You are on page 1of 10

RULE OF LAW DAN HAK ASASI

MANUSIA

Harits Wahyu Fahlevi (10113094)


Derrin Fauzan (10113113)
Steevan Chandra (10113118)
Muhamad Rizal Ramdhan (10113124)
Tata Rahayu (10113056)

DEFINISI RULE OF LAW


Rule of law merupakan suatu legalisme hukum
yang mengandung gagasan bahwa keadilan
dapat dilayani melalui pembuatan system
peraturan dan prosedur yang objektif, tidak
memihak, tidak personal dan otonom
Rule of law adalah konsep tentang common law
yaitu seluruh aspek negara menjunjung tinggi
supremasi hukum yang dibangun diatas prinsip
keadilan dan egalitarian. Rule of law adalah rule
by the law bukan rule by the man.

DEFINISI HAK ASASI MANUSIA

HAM adalah hak fundamental yang tak dapat dicabut


yang mana karena ia adalah seorang manusia.
secara filosofis, pandangan menurut hak asasi
manusia adalah, "jika wacana publik masyarakat
global di masa damai dapat dikatakan memiliki
bahasa moral yang umum, itu adalah hak asasi
manusia." Meskipun demikian, klaim yang kuat dibuat
oleh doktrin hak asasi manusia agar terus
memunculkan sikap skeptis dan perdebatan tentang
sifat, isi dan pembenaran hak asasi manusia sampai
dijaman sekarang ini. Memang, pertanyaan tentang
apa yang dimaksud dengan "hak" itu sendiri
kontroversial dan menjadi perdebatan filosofis terus
(Shaw, 2008)

PRINSIP PRINSIP RULE OF LAW

Prinsip-prinsip secara formal (in the formal


sense) Rule Of Law tertera dalam UUD 1945
dan pasal-pasal UUD negara RI tahun 1945.
Inti dari Rule Of Law adalah jaminan adanya
keadilan bagi masyarakatnya, khususnya
keadilan sosial.

Negara Indonesia adalah negara hukum (pasal 1: 3)


Segala warga negara bersamaan kedudukannya di
dalam hukum dan pemerintahan dan
wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan itu tanpa
kecuali (pasal 27:1)
Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan,
perlindungan dan kepastian hukum
yang adil serta perlakuan sama di hadapan hukum
(pasal 28 D:1)
Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat
imbalan dan perlakuan yang adil dan
layak dalam hubungan kerja ( pasal 28 D: 2)

HUBUNGAN RULE OF LAW DAN NEGARA HUKUM

Negara hukum merupakan terjemahan dari konsep


rechtsstaat atau Rule Of Lawyang bersumber dari
pengalaman demokrasi konstitusional di eropa abad
ke 19 dan ke 20. Oleh karena itu , Negara
demokrasi pada dasarnya adalah Negara hukum .
cirri Negara hukum antara lain : adanya supremasi
hukum , jaminan hak asasi manusia dan legalitas
hokum. Di Negara hukum , peraturan perundang
undangan yang berpuncak pada undang undang
dasar ( konstitusi ) merupakan satu kesatuan system
hukum sebagai landasan bagi setiap
penyelenggaraan kekuasaan.

HAK ASASI MANUSIA


PENJABARAN DALAM UUD 1945

Dalam rentangan berdirinya bangsa dan negara


Indonesia, secara resmi Deklarasi Pembukaan dan
Pasal-pasal UUD 1945 telebih dahulu merumuskan
hak-hak asasi manusia dari pada Deklarasi Universal
Hak-hak Asassi Manusia PBB. Fakta sejarah
menunjukan bahwa pembukaan UUD 1945 beserta
pasal-pasalnya disahkan pada 18 Agustus 1945,
sedangkan Deklarasi Hak-hak Asasi Manusia PBB
pada tahun 1948. Hal ini menunjukan kepada dunia
bahwa sebenarnya bangsa Indonesia sebelum
tercapainya pernyataan hak-hak asasi manusia
beserta convenantnya, telah mengangkat hak-hak
asasi manusia dan melindunginya dalam kehidupan
negara.

Hak Dan Kewajiban Warga Negara

Syarat-syarat utama berdirinya suatu negara


merdeka adalah harus ada wilayah tertentu, ada
rakyat yang tetap dan ada pemerintahan yang
berdaulat.
Warga negara adalah rakyat yang menetap
disuatu wilayah dan rakyat tertentu dalam
hubungannya dengan negara. Penduduk adalah
warga negara dan orang asing yang tinggal disuatu
wilayah negara tertentu. Setiap warga negara adalah
penduduk suatu negara, sedangkan setiap penduduk
belum tentu warga negara.

Hak Dan Kewajiban Menurut UUD 1945

Pasal-pasal UUD 1945 yang menetakan hak dan kewajiban warga


negara mencakup pasal-pasal 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34.

Pasal 27 ayat 1, menetapkan hak warganegara yang sama dalam hukum


dan pemerintahan, serta kewajiban untuk menjunjung hukum dan
pemerintahan
Pasal 27 ayat 2, menetapkan hak warga negara atas pekerjaan dan
penghidupan yang layaka bagi kemanusiaan
Pasal 27 ayat 3, dalam perubahan ke-2 UUD 1945 menetapkan hak dan
kewajiban warga negara untuk ikut serta dalam upaya pembelaan negara
Pasal 28, menetapkan hak kemerdekaan warga negara untuk berserikat,
berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan
Pasal 29 ayat 2, menyebutkan adanya hak kemerdekaan untuk memeluk
agamanya masing-masing dan beribadat menurut agamanya
Pasal 30 ayat 1, dalam perubahan ke-2 UUD 1945 menyebutkan hak dan
kewajiban warga negara untuk ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara
Pasal 31 ayat 1, menyebutkan bahwa tiap-tiap warga negara berhak
mendapat pengajaran

Sekian dan terimakasih dari kelompok kami.


Mohon maaf bila terjadi kesalahan

You might also like