Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Skripsi Pendidikan Ners
Jurnal Skripsi Pendidikan Ners
It can be concluded that there was a significant effect on the provision of foot hydrotherapy using
lemon essential oil to the fulfillment needs of the elderly sleep in Griya Usila St. Joseph Surabaya.
Discussion: It can be used as a modification of nursing interventions and recommended to solved
the elderly who has sleep disorders. Futher research should developed by using another kind of
essential oil or modification of footbath to improve the fulfillment of sleep in elderly.
Keywords: Elderly sleep disorders, foot hydrotherapy, footbath, lemon essential oil
PENDAHULUAN
Lanjut usia adalah bagian dari proses
tumbuh kembang. Semua orang akan
mengalami proses menjadi tua dan masa tua
merupakan masa hidup di mana seseorang akan
mengalami kemunduran fisik, mental dan
sosial secara bertahap (Depkes, 2008). Upaya
membantu
para
lanjut
usia
dalam
mengusahakan
dan
mempertahankan
kesehatan optimal maka aspek utama yang
perlu dilakukan adalah pemeliharaan tidur.
Menurut Potter dan Perry (2005) tidur dapat
dipengaruhi oleh berbagai faktor yaitu
penyakit fisik, obat-obatan, lingkungan, gaya
hidup, stres emosi, latihan fisik, dan asupan.
Persentase lansia dari tahun ke tahun
mengalami peningkatan dan angka ini akan
terus meningkat hingga tahun 2020 menjadi 29
juta jiwa atau setara dengan 11,4% dari total
penduduk Indonesia pada 2020 (Supartondo,
2005). Sebagian besar lansia berisiko tinggi
mengalami gangguan tidur akibat berbagai
faktor. Sekitar 60% lansia akan mengalami
gangguan pemenuhan kebutuhan tidur setelah
berusia 75 tahun. Menurut data survei
epidemiologik bahwa pada lansia yang tinggal
di rumah atau panti werdha menunjukkan
persentase sebesar 15 sampai 75 % dari mereka
yang mengalami ketidakpuasan dalam
lamanya dan kualitas tidur malam (Prayitno,
2002).
Jumlah lansia terbanyak berada di
Griya Usila Santo Yosef Surabaya sebanyak
120 orang dengan jumlah lansia yang
mengalami gangguan tidur sebanyak 45 orang.
Bangunan Griya lansia ini di lengkapi juga
dengan sarana prasarana yang cukup memadai
dalam hal ini alat terapi. Saat pengumpulan
data dari 6 orang lansia dalam satu kamar
peneliti menemukan sebanyak 2-3 orang lansia
dengan masalah gangguan tidur.
Kurang tidur dapat menimbulkan
dampak yang sangat signifikan pada kualitas
hidup. Ketidakcukupan dan ketidakefisiennya
tidur pada lansia dapat memperburuk penyakit
dasarnya merubah baik mood maupun perilaku,
khususnya pada mereka dengan penurunan
kemampuan
kognitif.
Akibat
dari
ketidakcukupan tidur ini berupa kecelakaan
bahkan kematian (McEnany, 2011). Seperti
siklus lain dalam tubuh, proses tidur juga diatur
oleh sebuah mekanisme khusus yang disebut
sebagai irama sirkadian (circadian rhythm).
Hormon melatonin berperan dalam mengontrol
irama sirkadian, sekresinya terutama pada
Baik
11
100
Kurang
81,81
Sangat
kurang
TOTAL
18,19
11
100
11
100
PEMBAHASAN
Pada awal dilakukan pengambilan data
awal untuk menentukan sampel penelitian
diperoleh hasil data bahwa semua responden
dalam penelitian ini mengalami gangguan tidur
dengan rentang kualitas pemenuhan kebutuhan
tidur pada skala kurang hingga sangat kurang.
