You are on page 1of 4

NAMA

NIM
JURUSAN
PRODI

: AFRIA SISKA
: 05021181320028
: TEKNOLOGI PERTANIAN
: TEKNIK PERTANIAN

Definisi Tanaman C3,C4 dan CAM


Definisi Tanaman C3
Tanaman C3 adalah kelompok tumbuhan yang menghasilkan senyawa
phosphor gliseric acid yang memiliki 3 atom C pada proses fiksasi CO2 oleh
ribose.
(Budiarti,2008)
Tanaman C3 adalah tanaman yang memiliki pertama (dari hasil reaksi terang)
atau karboksilasi berupa molekul dengan 3 atom C yaitu PGA.
(Gardner,1991)
C3 fiksasi karbon merupakan metabolisme fiksasi karbon dalam fotosintesis.
Proses ini mengkonversi karbondioksida ribulase biphosphate (RUBP, 5karbon gula) dalam 3-phosphogliserat melalui reaksi 6CO2+6 RUBP 12 3phosphoglycerate.
(Anonymousa,2011)
Tanaman C3 adalah spesies tanaman yang menghasilkan 3 atom C dalam PGA
sebagai produk utama awal pembakaran CO2.
(Salisbury,1998)
Contoh tanaman: kentang, kedelai, kacang-kacangan, dan kapas
Definisi Tanaman C4
Tanaman C4 adalah tanaman dengan hasil pertama dalam fotosintesis di
mesofil berupa suatu molekul dengan 4 atom C.
(Gardner,1991)
Tanaman C4 adalah tanaman yang menghasilkan asam 4 karbon sebagai
produk utama penambahan CO2.
(Salisbury,1998)
C4 fiksasi karbon merupakan salah satu dari mekanisme biokimia bersama
dengan C3 dan CAM fotosintesis, berfungsi untuk memperbaiki
karbondioksida di lahan tanaman.
(Anonymousb,2011)
Tanaman C4 adalah kelompok tumbuhan yang melakukan persiapan reaksi
gelap fotosintesis melalui jalur 4 karbon / 4C (jalur hatch-slack) sebelum
memasuki siklus calvin, untuk meminimalkan keperluan fotorespirasi.
(Budiarti,2008)
Contoh tanaman : jagung, tebu, rumput-rumputan
Definisi Tanaman CAM
Tanaman CAM adalah tanaman yang membuka pada malam hari dan menutup
pada siang hari, memiliki laju fotosintesis yang rendah bila dibandingkan
dengan tanaman C3 dan C4.
(Lakitan,1995)
Tanaman CAM adalah tanaman yang dapat berubah seperti tanaman C3 pada
saat pagi hari (suhu rendah) dan dapat berubah seperti tanaman C4 pada siang
hari dan malam hari.
(Gardner,1991)

NAMA
NIM
JURUSAN
PRODI

: AFRIA SISKA
: 05021181320028
: TEKNOLOGI PERTANIAN
: TEKNIK PERTANIAN

CAM fotosintesis adalah panjang fiksasi karbon di beberapa tanaman.


Tanaman tersebut memperbaiki karbon dioksida di malam hari, disimpan
sebagai empat karbon asam melate.
(Anonymousc,2011)
Tanaman CAM adalah tanaman yang tumbuh di kawasan gurun dan
mengambil CO2 di atmosfer dan membentuk sebagian 4 karbon juga.
(Bidwell,1974)
Contoh tanaman: nanas, kaktus, dan bunga lili.

Perbedaan Tanaman C3, C4, dan CAM


TANAMAN C3

TANAMAN C4

TANAMAN C4

lebih adaptif pada kondisi


kandungan CO2 atmosfer
tinggi

adaptif di daerah panas dan


kering

adaptif di daerah panas dan


kering

enzim yang menyatukan CO2


dengan RuBP, juga dapat
mengikat O2 pada saat yang
bersamaan untuk proses
fotorespirasi

CO2 diikat oleh PEP yang


tidak dapat mengikat O2
sehingga tidak terjadi
kompetisi antara CO2 dan O2

Pada malam hari asam malat


tinggi, pada siang hari malat
rendah Lintasan

karbon dioxida masuk ke


siklus calvin secara langsung.

tidak mengikat karbon


dioksida secara langsung

tidak mengikat karbon


dioksida secara langsung

Disebut tumbuhan C3 karena


senyawa awal yang terbentuk
berkarbon 3 (fosfogliserat)

Sel seludang pembuluh


berkembang dengan baik dan
banyak mengandung kloroplas

Umumnya tumbuhan yang


beradaptasi pada keadaan
kering

Sebagian besar tumbuhan


tinggi masuk ke dalam
kelompok tumbuhan C3

Fotosintesis terjadi di dalam


sel mesofil dan sel seludang
pembuluh

Reduksi karbon melalui


lintasan C4 dan C3 dalam sel
mesofil tetapi waktunya
berbeda

Apabila stomata menutup


akibat stress terjadi
peningkatan fotorespirasi
pengikatan O2 oleh enzim
Rubisco

Pengikatan CO2di udara


melalui lintasan C4 di sel
mesofil dan reduksi karbon
melalui siklus Calvin (siklus
C3) di dalam sel seludang
pembuluh

