Professional Documents
Culture Documents
PENGANTAR
1. Apakah Injil itu?
Di benak kita Injil itu adalah ke-IV Kitab Injil: Matius, Markus, Lukas
dan Yohanes
Ingat! Bahwa selama 40 tahun setelah para pengikut Yesus wafat tidak
ada Injil sebagai buku, tetapi dikatakan para pengikut Yesus giat
mewartakan Injil. Apa maksudnya?
Pewartaan mereka: Yesus diakui dan dimaklumkan sebagai Tuhan,
Mesias dan Juruselamat dunia.
Keyakinan mereka: seluruh hidup Yesus (kata-kata dan karya-Nya),
khususnya sengsara, wafat dan kebangkitan-Nya adalah sebuah karya
keselamatan.
Jadi Injil adalah Kabar Gembira: Injil-euanjelion-euanjelos
Kabar Baik itu apa?
1. Pertama dalam sejarah, manusia membiarkan Allah meraja
dalam diri-Nya secara utuh dan lengkap. Terjadi setelah Hidup,
Kematian dan Kebangkitan-Nya. Nama-Nya Yesus === Yahwe
=== Soteria
2. Berkat kemanusiaan Yesus yang menyatu dengan Allah:
manusia sangat diperkenankan oleh Allah; bagi manusia
terbuka kemungkinan untuk bersatu dengan Allah.
3. Melalui Yesus adalah Tuhan dan Manusia, status manusia
berubah sama sekali:
Kini manusia seolah-olah tidak dapat dilihat oleh Allah
dengan cara lain daripada lewat Yesus;
Bila manusia hidup dalam kebenaran dan kasih, ia menyatu
dengan Yesus Tuhan sehingga serupa dengan-Nya, ia pun
dapat berkeluarga dengan Allah
2. Terjadinya Injil sebagai Kitab
Dimulai dari kisaah Yerusalem karena lebih dekat dengan Yesus
Historis
1
Ucapan-ucapan Yesus
Mukjijat-mukjijat Yesus
Jadi pada awalnya adalah tradisi lisan yang beredar di sekitar para
pengikut Yesus yang kemudian dikumpulkan dan dijadikan sebuah
buku. Para ahli berkeyakinan bahwa yang pertama-tama
membuktikannya adalah Markus, 10 tahun kemudian Matius dan
Lukas dan lebih-kurang tahun 95 muncullah Injil Yohanes
3. Muncullah permasalahan
Lebih mementingkan Kitab Injil daripada Yesus Kristus yang
diwartakan (sola scriptura):
1. berpendapat bahwa apa yang terulis adalah laporan bahkan
semacam rekaman peristiwa dari kehidupan Yesus.
Menekankan huruf, tanpa mengerti maksud;
2. padahal yang terpenting adalah Yesus macam apa yang perlu
diterima dan diimani oleh manusia yang mau bersekutu
dengan Allah melalui dan dalam Yesus itu. Kitab-kitab Injil
bukan Novel, melainkan Buku Iman.
Bukankah sikap di atas tidak mematahakan semangat yang ingin tahu
tentang Injil yang sebenarnya? Ingat, bahwa mengetahu tidak sama
dengan mengimani!
Pemahaman teori Kue Lapis:
1. lapis pertama: Yesus historis
2. lapis kedua: dicari kebenarnan bukan ketepatan historis oleh
para saksi kehidupan Yesus dan para penerusnya
3. lapis ketiga: pengungkapan kedua lapis di atas dalam sebuah
buku dengan cara yang berbeda-beda
4. lapis keempat: isinya adalah kehidupan dan berbagai macam
masalah yang dialami umat di mana Kitab Injil dibentuk dan
tercipta
Maka cara terbaik dalam membaca Kitab Suci adalah dengan Iman
dan menempatkannya dalam sejarah (konteks).
