Professional Documents
Culture Documents
Kompetensi Kejuruan
Kelas/Semester : X ( 1 )
Meliputi :
=========================
PROGRAM TAHUNAN
ANALISA PROGRAM SEMESTER
Oleh :
KOMPLEKSITAS
DAYA PENDUKUNG
INTAKE SISWA
KRITERIA
Nilai
Tinggi
Sedang
Rendah
Tinggi
Sedang
Rendah
Tinggi
Sedang
Rendah
KOMPLEKSITAS
DAYA PENDUKUNG
INTAKE SISWA
KRITERIA
Interval Nilai
Tinggi
50 64
Sedang
65 80
Rendah
81 - 100
Tinggi
81 100
Sedang
65 80
Rendah
50 64
Tinggi
81 100
Sedang
65 80
Rendah
50 64
Tingkat Kompleksitas
(kesulitan dan kerumitan) Setiap indikator
Tingkat kompleksitas tinggi bila dalam pelaksanaan menuntut :
SDM ( memahami kompetensi yang harus dicapai siswa kreatif dan inovatif dalam
melaksanakan pembelajaran)
Waktu ( cukup lama karena perlu pengulangan penalaran dan kecermatan siswa yang tinggi )
Kemampuan sumberdaya pendukung
(Tenaga, sarana, prasarana pendidikan, biaya, manajemen, komite sekolah dan stakeholders
sekolah)
Intake (tingkat kemampuan rata-rata) siswa
Intake merupakan
(Hasil seleksi ppdb, Rapor kelas terakir dari tahun sebelumnya,Test seleksi masuk atau
psikotes, Nilai Ujian Nasional Bagi jenjang pendidikan sebelumnya).
Keterangan:
(C1 : Ingatan; C2 : Pemahaman ; C3 Penerapan ; C4 : Analisa; C5 : Sintesis; C6 : Evaluasi)
Memahami struktur algoritma serta menganalisis data dalam suatu algoritma percabangan
Memahami struktur algoritma serta menganalisa data dalam suatu algoritma perulangan
serta
Menerapkan bahasa pemrograman
Menerapkan penggunaan tipe data, variabel, konstanta, operator, dan ekspresi
Menerapkan struktur control percabangan dalam bahasa pemrograman
Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman
Menerapkan keseluruhan konsep algoritma dalam penyelesaian masalah kompleks
JUMLAH
Rata-rata
Pembulatan
KKM KD
C1, C2, C4
C1, C2, C4
C3, C5, C6
C3, C5, C6
C3, C5, C6
C3, C5, C6
C3, C5, C6
72
75
81
72
75
81
72
72
72
72
72
576
72
72
72
75
75
75
75
75
600
75
75
75
81
81
81
81
81
648
81
81
81
228
76
228
76
228
228
228
228
228
1824
228
228
228
76
76
76
76
76
608
76
76
76
No
1
2
3
4
5
6
7
8
TAHAPAN
BERFIKIR
STANDAR
KOMPETENSI
MINIMAL
K
I
DDS
C2, C3, C4
72
75
81
C2, C3, C4
72
75
81
C1, C2, C4
C2, C3, C4
C2, C3, C4
C3, C4, C6
C3, C4, C6
C3, C4, C6
72
72
72
72
72
75
75
75
75
75
81
81
81
81
81
72
75
576
72
72
72
JUMLAH
NILAI
KKM
228
228
76
76
81
228
228
228
228
228
228
76
76
76
76
76
76
600
75
75
75
648
81
81
81
1824
228
228
228
: PEMROGRAMAN DASAR
:X
: Algoritma Pemrograman
Standar
Kompetensi
Lulusan
Memiliki perilaku
yang
mencerminkan
sikap orang
beriman,
berakhlak mulia,
percaya diri, dan
bertanggung
jawab dalam
berinteraksi
secara efektif
dengan
lingkungan sosial
dan alam
dalam jangkauan
pergaulan dan
keberadaannya
Kompetensi Inti
Menghargai dan
menghayati ajaran
agama yang
dianutnya
Kompetensi Dasar
1.1. Memahami nilainilai keimanan
dengan
menyadari
hubungan
keteraturan dan
kompleksitas
alam dan jagad
raya terhadap
kebesaran Tuhan
yang
menciptakannya.
1.2. Mendiskripsikan
kebesaran Tuhan
yang
menciptakan
Pelbagai sumber
energi di alam.
