You are on page 1of 4

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN

ULKUS DIABETIKUM
Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Keperawatan Gawat Darurat II

Disusun Oleh :
1. Ali Yafi Anshori
2. Amirul Amri
3. Aris Sulistyanto
4. Bayu Anggara
5. Deani Rachmita
6. Delima
7. Dinda Kusumawati
8. Eka Fuji Surati
9. Eka Putri Yeni
10.Eko Febriyanto
AKADEMI KEPERAWATAN HANG TUAH JAKARTA
TA. 2014/2015

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hidup sehat merupakan langkah yang penting untuk mencegah penyakit dan
menjaga kesehatan tubuh karena seiring dengan perkembangan zaman
membuat pola hidup manusia menjadi berubah.Dari pola hidup sehat menjadi
tidak sehat, Seperti mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi
glukosa, Lemak dan kolesterol tanpa diimbangi dengan olahraga atau aktifitas
fisik untuk membakar glukosa dan lemak yang tertimbun dalam tubuh dan
gaya hidup yang salah seperti : kebiasaan merokok dan minum - minuman
keras ataupun mengkonsumsi narkoba yang kesemuanya itu menimbulkan
dampak yang buruk bagi kesehatan. Diantara masalah kesehatan tersebut
akan mengakibatkan timbulnya penyakit diantaranya yaitu diabetes
mellitus.Diabetes berasal dari bahasa yunani yang berartimengalirkan atau
mengalihkan siphon. Melitus dari bahasa Latin yang bermakna manis atau
madu. Diabetes melitus (DM) adalah penyakit hiperglikemia yang di tandai
dengan ketiadaan absolut insulin atau penurunan relatife insensifitas sel
terhadap insulin. ( Corwin,Elizabeth J.2009 hal:127 )
Diabetes melitus mempunyai empat tipe, yang pertama Diabetes melitus tipe
1 penyakit hiperglikemia akibat ketiadaan absolute insulin,tipe diabetes ini
disebut sebagai Diabetes militus dependen insulin(IDDM). Diabetes melitus
tipe II (NIDDM) yaitu hiperglikemia yang di sebabkan insensivitas seluler
terhadap insulin, selain itu terjadi defek sekresi insulin ketidakmampuan
pangkreas untuk menghasilkan insulin yang cukup untuk mempertahankan
glukosa plasma yang normal meskipun kadar insulin mungkin sedikit
menurun atau berada pada rentang normal, jumlah insulin tetap rendah
sehingga kadar glukosa plasma meningkat, karena insulin di hasilkan oleh sel
sel beta pangkreas.
Menurut organisasi kesehatan dunia (WHO) di Negara berkembang hususnya
amerika serikat

mengalami kenikan penyandang diabetes melitus

dari

tahun 2009 jumlah penderita Dm 7,5 persen, di perkirakan mengalami

peningkatan pada tahun 2015 sebanyak 2,5 % dari 171 juta penduduk
amerika.
jumlah penyandang diabetes mellitus di Indonesia dari 8,4 juta pada tahun
2012 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2013. Berdasarkan data dari Badan
Pusat Statistik (BPS) tahun 2013, diperkirakan penduduk Indonesia yang
berusia di atas 20 tahun sebanyak 133 juta jiwa. Dengan prevalensi diabetes
sebesar 14,7 persen pada daerah urban dan 7,2 persen pada daerah rural, maka
diperkirakan pada tahun 2014 terdapat kenaikan sejumlah 8,2 juta
penyandang diabetes militus di daerah urban.5,5 juta di daerah rural.
Selanjutnya berdasarkan pola pertambahan penduduk diperkirakan pada tahun
2014 nanti akan ada 194 juta penduduk di Indonesia yang berusia diatas 20
tahun dengan asumsi prevalensi diabetes pada daerah urban (14,7 persen) dan
rural ( 7,2 persen) maka diperkirakan terdapat 12 juta penyandang diabetes di
daerah urban dan 8,1 juta di daerah rural. (http://www.kompas.com/kompascetak/0403/01).

You might also like