You are on page 1of 196

SISTEM PENDUKUNG PENILAIAN KINERJA KARYAWAN

(Studi kasus di PT Multiterminal Indonesia Jakarta)

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat


Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Jurusan Teknik Informatika

oleh:

Nama

Bambang Eka Putra

No. Mahasiswa

04 523 186

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2009

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING

SISTEM PENDUKUNG PENILAIAN KINERJA KARYAWAN


(Studi kasus di PT Multiterminal Indonesia Jakarta)

TUGAS AKHIR

Oleh :

Nama

: BAMBANG EKA PUTRA

No. Mahasiswa

: 04 523 186

Yogyakarta, November 2009

Pembimbing

LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI

SISTEM PENDUKUNG PENILAIAN KINERJA KARYAWAN


(Studi kasus di PT Multiterminal Indonesia Jakarta)

TUGAS AKHIR
Oleh :
Nama

: BAMBANG EKA PUTRA

No. Mahasiswa

: 04 523 186

Telah Dipertahankan di Depan Sidang Penguji Sebagai Salah Satu Syarat


Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia
Yogyakarta, November 2009

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Informatika
Universitas Islam Indonesia

(Yudi Prayudi, S.Si, M.Kom)

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN


HASIL TUGAS AKHIR

Saya yang bertanda tangan dibawah ini,


Nama

: Bambang Eka Putra

No. Mahasiswa

: 04 523 186

Menyatakan bahwa seluruh komponen dan isi dalam laporan Tugas Akhir ini
adalah hasil karya sendiri. Apabila dikemudian hari terbukti bahwa ada beberapa
bagian dari karya ini adalah bukan hasil karya saya sendiri, maka saya siap
menanggung resiko dan konsekuensi apapun.

Demikian pernyataan ini saya buat, semoga dapat dipergunakan sebagaimana


mestinya.

Yogyakarta, November 2009

( Bambang Eka Putra)

PERSEMBAHAN

Rasa puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT atas karunia dan rahmat-Nya saya bisa
menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik dan semoga akan dapat bermanfaat dikemudian hari
atau bagi orang lain.
Sholawat dan Salam tak lupa saya haturkan kepada Nabi Muhammad SAW, karena beliau
semoga saya menjadi orang yang selalu benar langkahnya dan diridloi oleh Allah...
Untuk Ayah dan Ibuku, , adikku Diva dan semua keluarga besar...Terima kasih untuk semuanya
sehingga selalu menjadikanku yang terbaik.....
Untuk Avril Sulstianingrum, yang telah memberikan waktu dan semangatnya agar aku terus
terpacu dalam penyelesaian tugas akhir ini...Tank You Very Much....
Semua kawan, sobat, teman dan relasi ..terima kasih atas persahabatan n motivasinya.
Pihak-pihak kedua dan ketiga...ke-n.....Terima kasih.

HALAMAN MOTTO

Jadilah sabar dan sholat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang
sabar.
( Q.S. Al Baqarah ayat 153 )
... Allah akan meninggikan orang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu
pengetahuan beberapa derajat... ...
( Q.S.Al-Mujaadilah ayat 11 )
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan ; Maka apabila kamu telah selesai

dari suatu urusan ), kerjakanlah dengan sunguh-sungguh ( urusan ) yang lain .


( Q.S. Asy Syarh ayat 6 dan 7 )
Kemuliaan adalah milik Allah, dan Rasul-Nya, dan orang orang Mukmin .
(Q.S. al-Munafiqun[63]: 8)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.


Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayahnya. Sholawat dan salam kepada
junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabat, serta
orang-orang yang bertaqwa, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang
berjudul Sistem Pendukung Penilaian Kinerja Karyawan.
Laporan tugas akhir ini disusun sebagai salah satu syarat guna memperoleh
gelar Sarjana Teknik Informatika pada Universitas Islam Indonesia. Dan juga sebagai
sarana untuk mempraktekkan secara langsung ilmu dan teori yang telah diperoleh
selama menjalani masa studi di Jurusan Teknik Informatika FTI UII.
Penulis menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggitingginya atas bantuan, bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak yang ikut serta
demi kelancaran pelaksanaan Tugas Akhir kepada :
1. Bapak Fathul Wahid ST, MSc selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri
Universitas Islam Indonesia dan sebagai dosen pembimbing memberikan
pengarahan, bimbingan, serta masukan selama pelaksanaan tugas akhir dan
penulisan laporan.
2. Bapak Yudi Prayudi, M.Kom selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika
Universitas Islam Indonesia.