1.3. Mengamalkan
nilai-nilai
keimanan sesuai
dengan ajaran
agamanya dalam
Lingkup Materi
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
kehidupan
sehari-hari
Menghargai dan
2.1. Menunjukkan
menghayati perilaku
perilaku ilmiah
jujur, disiplin,
(memiliki rasa
tanggungjawab,
ingin tahu;
peduli (toleransi,
objektif; jujur;
gotong royong),
teliti; cermat;
santun, percaya diri,
tekun; hati-hati;
dalam berinteraksi
bertanggung
secara efektif dengan
jawab; terbuka;
lingkungan sosial dan
kritis; kreatif;
alam dalam
inovatif dan
jangkauan pergaulan
peduli
dan keberadaannya
lingkungan)
dalam aktivitas
sehari- hari
sebagai wujud
implementasi
sikap dalam
melakukan
percobaan dan
berdiskusi.
2.2. Menghargai kerja
individu dan
kelompok
dalam aktivitas
sehari-hari
Lingkup Materi
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
Mengamati:
- Pelbagai
contoh
penerapan
algoritma dasar
dalam
kehidupan
sehari-hari
- Karakteristik
tipe data
Menanya:
- Rumusan
masalah terkait
penerapan
algoritma
sederhana
- Logika
penyelesaian
masalah
dengan struktur
algoritma
Tugas:
- Membuat
algoritma
sederhan
a (bahasa
natural,
pseudoco
de dan
flowchart)
untuk
menyeles
aikan
permasal
ahan
dalam
kehidupa
n seharihari.
Portopolio:
- Laporan
praktek
sebagai wujud
implementasi
melaksanakan
percobaan
dan melaporkan
hasil percobaan
Pengetahuan Memiliki
pengetahuan
Faktual,
konseptual dan
prosedural dalam
Ilmu
pengetahuan,
teknologi, seni,
dan budaya
dengan wawasan
kemanusiaan,
kebangsaan,
kenegaraan, dan
peradaban terkait
fenomena dan
kejadian yang
tampak mata
Memahami
3.1. Memahami
pengetahuan (faktual,
penggunaan data
konseptual, dan
dalam algoritma
prosedural)
dan konsep
berdasarkan rasa
algoritma
ingin tahunya tentang
pemrograman
ilmu pengetahuan,
teknologi, seni,
budaya terkait
fenomena dan
kejadian tampak
mata
Algoritma
Pemrograman
- Konsep algoritma
- Struktur algoritma
- algoritma
menggunakan
bahasa natural
- Pengenalan
Variabel
- Pengenalan
tipe
data
- Pengenalan
operator
- Pseudocode
- Flowchart
- Penggunaan Tool
flowchart
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
3.2. Memahami
struktur algoritma
serta
menganalisis
data dalam suatu
algoritma
percabangan
Lingkup Materi
Algoritma
percabangan
- Percabangan 1
kondisi
- Percabangan 2
kondisi
- Percabangan lebih
dari 2 kondisi
- Percabangan
bersarang
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
Mengamati
- Pelbagai
contoh
penerapan
algoritma
percabangan 1,
2, lebih dari 2
kondisi dan
percabangan
bersarang
Menanya
- Rumusan
masalah terkait
algoritma
percabangan 1,
2, lebih dari 2
kondisi dan
percabangan
bersarang
- Alur
penyelesaian
masalah
dengan
algoritma
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
algoritma,
pseudoco
de,
flowchart
Tugas
- Membuat
algoritma
(pseudoc
ode dan
flowchart)
untuk
menyeles
aikan
permasal
ahan
menggun
akan
logika
percaban
gan 1, 2,
lebih dari
2 kondisi,
serta
percaban
gan
bersarang
.
Portopolio
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
3.3. Memahami
struktur algoritma
serta
menganalisa
data dalam suatu
algoritma
perulangan
Algoritma
perulangan
- Perulangan dengan
kondisi diawal
- Perulangan dengan
kondisi diakhir
- Perulangan dengan
kondisi akhir
diinputkan user
- Perulangan sebagai
pencacah naik
- Perulangan sebagai
pencacah turun.
