You are on page 1of 38

Analisis Kualitatif Anion & Kation

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga


Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF
KATION & ANION
Miranda Adihimawati, M.Sc.
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Pengukuran:
Always involve a comparison
Require units
Involve numbers that are inexact
(numbers in mathematics are exact)
Include uncertainty due to the inherent
physical limitations of the observer and
the instruments used (to make the
measurement)
Uncertainty is also called error


Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
To measure volumes in the laboratory,
one might use one of these:
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Observations can be qualitative or
quantitative

Qualitative observations are non-
numerical, they ask what
Quantitative observations are numerical,
they ask how much
Quantitative observations are also called
measurements
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Analisis
Kualitatif
Klasik
Sifat
fisika
Warna, bau,
gelembung gas,
endapan, dll
Reaksi asam-basa,
redoks, kompleks,
pengendapan
Sifat kimia
Modern
Sifat
fisika
Warna, spektrum
absorpsi, spektrum
emisi, medan magnet
TYPE ANALISIS
KUALITATIF
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Cara Analisis Kualitatif
Uji Panas
Uji pipa tiup
Uji Nyala
Uji Spektroskopi
Uji boraks
Uji Natrium karbonat
Vogel
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
UJI PANAS
Proses Pemanasan
Terjadi sublimasi, pelelehan atau
peruraian
Terjadi perubahan warna
Pembentukan Gas
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Pengamatan Kesimpulan
Pengarangan karena pembakaran dan
terbentuk karbondioksida
Zat-zat organik
Hitam tapi tidak disertai pembakaran
dan bau
Garam Cu,Mn, Ni
Kuning (panas), putih (dingin) ZnO dan garam-garam Zn
Kuning coklat (panas), kuning (dingin) SnO
2
dan BiO
3
Kuning (panas / dingin) PbO dan garam Pb
Coklat (panas / dingin) CdO dan garam Cd
Merah hitam (panas), coklat (dingin) Fe
2
O
3
Putih (panas / dingin) Garam Na, K, Ba, Ca, Mg, Pb
UJI PANAS
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Pengamatan Kesimpulan
Kuning Na
Ungu K
Merah Li
Hijau kekuningan Ba

Merah kekuningan Ca
Merah Tua Sr
UJI NYALA LOGAM
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Di bawah ini diberikan beberapa contoh warna ion
yang terdapat dalam larutan encer.
a. Biru : Tembaga (II)
b. Hijau : nikel,besi(II), kromium(III)
c. Kuning : kromat , heksasianoferat (II)
d. Merah jingga : dikromat
e. Ungu : permanganat
f. Merah jambu : kobalt
Pembentukan warna larutan
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
UJI ENDAPAN
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Kimiawi - Kesetimbangan
Penetapan arah reaksi (pergeseran reaksi kimia)
Pergeseran ke arah pembentukan hasil reaksi
= penambahan jumlah pereaksi /
= mengeluarkan salah satu hasil reaksi dari
kesetimbangan
Menambahkan pereaksi berlebih
Pengendapan, penguapan, ekstraksi, perubahan suhu
atau tekanan sistem
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Q
sp
= K
sp
the system is at equil; saturated
solution, but no precipitate
Q
sp
> K
sp
the system is not at equil;
saturated solution, with
precipitate; shift left
Q
sp
< K
sp
the system is not at equil;
unsaturated solution, shift right

Q
sp
is ion product expressed in the same way as
K
sp
for a particular system.
PENENTUAN ENDAPAN
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
PENENTUAN ENDAPAN
Kristal
Koloid
Larutan Koloid Suspensi
Jernih Keruh Keruh
< 1 nm 1-100 nm > 100 nm
Satu fasa Dua fasa Dua fasa
Tidak terpisah
(stabil)
Sukar terpisah
(relatif stabil)
Mudah
terpisah
(mengendap)

Tidak bisa
disaring
Tidak bisa
disaring
Bisa disaring
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
FAKTOR PENENTU ENDAPAN
o Tekanan (tidak berpengaruh pada analisis kualitatif)

o Suhu : memperbesar kelarutan endapan, kecuali pada
beberapa endapan ex. Kalsium sulfat
contoh aplikasi : pemisahan kation Ag, Pb dan Hg(I)
dengan pembentukan garam klorida, dan memperbesar
kelarutan Pb dengan penambahan air panas (kenaikan
suhu). Ag dan Hg(I) tidak larut.

