rentang waktunya
dan merupakan penerapan dari rencana
strategik yang sudah disusun oleh perusahaan.
Perencanaan taktis biasanya melibatkan
tingkatan manajemen menengah.

Rencana operasional
Rencana operasional berhubungan dengan
kegiatan operasional rutin sehari hari yang
ditujukan untuk memenuhi kebutuhan jangka
pendek organisasi.

2. Pengorganisasian (Organizing) dan pembentukan staff
(Staffing)
Pengorganisasian adalah suatu proses memperoleh dan
mengatur sumber daya perusahaan baik manusia, modal, dan
teknologi untuk dapat secara baik menjalankan rencana yang
sudah dibuat dan mencapai tujuan organisasi.
Pembentukan staff merupakan pemilihan dan penempatan
sumber daya manusia yang akan melaksanakan rencana
kegiatan yang telah disusun sehingga akan dapat berjalan
dengan baik dan tepat.

3. Pengarahan (Directing)
Pengarahan adalah fungsi manajemen yang bertujuan untuk
memberikan panduan dan panutan kepada karyawan sehingga
kegiatan operasional akan berjalan sesuai dengan yang
diinginkan oleh organisasi. Pengarahan berkaitan dengan
kepemimpinan seseorang terhadap orang lain dan membentuk
suasana yang kondusif dan dinamis sehingga karyawan
termotivasi untuk bekerja dan mencapai tujuan organisasi.

4. Pengendalian (Controlling) ;

Pengendalian merupakan bentuk pengawasan dan kontrol dari
manajemen terhadap kegiatan operasional organisasi apakah
sudah sesuai dengan rencana yang ditetapkan dan sesuai
dengan arah tujuan organisasi.
Pengendalian mencegah adanya kegagalan dengan cara
mengamati kinerja organisasi secara keseluruhan dan
melakukan evaluasi apabila diperlukan.
Fungsi pengendalian berawal dari penetapan standar
penilaian, pengukuran kinerja kegiatan apakah sesuai dengan
standar, mengevaluasi hasil kinerja, dan terakhir melakukan
koreksi ataupun perbaikan bila diperlukan.
Pengendalian mencegah adanya kegagalan dengan cara
memonitor kinerja individual, departemen, divisi dan kinerja
keseluruhan demi kesuksesan organisasi.
Dengan kata lain, fungsi ini berusaha mencegah timbulnya
masalah, mendefinisikan masalah jika timbul dan kemudian
mencari solusi pemecahan masalah secepat dan seefektif
mungkin.

7-Oct-14 37
KONSEP ORGANISASI
1. Wewenang : adalah hak yang dimiliki karyawan
pada posisi tertentu untuk membuat keputusan,
memberi perintah dan mengalokasikan
sumberdaya
2. Rentang kendali : adalah jumlah bawahan yang
berada dibawah kendali seorang manajer
3. Sentralisasi : merupakan suatu filosofi organisasi
dan manajemen yang memusatkan seluruh
wewenang membuat keputusan pada sekelompok
kecil manajer dalam struktur organisasi
GAYA KEPEMIMPINAN
(LEADERSHIPS TYLES)

7-Oct-14 38
1. Otokratik (Autocratic) : Gaya kepemimpinan Penguasa. Kekuasaan
terpusat dan tidak memberikan ruang kepada yang dipimpinya
untuk mengambil peran yang penting. Suasana organisasi penuh
dengan ketegangan, kaku, dan selalu menunggu perintah.

2. Free-rein/Laissez-faire : Gaya kepemimpinan yang membiarkan
stafnya untuk melakukan apapun yang terkait dengan tugasnya.
Fungsi pengarahan pimpinan kepada anak buahnya nyaris tidak ada,
sehingga bawahan menjadi bingung dan ragu-ragu dalam
mengambilkeputusan.

3. Participative/Democratic : Gaya kepemimpinan yang memberikan
ruang berdiskusi dan berbeda pendapat antara bawahan dan
pimpinan. Bawahan menjadi terbuka dan mendorong dirinya untuk
melakukan terobosan dan kreasi. Masalah yang muncul menjadi
cepat diketahui dan diantisipasi oleh pimpinan.

EMPAT DASAR KETERAMPILAN MANAJEMEN
(FOUR BASIC MANAGEMENT SKILLS)

1. Conceptual Skills: kemampuan untuk berfikir
dalam di dalam terminologi yang abstrak.

2. Interpersonal Skills: memahami dan menjalin
hubungan bersama orang-orang

3. Technical Skills: kebutuhan ketrampilan untuk
mencapai tugas tertentu

4. Decision-Making Skills: menggunakan informasi
yang ada untuk menentukan bagaimana sumber
daya perusahaan harus dialokasikan.

