Professional Documents
Culture Documents
M. Pujo Siswoyo
Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang (UNNES)
Gedung E4, Kampus Sekaran Gunungpati Semarang 50229, Telp/fax. (024) 8508102
Abstract There were houses near to the beach, they were built with fine agregat around the beach
beside other materials. This paper discusses about compressing strength mortar containing coastal
sand and river sand, with pozzolan portland cement (PPC) and portland cement (PC). The sand
took at the beach of at Pacitan, Tulungagung, Malang, Jember, and Banyuwangi. Sand observation
3
was taken place at laboratory of UMM. The specimens were cubical of 5 x 5 x 5 cm . Mix design of
mortar were 1Portland Cement : 3 Fine Aggregate (sand of the beach-SB of 0, 20, 40, 60, 80,
100% combined by river sand-RS of 100, 80, 60, 40, 20, 0%), there were two kind of cement
Portland and Pozzolan Portland on that mixture, and the cement water ratio was 0,465. The result
showed that finess modulus of beach sand were 2.34-3.52. The specific gravity of fine aggregates
3
of Puger beach was the greates of 2,873 gram/cm and the lowest was Sukamade beach sand of
3
3
2,314 gram/cm , and Brantas river sand was 2,57 gram/cm . The clay lump of sand took at Puger
beach, Sukamade, Brantas river was 0.74, 0.76, and 0.68. The compressive strength on 14 days
test of control mortar of 1 PC : 3 river sand was 1.7% lower than mortar containing 20% of beach
sand and 80% of river sand. The compressive strength of mortar 40% beach sand : 60% river sand
and mortar with pure beach sand were 91% and 17% of the controll. On 28 days test showed that
compressive strength of mortar of 1 PC : 3 of pure beach fine aggregates; 1PC:40% of beach sand
and 60% river sand; 1PC:20% of beach sand and 80% river sand, were 16%, 75%, and 82% of
compressive strength of normal mortar.
Key words: beach sand, compressive strength, mortar, river sand
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran pemanfaatan pasir pantai sebagai
alternatif bahan pengisi mortar. Penilaiannya dilakukan dengan membandingkan nilai kuat tekan
mortar. Pengamatan di lapangan telah menunjukkan bahwa masyarakat pesisir pantai telah
menggunakan pasir pantai dalam mortar untuk membangun rumah atau bangunan lainnya. Pasir
pantai diambil di : Pacitan, Tulungagung, Malang, Jember, dan Banyuwangi. Pemeriksaan
karakteristik pasir dilakukan tanpa mencuci pasir. Perbandingan berat campuran mortar 1 semen :
3 pasir, dengan faktor air semen 0,46. Jenis semen PC dan PPC, selanjutnya persentase pasir
pantai menggantikan pasir sungai Brantas meningkat yaitu 100% pasir pantai (pp) : 0% pasir
sungai (ps), 2) 80% pp : 20% ps, 3) 60% pp : 40% ps, 4) 50% pp : 50% ps, 5) 40% pp : 60% ps, 6)
20% pp : 80% ps, dan 7) 0% pp : 100% ps; Faktor air semen 0,465. Spesimen berukuran 5x5x5
3
cm . Pengujian tekan mortar dilakukan pada umur spesimen 14 hari dan 28 hari. Hasil
pemeriksaan menunjukkan bahwa butiran pp termasuk daerah 4, butiran ps Brantas di
3
3
Tulungagung daerah 1. Berat jenis ps 2,57 gr/cm , berat jenis pp Puger terbesar 2,873 gram/cm
3
dan terendah pp Sukamade yaitu 2,314 gram/cm . Kuat tekan umur 14 hari kubus mortar ps lebih
rendah 1,7% daripada mortar 20% pp : 80% ps, lalu kuat tekan rata-rata kubus mortar 40% pp :
60% ps sebesar 91% dari kuat tekan mortar ps. Pada umur 28 hari, kuat tekan mortar ps memiliki
kekuatan tertinggi, selanjutnya menurun pada mortar 20% pp : 80% ps menjadi 82%, dan, menjadi
75% pada mortar 40% pp : 60% ps Nilai kuat tekan terkecil adalah mortar pp sebesar 16% dari
kuat tekan mortar pasir sungai.
Kata Kunci: pasir pantai , kuat tekan, mortar, pasir sungai
PENDAHULUAN
memanfaatkan
(replacement)
spesi.
109
pasir
sungai
dalam
sumber
daya
pantai.
satu
Pasir
bangunan
sebagai
salah
diperlukan
oleh
satu
bahan
masyarakat.
alternatif
untuk
menguranginya
yaitu
cukup
tinggi,
seiring
dengan
KAJIANTEORI
Mortar
Spesi atau mortar sebagai perekat
seperti
plasteran
di
Kecamatan
Popoh
Kabupaten
atau
lahan
memenuhi
dilakukan
(misalnya:
Brantas,
terbuka
Bengawan
dilakukan
terus
Solo),
untuk
menerus,
bila
tidak
2004).
