Professional Documents
Culture Documents
Pokok Bahasan
Tempat
Sasaran
: Tn.S
Hari / Tanggal
Alokasi waktu
: 30 menit.
Leaflet
E. MATERI (Terlampir)
F.
KEGIATAN PENYULUHAN
Waktu
5
menit
15
menit
Tahap
kegiatan
Pembuka
an
Kegiatan
inti
K e g i a t an
Penyuluh
1. Membuka acara
dengan
mengucapkan
salam
kepada
sasaran
2. Menyampaikan
topik dan tujuan
penkes
kepada
sasaran
3. Kontrak
waktu
untuk kesepakatan
pelaksanaan
penkes
dengan
sasaran
1.
Mengkaji ulang
pengetahuan
sasaran
tentang
materi
penyuluhan.
2.
Menjelaskan
materi penyuluhan
kepada
sasaran
dengan
menggunakan
leaflet
Sasaran
1. Menjawab salam
3.
3. Mengikuti dan
memperhatikan
langkah-langkah
gerak akti-pasif
4. menanyakan halhal
yang
tidak
dimengerti
dari
materi penyuluhan
4.
Mendemonstrasik
an
langkahlangkah
gerak
latihan aktif-pasif.
Memberikan
kesempatan
kepada
sasaran
untuk
menanyakan halhal yang belum di
mengerti
dari
meteri
yang
dijelaskan
penyuluh.
2. Mendengarkan
penyuluh
menyampaikan
topik dan tujuan.
3. Menyetujui
kesepakatan waktu
pelaksanaan penkes
1. Menyampaikan
pengetahuannya
tentang
materi
penyuluhan
2. Mendengarkan
penyuluh
menyampaikan
materi
10
menit
Evaluasi/
penutup
1. Memberikan
pertanyaan
kepada sasaran
tentang materi
yang
sudah
disampaikan
penyuluh
2. Menyimpulkan
materi
penyuluhan yang
telah
disampaikan
kepada sasaran
3. Menutup acara
dan
mengucapkan
salam
serta
terima
kasih
kepada sasaran.
1. Menjawab
pertanyaan
yang
diajukan penyuluh
2. Mendengarkan
penyampaian
kesimpulan
3. Mendengarkan
penyuluh menutup
acara dan menjawab
salam
G. EVALUASI
a. Sebutkan pengertian latihan gerak aktif-pasif!
b. Jelaskan tujuan latihan gerak aktif-pasif!
c. Demonstrasikan kembali langkah-langkah latihan gerak aktif-pasif!
MATERI PENYULUHAN
LATIHAN GERAK AKTIF-PASIF
Range of Motion (ROM)
1.
Pengertian
Latihan gerak aktif-pasif adalah melatih atau menggerakan anggota
gerak tangan dan kaki agar tidak terjadi kekakuan otot.
2.
Tujuan
a. Memelihara dan mempertahankan kekuatan otot
b. Memelihara mobilitas persendian
c. Menstimuulasi persendian
d. Mencegah kontraktur sendi
3.
4.
b.
c.
d.
Abduksi
Aduksi
Fleksi
Ekstensi
Rotasi : Gerakan membalik atau mengerakkan suatu bagian tubuh pada porosnya.
Fleksi palmar
Pronasi
Supinasi
Oposisi
Inversi
Eversi
PROSEDUR
a. Cara fleksi dan ekstensi pergelangan tangan
Prosedur Kerja:
1) Atur posisi lengan pasien dengan menjauhi sisi tubuh dan siku menekuk
dengan lengan
2)
Pegang tangan klien dengan satu tangan dan tangan lain memegang
pergelangan tangan klien
observasi
perubahan
yang
terjadi
2) Letakan satu tangan di lengan atas klien dengan siku dan pegang tangan
klien dengan tangan yang lain
3) Gerakkan lengan ke bawahsampai menyentuh tempat tidur, telapak tangan
mengahadap ke bawah
4) Kembalikan ke posisi semula
5) Gerakkan lengan ke bawahsampai menyentuh tempat tidur, telapak tangan
mengahadap ke atas
6) Kembalikan ke posisi semula
7) Obsevasi perubahan yang terjadi
g. Cara fleksi dan ekstensi jari-jari
Prosedur Kerja:
1) Pegang jari-jari pasien dengan satu tangan sementara tangan lainnya
memegang kaki
2) Bengkokan jari-jari kaki ke bawah
3) Luruskan jari-jari kemudian dorongan ke belakang
4) Kembalikan ke posisi semula
5) Observasi perubahan yang terjadi
h. Cara infersi dan efersi kaki
Prosedur Kerja:
1) Pegang separuh bagian atas dengan satu tangan dan pegang pergelangan
kaki dengan tangan lain
2) Putar kaki ke dalam sehingga telapak kaki menghadap ke kaki lainnya
3) Kembalikan ke posisi semula
4) Putar kaki keluar sehingga telapak kaki menjauhi kaki lainnya
5) Kembalikan ke posisi semula
6) Observasi perubahan yang terjadi
i. Cara fleksi dan extensi pergelangan kaki
Prosedur Kerja:
1) Letakkan satu tangan pada telapak kaki klien dan satu tangan yang lain di
DAFTAR PUSTAKA
Brunner & Suddarth. 2001. Keperawatan medikal bedah. Edisi 8. EGC,
Jakarta.
Price S.A, Lorraine MW. Patophysiology, konsep klinis proses-proses
penyakit. EGC,
Jakarta.
Potter & perry, 2006, Buku ajar fundamental keperawatan edisi 4, EGC,
Jakarta.
Triyanto, E. 2006. Range of motion. Modul skill lab keperawatan edisi 3
univ. Jenderal Soedirman