Responden mengalami gangguan latensi tidur
(kesulitan memulai tidur), lama tidur malam
Tabel 3. Skor pemenuhan kebutuhan tidur pada lansia sebelum dan setelah diberikan hidroterapi
kaki (footbath) dengan menggunakan minyak esensial lemon (Citrus limonum)
Responden
Kontrol
Perbedaan
1
2
Pre
14
17
Post
7
5
3
4
5
6
7
8
9
10
11
13
11
10
13
10
10
13
13
12
4
4
4
6
4
6
3
4
4
Perbedaan
-7
-12
Pre
13
13
Post
13
14
0
+1
-9
-7
-6
-7
-6
-4
-10
-9
-8
14
15
15
15
14
14
14
14
14
14
15
12
15
14
13
14
14
14
0
0
-3
0
0
-1
0
0
0
p = 0,03
Wilcoxon Signed Rank Test
p 0, 05
p = 0,564
Wilcoxon Signed Rank Test
p 0, 05
p = 0,000
Mann Whitney Test
0, 05
KEPUSTAKAAN
Agustus, A. 2002. Aromaterapi Cara Sehat
dengan Wewangian Alami. Jakarta:
Penebar Swadaya
Amir, N. 2007. Gangguan Tidur pada Lanjut
Usia,
Diagnosis,
dan
Penatalaksanaan. Cermin Dunia
Kedokteran
Aswar, ddk. 2010. Penyakit di Usia Tua.
Jakarta: EGC
Azizah. (2011). Keperawatan Lanjut Usia
Edisi I. Yogyakarta : Graha Ilmu
Becker, J, 2007, Terapi Bermutu (Rahasia
Hidup Berkualitas). Purwokerto:
Keluarga Dokter
Benson,
2008,
Mengkaji
Kebutuhan
Tidur.
Pemenuhan
www//http:
pro_health.com.Diakses tanggal 12
November 2009. Jam 16.00 WIB
Febryansah, 2009, Bahaya-bahaya akibat
kurang
tidur.
www//http://wartawarga.gunadarma.
ac.id/2009/12/bahaya-bahayaakibat-kurang-tidur/Diakses tanggal
12 Januari 2010.jam 14:00 WIB
Ganong, F.W. 2003. Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran Edisi 20. Jakarta: EGC
Ginanjar, Eka. 2008. Mengenal Penyakit
Rematik,
http://ekginanjar
blogspot.com/2008/08/mengenalpenyakit-rematik.html
Hanun, M. (2011). Mengenal Sebab-Sebab,
Akibat-Akibat, dan Cara Terapi
Insomnia. Jogjakarta: Flash Books
Hidayat, AA 2006, Pengantar Konsep Dasar
Keperawatan, Salemba Medika,
Jakarta
Hutasoit, AS, 2002, Panduan Aromatherapy
Bagi Pemula, Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta
Hu, et al, 2012, Acute effects of adm footbath
on arterial stifftness in Health Yong
and
folder
women
Capital
Univercity of Physiol Education and
Sport, Department of Kinesiologi,
Canada, no. 112, hal. 1261-1268
Ismayadi, 2004, Asuhan Kpereawatan dengan
Reumatik (Artritis Reumatoid) pada
lansia, Universitas Sumatera Utara
Ismani, N 2001, Etika Keperawatan, Widya
Medika, Jakarta.
Kalat, J. W. (2010). Biopsikologi, Jilid: 2.
Jakarta: Salemba Humanika.
Kaplan, H. I & Sadock, B. J. (2010). Sinopsis
Psikiatri, Jilid 2. Tangerang: Bina
Rupa Aksara
Diabetes:
Technology
systematic
review,
Management,
Sendi
dan
Stroke,
http://www.kibm.or.id/healthy-
Lavender
on
The
Autonomic
news/399-hiroterapi-untuk-problem-
nyeri-sendi-dan-stroke.html [diakses
tanggal 04 Oktober 2014 pukul 16.00
WIB]
Menggunakan
Lavender
Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi
penelitian kesehatan. Jakarta: PT
Rineka Cipta.
Nugroho, W,2009, Komunikasi dalam
Terhadap
minyak
Pemenuhan
2013,
Pendekatan
Metodologi
Penelitian
Keperawatan,
edisi
3,
Praktis
Ilmu
Salemba
Medika, Jakarta
Keperawatan.
Yogyakarta:
Graha
Ilmu
Seyyedrasooli, Allehe, et al 2013, The effect
of footbath on sleep quality in
data
and
sociocultural
elderly:
blinded
randomized
Anthropological