Semen portland
Semen dalam mortar adalah dihasilkan
dengan
sesuatu
keseimbangan
maka
kalsium
sebab
dapat
sehingga
menimbulkan
dampak
yang
cara
menghaluskan
trisilikat,
kalsium
klinker
trialuminat,
yang
dan
alam
(Neville, 1982).
yang
lingkungan
memperhatikan
sangat
keseimbangan
dibutuhkan
untuk
110 JURNAL TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, Nomor 2 Volume 11 Juli 2009 , hal: 109 120
Reaksi
unsur
semen
dan
air
pozzolan
dalam
kekuatannya
Zhang,
1996).
M.H.
semen
karena
dan
mengurangi
butiran
Malhotra,
pozzolan
(1995)
Agregat
Agregat digolongkan menjadi : batu
Jenis Pengujian
Kehalusan :
- Alat blaine (m2/Kg)
Waktu ikat : Vicat tes
- Awal (menit)
- Akhir (menit)
Kekekalan:Autoclave tes
- Pemuaian (%)
- Penyusutan (%)
Kuat Tekan :
- 3 hari (Kg/cm2)
- 7 hari (Kg/cm2)
- 28 hari (Kg/cm2)
Ikatan Semu (false set)
- penetrasi akhir (%)
Panas Hidrasi
- 7 hari (cal/gr)
- 28 hari (cal/gr)
ASTM
C595-00a
PC PPC
>50
>50
< 70
< 80
< 70
< 80
Portland Pozzolan
untuk
sungai,
111
Portland
Cement
(PC)
bentuk
bulat
karena
gesekan,
mengembang
1986).
bila
sudah
menjadi
mortar
kelayakan
suatu
agregat
endapan
100
80
60
40
(BS
1881)
menyebutkan
bahwa
dalam
adukan
berfungsi
untuk
dan
gradasi
yang
bervariasi,
atas
bawah
atas
bawah
daerah 3 atas
daerah 4 bawah
daerah 4 atas
0
0.075 0.15
9.6
daerah 1
daerah 2
daerah 2
daerah 3
daerah 1 bawah
20
dan
PUBI
1982
(Peraturan
Bahan
mencampur
pasir
(agregat
halus)
dengan
warna
boleh
mengandung
bahan-
dengan
petunjuk
dari
lembaga
METODE
Pengambilan
sejumlah
pasir
pantai
112 JURNAL TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, Nomor 2 Volume 11 Juli 2009 , hal: 109 120
10 kubus.
Kabupaten
Banyuwangi
Sukamade.
Tempat
Grajagan
dan
kira-kira
pengambilan
Pemeriksaan
pasir
tepi
dapat
sempurna.
pantai
digambarkan,
yaitu
karakteristik
pasir
walaupun
didiamkan
tidak
Mortar
segar
dari
mesin
campur
3. berat jenis,
pantai menggantikan
pasir
sungai
Brantas
Semen
Hasil
pemeriksaan
semen
merek
113
pemeriksaan
gradasi
pasir
PPC
yang
layak
menunjukkan
digunakan
dalam
bahwa
kondisi
semen
baik
dan
daerah 1
daerah 2
daerah 3
daerah 4
TelangRia
Popoh
Ngliyep
Balekambang
SendangBiru
Puger
WatuUlo
Sukamade
Brantas Tl Agung
80
60
40
20
0
0
0.075
2.4
4.75
dan
kecamatan.
pasir
sungai
Brantas
di
daerah
Grajagan,
Bandung
Grajagan
butiran
agregat
halus
dapat
Sukamade
3,1,
3,47,
Ngliyep
dan
diukur,
114 JURNAL TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, Nomor 2 Volume 11 Juli 2009 , hal: 109 120
2,92,
Popoh
3,04,
Puger
3,13,
Balekambang
3,52.
3,12,
Sedangkan
pasir
sungai
Brantas
di
gambar
kadar
kotoran
atau
Bandung
Kabupaten
Berat jenis
Hasil
pengujian
Tulungagung,
berat
jenis
gram/cm
2.0 1.76
1.23
1.45
0.74 0.79 0.74 0.66
1.0
pasir
pantai
Puger,
nilai
3.0
3.41
1.03
untuk
3.0
1.05 1.12
2.425 2.314
2.0
1.0
0.0
Te
le
ng
Te
le
ng
R
ia
Pa
cit
an
Ba
nd
un
g
P
op
oh
Ng
Ba
liy
le
ep
ka
m
S e ban
g
nd
an
gb
ir u
Pu
ge
r
W
at
uu
lo
G
ra
ja
g
an
Su
ka
m
ad
e
R
ia
P
ac
ita
n
B
an
du
ng
P
op
oh
B Ng
al
ek liye
am p
ba
S
en
ng
da
ng
bi
ru
P
ug
W er
at
uu
lo
G
ra
j
S aga
uk
n
am
ad
e
0.0
pasir pantai
pasir pantai
Pasir
pantai
mengandung
Lokasi
Penyerapan air
pengambilan
Popoh
mestinya
lebih
dekat
terkena
air
laut
(mengalami
proses
pencucian alami).
berikut.