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
gan 1, 2
lebih dari
2 kondisi,
dan
percaban
gan
bersarang
Mengamati:
Tugas:
- Pelbagai ragam - Membuat
contoh
algoritma
(pseudoc
penerapan
ode dan
algoritma
flowchart)
perulangan
Menanya:
untuk
- Rumusan
menyeles
masalah dan
aikan
logika
permasal
penyelesaian
ahan
masalah
menggun
menggunakan
akan
algoritma
logika
perulangan
perulanga
Menalar:
n
- Menerapkan
Portopolio:
algoritma
- Laporan
perulangan
praktikum
untuk
algoritma
menyelesaikan
perulanga
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Keterampilan Memiliki
kemampuan pikir
dan tindak yang
efektif dan kreatif
dalam ranah
abstrak dan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
konkret Sesuai
dengan yang
dipelajari di
sekolah atau
sumber lain yang
sama dengan
yang diperoleh
dari sekolah
Kompetensi Inti
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
menggunakan
bahasa natural,
flowchart dan
pseudocode
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
4.2. Menggunakan
algoritma
percabangan
untuk
memecahkan
permasalahan
- Membuat
algoritma
penyelesaian
masalah
percabangan 1,
2, lebih dari 2
kondisi, serta
percabangan
bersarang
4.3. Memecahkan
permasalahan
dengan algoritma
perulangan
Mencoba:
- Membuat
pelbagai
algoritma
penyelesaian
masalah
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
Domain
Standar
Kompetensi
Lulusan
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Lingkup Materi
Aktivitas/Kegiat
an Belajar Siswa
untuk Mencapai
Kompetensi
menggunakan
logika
perulangan
Teknik dan
Bentuk
Instrumen
Penilaian
A. Kompetensi Inti
Kode
Kompetensi Inti
1
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2
Menghayati dan mengamalkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kemanusiaan, kebangsaan, kenegaran, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan mintanya untuk memecahkan
masalah.
4
Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
Kode
Kompetensi Dasar
1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan
kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang
1.2
1.3
2.1
menciptakannya.
Mendiskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi
di alam.
Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agamanya dalam
kehidupan sehari-hari.
Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif
dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
sikap dalam melakukan percobaan dan berdisskusi.
2.2
3.1
3.2
3.3
3.4
3.5
3.6
3.7
3.8
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
4.7
D. Tujuan Pembelajaran:
Selama dan setelah proses pembelajaran siswa dapat :
1. Memahami tentang pernyataan dan aksi.
2. Memahami tentang struktur dasar algoritma yang terdiri atas runtunan,
pemilihan, dan pengulangan.
3. Memahami tentang strategi perancangan puncak turun
E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun
secara sistematis. Masalah dapat berupa apa saja, dengan catatan untuk setiap masalah,
ada syarat kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Konsep
algoritma sering kali disetarakan dengan sebuah resep. Sebuah resep biasanya memiliki
daftar bahan atau bumbu yang akan digunakan, urutan pengerjaan dan bagaimana hasil
dari urutan pengerjaan tersebut. Apabila bahan yang digunakan tidak tertera (tidak
tersedia) maka resep tersebut tidak akan dapat dikerjakan. Demikian juga jika urutan
pengerjaannya tidak beraturan, maka hasil yang diharapkan tidak akan dapat diperoleh.
Algoritma yang berbeda dapat diterapkan pada suatu masalah dengan syarat yang sama.
Tingkat kerumitan dari suatu algoritma merupakan ukuran seberapa banyak komputasi
yang dibutuhkan algoritma tersebut untuk menyelesaikan masalah. Umumnya,
algoritma yang dapat menyelesaikan suatu permasalahan dalam waktu yang singkat
memiliki tingkat kerumitan yang rendah, sementara algoritma yang membutuhkan
waktu lama untuk menyelesaikan suatu masalah membutuhkan tingkat kerumitan yang
tinggi. Perhatikan algoritma sederhana berikut.
Simbol Flowchart :
tiap langkah di dalam program komputer secara logika dan biasanya dipersiapkan oleh
seorang analis system. Sedangkan bagan alir program komputer terinci digunakan
untuk menggambarkan instruksi-instruksi program komputer secara terinci dan biasanya
dipersiapkan oleh seorang programmer.
Apabila Contoh 5.10 dibuat program flowchartnya maka akan tampak pada gambar 5.4.
Penyelesaian:
Soal ini merupakan permasalahan dengan algoritma struktur berurutan karena tidak ada
proses pemilihan atau pengulangan. Untuk volume balok, kita harus menentukan
variabel input dan output yang dibutuhkan. Untuk menghitung volume balok
dibutuhkan variabel input panjang, lebar
dan tinggi. Sedangkan variabel outputnya adalah volume. Pada luas lingkaran
dibutuhkan variabel input radius dan variabel output luas. Untuk menghitung luas
lingkaran ini kita juga membutuhkan konstanta phi. Flowchart untuk dua masalah ini
dapat dilihat pada Gambar 5.6.
