Wiku Adisasmito, Ph.D.Kata Pengantar
<
Batang Tubuh dan Tujuan Instruksional vii
SISTEM KESEHATAN DI INDONESIA
Bab 1 Sistem Kesehatan 3
A. Pendahuluan 3
B. Permasalahan Pembangunan Kesehatan 13
1. Disparitas Status Kesehatan 13
2. Beban Ganda Penyakit 13
3. Kinerja Pelayanan
Kesehatan yang Rendah 14
4. Perilaku Masyarakat yang Kurang
Mendukung Pola Hidup Bersih dan Sehat 15
5. Rendahnya Kondisi Kesehatan
Lingkungan 15
6. Rendahnya Kualitas, Pemerataan, dan
Keterjangkauan Pelayanan Kesehatan 16Bab 2
Bab3
“I
Sistem Kesehatan
Terbatasnya Tenaga Kesehatan dan
Distribusi tidak Merata
Rendahnya Status Kesehatan
Penduduk Miskin
C. Hubungan Sistem Kesehatan Daerah
tethadap SKN
Daftar Pustaka
Sistem Kesehatan di Berbagai Negara
A, Sistem Kesehatan di Dunia
of
7.
ae aA wD
Amerika Serikat
Inggris
Malaysia
Swedia
Rusia
Australia
Norwegia
B. Pertimbangan Lingkungan Strategis
Sistem Kesehatan untuk Indonesia
2
1, Kondisi Stabilitas Nasional
Be
3. Pengaruh Perkembangan Regional
4.
Pengaruh Perkembangan Global
Pengaruh Perkembangan Nasional
Ekonomi, Birokrasi, dan Korupsi
Daftar Pustaka
Penyelenggaraan Sistem Kesehatan
A. Pendahuluan
7
20
22
24
24
28
33
35
38
40
42
43
46
7
51
54
56
66
69
70
70Daftar Isi
4. Pengobatan/Treatment
5. Immunisasi/Pemberian Vaksin
G. Masalah yang Belum Dapat Diselesaikan
1. Situasi Global
2. Situasi Regional HIV/AIDS
H. Permasalahan AIDS di Indonesia
Daftar Pustaka
Bab 3 Avian Influenza (Flu Burung)
A. Pendahuluan
B. Gejala Penyakit Al
C. Cara Penyebaran Al
D. Program Penanggulangan AI
Daftar Pustaka
Glosarium
Indeks
Biodata Penulis
338
341
341
342
342
344
345
345
350
351
354
358
361
367
371Bab 4
Daftar tsi
B. Lingkup Penyelenggaraan Sistem Kesehatan
C. Jenis dan Bentuk
1. Upaya Kesehatan
2. Pembiayaan Kesehatan
3. Sumber Daya Manusia
4, Obat dan Perbekalan Kesehatan
5. Pemberdayaan Masyarakat
6. Manajemen Kesehatan
D. Penyelenggara Sistem Kesehatan
E. Kebijakan dan Peraturan Perundangan
F. Hubungan Antarberbagai Subsistem
dan Komponen
Daftar Pustaka
Pembiayaan Kesehatan dan Sistem
Jaminan Sosial Nasional (SJSN)
A. Latar Belakang Perlunya Sistem
Pembiayaan Kesehatan
1, Tinjauan Sosial Politik
2. Tinjauan Ekonomi
3. Tinjauan Hukum, Perundangan, dan
Hak Asasi Manusia
B. Asas Hukum Pembiayaan Kesehatan
C. Komponen Pembiayaan Kesehatan
1. Pengalokasian Data
2. Pembelanjaan Sumber Daya Keuangan
73
74
74
76
78
80
81
83
85
86
88
90
92
92
96
98
101
101
105
107
108xii Sistem Kesehatan
D. Asuransi sebagai Salah Satu Alternatif
Pembiayaan Kesehatan 110
1, Pengertian Asuransi Kesehatan 110
2. Jenis Asuransi Kesehatan 111
3. Peran Asuransi dalam Menyokong
Pembiayaan Kesehatan lll
4. Permasalahan Sistem Asuransi
di Indonesia 112
Daftar Pustaka 119
Bab5 Sumber Daya Kesehatan 121
A. Pendahuluan 121
B. Definisi Sumber Daya Manusia dan
Tenaga Kesehatan 124
C. Perencanaan SDM Kesehatan 124
D. Pendidikan dan Pelatihan SDM Kesehatan 126
E. Pendayagunaan Tenaga Kesehatan 19
F. Prinsip Penyelenggaraan SDM Kesehatan 130