Pasir
pantai
Bandung
di
lumpur
rendah
wisatawan.
yang
115
kadar
rata-rata
Pantai
ini
80%
dibalik
lebih
hutan
1.80
1.68
1.37
1.46
1.29
1.50
1.39
1.56
2.00
ng
1.63
1.58
1.41
lepas
tusukan
getaran
1.56
1.00
0.50
ad
e
ga
ra
ja
Su
ka
uu
lo
at
W
ru
ge
Pu
an
gb
i
nd
ba
le
ka
m
Se
3.85
pasir pantai
3.05
1.9
Ng
li y
e
po
Po
an
nd
Ba
3.45 3.87
3.21
Ba
Ri
a
c it
Pa
len
Te
un
g
0.00
1.85 2.16
1.67 1.59
0.95
1
N
gl
Ba
iy
ep
le
ka
m
ba
S
ng
en
da
ng
bi
ru
Pa
ci
ta
n
Ba
nd
un
g
Po
po
h
Te
le
ng
R
ia
pasir pantai
detail.
sungai.
Berat isi
Konsistensi mortar
Histogram
berat
isi
rata-rata
seperti
menunjukkan
yang
tertera
bahwa
116 JURNAL TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, Nomor 2 Volume 11 Juli 2009 , hal: 109 120
dalam
nilai
Tabel
sebaran
2.
setelah
Jenis
semen
PC
PPC
PC
PPC
PC
PPC
PC
PPC
PC
PPC
PC
PPC
PC
PPC
a=D/Dx100%
(mm)
113,5
113,6
114,6
114,8
114,3
114,5
114,2
114,4
114
114,2
113,7
113,9
114,7
114,9
(mm)
112,9
113
114
114,2
113,7
113.9
113,5
113,8
113,4
113,6
113,1
113,3
114,1
114,3
%
100,53
100,53
100,53
100,53
100,53
100,53
100,62
100,53
100,53
100,53
100,53
100,53
100,53
100,52
ps
%
100
80
20
60
40
50
50
40
60
20
80
100
pengujian
kuat
tekan
mortar
15
sendangbiru pc
sendangbiru ppc
grajagan pc
grajagan ppc
12
9.2
9
8.8
6.21
5.8
5.6
4.29
4.81
5.5
3.7
2.89
3.30
2.19
3.70
2.7
2.3
1.29
0
1:1
1:2
1:3
1:4
1:5
Grajagan
rata-rata
berkurang
31%
15
12.5
12
11.18
11.6
sendangbiru pc
sendangbiru ppc
grajagan pc
grajagan ppc
10.6
8.5
daripada
9.31
7.34
7.1
6.8
6.1
5.74
3
4.92
4.27
3.52
4.3
3.03
0
1:1
1:2
1:3
semen : pasir pantai
1:4
1:5
pasir
pantai
5.0
3.25
4.37
dengan
Sendangbiru.
9.8
mortar
117
Terbukti
semen
pozzolan
bisa
Sedangkan
pada
umur
tidak
mortar
14
30
20
10
Telengria
Pacitan (Lorok)
Bandung
Popoh
Balekambang
Sendangbiru
Puger
Watuulo
Sukamade
Grajagan
Ngliyep
40
31.85
27.83
24.77
23.80
13.27
selanjutnya
pp
Balekambang,
Sendangbiru,
24.20
15.79
6.15
5.47
4.53
100:0
11.25
4.13
2.88
80:20
60:40
40:60
20:80
pasir pantai (%) : pasir sungai (%)
0:100
Pada
Gambar
9.,
mortar
pp
tekan
Pacitan
(Lorok),
Bandung,
Popoh,
30
20
12.74
10
Sendangbiru
sebesar
5,47
MPa,
Telengria
Pacitan (Lorok)
Bandung
Popoh
Balekambang
Sendangbiru
Puger
Watuulo
Sukamade
Grajagan
Ngliyep
40
Puger,
sungai
Brantas
6.55
37.32
34.70
34.62
33.94
31.19
21.71 24.25
24.56
18.24
17.42
13.96
8.52
5.71
4.92
100:0
berpasir
mortar
80:20
60:40
40:60
20:80
pasirpantai (%) : pasirsungai (%)
0:100
Kuat
tekan
mortar
berpasir
pantai
118 JURNAL TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, Nomor 2 Volume 11 Juli 2009 , hal: 109 120
SIMPULAN
Grajagan.
2. Pemakaian
pasir
pantai
untuk
bahan
3,13,
Brantas
pp
Bandung
3,1,
dan
ps
berat jenis pp
berat jenis pp
3
pasir sungai,
umur 28 hari.
demikian
pemakaiannya
sebagai
bahan
ukuran
kadar
pantai.
diameter,
air
kekasaran
semen,
jenis
permukaan,
semen,
dan
DAFTAR PUSTAKA
air
yang
kecil
memberikan
119
Bangunan
Teknologi
120 JURNAL TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, Nomor 2 Volume 11 Juli 2009 , hal: 109 120