o Sifat dan konsentrasi bahan lain dalam suatu sistem
ex. Ion sekutu (higher common ions added, lower
solubility reached) TETAPI, pada beberapa senyawa
berlaku sebaliknya PEMBENTUKAN KOMPLEKS
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ASAM-BASA
o Asam : pembentukan ion Hidrogen
o Basa : pembentukan ion Hidroksil

Apabila suatu zat terdisosiasi dalam suatu air

Asam Basa kuat : terdisosiasi sempurna
(ex. HCl, HNO3, KOH, NaOH)
Asam lemah : terdisosiasi sebagian
(CH
3
COOH, H
2
S, NH
3
OH)

Contoh aplikasi :
pengendapan kation dengan H
2
S pada pH tertentu
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ASAM-BASA
Contoh aplikasi :
pengendapan kation dengan H
2
S pada pH tertentu
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ASAM-BASA
Berdasarkan :
Jika kation (M) diendapkan sebagai garam sulfida (MS),
maka kelarutan kation dipengaruhi oleh hubungan antara
konsentrasi sulfida dan pH (konsentrasi hidrogen).

Pada pH rendah, atau konsentrasi hidrogen tinggi,
konsentrasi S
2-
rendah, sehingga hanya kation dengan
Ksp rendah yang dapat mengendap.
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Separation of Cu
2+
and Hg
2+
from Ni
2+

and Mn
2+
using H
2
S
At a low pH, [S
2
] is relatively low and only
the very insoluble HgS and CuS precipitate.
When OH

is added to lower [H
+
], the value
of [S
2
] increases, and MnS and NiS
precipitate.
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
REDOKS (REDUKSI OKSIDASI)
Identifikasi ion : Perubahan warna
1. Kalium Permangnat (KMnO
4
)
pH asam

MnO
4
-
+ 8H
+
+ 5e
-
Mn
2
+
+ 4H
2
O (merah muda)

pH netral

MnO
4
-
+ 4H
+
+ 3e
-
MnO
2
+ 4H
2
O (coklat)

pH basa

MnO
4
-
+ e
-
MnO
4
2-
(hijau)


Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
REDOKS (REDUKSI OKSIDASI)
2. Asam Nitrat (HNO
3
)

HNO
3
+ 3H
+
+ 3e
-
NO
(g)
+ 2H
2
O

Gas NO tidak berwarna, tetapi apabila gas NO
bereaksi dengan oksigen maka akan terbentuk warna
coklat kemerahan (nitrogen dioksida)

2NO + O
2
2NO
2
(coklat kemerahan)



CROSCEK untuk K
2
CrO
4
dan Hidrogen Peroksida !!
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
PEMBENTUKAN KOMPLEKS



o Terdiri dari satu atom (ion pusat) dan sejumlah ligan
o Atom pusat memiliki bilangan koordinasi tertentu;
penentu jumlah ruangan di sekitar atom pusat untuk
ligan.

PEMBENTUKAN KOMPLEKS DALAM ANALISIS
KUALITATIF :

a. Uji spesifik
b. Penutupan (masking)
c. Pelarutan kembali endapan ex. Endapan AgCl
ditambah dengan NH
3
maka endapan akan larut;
[Ag(NH
3
)
2
]
+
.

Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Pembentukan warna senyawa kompleks Uji Spesifik
http://chemwiki.ucdavis.edu
The Formation of Complex Ions. An aqueous solution of CuSO
4
consists of hydrated
Cu
2+
ions in the form of pale blue [Cu(H
2
O)
6
]
2+
(left). The addition of aqueous ammonia to
the solution results in the formation of the intensely blue-violet [Cu(NH
3
)
4
(H
2
O)
2
]
2+
ions,
usually written as [Cu(NH
3
)
4
]
2+
ion (right) because ammonia, a stronger base than H
2
O,
replaces water molecules from the hydrated Cu
2+
ion.
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF KATION
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF KATION
1. Pemisahan
2. Identifikasi
Golongan Kation Pereaksi/Pengendap/kondisi
1 Ag
+
; Hg
+
; Pb
2+
HCl 6 M
2
Cu
2+
; Cd
2+
; Bi
3+
;
Hg
2+
; Sn
4+
; Sb
3+