4. Permasalahan Sinoptik
a. Sinoptik
Sin = bersama
Optik = melihat
2
b. Persamaan
1. Kesamaan dalam Isi:
Khotbah Yohanes Pembabtis
Pembabtisan Yesus
Puasa dan Cobaan
Pengajaran di Galilea
Perjalanan menuju Yerussalem
Minggu pertama di Yerusalem
Penangkapan
Presentasi milik sendiri masing-masing penginjil
Markus 7%
Matius 42%
Lukas 59%
2. Kesamaan dalam Urutan
Khotbah YB Pembabtisan Godaan/Cobaan
Mat 3:1-4:12 = Mrk 1:1-14 = Luk 3:1-4:14
Sngin Badai Kerasukan Setan Penyembuhan Lumpuh
Panggilan Matius-Levi Puasa Anak Yairus
Mat 8:23-9:26 = Mrk 4:35-5:43 = Luk 8:22-56
Pengakuan Petrus Pemberitaan tentang Penderitaan
Transfigurasi lumatico Pemberitaan kedua tentang
Penderitaan
Mat 16:13-17:22 Mrk 8:27-9:32 Luk 9:18-45
3. Kesamaan Bentuk Sastra
Mat 9:5-6 = Mrk 2:9-10 = Luk 5:23-24
Mat 17:1-13 = Mrk 9:1-9 = Luk 9:28-36
c. Perbedaan
1. Perbedaan dalam Isi
Dari presentasi di atas tampak bahwa Matius dasn Lukas
mempunyai catatan tersendiri yang perlu diperhatikan
Matius mempunyai kegelisahan Yosep (1:18-23), Tiga Raja
dari Timur, Pelarian ke Mesir, Pembunuhan anak-anak
tidak berdosa, Kembalinya dari Mesir (Bab 2),
Perumpamaan Benih (13:24-30), Harta Benda, Mutiara,
INJIL MARKUS
1. Pembagian Injil Markus
a) 1:1-13
b) 1:14-15
c) 2:1-3:6
d) 3:7-35
e) 4:1-34
f) 4:35-6:6
g) 6:7-29
h) 6:30-8:26
: Pengantar
: Awal pengajaran
: Lima perseteruan dengan Farisi
o) tindakan Yesus atau para murid (rasul)
o) tuduhan kaum Farisi
o) jawaban atau pembelaan Yesus
= penyembuhan orang lumpuh
= panggilan Levi
= diskusi tentang puasa
= memetik gandum pada hari Sabat
= penyembuhan tangan lumpuh
: gerakan di sekitar Yesus --- institusi 12 Rasul
: Perumpamaan: ada lima perumpamaan
: Mukjizat: ada lima mukjizat, disebut juga lima mukjizat
dari Danau:
= angin ribut diredakan
= mengusir roh jahan dari orang Gerasa
= sakit sawan
= Putri Yairus
= Mukjizat lainnya terdapat pada 6:6
: tentang penggandaan roti
4
i) 8:27-10:52
j) 11:1-26
k) 11:27-12:44
l) 13:1-37
m) Bab 14-16
9:30s
Pemberitahuan II
Pengajaran:
menjadi
terakhir,
kekuatan
dalam Nama Yesus
9:41 (tambahan)
a. belaskasihan para
Rasul tentang skandal,
perceraian;
b. Yesus dan anak-anak
c. Orang kaya baik
d. bahaya kekayaan
e. ganjaran/upah
10:1 dst.
