Sesuai dengan keterangan tentang pengertian Ilmu Ushul Fiqh di
depan, maka yang menjadi obyek pembahasannya, meliputi : 1. Pembahasan tentang dalil. Pembahasan tentang dalil dalam ilmu Ushul Fiqh adalah seara global. !i sini dibahas tentang maam"maamnya, rukun atau syarat masing"masing dari maam"maam dalil itu, kekuatan dan tingkatan"tingkatannya. #adi di dalam Ilmu Ushul Fiqh tidak dibahas satu persatu dalil bagi setiap perbuatan. $. Pembahasan tentang hukum. Pembahasan tentang hukum dalam Ilmu Ushul Fiqh adalah seara umum, tidak dibahas seara terperini hukum bagi setiap perbuatan. Pembahasan tentang hukum ini, meliputi pembahasan tentang maam"maam hukum dan syarat" syaratnya. %ang menetapkan hukum &al hakim', orang yang dibebani hukum &al mahkum (alaih' dan syarat"syaratnya, ketetapan hukum &al mahkum bih' dan maam"maamnya dan perbuatan"perbuatan yang ditetapi hukum &al mahkum )h' serta syarat"syaratnya. *. Pembahasan tentang kaidah. Pembahasan tentang kaidah yang digunakan sebagai jalan untuk memperoleh hukum dari dalil"dalilnya antara lain mengenai maam" maamnya, kehujjahannya dan hukum"hukum dalam mengamalkannya. +. Pembahasan tentang ijtihad. !alam pembahasan ini, dibiarakan tentang maam" maamnya, syarat"syarat bagi orang yang boleh melakukan ijtihad, tingkatan" tingkatan orang dilihat dari kaa mata ijtihad dan hukum melakukan iitihad.