Professional Documents
Culture Documents
Modul 11
yang menyangkaut
perencanaan dan
persoalan-persoalan
perencanaan
dan
pengembangan
karir
dalam
Membahas beragam tipe iklim yang mampu membuat perenvangan dan pebfmbangan
karie
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
Perencanaan karir (menurut ahli SDM) adalah sebuah cara untuk memenuhi kebutuhan staf
internal. Meskipun bantuan perencanaan karir umumnya terjadi untuk posisi-posisi manajer,
professional, dan karyawan teknisi, karena keterbatasan anggaran idealnya seluruh karyawan
hendaknya memiliki akses untuk itu. Ketika pengusaha mendorong perencanaan karir, para
karyawan memungkinkan menyusun tujuan karir dan bekerja dengan giat untuk mencapainya..
Pada gilirannya, tujuan itu dapat memotivasi karyawan untuk mengikuti pendidikan dan
pelatihan lanjutan dan kegiatan pengembangan lainnya. Hal itu terjadi karena karyawan
terdorong bahwa pekerjaan merupakan bagian dari hidup dan kehidupan melalui investasi SDM
yang tidak terputus.
Apa yang dibutuhkan karyawan ? Sebuah studi yang
4. Peran Perusahaan
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
minat
karyawan
serta
membantu
karyawan
menyusun
tujuan
akhir,
mengidentifikasi alur karir dan menemukan kegiatan pengembangan karir yang spesifik. Apa
tujuan seminar informasi karir bagi karyawan ?
a. Membantu mereka memahami lebih baik bagaimana pekerjaan dan karir dapat
mengkontribusi tujuan mereka dimasa depan.
b. Menyediakan kebutuhan mereka dengan pendekatan perencanaan karir individual
c. Membuat batasan peran karyawan, penyelia dan departemen SDM dalam perencanaan
karir dangan pengembangan personil
d. Menyediakan pekerjaan yang realistis dan informasi karir untuk pembuatan rencana
karir.
Informasi Perencanaan Karir
Departemen SDM hendaknya menyediakan informasi karir yang dibutuhkan sebagai bagian
dari sistem informasi SDM. Apabila pada pekerjaan yang berbeda dibutuhkan keterampilan
yang sama, para karyawan membentuk kelompok pekerjan. Alur karir dalam kelompok
pekerjaan membutuhkan tambahan pelatihan karena keterampilan tiap pekerjaa memiliki
keterkaitan yang erat. Jika informasi tersedia, para karyawan dapat memperoleh alur karir yang
layak. Masalah terjadi jika dalam kelompok pekerjaan para karyawan menghindari pekerjaanpekerjaan yang kurang diminati dan atau salary
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
bahwa
kehidupan personak, seperti persahabatan, perkawinan dan hubungan paternal berada dalam
kesulitan. Mengapa ? Karena karir dibuat di luar dari rencana kehidupan yang seharusnya
terintegrasi
Disamping rencana kehidupan, penilaian diri termasuk inventarisasi diri juga dapat dilakukan
karyawan secara objektif. Para karyawan dapat menyepadankan minat dan kemampuannya
melalui informas karir yang tersedia di departemen SDM. Sebagai contoh, bagaimana karyawan
dapat melakukan evaluasi diri, disajikan dalam sebuah daftar evaluasi diri.
---------------------------------------------------------------------------------------------Minat dan Kecerdasan Kerja :
Rendah
1
Tinggi
3
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
---------------------------------------------------------------------------------------------Pekerjaan fisik
------------ ----- ---Pekerjaan non fisik
---- ---------- ----- ----Pekerjaan oral
---- ---------- ----- ---Pekerjaan kuantitatif
------------- ----- ---Pekerjaan visual
-------- -------- -------Pekerjaan antar personal
-------- -------- ----- ----Pekerjaan kreatif
-------- --------- ----- ----Pekerjaan analisis
--------------- ----- ----Pekerjaan manajerial
------- ---------- ----- ----Pekerjaan klerk
------- ---------- ----- -----Pekerjaan mekanik
--------------- ----- --------------------------------------------------------------------------------------------------Model yang sama dikembangkan Stair dalam Bohlander, dhruden dan Sherman (1998), seperti
yang disajikan dama sebuah model pengambilan keputusan karir pada tabel berikut.