Pemberitahuan III
Pengajaran: pelayan
semua
orang,
penyembuhan orang
buta
: Yesus di Yerusalem
: Lima pertikaian Yesus dengan Farisi dan Sakudi di
Yerusalem:
1) Kuasa Yesus
2) Bayar pajak kepada Kaisar
3) Kebangkitan orang mati
4) Hukum yang utama
5) Yesus sebagai Tuan dan Anak Daud
: Khotbah akhir jaman. Ada lima khotbah:
1) ay 6-8 : Pemalsuan diri
2) ay 9-13 : Penyesahan
3) ay 14-23 : Pembinasa yang keji
4) ay 24-27 : Kedatangan Anak Manusia
5) ay 28-37 : Perumpamaan pohon Ara
: Sengsara-Kebangkitan dan Kenaikan
1) Yesus diakui sebagai Anak Allah oleh Bapa (1:11; 9:7) dan Setan
(1:24; 3:11; 5:7). Juga diakui sebagai Mesias (14:61-61), melebihi
malaikat (15:30), mengampuni dosa (2:10), pembuktiannya pada
mukjizat (1:31; 4:41), mengusir roh jahat (1:27; 3:23)
2) Yesus ditampakkan sebagai orang gagal di antara manusia: orang
banyak jengkel dan kesal hati (5:49; 6:2), permusuhan dari pihak
pemimpin (2:1-3:6), Yesus tidak dipahami para murid (4:13 dst)
3) Buat apa?
Allah menderita untuk menebus dosa: 10:45;
14:24. Mengapa? Itu Rahasia Allah.
Nubuat Alkitab: 9:12; 14:21.49
Ketegasan Yesus sendiri: 8:31; 9:31; 10:33
Ketegasan dar para murid-Nya: 8:34; 9:35; 10:1524.39; 13:9-13.
4) Arti sengsara dan kematian Yesus menurut Markus:
O Yesus mengalami peneguhan di hadapan penolakan manusia:
Semua murid bahkan para Rasul meninggalkan Yesus
Hakim Yahudi dan Roma menolak Yesus
Allah ya Allahku menjadi bahan tertawaan
O peneguhan (campur tangan Allah) saat kematian-Nya
o Tabir terbelah menjadi dua
o Sungguh! Dia Anak Allah, oleh serdadu Romawi
5) Makna kebangkitan menurut Markus
Hanya melalui penderitaan, para Rasul dapat mencapai
pemahaman yang lebih utuh. Penderitaan dan penolakan
merupakan bagian hakiki dari identitas Anak Allah.
Penampakan Yesus di Galilea (Mrk 14:27-28) menekankan
bahwa penderitaan para Rasul justru membawa mereka
pada terang.
Iman muncul dari pemahaman pribadi tentang Tuhan Yang
Bangkit. Mrk 16: 9-20, menekankan suatu perjumpaan
dengan Yesus yang bangkit telah menumbuhkan iman.
Peristiwa Salib yang tidak akan lepas dari kehidupan kita
sehari-hari disinari oleh cahaya iman yang secara definitif
diteguhkan oleh kemenangan Paskah.
3. Keterangan lebih lanjut tentang Injil Markus
Pengarang
INJIL MATIUS
1. Pembagian Injil Matius
a) Mat 1-2
: Kisah kanak-kanak Yesus
b) 3:1-4:11
: Pengantar pengajaran Yesus (isi sama dengan Markus
dan Lukas)
c) 4:12-25
: Awal pengajaran di Galilea
7
d) Bab 5-6
1) 5:3-12
: Khotbah di Bukit
: Sabda Bahagia
Inti: merekalah empunya Kerajaan Allah
2) Lawan (12:1-14)
2) Kawan (12-15-21)
10
12
INJIL LUKAS
1. Pembagian Injil Lukas
a) Pengantar (bab 1-2)
b) BAGIAN I : Pernyataan Diri sebagai Mesias di Galilea (3:1-9:17)
b1. Sesi I (3:1-6:11)
o 3:1-4:13 : kehadiran Mesias
- khotbah Yohanes Pembabtis
- Babtisan Yesus
- pencobaan di padang gurun
o 4:14- 5:16 : awal pewartaan di Galilea
- khotbah di Galilea
- di Nazareth Dia ditolak : antisipasi tentang kematian kebangkitan.