Pada malam hari terjadi


lintasan C4 pada siang hari
terjadi suklus C3

(Gardner,1991)

Ciri-ciri tanaman C3,C4 dan CAM

NAMA
NIM
JURUSAN
PRODI

: AFRIA SISKA
: 05021181320028
: TEKNOLOGI PERTANIAN
: TEKNIK PERTANIAN

Tumbuhan C3 adalah golongan Dikotil dimana daunnya dilengkapi Parenkim palisade


dengan posisi daun yang selalu menghadap keatas ke arah matahari
Tumbuhan C4 adalah golongan tumbuhan Monokotil yang daunnya tidak dilengkapi
jaringan parenkim palisade sehingga fotosintesisnya ada di jaringan Spons yang
letaknya dekat dengan permukaan bawah epidermis daun
Tumbuhan CAM adalah golongan tumbuhan sukulen yang bagian mesofi atau daging
daunnya tebal seperti nanans , kaktus dan lainnya
Tumbuhan Tumbuhan C4 dan CAM lebih adaptif di daerah panas dan kering
dibandingkan dengan tumbuhan C3.
Tumbuhan C3 lebih adaptif pada kondisi kandungan CO2 atmosfer tinggi. yang pada
pembelajaran Fotosintesis klasik selalu yang dibahas adalah Daurnya
Sebagian besar tanaman pertanian, seperti kentang, kedelai, kacang-kacangan, dan
kapas merupakan tanaman dari kelompok C3.
Tumbuhan C4 jenis tumbuhan yang hidup di daerah panas seperti jagung, tebu, rumputrumputan yang di sebut kelompok monokotil ekstrem tadi .

Pada tanaman C3, enzim yang menyatukan CO2 dengan RuBP (RuBP merupakan
Substrat untuk pembentukan karbohidrat dalam proses fotosintesis) dalam proses awal
assimilasi, juga dapat mengikat O2 pada saat yang bersamaan untuk proses
fotorespirasi (fotorespirasi adalah respirasi,proses pembongkaran karbohidrat untuk
menghasilkan energi dan hasil samping, yang terjadi pada siang hari) . Jika
konsentrasi CO2 di atmosfir ditingkatkan, hasil dari kompetisi antara CO2 dan O2
akan lebih menguntungkan CO2, sehingga fotorespirasi terhambat dan assimilasi akan
bertambah besar.
Pada tanaman C4, CO2 diikat oleh PEP (enzym pengikat CO2 pada tanaman C4) yang
tidak dapat mengikat O2 sehingga tidak terjadi kompetisi antara CO2 dan O2. Lokasi
terjadinya assosiasi awal ini adalah di sel-sel mesofil (sekelompok sel-sel yang
mempunyai klorofil yang terletak di bawah sel-sel epidermis daun). CO2 yang sudah
terikat oleh PEP kemudian ditransfer ke sel-sel "bundle sheath" (sekelompok sel-sel di
sekitar xylem dan phloem) dimana kemudian pengikatan dengan RuBP terjadi. Karena
tingginya konsentasi CO2 pada sel-sel bundle sheath ini, maka O2 tidak mendapat
kesempatan untuk bereaksi dengan RuBP, sehingga fotorespirasi sangat kecil and G
sangat rendah, PEP mempunyai daya ikat yang tinggi terhadap CO2, sehingga reaksi
fotosintesis terhadap CO2 di bawah 100 m mol m-2 s-1 sangat tinggi. , laju assimilasi
tanaman C4 hanya bertambah sedikit dengan meningkatnya CO2.
Pada tanaman CAM,Tumbuhan lain yang tergolong sukulen (penyimpan air) misalnya
kaktus dan nanas memiliki adaptasi fotosintesis yang berbeda lagi. Tidak seperti
tumbuhan umumnya, kelompok tumbuhan ini membuka stomata pada malam hari dan
menutup pada siang hari. Stomata yang menutup pada siang hari membuat tumbuhan
mampu menekan penguapan sehingga menghemat air, tetapi mencegah masuknya
CO2. Saat stomata terbuka pada malam hari, CO2 di sitoplasma sel-sel mesofil akan
diikat oleh PEP dengan bantuan enzim PEP karboksilase sehingga terbentuk
oksaloasetat kemudian diubah menjadi malat (persis seperti tumbuhan C-4).
Selanjutnya malat yang terbentuk disimpan dalam vakuola sel mesofil hingga pagi
hari. Pada siang hari saat reaksi terang menyediakan ATP dan NADPH untuk siklus
Calvin-Benson, malat dipecah lagi menjadi CO2 dan piruvat. CO2 masuk ke siklus

NAMA
NIM
JURUSAN
PRODI

: AFRIA SISKA
: 05021181320028
: TEKNOLOGI PERTANIAN
: TEKNIK PERTANIAN

Calvin-Benson di stroma kloroplas, sedangkan piruvat akan digunakan untuk


membentuk kembali PEP.

You might also like