Faktor Internal
Faktor Eksternal
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Kecerdasan dan sifat
Pengaruh Keluarga
- Akademik dan prestasi
- Nilai dan harapan keluarga
- Pekerjaan dan keterampilan
- Tingkat sosial
- Keterampilan komunikasi
- Kemampuan kepemimpinan
Minat
Pengaruh Ekonomi
- Jumlah penyediaan
- Kondisi ekonomi keseluruhan
- Jumlah tekanan
- Kecendrungan kondisi pekerjaan
- Jumlah bekerja dengan data
- Jumlah keragaman
- Jumlah bekerja dengan orang
- Informasi pasar pekerjaab
Nilai
Pengaruh Soasial
- Upah dan gaji
- Pandangan efek ras, seks, etnis terhadap
- Tatus dan prestise
keberhasilan.
- Kesempatan maju
- Pandangan efek halangan fiosi dan psikolo
- Pengembangan pekerjaa.
Gis terhadap keberhasilan
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------- -Proses Bimbingan Karir
Bimbingan karir merupakan proses yang amat sensitif dan potensial untuk terjadinya ekspolasi
di kalangan karyawan. Para karyawan bisa memahami hanya sebagian karyawan yang
pembayarannya lebih baik. Namun manakala konselor mencoba menjelaskan kebutuhan
tambahan keterampilan yang tidak dimiliki karyawan, para karyawan tertentu merasa
diperlakukan tidak adil. Reaksi yang muncul dikalangan karyawan, jika orang lain bisa
melakukan pekerjaan itu, saya pun bisa. Jika konselor menjelaskan langkah-langkah yang
dibutuhkan, karyawan dapat menolak memperoleh tambahan pendidikan.
Sherman, etal (1988 merumuskan fase-fase pengembangan karir yang meliputi :
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
dalam
pengembangan karir.
Menciptakan kondisi menyenangkan
a. Dukungan manajemen meliputi perancangan dan penerapan sistem pengembangan
karir, pelatihan-pelatihan dalam perancangan pekerjaan, penilaian kinerja, konseling dan
perencanaan karir bagai manajer dan penyelia yang disiapkan untuk menjadi perencana
dan pengembangan program.
b. Perumusan tujuan yang harus dipahami seluruh karyawan
c. Misalnya apabila perusahaan akan mengekspansi usaha produksi, yang terjadi adalah
perubahan bentuk proses produksi dan perluasan segmen pasa. Oleh karena itu
diperlukan keahlian tertentu yang terbuka bagi karyawan untuk mengembangkan
karirnya melalui pelatihan-pelatihan
d. Perubahan dalam kebijakan SDM
e. Seperti transfer dan promosi pekerjaan merupakan salah sati cara dalam menciptakan
kondisi yang menyenagkan. Hal itu penting tidak hanya bagi mereka yang potensial
maju, tetapi juga bagi mereka yang pernah mengalami penurunan pangkat.
f.
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
Kinerja pekerjaan
Jaringan kerja
Pengunduran diri
Kesempatan berkembangh
Pengalaman internasional
Perubahan teknolog
Perubahan teknologi yang cepat mesyaratkan perusahaan-perusahaan untuk
menggunakan teknologi dalam pembanguna yang berkesinambungan.
Perputaran karyawan
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM
perputaran.
Oleh
karena
itu,
bisa
jadi
menyebabkan
perusahaan
segan
Umpan balik
Umpan balik memiliki tiga tujuan yaitu :
a. Meyakinkan para karyawan yang tidak lulus bahwa mereka masih
bernilai dan akan dipertimbangkan untuk promosi akan datang jika
mereka berkualifikasi.
b. Menjelaskan mengapa mereka tidak diseleksi
c. Mengindikasikan apa kegiatan pengembangan karir spesifik yang
seharusnya mereka lakukan.
6. Kesimpulan
a. Penilaian kinerja adalah sebuah kegiatan departemen SDM yang terpenting. Tujuannya
untuk menyediakan sebuah gambaran yang cermat tentang kinerja karyawan masa lalu
dan atau masa kini.
b. Semua standar didasarkan pada kriteria pekerjaan terkait yang mencerminkan
keberhasilan kinerja terbaik
c. Dari teknik penilaian yang beragam dan luas, para spesialis menyeleksi metode-metode
yang paling efektif dalam mengukur kinerja karyawan dengan standar yang berlaku.
Teknik dapat diseleksi dengan cara me.review kinerja masa lalu maopun dengan
mengantisipasi kinerja di masa datang.
d. Proses penilaian biasanya dirancang oleh departemen SDM.
e. Syarat pokok dari proses penilaian adalah terjadinya umpan balik kepada karyawan
melalui sebuah wawancara evaluasi. Wawancara diakukan seobjektif mungkin, hal ini
penting tidak hanya bagi karyawan, tetapi juga bagi petrusahaan.
Darman SE. MM
SEMINAR MSDM