H
2
S 0,1 M pada pH 0,5
3
Al
3+
; Cr
3+
; Co
2+
; Fe
2+
;
Ni
2+
; Mn
2+
; Zn
2+
H
2
S 0,1 M pada pH 9
4
Ba
2+
; Ca
2+
; Mg
2+
;
Na
+
; K
+
; NH
4
+
(NH
4
)
2
HPO
4
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF KATION golongan 1
Ag
+
, Hg
+
,
Pb
2+

AgCl, Hg
2
Cl
2
, PbCl
2
(endapan putih)
AgCl,
Hg
2
Cl
2
Ag(NH
3
)
2+
, Cl-
Hg (hitam),
HgNH
2
Cl(putih)
Pb
2+
PbCrO
4
(endapan kuning)
HCl
Air
panas
NH
3
K
2
CrO
4
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF KATION
Golongan 1 : penambahan HCl, pembentukan garam klorida,
endapan warna putih.

Golongan 2 : Pengendapan dengan H
2
S sebagai garam sulfida,
pengaturan pH = 0,5 untuk mencegah gol. 3 ikut
terendapkan pada pH terlalu rendah,
sedangkan pada konsentrasi asam terlalu tinggi
tembaga, kadmium, kobalt dan timbal tdk
sempurna pengendapannya.
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF KATION
Golongan 1 : penambahan HCl, pembentukan garam klorida,
endapan warna putih.

Golongan 2 : Pengendapan dengan H
2
S sebagai garam sulfida,
pengaturan pH = 0,5 untuk mencegah gol. 3 ikut
terendapkan pada pH terlalu rendah,
sedangkan pada konsentrasi asam terlalu tinggi
tembaga, kadmium, kobalt dan timbal tdk
sempurna pengendapannya.

Bagaimana dengan golongangan 3 dan 4 ????
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF ANION
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF ANION
Tidak ada metode analisis standard yang sistematis
untuk analisis kualitatif anion
Uji pendahuluan awal dilakukan berdasarkan sifat fisik
(warna, bau, gas, dan kelarutan)
Beberapa anion menghasilkan asam lemah volatil atau
dioksidasi dengan asam sulfat pekat
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS
KUALITATIF
ANION
Reaksi sampel garam
dengan asam sulfat
pekat dingin

Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF ANION
Golongan anion adalah sebagai berikut:

a. Golongan sulfat : SO
4
2-
, SO
3
2-
, PO
4
2-
, Cr
2
O
4
2-
, BO
2
-
,
CO
3
2-
, C
2
O
4
2-
, AsO
4
3-

b. Golongan halida : Cl
-
, Br
-
, I
-
, S
2-
c. Golongan nitrat : NO
2
-
, NO
3
-
, C
2
H
3
O
2
-

Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF ANION
Pemisahan dan identifikasi golongan sulfat, dilakukan
dengan penambahan BaCl
2
Garam BaSO
4
, BaSO
3
, Ba
2
(PO
4
)
3
, BaCr
2
O
4
, Ba(BO
2
)
2
,
BaCO
3
, BaC
2
O
4
, Ba(AsO
4
)
2
tidak larut dalam air pada
kondisi basa.
Barium kromat berwarna kuning, barium lainnya
berwarna putih
Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF ANION
Golongan halida : Cl
-
, Br
-
, I
-
, S
2-
Apabila larutan sampel diasamkan dengan asam nitrat
dan ditambahkan perak nitrat terbentuk:
endapan garam perak terbentuk
Nomor Anion Warna endapan
1 AgCl

Putih
2 AgBr Kuning
3 AgI

Kuning muda
4 Ag2S

Hitam

Analisis Kualitatif Anion & Kation
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ANALISIS KUALITATIF ANION
Golongan halida : Cl
-
, Br
-
, I
-
, S
2-
Apabila larutan sampel diasamkan dengan asam nitrat
dan ditambahkan perak nitrat terbentuk:
endapan garam perak terbentuk
Nomor Anion Warna endapan
1 AgCl

Putih
2 AgBr Kuning
3 AgI

Kuning muda
4 Ag2S

Hitam

Anion yang tidak menunjukkan uji positif pada golongan sulfat
dan golongan halida, kemungkinan merupakan golongan nitrat.

You might also like