7-Oct-14 39
CARA PARA MANAJER MENGELOLA WAKTU
( TIME MANAGEMENT )

1. Tetapkan prioritas yang tepat :
Tetapkan yang terbaik daripada yang paling disukai
Jadualkan waktu jeda yang panjang untuk tugas tugas
yang besar

2. Minimalkan interupsi :
Manajer hendaknya tetap fokus pada pekerjaan yang
sedang ditangani sebelum menanggapi interupsi yg tdk
terjadwal
3.Tetapkan sasaran jangka pendek :
Memecahkan tugas menjadi tugas-tugas yang
lebih kecil (Tugas A, B, dst)
Delegasikan beberapa tugas kepada para manajer

7-Oct-14 40
AREA MANAJEMEN
Manajer Pemasaran
Manajer Sumber Daya Manusia
Manajer Operasi/Produksi
Manajer Keuangan

41
MANAJER setiap orang yang mempunyai
tanggung jawab atas bawahan dan
sumberdaya-sumberdaya organisasi lainnya

Manajer diklasifikasikan menjadi 2, yaitu :
1. Menurut tingkatannya :
* Tinggi (Top Manager)
* Menengah (Middle Manager)
* Bawah (Lower Manager)

2. Menurut tanggungjawab dalam organisasi :
* Manajer Umum (General Manager)
* Manajer Fungsional (Functional Manager)
7-Oct-14 44
TINGKATAN MANAJEMEN
1.Manajemen puncak/Top manager : Bertanggung jawab terhadap
keseluruhan kinerja dan keefktifan perusahaan /manajemen
organisasi
Contoh : Direktur, Presiden, Kepala dsb

2.Manajer menengah/Middle manager : Bertanggungjawab
terhadap pengimplementasian strategi, kebijakan dan
keputusan yang ditetapkan oleh manajemen puncak
Contoh : Kepala Seksi, Kepala Bagian dsb


3.Manajer lini pertama /First-line manager : bekerja sama dgn
dan sekaligus mengawasi semua karyawan yang ada juga
berpartisipasi dlm proses implementasi strategi
Contoh : Mandor, pengawas lapangan

MANAJER FUNGSIONAL DAN UMUM

1. Manajer Fungsional
Mempunyai tanggungjawab hanya atas satu
kegiatan organisasi produksi, pemasaran,
personalia dan keuangan

2. Manajer Umum
Mengatur, mengawasi dan
bertanggungjawab atas satuan kerja
keseluruhan divisi operasi yang mencakup
semua atau beberapa kegiatan funsional
satuan kerja
7-Oct-14 46
1. Ketrampilan konseptual (Conceptual Skills) : mengacu pada
kemampuan manajer untuk memandang organisasi sebagai suatu
keseluruhan dan memahami bagaimana masing2 bagian
berhubungan dan bergantung satu sama lain

2. Ketrampilan hubungan personal (Interpersonal Skills ) :
kemampuan manajer untuk memimpin, memotivasi dan
berkomunikasi dengan orang- orang sekitarnya

3. Ketrampilan Administrasl (Decision-Making Skills ): kemampuan
yang ada hubungannya dengan fungsi-fungsi manajemen yang
dilakukan.

4. Ketrampilan teknis (Technical Skills ): menyangkut pengetahuan
dan ketrampilan manajer untuk menggunakan berbagai macam
proses, prosedur, teknik, alat dan metode yang diperlukan utk
memenuhi suatu tuntutan tugas
EMPAT DASAR KETERAMPILAN MANAJEMEN
(FOUR BASIC MANAGEMENT SKILLS)
1.Top manager
1.MidleTop manager
1.Lower manager
PERBEDAAN MASING-MASING TINGKAT MANAJER
Konseptual
Hub. MAnusiawi
Opersional
Tk. Atas
Tk. Menengah
Tk. Bawah
Tingkatan dan Ketrampilan
Manajemen
APA YANG DILAKUKAN MANAJER
1. Manajer bekerja dengan dan melalui orang lain
2. Manajer memadukan dan menyeimbangkan
tujuan-tujuan yang saling bertentangan dan
menetapkan prioritas-prioritas
3. Manajer bertanggungjawab dan
mempertanggungjawabkan
4. Manajer harus berpikir secara analistis dan
konseptual
5. Mediator
6. Politisi
7. Diplomat
8. Mengambil keputusan sulit

PERAN PERAN MANAJER
(Henry Mintzberg, 1960)
1. Peran Interpersonal / Antar Pribadi
Sebagai Pembuka Simbolis ; (menerima dan menjamu dan
menghadiri serta Upacara-upacara serimonial lainnya)
Pemimpin; (Mendidik, mengatur, memimpin , memberikan
motivasi, memberikan bimbingan, dan nasihat dsb. Kepada
bawahannya. )
Perantara ; ( berhubungan dengan pihak-pihak ekstern
perusahaan, baik dalam mengadakan pertemuan, perwakilan
dll. serta memelihara jaringan hubungan luar

2. Peran informasional
Monitoring aliran informasi yang ada baik kedalam
maupun keluar perusahaan
Penerus Informasi yaitu menyebarkan informasi-informasi
kepada bawahannya atas keputusan yang diambil dan
informasi lainnya dari luar perusahaan.
Perwkilan ; sebagai wakil dari perusahaan ke luar
perusahaan baik sebagai warga negara biasa, mewakili
dalam pengadilan dan mengadakan hubungan dengan unsur-
unsur masyarakat lainnya.
3. Peran Pembuat Keputusan

Wiraswasta/wirausaha ; berdasakan pada
inisiatif dan kreatif sendiri
Penangkal Kesulitan ; penanggulangan
pemogokan, pembatalan kontrak, penampung
keluhan, kekurangan bahan dsb.
Pengalokasiaan Sumber Daya ; kepada siapa,
kapan, untuk apa dan bagaimana,sumber daya
yang dipunyainya di alokasikan.
Negotiator ; mengadakan perundingan-
perundinagn dengan pihak lain.

You might also like