Tahun 14, Volume 1
Jurnal
LIKHITAPRADNYA
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Wisnuwardhana Malang
apMEMAKNAI MEAN SEBAGAI TITIK SETIMBANG.
SUATU PENDEKATAN INTUITIF MANIPULATIF
Oleh:
Muhammad Baidawi
Absrak:
‘Kata intuitif memurat kamus bahasa Indonesia Berasal dari kata intuis
Iniuist adalah suatu sarana untuk mengetakui secara langsung
berdasarkan pengalaman sescorang yang Rebonarannya bersfor relat
Untuk membante ssw memaham materi yang abstrak ataw mengenathan
konsep yang baru diperlukan suatu perdekatan manipulatif, yaira
pendekatan yang menggunakan bakan manipulatif sebagai media
‘pembelajaran. Dengan bahar manipulatitsiswa dapat merepresentasian
Scar Konkret dari esuate yung absirak atau Konsep yang baru. Dengan
Alemikian pendekatan intitif manipulatf merupatan pendckatan yang
Imengunakan intuisi dan Bohan manipulatif untuk mencari suarw
ebonaran dalam pembelajaran
Konsep mean merapakan bagian terpenting dalam staistit, akan tetapi
‘menurut penulisan, sia mengalami kesulitan dalam memaham rumus
dan menghafal simbo! mean. Pada seat pembelajaran, siswa sering
‘menjawab raguerogu Rarena tokut, dan siswa jika ditanva satu persatu
serimg gemetar tetapl jika bersama-sama tidak demikian. Pembelajaran
mean dengan pendekatan intiif manipula terbuktidapar meningkatkan
‘pemahaman siswa tentang konsep mean dengan langkoh pembelajaran
‘vai, persiapan, pelaksanaan, dan evaluat. Siswa menunjukkan respon
yang posi, baik pada aspek sikap, aspek Kemenarikan, dan aspek
Temudahan penbelajaran.
Mean, Inutif; Manipulaif:
Kata Kunct
Makammad Baidawi adatoh dosen Pokulas Keguraan dam Hn Pendidikan
Univeritar Bimovardhana MalangLIKITHAPRADNYA APRIL 2010 TH. 14 VOL 1
Menurt Soest 2000: 6) endian
adalat upaya sadar yang dilakukan ager
Peserta didik atau siswa dapat mencopat
tujuan tertentu. Untuk mencepaitujuan
Pendidikan yang lah ditentkan,dpcrken
Wwahana yang dapat digambarkan scbagat
‘endaraan, Dengan demikian pembelajran
‘matematika merupakan kegiatn pendiikan
yang menggunakan matematika schaga
kendaraan untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan, Matematika sebagsi wahans
endicikan mempanyat juan menceniasan
ssa, membentukkepritaionsiswa, sen
-mbangkan keteramplan tertenta
0 dapat mengarahcan siswa pada
ppembelajaran nila-nila dalam Kehidupan
melalui matematika (Soedjadi, 2000-7),
Kenyataan menunjukkan haha beberapa
‘embos pendidikansekolh bei nj
saranapendiikan yang menenanghn den
tmemberikan pengetahuan yang bermakna
Sagi peserta didi (Buchori, 2007-1) Saat
im, beberpa sekola eh meekankan pale
‘untasnya materi deri pada kebermakaan
‘materi tersehut, Sekolah lebih menekanan
baud tuntasnya materi kare menyesusikan
dengan kiki,
Besbogi upaya dari pemerinish telah
dilakukan untuk meningkatken kualitas
Pendidikan di Indonesia, beberapa
Aiataranya meningkatkan kompetens den
Kesejahteraan guru dengan program
Sertifikasi guru, meningkatkan sarana dan
Drasarana sekolah dengan bantuan
operasional sekolah (BOS). den
‘meningkatkan uals pembelajaran dengan
Penyempurnaan kurikulam.
Berdasarkan upaya pemerintah, gua
due agar merpunyakorpetens dik
selalumengajar dengan mitodekonvensiona
‘maka alah satu alteratfpembelajaren yang
dimaksud yaitu pembetajaran dengan
pendekaian intitif manipularf.