Contoh 5.14. Flowchart untuk konversi suhu.
Buat flowchart untuk mengubah temperatur dalam Fahrenheit menjadi temperatur
dalam Celcius dengan rumus C = 5/9 x (F -32).
Penyelesaian:
Soal ini juga masih menggunakan algoritma dengan struktur berurutan. Variabel input
yang dibutuhkan adalah F dan variabel outputnya adalah C. Flowchart untuk dua
masalah ini dapat dilihat pada Gambar 5.7.
pelaksanaan jika suatu kondisi yang disyaratkan dipenuhi. Pada proses seperti ini
simbol flowchart Decision harus digunakan. Simbol decision akan berisi pernyataan
yang akan diuji kebenarannya. Nilai hasil pengujian akan menentukan cabang mana
yang akan ditempuh.
Contoh 5.15. Struktur percabangan untuk masalah batasan umur.
Sebuah aturan untuk menonton sebuah film tertentu adalah sebagai berikut, jika usia
penonton lebih dari 17 tahun maka penonton diperbolehkan dan apabila kurang dari 17
tahun maka penonton tidak diperbolehkan nonton.
Buatlah flowchart untuk
permasalahan tersebut.
Penyelesaian:
Permasalahan diatas merupakan ciri permasalahan yang menggunakan struktur
percabangan. Hal ini ditandai dengan adanya pernyataan jika .. maka ...(atau If ... Then
dalam Bahasa Inggris. Flowchart penyelesaian masalah tampak pada Gambar 5.9. Pada
gambar tersebut, tampak penggunaan simbol Decision. Pada simbol ini terjadi
pemeriksaan kondisi, yaitu apakah usia lebih dari 17 tahun atau tidak. Jika jawaban ya
maka program akan menghasilkan keluaran teks Silahkan Menonton, sedangkan jika
input usia kurang dari 17 tahun maka program akan menghasilkan keluaran teks Anda
Tidak Boleh Menonton.
Kedua contoh di atas (5.15 dan 5.16) merupakan contoh struktur percabangan sederhana
yang melibatkan hanya satu percabangan. Pada masalah-masalah yang lebih rumit, kita
akan menjumpai lebih banyak percabangan. Kita juga akan menjumpai suatu struktur
percabangan berada di dalam struktur percabangan yang lain, atau yang biasa disebut
nested (bersarang). Perhatikan contoh-contoh berikut.
Contoh 5.17. Struktur percabangan bersarang untuk masalah fotokopi.
Sebuah usaha fotokopi mempunyai aturan sebagai berikut :
-
jika yang fotokopi statusnya adalah langganan, maka berapa lembar pun dia fotokopi,
harga perlembarnya Rp. 75,jika yang fotokopi bukan langganan, maka jika dia fotokopi kurang dari 100 lembar
harga perlembarnya Rp. 100,-. Sedangkan jika lebih atau sama dengan 100 lembar maka
harga perlembarnya Rp. 85,-.
Buat flowchart untuk menghitung total harga yang harus dibayar jika seseorang
memfotokopi sejumlah X lembar.
Penyelesaian:
Pada contoh ini, masalah terlihat lebih rumit. Ada dua percabangan yang terjadi. Yang
pertama adalah pemeriksaan apakah status seseorang pelanggan atau bukan. Kedua,
apabila status seseorang bukan pelanggan, maka dilakukan pemeriksaan berapa jumlah
lembar fotokopi, apakah lebih dari 100 lembar atau tidak.
Pada soal ini kita juga menjumpai apa yang disebut sebagai nested. Perhatikan
pernyataan pada syarat kedua dari persoalan di atas.
jika yang fotokopi bukan langganan, maka jika dia fotokopi kurang dari 100 lembar
harga perlembarnya Rp. 100
pernyataan jika yang kedua berada di dalam jika yang pertama.
