You are on page 1of 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang.


Instrumentasi merupakan suatu alat yang sangat penting dalam suatu sistem
pengukuran yang salah satunya pengukuran besarnya tinggi permukaan cairan, alat
ini harus dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan kebutuhan instrumentasi di
pabrik. Alat instrumentasi ini merupakan salah satu faktor yang menentukan hasil
produksi, dimana alat instrumentasi yang mengukur, mengontrol, mendeteksi,
menganalisa, baik secara manual maupun secara otomatis. Diferensial transmitter
elektrik merupakan salah satu dari instrumentasi proses control yang terdapat pada
suatu pabrik.
Diferensial transmitter elekrtik merupakan sensor yang dipergunakan untuk
mengukur besarnya tinggi permukaan cairan (Level pada tangki) sebagai alat untuk
dapat di baca ke controller hingga ke pengaturan akhir. Setiap proses selalu
mempunyai keadaan yang sedang berlangsung. Agar keadaan yang diinginkan sama
dengan keadaan yang berlangsung maka pengontrolan harus dilakukan dengan
memerlukan suatu alat pengukuran. Adapun gambaran permasalahan yang di peroleh
sebelum merancang instrumentasi pengukur besarnya tinggi permukaan cairan (Level
pada tangki) dalam tangki dengan menggunakan diferensial transmitter elektrik dan
keterpasangan instrumentasi pengukuran pada posisi masing-masing. Guna mendapat
ketelitian atau keakuratan dalam memberikan hasil yang diinginkan.

Universitas Sumatera Utara

Pentingnya peranan kendali pengukuran besarnya tinggi permukaan cairan


pada sebuah tangki dengan menggunakan diferensial transmitter elektrik pada sistem
proses, maka perlu diambil langkah-langkah agar pengukuran besarnya tinggi
permukaan cairan pada tangki tersebut sesuai dengan keadaan yang sebenarnya,
dengan mengetahui besar tinggi permukaan cairan pada tangki kita dapat
mengontrolnya agar sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu, penulis merasa
tertarik untuk membahas tentang :
SISTEM KERJA DIFERENSIAL TRANSMITTER ELEKTRIK TIPE UME 2
SMK 1/24 VDC/4 20 mA/P - 3500 mm HO SEBAGAI SENSOR UNTUK
MENGUKUR BESARNYA TINGGI PERMUKAAN CAIRAN.
( Aplikasi Laboratorium Instrumentasi PTKI )

1.2. Tujuan Penulisan.


Adapun yang menjadi tujuan penulisan karya akhir ini adalah untuk
mengetahui cara kerja pengukuran laju besarnya tinggi permukaan cairan pada tangki
dengan menggunakan diferensial transmitter elektrik dan untuk mengetahui
penggunaan alat instrumentasi pada sistem proses.

1.3. Batasan masalah


Agar pembahasan masalah dalam karya akhir ini tidak terlalu meluas, penulis
membatasi ruang lingkup pembahasan karya akhir hanya kepada beberapa hal yaitu :

Universitas Sumatera Utara

1. Keterpasangan instrumentasi pengukuran untuk mengukur besarnya permukaan


cairan pada tangki.
2. Untuk mengetahui sistem kerja diferensial transmitter elektrik pada saat proses
berlangsung.

1.4. Metode pembahasan.


Metode pembahasan yang di pergunakan dalam penulisan karya akhir ini
antara lain sebagai berikut :
1. Dengan mempelajari teoritis dan mencari spesifikasi data yang diperlukan tentang
diferensial transmitter elektrik serta mencari buku-buku sesuai dengan topik
pembahasan penulis.
2. Dengan melakukan pengamatan di lapangan (pengambilan data) di laboratorium
instrumentasi PTKI-Medan.
3. Melakukan diskusi dengan dosen pembimbing dan studi kepustakaan.
4. Mengumpulkan data-data yang diperlukan tentang transmitter dan sensor.

1.5. Sistematika pembahasan.


Untuk mempermudah pembahasan dalam penulisan Karya Akhir ini, maka
penulis membuat suatu sistematika pembahasan. Sistematika pembahasan ini
merupakan urutan bab termasuk isi dari sub-sub babnya. Adapun sistematika
pembahasan tersebut adalah :

Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi Abstrak, Latar belakang masalah, tujuan penulisan, batasan masalah,
dan Metode pembahasan, sistematika penulisan.
BAB II ALAT UKUR TINGGI PERMUKAAN CAIRAN (LEVEL)
Bab ini akan menjelaskan pengertian pengukuran, dasar pengukuran, jenis-jenis
tinggi permukan dan karakteristik. Aspek-aspek pengukuran tinggi permukaan cairan.
BAB III TRANSMITTER ELEKTRIK.
Bab ini menjelaskan tentang pengertian transmitter, signal transmitter, macammacam transmitter, transmitter pneumatik dan elektrik, komponen-komponen presure
transmitter elektrik, adjustment transmitter elektrik, gain sistem pengukuran, sistem
konversi sinyal.
BAB IV SISTEM KERJA DIFERENSIAL TRANSMITTER ELEKTRIK TIPE
UME 2 SMK 1/24 VDC/4 - 20 mA/P - 3500 mm HO SEBAGAI SENSOR
UNTUK MENGUKUR BESARNYA TINGGI PERMUKAAN CAIRAN.
Bab ini menjelaskan prinsip kerja diferensial transmitter elektrik dengan skala
pembacaan pada level recorder control.
BAB V PENUTUP
Dalam bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran-saran mengenai isi dari pada
Karya Akhir.

Universitas Sumatera Utara

You might also like