You are on page 1of 25

MENENTUKAN KEKUATAN

KAROSERI BUS
Oleh:
Indra Nurhadi

Beban dan Kekuatan


Kekuatan suatu struktur dapat dihitung apabila
beban diketahui.
Bagaimana kita dapat mengetahui beban yang
bekerja pada suatu karoserie bus?
Berdasar pengukuran: instrumen dipasang pada
kendaraan => tidak mudah, mahal
Berdasar standard yang berlaku: SAE, DIN, JIS

Filosofi Rancangan Kendaraan


Bahan
bakar

Gaya traksi
roda

Engine

Energi
Mekanik

Karoseri
dan muatan

Transmisi

Gaya traksi
roda

Penumpang km
atau ton km

Karoseri yang baik: kuat tapi ringan


Yang mudah dibuat: kuat dan berat

Beban Dasar Kendaraan


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Vertical symmetrical (bending)


Vertical asymmetrical (torsional)
Fore and aft loads
Lateral loads
Local load
Crash load

Beban pada Karoserie


Beban pada kendaraan jalan raya
Beban operasi normal:
Statik: kendaraan diam, atau bergerak dengan
kecepatan konstan pada jalan rata
Dinamik: bergerak pada berbagai kondisi jalan
raya, dipercepat, direm, berbelok.

Beban impak karena kecelakaan


Frontal
Terguling (rollover)

Vertical Symmetrical Loads

Vertical Asymmetrical Loads

Cornering

Kendaraan Berbelok Ke Kiri

Kendaraan Direm

Beban pada Karoserie


Beban operasi normal
Beban vertikal
Beban longitudinal
Beban lateral

Perhitungan Kekuatan
Asumsi: chassis frame dan karoserie dianggap
menjadi satu kesatuan
Apa yang dialami chassis frame juga dialami
oleh karoserie
Bending vertikal
Beban lateral
Torsion
Beban longitudinal (ke depan dan belakang)
Kombinasi bending dan torsion

Beban Statik
Beban statik:
kendaraan dlm keadaan berhenti
Kendaraan bergerak dgn kecepatan konstan
pada jalan rata

Beban Dinamik
Beban dinamik
Kendaraan bergerak pada jalan
bergelombang
Kendaraan on road: 2.3 ~ 3 x beban statik
Kendaraan off road: 3 x beban statik
Kendaraan berbelok: 1 x beban statik
Kendaraan direm atau dipercepat: 1 x beban
statik
Torsion: on road 1.3 g, off road 1.5 ~ 1.8 g

Tegangan Ijin
Tegangan kerja = tegangan krn beban statik x
faktor dinamik
Tegangan kerja < 0.67 x yield strength
Analisis fatigue diperlukan pada titik2
konsentrasi tegangan: dudukan kursi, dudukan
suspensi

Safety Factor

Safety Factor

Body Bending Stifness

Body Torsional Stifness

Rollover

You might also like