Professional Documents
Culture Documents
Struktur Mata
Mata mamalia, khususnya manusia, berbentuk sferikal
(bulat agak lonjong) dengan diameter 2,5 cm dan
terletak di dalam rongga mata (orbit) pada tengkorak.
Bola mata dilindungi oleh tulang dahi dan tulang pipi.
Mata memiliki bagian-bagian luar yaitu alis mata,
kelopak mata, kelenjar air mata, dan bulu mata.
1) Alis Mata
Alis mata merupakan kumpulan rambut kasar yang
terletak di atas mata. Alis mata berguna untuk
mencegah keringat dan kotoran dari dahi masuk ke
dalam mata.
4) Bulu Mata
Bulu mata dapat diumpamakan sebagai tirai (kisi-kisi).
Kegunaan bulu mata adalah sebagai berikut :
a. Mengurangi cahaya yang masuk ke mata apabila
cahaya itu terlalu terang.
b. Mencegah debu dan kotoran agar tidak dapat
masuk ke dalam mata.
2) Kelopak Mata
Kelopak mata berguna untuk menutup bola mata dan
melindungi bola mata dari debu dan cahaya yang
menyilaukan. Kelopak mata akan segera menutup jika
ada cahaya yang terlalu terang atau ada benda yang
akan masuk ke mata. Tanpa disadari, kita sering
menutup dan membuka kelopak mata, yang sering
disebut berkedip. Gerakan yang demikian disebut
gerakan refleks. Gerakan kelopak mata yang sekaligus
membersihkan kornea.
3) Kelenjar Air Mata
Di dalam kelopak mata terdapat kelenjar air mata yang
menyekresi air mata. Air mata merupakan cairan yang
mengandung garam Natrium Klorida (NAHCO3). Ar
mata menyebar ke seluruh permukaan mata pada saat
mata berkedip untuk melumasi, melembabkan dan
membersihkan mata dari partikel-partikel debu atau
benda-benda asing. Air mata juga mengandung
10) Fovea
Merupakan suatu bagian kecil pada bagian tengah
retina yang tersusun atas sel-sel kerucut. Fovea
disebut juga pusat mata. Sebagian besar cahaya
difokuskan di fovea. Fovea berfungsi memberikan
ketajaman penglihatan yang tinggi.
11) Bintik Buta
Merupakan suatu bagian kecil pada retina tempat
serabut-serabut saraf bertemu menjadi saraf optik. Di
bagian inilah saraf optik meninggalkan mata. Bintik
buta tidak memiliki sel-sel batang dan sel-sel kerucut
sehingga tidak peka terhadap cahaya.
12) Ligamen Suspensor
Merupakan ligamen kuat yang menghubungkan otototot siliaris dengan lensa. Kontraksi dan relaksasi otototot siliaris akan merenggangkan dan mengendurkan
ligament suspensor. Hal ini menyebabkan perubahan
bentuk lensa.
13) Saraf Optik
Sekumpulan serabut saraf sensori yang meninggalkan
bagian belakang mata disebut saraf optik. Saraf optik
membawa rangsang dan retina menuju otak.
14) Otot Mata
Otot mata berfungsi dalam pergerakan mata. Salah
satu contoh otot mata adalah otot rektus yang
berfungsi menggerakkan bola mata ke kanan, ke kiri,
ke atas dan ke bawah.