PENGANTAR

STATISTIK
PARAMETRIK
H. Kuntoro
Bagian Biostatistika dan
Kependudukan
FKM UNAIR
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

PENGERTIAN
STATISTIK ADALAH UKURAN YANG
MENYIMPULKAN KARAKTERISTIK
SUATU SAMPEL.
STATISTIK DIGUNAKAN UNTUK
MENAKSIRAN PARAMETER POPULASI
DAN MENGUJI HIPOTESIS TENTANG
KEADAAN PARAMETER POPULASI.
PARAMETER ADALAH UKURAN YANG
MENYIMPULKAN KARAKTERISTIK
SUATU POPULASI
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

CONTOH
PARAMETER POPULASI
RATA-RATA :
STANDAR DEVIASI :
KOEFISIEN KORELASI PEARSON :

KOEFISIEN REGRESI : 0 DAN 1

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

CONTOH TAKSIRAN
PARAMETER POPULASI
RATA-RATA :

STANDAR DEVIASI : SD ATAU S

KOEFISIEN KORELASI PEARSON:r
KOEFISIEN REGRESI: b0 DAN b1
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

STATISTIK PARAMETRIK
BASIS PEMAHAMAN MENGGUNAKAN
PARAMETER POPULASI
MENGGUNAKAN PENGUKURAN YANG
MEMPUNYAI SATUAN UKURAN
SEBAGAI KONSEKUENSINYA HASIL
PENGUKURAN ADALAH DATA YANG
MEMPUNYAI SKALA PENGUKURAN
INTERVAL ATAU RATIO
DISTRIBUSI YANG MENDASARI VARIABEL
RANDOM X KONTINYU ADALAH DISTRIBUSI
NORMAL
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

ASUMSI PADA STATISTIK

PARAMETRIK
1. DATA YANG DIGUNAKAN DALAM ANALISIS
MEMPUNYAI SKALA PENGUKURAN
INTERVAL ATAU RATIO (INI UNTUK
STATISTIK DESKRIPTIF DAN INFERENSIAL)
2. DATA DIAMBIL LEWAT SAMPEL YANG
DIAMBIL DARI POPULASI MEMPUNYAI
DISTRIBUSI NORMAL SECARA RANDOM
(INI UNTUK STATISTIK INFERENSIAL)

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

CIRI DISTRIBUSI NORMAL

1. BERBENTUK LONCENG (BELL
SHAPED)
2. NILAI MEAN = MEDIAN = MODE
3. KEDUA EKOR MENDEKATI SUMBU X
SECARA ASIMPTOTIK
4. MERUPAKAN DISTRIBUSI
PROBABILTAS DENGAN PELUANG
SEBAGAI BERIKUT:
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

AREA PROBABILITAS
1. RENTANG : 1 MELIPUTI AREA
PROBABILITAS 68,27 %
2. RENTANG : 2 MELIPUTI AREA
PROBABILITAS 95,45 %
3. RENTANG : 3 MELIPUTI AREA
PROBABILITAS 99,73 %.
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

FUNGSI DENSITAS
PROBABILITAS
1.

f ( x | , )

1
2

2
x

1
2
exp

2. UNTUK - < < +

3. adalah area lingkaran yang
mempunyai radius unit atau
mendekati 3,1416
4. e mempunyai nilai mendekati 2,7183
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

CIRI FUNGSI DENSITAS

PROBABILITAS
1. LUAS TOTAL DI BAWAH KURVA
DENSITAS ADALAH 1
2. Pr (a X b) = LUAS DI BAWAH
KURVA DENSITAS ANTARA a
DAN b
3. (x) 0.
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

10

11

DISTRIBUSI NORMAL BIVARIAT

1. RUMUS:

1
f (x , x )
2 1
1

11

22

2
12

* exp{kov}

2. DI MANA:

2(1 )

2 x

kov

11

12

12

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

x
*

22

11

22

12

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

13

DISTRIBUSI NORMAL MULTIVARIAT

1. RUMUS: f ( x )

1
(2)

||

( x ) 1 ( x ) / 2

2. DI MANA : X = [x1 x2 ....... xp]

3. DI MANA: = [1 2 p]
4. DI MANA : ADALAH MATRIK
VARIAN KOVARIAN POPULASI
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

14

MATRIK VARIAN-KOVARIAN
POPULASI

RUMUS:

... 1p

... ... ...

