Paul Brainerd founded the Aldus software company, which produced the first desktop publishing

program, Pagemaker. The product transformed printing and publishing almost as dramatically as
had moveable type or the rotary press, and it catapulted Brainerd into the ranks of the youthful
millionaires of the dot-com boom. In his second career, Brainerd devoted himself to
environmental protection and to organizing his contemporaries into useful philanthropic efforts.
Seattle-King County Association of Realtors named Paul Brainerd First Citizen of 1999.
Growing Up in Oregon
Paul Brainerd was born in 1947 to Phil and VerNetta Brainerd in Medford, Oregon. He grew up
working in his parents' portrait studio and camera shop on Main Street where he learned about
business and customer service. He was an above-average student in high school and played some
basketball and football. He used his interest in photography to contribute to the high school
yearbook.
As a student at the University of Oregon, he worked on the Daily Emerald and got involved in the
business, technical, and editorial side of printing and publishing. Learning that a Springfield
newspaper was not using its presses at night, he got the Emerald to shift from linotype to the
more efficient offset process, saving 50 percent on production costs. This allowed for an
expanded paper, causing the student staff to complain about having so many pages to fill. He also
organized theEmerald into a not-for-profit corporation, establishing its independence from the
University. He went on to the University of Minnesota for a degree in journalism, helped manage
the school paper there, and then got a job as an assistant to the operations director for
the Minneapolis Star Tribune.
As a draft-age male in the late 1960s, Brainerd was subject to military service, but chose not to
serve. He learned that the Selective Service System was a bureaucracy run by often-contradictory
regulations and he did his homework. Whenever he was summoned to be inducted, he presented
his draft board with a memorandum that demonstrated that his draft notice was improper.
At the Star Tribune, Brainerd started working with Atex, a Boston company that was
computerizing many of the steps of newspaper production. He started working for Atex and wrote
the specifications for the word processing system used by major magazines and newspapers.
Brainerd moved to the Northwest where Atex had a research and manufacturing center in
Redmond. Kodak bought Atex and closed the Redmond operation in January 1984. Kodak
offered Brainerd a job in Boston, but he declined the move and lost his job. He told his mother,
"I'll either be very rich by the time I'm 40, or I'll be very poor" (The Seattle Times, July 17, 1994).

Paul Brainerd mendirikan Aldus perusahaan perangkat lunak , yang menghasilkan program desktop
publishing pertama , Pagemaker . Produk mengubah percetakan dan penerbitan hampir sedramatis
memiliki jenis bergerak atau pers rotary , dan melambungkan Brainerd ke dalam jajaran miliuner
muda booming dot - com . Dalam karir kedua , Brainerd mengabdikan dirinya untuk perlindungan
lingkungan dan untuk mengorganisir sezamannya menjadi upaya filantropi berguna. Seattle - King
County Association of Realtors bernama Paul Brainerd Pertama Citizen Tahun 1999 .

Growing Up di Oregon

Paul Brainerd lahir pada tahun 1947 untuk Phil dan VerNetta Brainerd di Medford , Oregon . Ia
dibesarkan bekerja di studio potret orangtuanya dan kamera toko di Main Street di mana ia belajar
tentang bisnis dan layanan pelanggan . Dia adalah seorang mahasiswa di atas rata-rata di sekolah
tinggi dan memainkan beberapa basket dan sepak bola . Dia menggunakan minatnya dalam fotografi
untuk berkontribusi pada buku tahunan SMA .

Sebagai seorang mahasiswa di University of Oregon , ia bekerja pada harian Emerald dan terlibat
dalam bisnis , teknis , dan sisi editorial dari percetakan dan penerbitan . Belajar bahwa sebuah surat
kabar Springfield tidak menggunakan menekan pada malam hari , ia mendapat Emerald bergeser
dari Linotype dengan proses diimbangi lebih efisien , menghemat 50 persen biaya produksi . Hal ini
memungkinkan untuk kertas diperluas , menyebabkan staf siswa untuk mengeluh tentang memiliki
begitu banyak halaman untuk mengisi . Dia juga mengorganisir Emerald menjadi sebuah perusahaan
tidak-untuk -profit , membangun kemerdekaannya dari Universitas . Dia melanjutkan ke University
of Minnesota untuk gelar dalam jurnalisme , membantu mengelola koran sekolah di sana, dan
kemudian mendapat pekerjaan sebagai asisten direktur operasi untuk Minneapolis Star Tribune .

Sebagai laki-laki rancangan usia pada akhir tahun 1960 , Brainerd tunduk pada dinas militer , tetapi
memilih untuk tidak melayani . Dia belajar bahwa Sistem Pelayanan Selektif adalah birokrasi yang
dijalankan oleh peraturan yang sering bertentangan dan ia melakukan pekerjaan rumahnya . Setiap
kali ia dipanggil untuk dilantik , ia menyajikan rancangan papan dengan nota yang menunjukkan
bahwa rancangan pemberitahuan nya tidak tepat .

Di Star Tribune , Brainerd mulai bekerja dengan Atex , sebuah perusahaan Boston yang
komputerisasi banyak langkah produksi surat kabar . Dia mulai bekerja untuk Atex dan menulis
spesifikasi untuk sistem pengolah kata yang digunakan oleh majalah utama dan surat kabar .
Brainerd pindah ke Northwest mana Atex memiliki penelitian dan manufaktur pusat di Redmond .
Kodak membeli Atex dan menutup operasi Redmond pada Januari 1984 . Kodak menawarkan
Brainerd pekerjaan di Boston , namun ia menolak langkah tersebut dan kehilangan pekerjaannya .
Dia mengatakan kepada ibunya , "Aku akan baik menjadi sangat kaya pada saat aku 40 , atau aku
akan sangat miskin " ( The Seattle Times , 17 Juli 1994) .