Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
HALAMAN PENGESAHAN
Nama
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMAN Model Terpadu Madani
ABSTRAK
ii
Penelitian ini berjudul Pengaruh Cahaya dan Perendaman Menggunakan Air Tajin Pada
Kacang Tanah . Penelitian ini dilakukan mulai 4 Agustus sampai dengan 7 September 2010.
Lokasi penelitian adalah SMA Model Terpadu Madani dan dilanjutkan disalah satu rumah
peneliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah air tajin (air beras) dapat
menhentikan masa dormansi tumbuhan serta mengetahui pengaruh cahaya terhadap
perkembangan dan pertumbuhan tanaman.
Populasi yang digunakan merupakan seluruh kacang tanah yang tersedia dan sampel dalam
penelitian ini adalah 8 polibag yang berisi masing-masing 3 buah biji kacang tanah. . Teknik
pengambilan sampelnya adalah dengan cara pemilihan secara disengaja. Penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan
bahwa air tajin (air beras) dapat menghentikan masa dormansi tanaman serta cahaya
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Kata kunci : kacang tanah, dormansi, air tajin, air, cahaya
Kata Pengantar
Syukur Alhamdulillah, peneliti panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
hanya dengan rahmat-Nya lah sehingga penulisan karya tulis ilmiah ini yang berjudul
iii
Pengaruh Cahaya dan Perendaman Menggunakan Air Tajin Pada Kacang Tanah dapat
diselesaikan dengan baik. Dengan selesainya penelitian ini, peneliti mengucapkan terima
kasih kepada Bapak Drs. H. Ibrahim Janat, M.Pd selaku kepala SMA Negeri Model Terpadu
Madani Palu, Bapak Ihwan S.Pd., M.Pd selaku pembimbing, dan kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyelesaian laporan penelitian kami.
Guna penyempurnaannya, peneliti sangat mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca. Semoga karya tulis ini dapat menjadi bahan bacaan dan
masukan yang bermanfaat sehingga dapat menambah wawasan kita semua. Amin.
Palu, 7 September 2010
Penulis
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
ii
PERNYATAAN ORISINALITAS
iii
ABSTRAK
iv
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
viii
DAFTARLAMPIRAN
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
1.2
Rumusan Masalah
1.3
Tujuan Penelitian
1.4
Kegunaan Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kacang Tanah
BAB III
ix
METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
BAB IV
BAB V
11
4.2
14
Pembahasan
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
16
5.2
Saran
16
DAFTAR PUSTAKA
17
21
DAFTAR TABEL
vi
4.1.1
Hasil Wawancara
11
DAFTAR LAMPIRAN
vii
LAMPIRAN I
Lampiran 1 a,b daerah penelitian untuk sampel Metroxylon sp (sagu)
yang menampung jumlah
mata air yang besar
18
18
19
19
LAMPIRAN II
Biodata warga yang diwawancarai
20
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman polong-polongan atau
legum. Untuk menanam tanaman ini biasanya dilakukan dengan menanam bijinya. Pada
mulanya biji kacang tanah tidak mengeluarkan tunas, barulah ketika ditanam di tanah
dan diberikan cukup air, tumbuhan kacang tanah akan mulai tumbuh.
Masa dimana biji kacang tanah tidak mengeluarkan tunas disebut dengan masa
dormansi atau masa dimana tumbuhan tidak mengeluarkan tunas dapat juga dikatakan
berhenti tumbuh sementara yang biasanya diakibatkan tidak adanya air. Melihat hal ini
maka peneliti melakukan penelitian guna mengetahui bisa tidaknya menghentikan masa
dormansi pada kacang tanah dengan menggunakan zat cair selain air, yaitu dengan
menggunakan air tajin.
Selain itupula dalam penelitian kali ini peneliti juga melakukan penelitian
pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman kacang tanah, sehingga peneliti
mengambil judul penelitian Pengaruh Cahaya dan Perendaman Menggunakan Air Tajin
Pada Kacang Tanah
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1
Kacang Tanah
Mengukur dan
mengamati
pertumbuhan
kacang tanah
Tujuan Penelitian
kedudukan dan prediksi terhadap hubungan antar variabel yang akan diteliti menjadi
jelas dan terarah.
BAB III
METODE PENELITIAN
pengembangan, dengan penelitian yang ditujukan untuk mengembangkan temuantemuan penelitian atau teori-teori sebelumnya, baik untuk keperluan ilmu murni maupun
ilmu terapan dan sebagainya (Elisabetyas's Weblog.htm).
masyarakat adalah
1. pulpen
2. kertas
3. kedelai
Alat yang digunakan dalam melakukan pengamatan dan perhitungan debit
air sample penelitian
1. tanah
2. polibag
3. air
4. air tajin (air cucian beras)
5. camera
6. alat ukur (mistar)
Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian untuk untuk membuktikan pengaruh cahaya serta at
cair yang digunakan untuk menghentikan masa dormansi adalah sebagai berikut:
1. Merendam selama 30 menit biji kacang tanah sebanyak 6 biji pada air biasa
dan 6 biji kacang tanah lagi direndam dalam air tajin.