2
p1 ... p
2
1

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

15

JENIS ANALISIS STATISTIK

PARAMETRIK
1. ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF

2. ANALISIS STATISTIK INFERENSIAL

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

16

ANALISIS STATISTIK
DESKRIPTIF
1. SEKEDAR MENGHITUNG UKURAN NILAI
SENTRAL : MEAN , MEDIAN, DAN MODE
2. SEKEDAR MENGHITUNG UKURAN
KERAGAMAN : STANDAR DEVIASI,
RENTANG, KOEFISIEN VARIASI
(SD/MEAN*100%)
3. SEKEDAR MENGHITUNG KOEFISIEN
KORELASI PEARSON
4. SEKEDAR MENGHITUNG KOEFISIEN
REGRESI
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

17

ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF

PENGGUNA TIDAK MENGGUNAKAN HASIL
STATISTIK UNTUK MENAKSIR PARAMETER
POPULASI ATAUPUN MENGUJI HIPOTESIS
PENGGUNA DALAM MEMPEROLEH DATA
TIDAK PERLU MEMPERHITUNGKAN BERAPA
BESAR SAMPEL LEWAT RUMUS SERTA
TIDAK PERLU MELAKUKAN SAMPLING,
KALAUPUN MELAKUKAN SAMPLING
BERSIFAT NON PROBABILITAS (TIDAK
RANDOM)
PENGGUNA TIDAK PERLU MENGGGUNAKAN
UKURAN DERAJAD KETIDAK PASTIAN
SEPERTI:
, (1-), , (1- )
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

18

ANALISIS STATISTIK INFERENSIAL

1. PENGGUNA PERLU MEMBERIKAN
BATASAN POPULASI DI MANA SAMPEL
AKAN DIAMBIL DAN KE MANA
GENERALISASI AKAN DILAKUKAN
2. PENGGUNA PERLU MENETAPKAN
SEBELUMNYA DERAJAD KETIDAK
PASTIAN YANG DIGUNAKAN DALAM
INFERENSI UNTUK ESTIMASI ATAU
UNTUK UJI HIPOTESIS
3. PENGGUNA PERLU MENENTUKAN BESAR
SAMPEL DENGAN RUMUS UNTUK
ESTIMASI ATAU UNTUK UJI HIPOTESIS
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

19

ANALISIS STATISTIK INFERENSIAL

4.

PENGGUNA PERLU MENGAMBIL SAMPEL

DENGAN METODE SAMPLING
PROBABILITAS YANG MENGGUNAKAN
PRINSIP RANDOM
5. PENGGUNA PERLU MENGHITUNG
STATISTIK SAMPEL YANG MERUPAKAN
TAKSIRAN DARI PARAMETER POPULASI
6. DARI STATISTIK SAMPEL PENGGUNA
BISA MELAKUKAN ESTIMASI TERHADAP
PARAMETER POPULASI ATAU MENGUJI
HIPOTESIS TENTANG KEADAAN
PARAMETER POPULASI DENGAN
MENGGUNAKAN STATISTIK UJI
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

20

KAITAN PARAMETER, TAKSIRAN DAN

DERAJAD KETIDAK PASTIAN
PARAMETER :
TAKSIRAN
:

DERAJAD KETIDAK PASTIAN :

KAITAN :

Pr(| x | d )

Pr(| x | d ) 1
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

21

MENAKSIR
1. STANDAR DEVIASI DIKETAHUI

x z1 1 SE
2

SE

2. STANDAR DEVIASI TIDAK DIKETAHUI

x t1 1

SE

;df n 1

SE SD

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

n
22

CONTOH ESTIMASI
Seseorang ingin menaksir berapa ratarata lama studi (dalam tahun) dari
populasi karyawan bank pemerintah.
Untuk itu diambil sampel secara
random sebanyak 15 karyawan.
Dengan menggunakan program SPSS
kita bisa menghitung batas bawah dan
batas atas untuk penaksiran yang
hasilnya sebagai berikut.
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

23

Statistik

lamastudi
(tahun)

Mean

15

15.4000

Std. Deviation

Std. Error
Mean

2.79796

.72243

95 % Interval Kepercayaan

lamastud

t
21.317

df
14

95% Confidence
Interval of Population
Mean
Lower
Upper
13.8505
16.9495

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

24

INTERPRETASI HASIL ESTIMASI

Dengan interval kepercayaan 95 % ratarata lama studi di populasi karyawan bank
pemerintah somewhere di antara :
13,8505 tahun dan 16,9495 tahun
Peluangnya adalah 5 % rata-rata lama
studi di populasi karyawan bank
pemerintah > 16,9495 tahun dan <
13,8505 tahun
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

25

UJI HIPOTESIS
UJI HIPOTESIS YANG MENYATAKAN
ADA/TIDAK ADANYA PERBEDAAN (UJI
KOMPARATIF)
UJI HIPOTESIS YANG MENYATAKAN
ADA/TIDAK ADANYA HUBUNGAN (UJI
KORELATIF)