- rumah ibadat di Kapernaum : pengajaran penting
- penyembuhan mertua Petrus
- penyembuhan pada sore hari
13
- khotbah di Galilea
- empat Rasul yang pertama
- penyembahan sakit kusta
o 5:17-6:11 : perselisihan dengan pemimpin agama Yahudi
- orang lumpuh dan dosa
YESUS MENGAMPUNI
- Levi pemungut cukai
PANGGILAN
- Puasa dan pengantin pria
YESUS: PENGANTIN PRIA
- Gandum dan Sabat
HUKUM KASIH
- Penyembuhan Sabat
PENYELAMATAN
b2. Sesi II (6:12-8:21)
o 6:12-19 : pengantar
- pemilihan Rasul
- orang banyak mengikuti Yesus
o 6:20-49 : khotbah I
AJAKAN KERAJAAN
o 7:1-8:3
: bagian tubuh cerita
- mukjizat penyembuhan hamba dan anak janda Naim
- diskusi: Yesus dan Yohanes Babtis Pengadilan umum
- setia pada Yesus: pendosa wanita diampuni;
wanita-wanita yang melayani Yesus.
o 8:4-18
: khotbah II
KELAHIRAN DAN
PERKEMBANGAN
KERAJAAN MENGIKUTI YESUS.
o 8:19-21: kesimpulan
b3 Sesi III (8:22-9:17)
- angin ribut diredakan
KEMENANGAN PENYELAMAT
- roh jahat di Gerasa
ATAS KEKUATAN JAHAT,
- sakit ayan
HALANGAN ALAM,
- anak Yairus
SETAN, PENYAKIT DAN KEMATIAN
- misi ke-12 Rasul
- kebimbangan Herodes
- penggandaan roti
KERJASAMA PD KARYA
SIAPAKAH YESUS?
ROTI KESELAMATAN
MESIAS
YESUS MESIAS
A. 9:22-42
B. 9:43-50
- pernyataan I tentang - pernyataan II
C. 18:31-19:27
- pernyataan III
14
Kesengsaraan dan
Kebangkitan
- pengajaran: menyang
Kal diri
- kemuliaan Kristus
Transfigurasi
- pengusiran roh jahat
- pengajaran:
- penderitaan
menjadi kecil
- kekuatan Nama - orang buta di Yeriko
Zakeus: kemuliaan
9:52-18:14 Ajaran tentang Kerajaan Allah
18:15-30
Katekese
- Yesus dan anak-anak
- Kaya yang baik
- bahaya kekayaan
- upah mengikut Yesus
PENCARIAN
KERAJAAN
ALLAH
15
16
17
Yosef
Orang Majus
20
Perjanjian Lama
Perjanjian Baru
Abraham/Sara
Lanjut usia
Darimana aku tahu? (Kej 5:8)
Kutipan dari Perjanjian Lama
1Sam 2:1-10
Hana membawa Samuel ke Bait Allah
Diterima Eli yang lanjut usia
Dihadapan manusia dan Tuhan: kuat(1Sam 1.2)
Pekerjaan Daud sebagai gembala
Zakaria/Elisabet
lanjut usia
Luk 1:18
Nyanyian Zakaria, Maria, Simeon
Magnificat
Maria membawa Yesus ke Bait Allah
Diterima Simeon yang lanjut usia
Kuat (Luk 2:40.52)
Para gembala menerima khabar pertama
menyadari bahwa seluruh dunia ini adalah mukjizat, tanda kemurahan hati
Tuhan.
Kisah mukjizat biasanya memuat lima (5) langkah ini:
1)
Pembukaan: memperkenalkan masalah;
2)
Permohonan untuk campur-tangan. Langkah ini untuk
menunjukkan iman orang yang memohon atau orang yang ada
di sekitarnya;
3)
Campur tangan orang/pribadi yang dimohon;
4)
Hasil;
5)
Reaksi para pemirsa: takut, heran, kagum.
22