2. Memasukkan 3 biji kacang tanah pada masing-masing polibag yang sudah
berisi tanah.
3. 2 polibag yang berisi kacang tanah hasil rendaman air biasa ditaruh pada
tempat gelap dan 2 polibag yang lain ditempatkan pada tepat yang mendapat
sinar matahari, begitu pula dengan polibag yang berisi kacang tanah hasil
rendaman menggunakan air tajin
4. mengkur dan mengamati tumbuhnya kecambah selama tiga hari berturutturut.
10
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
4.1.1 Hasil Pengukuran Kacang Tanah di Tempat Terang dan Gelap
Hari
Kacang tanah yang direndam di dalam Kacang tanah yang direnda di dalam air
ke
air tajin
Di tempat terang
Ditempat gelap
Di tempat terang
Ditempat gelap
Poli
Poli
Poli
Poli
bag 1
bag 2
bag 1
bag 2
bag 1
7 cm
6,75 cm 6 cm
5,21 cm
1,3 cm
1,24 cm 5,5 cm
5 cm
11,5 cm 11,2 cm 12 cm
11,9 cm
6,3 cm
6,1 cm
14,35 cm
13 cm
15,53 cm
10 cm
9,37 cm 22 cm
4.2
12,8 cm 16 cm
Poli bag 2
15 cm
Poli bag 2
21,6 cm
Pembahasan
Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa biji kacang tanah yang direndam
menggunakan air tajin ukurannya jauh lebih besar dibandingkan dengan biji kacang
tanah yang hanya direndam dengan menggunakan air, berdasarkan hasil penelitian ini
maka air tajin dapat berfungsi untuk menghentikan masa dormansi tumbuhan.
Selain itu pula peneliti juga melakukan percobaan dengan menempatkan biji
kacang tanah yang direndam dengan air tajin dan air biasa pada tempat gelap dan pada
tempat terang, hasilnya didapatkan bahwa tanaman kacang panjang yang ditempatkan di
tempat gelap ukuran batangnya jauh lebih panjang, lemas, daunnya kecil dan pucat serta
arah tumbuhnya tidak tegap atau arah gerakannya yaitu berusaha mencari cahaya.
Sedangkan tumbuhan kacang tanah yang di tempatkan pada tempat terang
ukurannya jauh lebih kecil, lebih kuat atau tidak lemas, tegap (tumbuh lurus), dan tidak
pucat. Batang tanaman kacang panjang yang di tempatkan di tempat gelap tampak
membengkok, hal ini disebabkan sisi yang tidak terkena cahaya mengalami
pertumbuhan yang lebih cepat daripada sisi yang terkena cahaya. Akibatnya batang
membengkok kearah datangnya sinar. Hal inilah mengapa cahaya mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
13
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut, yaitu :
1. air tajin (air beras) dapat menghentikan masa dormansi tumbuhan kacang tanah
2. cahaya dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman
3. tumbuhan yang di tempatkan di tempat gelap jauh terlihat tidak sehat dibandingkan
dengan tumbuhan yang di tempatkan di tempat yang terang
5.2 Saran
1. Peneliti berharap, penelitian ini dapat ditindak lanjuti, sehingga didapatkan hasil
yang lebih bermanfaat, khususnya mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
keberadaan sumber air bersih
2. Peneliti berharap semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan
dapat menjadi sumber referensi bagi para pelajar.
DAFTAR PUSTAKA
Sugiono. 2007. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta
Priadi Arif. 2007. Sains Biologi SMA Kelas XII: Yudhistira
www.wikipedia.com diakses pada 7 September 2010
www.perpustakaanonline.biologi.org diakses pada 6 September 2010
http://gurumuda.com/bse/faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan
LAMPIRAN I
1a
1b
(daerah penelitian untuk sampel Metroxylon sp (sagu) yang menampung jumlah mata air yang
besar )
2a
2b
(daerah penelitian untuk sampel Metroxylon sp (sagu) yang menampung jumlah mata air yan
kecil )
3a
3b
(gambar pada saat pengukuran debit air)
2m
Lebar atas
Lebar bawah
4a
(skema ketinggian air pada bak)
20
LAMPIRAN II
Biodata warga yang diwawancarai
Nama
: Usman
Umur
: 45 tahun
Tempat tinggal
Pekerjaan
bangunan
Nama
: David
Umur
: 52 tahun
Pekerjaan
: Petani
Tempat tinggal
Jenis kelamin
: Perempuan
Alamat rumah
Sekolah
Alamat sekolah