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

26

UJI KOMPARATIF
1. KOMPARASI ANTARA PARAMETER
POPULASI DAN STATISTIK SAMPEL
(GOODNESS OF FIT TEST)
2. KOMPARASI ANTARA DUA ATAU
LEBIH PENGAMATAN DALAM
SUBYEK YANG SAMA
3. KOMPARASI ANTARA DUA ATAU
LEBIH SAMPEL BEBAS
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

27

GOODNESS OF FIT TEST

=DIKETAHUI

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

SD

28

One-Sample Statistics
N
m_tanah

Mean
.9750

10

Std. Deviation
.36228

Std. Error
Mean
.11456

One-Sample Test
Test Value = 2.5

m_tanah

t
-13.311

df
9

Sig. (2-tailed)
.000

Mean
Difference
-1.52500

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower
Upper
-1.7842
-1.2658

29

KOMPARASI ANTAR DUA PENGAMATAN

DALAM SUBYEK YANG SAMA
1. PENELITIAN EKSPERIMENTAL YANG
MENGGUNAKAN : PRETESTPOSTTEST DESIGN
2. PENELITIAN OBSERVASIONAL DI
MANA SATU SUBYEK DIUKUR DUA
KALI UNTUK MELIHAT KONSISTENSI
HASIL PENGUKURAN

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

30

STATISTIK UJI
UJI t UNTUK DATA BERPASANGAN
RUMUS :

d d
d
t

Sd / n Sd / n
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

31

KOMPARASI ANTAR LEBIH DARI DUA

PENGAMATAN DALAM SUBYEK YANG SAMA

STATISTIK UJI F LEWAT ANAVA

PENGUKURAN BERULANG

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

32

KOMPARASI ANTAR DUA

SAMPEL BEBAS
ASUMSI :
1. DATA MEMPUNYAI SKALA INTERVAL
ATAU RATIO
2. MASING-MASING SAMPEL BERASAL
DARI POPULASI YANG MEMPUNYAI
DISTRIBUSI NORMAL
3. VARIAN DARI KEDUA POPULASI
ADALAH SAMA
(HOMOSKEDASTISITAS)
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

33

STATISTIK UJI
RUMUS :

x
t

x 2 1 2
n n2
Sp 1
n 1n 2

ATAU RUMUS :
RUMUS :

x1 x 2
n1 n 2
t=
Sp
n 1n 2

(n1 1)SD (n 2 1)SD

S
n1 n 2 2
2
p

2
1

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

2
2

34

BILA ASUMSI HOMOSKEDASTISITAS

TIDAK DIPENUHI

GUNAKAN PENDEKATAN :
SATTERTHWAITE
SD
SD
RUMUS :

n
n
2
1

d'

RUMUS :

2
SD1

n1

n1

SD 2
2

n2

n2

SD12 SD 22

n1
n2

2
2

X1 X 2

PADA SPSS : LIHAT HASIL LEVENES

TEST FOR HOMOGEINITY OF VARIANCE
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

35

KOMPARASI ANTAR LEBIH DARI DUA

SAMPEL BEBAS

1.
2.
3.
4.

STATISTIK UJI F LEWAT ANAVA SATU ARAH (ONE

WAY ANOVA)
ASUMSI :
DATA MEMPUNYAI SKALA INTERVAL ATAU RATIO
MASING-MASING SAMPEL BERASAL DARI
POPULASI YANG MEMPUNYAI DISTRIBUSI
NORMAL
VARIAN DARI KEDUA POPULASI ADALAH SAMA
(HOMOSKEDASTISITAS)
CIRI ADITIF : VARIASI TOTAL = VARIASI ANTAR
KELOMPOK + VARIASI DI DALAM KELOMPOK
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

36

Sumber
Variasi

SS

Df

Antar
Kelom
pok

SSBG

k1

SSBG/
k-1

Di dalam
Kelom
pok

SSWG

nk

SSWG/
n-k

SST

n-1

Total

Varian Statistik F

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

F=
Varian BG/
Varian WG

37

UJI KORELATIF
KORELASI ANTAR DUA VARIABEL
YANG MASING-MASING MEMPUNYAI
SKALA INTERVAL ATAU RATIO
SAMPEL BERASAL DARI POPULASI
DENGAN DISTRIBUSI NORMAL
BIVARIAT
UNTUK MENGUKUR KUATNYA
HUBUNGAN DIGUNAKAN KOEFISIEN
KORELASI PEARSON
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

38

STATISTIK UJI
RUMUS :

RUMUS :

|r| n2
1 r

y1i y1 y 2i y 2
n
i 1

y1i y1 y 2i y
n
i 1

n
i 1

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

39

HUBUNGAN ASIMETRIS
X Y INDEPENDEN VS
DEPENDEN
DIGUNAKAN TEKNIK REGRESI
MODEL :

y i o 1x1i i
H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

40

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

41

H. KUNTORO PENGANTAR
STAT PARAM 110707

42