G, Perundang-undangan dan
Peraturan Tenaga Kesehatan 131
H. Jenis Tenaga Kesehatan 133
I, Kebijakan Dokter
Pekerja Tidak Tetap (PTT) 134
J. Isu Strategis Ketenagaan Kesehatan 136
K, Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan
di Tingkat Institusi 137
1. Model Puskesmas di Daerah Terpencil 138Daftar tsi
2. Model DSP Puskesmas Pedesaan 139
3. Model DSP Puskesmas Perkotaan 140
4. DSP Puskesmas Perawatan di
Daerah Terpencil 141
5. DSP Puskesmas Perawatan di
Daerah Kepulauan 142
6, Puskesmas Perawatan di
Daerah Strategis 143
L. Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan pada
Tingkat Wilayah (Provinsi/Kabupaten/Kota) 145
M. Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan
untuk Penanganan Bencana 145
N. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Kesehatan
Berdasarkan Indikator Indonesia Sehat 2010 146
Daftar Pustaka 150
Bab 6 Obat dan Perbekalan Kesehatan 152
A. Pendahuluan 152
B. Obat dan Perbekalan Kesehatan 155
1. Pembiayaan Obat dan
Perbekalan Kesehatan 155
2. Ketersediaan Obat dan
Perbekalan Kesehatan 156
3. Keterjangkauan Obat dan
Perbekalan Kesehatan 157
4. Seleksi Obat Esensial 159
5. Penggunaan Obat yang Rasional 160| xiv | Sistem Kesehatan,
6, Regulasi Obat dan
Perbekalan Kesehatan 161
7. Penelitian dan Pengembangan Obat dan
Perbekalan Kesehatan 162
8. Pemantauan dan Evaluasi 165
Daftar Pustaka 166
Bab 7 Pemberdayaan Masyarakat 167
A. Perubahan Paradigma Pembangunan 167
B. Pendekatan dalam Pemberdayaan
Masyarakat 170,
C. Konsep dan Ruang Lingkup
Pemberdayaan Masyarakat 171
1, Power dan Empowerment 171
2. Pengertian Pemberdayaan Masyarakat 173
3. Aspek Pemberdayaan Masyarakat 176
4, Unsur-unsur Pemberdayaan Masyarakat 176
5. Strategi Pemberdayaan Masyarakat 177
6. Program Pemberdayaan Masyarakat 178
7. Pengorganisasian Pemberdayaan
Masyarakat 181
D. Peran Serta Masyarakat 183
1. Woujud Peran Serta Masyarakat 183
2. Lingkup Peran Serta Masyarakat 186
3. Prinsip Penggerakan Peran Serta
Masyarakat 187Bab 8
Daftar Isi
4, Manajemen Pembinaan Peran Serta
Masyarakat
E. Upaya Pemberdayaan Bersumber Daya
Masyarakat (UKBM)
Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu)
Pondok Bersalin Desa (Polindes)
Pos Obat Desa (POD)
Dana Sehat
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Upaya Kesehatan Tradisional
Upaya Kesehatan Kerja
Upaya Kesehatan Dasar Swasta
Kemitraan LSM dan Dunia Usaha
10. Kader Kesehatan
11. Bentuk UKBM yang Lain
F. Tantangan/Permasalahan
Daftar Pustaka
PEN ane wn
Manajemen Kesehatan
A. Pendahuluan
1. Tinjauan Paradigma Baru Kesehatan
2. Aspek Multidimensi Pemeliharaan
Kesehatan
B. Kerangka Sistem Kesehatan
1. Perkembangan Manajemen Kesehatan
2. Fungsi Regulasi dan Legislasi
189
191
191
193
194
195
196
197
197
198
199
200
201
202
204
206
206
207
213
215
215
217Sistem Kesehatan
3. Hukum, Produk Kebijakan dalam
Manajemen 217
C. Konsep Manajemen Kesehatan dalam
Sistem Kesehatan 219
1, Tantangan dan Masalah Kebijakan
Manajemen Kesehatan 219
