You are on page 1of 9

TEORI LAS SMAW

Las SMAW

Persiapan Pengelasan
Persiapan secara teoritis
Pengertian dasar pengelasan yang
baik
Pengertian tentang segi-segi
keselamatan kerja sehubungan
dengan pelaksanaan pengelasan.
Pengertian/pengetahuan tentang
ilmu bahan.

Persiapan secara praktis


Persiapan praktis ini antara lain
adalah persiapan peralatan, yang
meliputi alat-alat baku (utama), alatalat keselamatan dan alat-alat bantu
(tidak pokok).

Persiapan Kampuh Las


Kampuh - V dan X ( Single Vee dan Double
Vee)
Potong sisi pelat dengan sudut (bevel)
antara 30 35 derajat
Buat "root face" selebar 1 - 2 mm secara
merata dengan menggunakan mesin
gerinda dan atau kikir rata. Kesamaan
tebal/lebar permukaan "root face" akan
menentukan hasil penetrasi pada akar (root)

Tack Weld
Pada sambungan sudut cukup di las ikat pada
kedua ujung sepanjang penampang
sambungan atau dengan jarak tiap 150mm.
Bila dilakukan pengelasan sambungan sudut
(T) pada kedua sisi, maka konstruksi
sambungan harus 90 derajat terhadap bidang
datarnya. Bila hanya satu sisi saja, maka sudut
perakitannya adalah 3 - 5 menjauhi sisi tegak
sambungan,yakni untuk mengantisipasi
tegangan penyusutan / distorsi setelah
pengelasan.

Sambungan Las
Berdasarkan bentuknya, sambungan
las diklasifikasikan antara lain
sambungan tumpul, sambungan
dengan penguat tunggal,
sambungan dengan penguat ganda,
sambungan tumpang, sambungan T,
sambungan sudut, sambungan tepi,
sambungan kampuh melebar dan
sambungan bentuk silang.

You might also like