1)
2)
3)
4)
b. Kegiatan Inti
Mengamati
1) Pelbagai contoh penerapan algoritma dasar dalam kehidupan sehari-hari
2) Karakteristik tipe data
Menanya
1) Rumusan masalah terkait penerapan algoritma sederhana
2) Logika penyelesaian masalah dengan struktur algoritma
Menalar
1) Penerapkan konsep algorima (bahasa natural, flowchart dan pseudocode) untuk
penyelesaikan permasalahan
Mencoba
1) Membuat algoritma sederhana untuk menyelesaikan permasalahan menggunakan
bahasa natural, flowchart dan pseudocode
Mengkomunikasikan
1) Mempresentasikan algoritma penyelesaian permasalahan
c. Kegiatan Penutup
1) Melakukan pengecekan pada hasil praktik siswa (kelompok)
2) Kegiatan refleksi
3) Penutup (berdoa bersama)
H. Alat/Bahan/Sumber Belajar
1. Whiteboard, spidol dan penghapus
2. Komputer/Laptop beserta kelengkapannya
3. Buku teks pelajaran
4. Buku panduan guru
5. Sutedjo, budi, Algoritma dan Teknik Pemrograman, Penerbit ANDI,
Yogyakarta, 2009.
6. Munir, Rinaldi, Algoritma dan pemrograman dalam bahasa Pascal dan C,
Informatika Bandung, 2011
I. Penilaian
a. Penilaian Proses
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Aspek yang
dinilai
Jujur
Disiplin
Tanggungjawab
Peduli
Santun
Responsif
Proaktif
Teknik
Waktu Penilaian
Penilaian
1.Pengamata 1. Selama
n Sikap
pembelajaran
2.Pengamma
dan
saat
tan dan tes
diskusi
pengetahuan
(teori/Prakte
3.Pengamata
k)
n
dalam
2.
Penyelesaia
ranah
n
tugas
ketrampilan
individu dan
kelompok
3. Penyelesaia
n tugas (baik
individu
maupun
kelompok)
dan
saat
diskusi
Instrumen
Penilaian
Keterangan
Tugas,
Portopolio,
Observasi,
Tes
tertulis,
praktek
Hasil penilaian
nomor 1 dan 2
untuk masukan
pembinaan dan
informasi bagi
Guru Agama
dan Guru PKn
b. Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Memahami
penggunaan
algoritma dan
konsep algoritma
pemrograman
Terampil menerapkan
konsep/prinsip dan
strategi pemecahan
masalah yang relevan
yang berkaitan dengan
struktur algoritma.
Teknik
Penilaian
Tugas
Bentuk
Penilaian
Skor
Tugas
ceklist
Instrumen
Tugas:
- Membuat algoritma
(pseudocode dan flowchart)
untuk menyelesaikan
permasalahan
menggunakan logika
perulangan
Portopolio:
- Laporan praktikum
algoritma perulangan
Observasi:
- checklist hasil pengamatan
Pelbagai ragam contoh
penerapan algoritma
perulangan
Tes:
Tes tertulis dan praktek
algoritma perulangan
Mulai
i=0
Tampilkan
nama
i := i + 1
tidak
Apakah
i = 11
ya
Selesai
2. Skor maksimal = 5
Algoritma :
Langkah 1 : Mulai
Langkah 2 : Masukkan nilai
Langkah 3 : Periksa nilai
Jika nilainya 85, maka tampilkan Sangat Baik
Jika nilainya 70, maka tampilkan Baik
Jika nilainya 60, maka tampilkan Cukup
Jika nilainya 0 , maka tampilkan Kurang
Langkah 4 : Selesai
Diagram Alir (Flowchart)
Mulai
Masukkan
nilai
ya
Nilai 85
Tampilkan
Sangat Baik
tidak
ya
Nilai 70
Tampilkan
Baik
tidak
ya
Nilai 60
Tampilkan
Cukup
tidak
ya
Nilai 0
tidak
Selesai
Tampilkan
Kurang
Kunci :
1. uses crt;
var
i : integer;
begin
for i := 1 to 10 do
write (Susilo);
readln;
end.
2. uses crt;
var
nilai : integer;
begin
write (Masukkan nilai : ); readln (nilai);
if nilai 85 then write (Sangat Baik) else
if nilai 70 then write (Baik) else
if nilai 60 then write (Cukup) else
if nilai 0 then write (Kurang); readln;
end.
Penilaian Kinerja dan Aspek Ilmiah :
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Aspek
Sangat
Kurang
(1)
(3)
Sangat
Baik (5)
(4)
Catatan :
c. Pedoman Penskoran
NO
1
2
3
KRITERIA
Aspek sikap
Aspek pengetahuan
Aspek ketrampilan
TINGKAT
SKOR
KOMENTAR
1-5
1-5
1-5
Ponorogo,
Juli 2013
Guru Mata Pelajaran