2. Pembangunan Kesehatan dan
Desentralisasi Kesehatan 222
3. Prinsip-prinsip Manajemen Kesehatan 234
4. Kebutuhan pada Manajemen Kesehatan
yang Bermutu 242
Daftar Pustaka 244
Bab9 Pengembangan Sistem Kesehatan
di Daerah 246
A. Pendahuluan 246
B. Desentralisasi Kesehatan dan Paradigma
Pembangunan Sehat 250
C. Kebijakan dan Strategis 252
D, Contoh Model Pengembangan Sistem
Kesehatan di Daerah 253
1. Pengembangan Khusus SKD DKI 256
2. Sertifikasi ISO untuk Puskesmas di
Kabupaten Sleman 265
E. Peran Stakeholders 266
Daftar Pustaka 268Daftar Isi
MASALAH KESEHATAN DI INDONESIA
Babi
Gizi Buruk
A. Pendahuluan
B. Masalah Gizi di Indonesia
C. Skema Penyebab Masalah Gizi
D. Kategorisasi Status Gizi
1. Berat Badan/Umur (BB/U)
2. Tinggi Badan/Umur (TB/U)
3. Berat Badan/Tinggi Badan (BB/TB)
E. Gizi Kurang
FE Gizi Buruk
1. Kwashiorkor
2. Marasmus
3. Penyebab Gizi Buruk
G. Kemiskinan dan Gizi Buruk
H. Gizi dan Kualitas Sumber Daya Manusia
I. Kebijakan dan Strategi
1. Kebijakan
2. Strategi
J. Program Pemerintah
K. Intervensi Gizi dan Kesehatan
L. Promosi Keluarga Sadar Gizi
M. Pemberdayaan Keluarga
N. Adyokasi dan Pendampingan
O. Perencanaan Program
269
271
271
277
278
285
285
285
286
287
288
288
289
292
294
296
296
297
298
299
300
301
302
302
303Ea Sistem Kesehatan
P Koordinasi dan Peran Lintas Sektor 305
Q. Evaluasi Program 306
Daftar Pustaka 307
Bab2 AIDS 317
A. Pendahuluan 317
B, Deskripsi Penyakit 320
C. Metodologi Analisis Epidemiologi 322
D. Deskripsi Epidemiologi 324
1, Insidens 325
2. Epidemik 325
3. Distribusi Geografi 326
4. Usia, Jenis Kelamin, Ras 327
E, Mekanisme dan Cara Transmisi 328
J. Transmisi Seksual yang Berhubungan
dengan Semen dan Cairan Vagina/Serviks 329
2. Transmisi Nonseksual yang Berhubungan
dengan Darah yaitu Transmisi Parenteral
dan Transmisi Transplasental (dari Ibu
kepada Janinnya) 330
3. Transmisi yang Belum Terbukti 331
FE Pencegahan dan Pengendalian 333
1. Program Nasional Pencegahan dan
Pemberantasan AIDS 333
2. Kebijakan Pemerintah dalam Program
Pencegahan dan Pemberantasan AIDS 334
3. Strategi Pencegahan dan
Pemberantasan AIDS 335Bas 1
SISTEM KESEHATAN
A. Pendahuluan
Sistem kesehatan dijelaskan berdasarkan batasan sistem
dan komponen-komponen yang berpengaruh dan membentuk
sistem kesehatan itu sendiri. Mengenai sistem kesehatan di
Indonesia, terdapat perbandingan antara Sistem Kesehatan
Nasional (SKN) 1982 dan SKN 2004 serta alasan perlunya
dilakukan reformasi sistem kesehatan yang selama ini kurang
signifikan memperbaiki status kesehatan. Sebagai tambahan akan
disampaikan permasalahan kesehatan yang sekarang sedang
terjadi beserta perlunya suatu hubungan yang terintegrasi antara
sistem kesehatan di daerah yang sesuai visi dan misi sistem
kesehatan nasional. Di sisi lain akan dikenalkan sistem-sistem
kesehatan berbagai negara di dunia secara umum dan tipe-tipe
kebijakan pemerintah terhadap market kesehatan di negaranya
sebagai bahan perbandingan sejauh mana pertumbuhan sistem
kesehatan di Indonesia.