Pendekatan intuit ni bernula pods
pemikiran seseorang untuk mena sat,
kebenaran. Menurut Bergson (dalam
‘Sumargono, 1996: 146) inuisi adalah sat
Sorana untuk mengetahui secaralangsung
dan scketiha. Fisebein (alam Chit, 2003,
478) menyatakan inti dla konsep dalam
iri yang holistik, berdasarkan pengslanan
seseorang yang kebenarannya Bersifat
‘elt Joins adala ust srana unt
mengeiahui secara langsung berdasatkan
Ppengalaman seseorang yang kebenaranny,
besfatreatif:Misalnyagursmembeca bul,
yong menyatakan bahwa mean dapat
jumlah hasitkal massam dan jarak
bara dri masing-masng masa pada
kins no ja
‘Titik dengan koordinat dinamakan
Pusat mots kin adalah tk setmbang
Perhatikan babs diperleh sebagai basi
(ed jue ast kal massa m dan jae
Serarah dor masing maxing masa teraon
Penyelestian
59250-00009 _ 30
rr aa,
'Wicocokdenganpersen kits btwn
Pm tay a tm tay
Bila iterapkan untuk, maka diperolch
Jumlah massa
Cont
36 lea di scbelsh i ktengah
‘Papa sebelum diber massa,
Contoh ini untuk menjembatani
{hima inisiberapa gunsan eatangrvinn,
"an. yt mean adalah tk seintaceTE M4 VOLY aan, Moma Mon Scop Te Stnhan Ser Peden nmi Monn
tik setimbang adalah tte yang
‘satu papan akan sejajr dengan
skaan datar jika ditopang oleh
— Pendekatan intuitfdigunakan untuk
ua lahirmya bayangan secara
usta konsep dan untuk menjembatani
sa reprsents\ internal dalam kiran
(s,m =0
siperoleh
selalu menunjukkan konsistensi
pada maselah yang membutukan
san yang sama. Pendekatan intitif
mean yaite ‘iste
im. Periksa
bert, 4
ee —*—
gan: Karena jumlanya
sama dengan 0, maka 6adolah mean
2: Sesh Suku-suku dengan Titik Setimbang
2g didapat Sal Men Seti
sukemdian sss : -
soya suk a 2 .
°
lima sl ; 3 2
B30 dbagi 0 5 5
iss Tala 5
-Kcrangn: kare jul sels Sd Mian sls mean edalah,
sia dengan 0, maka Sada bukan mean [
2
|. Dalam beberapa distribusi sue 2
suki, jut uadratselisih dari 1
far ste ‘mean adalah kurang dart jumlah 4
san sama ‘uadrat sels dar beberapa ik
rat dar Sclish Mean
‘ng sama ang lain Weinberg, 1981: 17), Tabel3#Kuadat dar Sets
beberapa
beyred Sask Ret
1s 2 ‘
2 1
1 1
4 16
Tamia ae
Keterangan: jumlahkuadrat sels mean sama dengan 26.
‘Tabel 4: Sesh dar Titik Yang LainMEITHAPRADNYA APRIL 2010 TH. 14 VoL 1
Seba tk Yang ain | Sesth | Riachat afar
SY
5
5
5
teangon:jumlah adr seis mean kang da Juma ada sls tik yang ain (26
31), Ja 5 bukan mean
maa HE HOON ates antseinegny
bsemakal mean mean i 6 thin Ferman ee
Jika setiap suku dalam suatu disiribusi mean usia anak sidoe! setelah 9 tahun,
sent a” ttt ema, Heh abi na
mean adalah nalk dengan beboome alsa na
onto ik say ni ater Misalkan usa ak sido socara
dcr cient mein iron beurnaddeh ee
BneGgorer onsen Chew, sa ema oe
ise) Usinyabertanb tahun Pers
eambar6,
* caltbars
‘Jol benar meannya adalah 15
jcnalian istibus sukusukalatah 92, 94,59, jka ‘masing-masing dikurangi 90
poole 2 4,9 mutaratnya adalah 5 Remain te a