3. Bapak dan ibu dosen yang mengajar di Fakultas Teknologi Industri


Universitas Islam Indonesia, terima kasih atas bimbingan dan pelajaran yang
telah diberikan.
4. Untuk Ayah dan Ibuku, adikku Prasetya Diva arwanda,dan semua keluarga
besarku. Terima kasih untuk semuanya sehingga selalu menjadikanku yang
terbaik.
5. Untuk Avril Sulistianingrum, yang telah memotivasi agar aku terus terpacu
dalam penyelesaian tugas akhir ini. Karena kamu aku tegak berdiri.
6. Untuk teman-temanku Arief, Ikbal, Imam, Mas Ogi, Ofi, Wisan, Alfons yang
selama empat tahun kuliah selalu bersama dalam suka dan duka. Terima
kasih untuk semuanya.
7. Teman-teman yang mengisi hari-hariku terutama saat aku penat yang tidak
bisa aku tuliskan satu persatu
8. Team vb-bego.net yang selalu memberikanku pencerahan ketika aku berada
dalam kesulitan dalam coding Visual basic. You are The best.
.
Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada semua
pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan laporan tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan tugas akhir ini masih banyak
terdapat kekeliruan dan kekurangan. Untuk itu penulis menyampaikan permohonan
maaf sebelumnya serta sangat diharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun
untuk penyempurnaan di masa mendatang.

Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis dan semua
pembaca.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Yogyakarta, 14 Oktober 2009

Penulis

SARI

Perkembangan keberadaan dan kebutuhan terhadap informasi dewasa ini


sangat pesat. Salah satu pemanfaatan teknologi informasi adalah mendukung
penilaian kinerja karyawan di kalangan perusahaan.
Sistem pendukung keputusan didefenisikan sebagai sebuah sistem yang
mampu memberikan kemampuan pemecahan masalah maupun kemampuan
pengkomunikasian untuk masalah dengan kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur.
Analytical Hierarchy Process (AHP) merupakan salah satu metode untuk
membantu menyusun suatu prioritas dari berbagai pilihan dengan menggunakan
beberapa kriteria (multi-kriteria).
Aplikasi Sistem Pendukung Penilaian Kinerja Karyawan dengan Metode AHP
ini dibangun dengan bahasa pemrograman Visual Basic dan SQL Server 2000
sebagai databasenya. Sistem yang berjalan Client-Sever ini akan menghasilkan output
berupa pengolahan penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP dan pengolahan
tugas karyawan. Sistem ini diharapkan dapat membantu manager dan direksi untuk
mengetahui prestasi kerja karyawan

Kata kunci : Sistem, Sistem Pendukung Keputusan, penilaian kinerja karyawan dan
metode Analytical Hierarchy Process (AHP)

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN DOSEN PEMBIMBING ...................................... i
LEMBAR PENGESAHAN DOSEN PENGUJI ................................................ ii
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ........................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... iv
HALAMAN MOTTO .......................................................................................... v
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi
SARI ...................................................................................................................... ix
DAFTAR ISI ......................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xiii
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xxii

I.

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 3
1.3 Batasan Masalah ...................................................................................... 3
1.4 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 3
1.5 Manfaat Penelitian ................................................................................... 4
1.6 Metodologi Penelitian .............................................................................. 4
1.7 Sistematika Penulisan .............................................................................. 6

II. BAB II LANDASAN TEORI


2.1 Sistem Informasi ...................................................................................... 8
2.2 Sistem Pendukung Keputusan .................................................................. 9
2.3 Sistem Penilaian dan Penilaian Kinerja karyawan ................................... 11
2.4 Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) .......................................... 13

III. BAB III METODOLOGI


3.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak ...................................................... 20
3.1.1 Gambaran Umum Sistem ............................................................... 20
3.1.2 Metode Analisis .............................................................................. 21
3.1.3 Hasil Analisis .................................................................................. 21
3.1.3.1 Analisis Kebutuhan Proses ................................................. 22
3.1.3.2 Analisis Kebutuhan Input ................................................... 25
3.1.3.3 Analisis Kebutuhan Output ................................................ 27
3.1.4 Kebutuhan Antar Muka .................................................................. 30
3.1.5 Perangkat Lunak yang Dibutuhkan ................................................. 30
3.1.6 Perangkat Keras yang Dibutuhkan ................................................. 30
3.2 Perancangan Perangkat Lunak ................................................................. 31
3.2.1 Metode Perancangan ....................................................................... 31
3.2.2 Hasil Perancangan ........................................................................... 31
3.2.2.1 Perancangan Data Flow Diagram ....................................... 32
3.2.2.2 Perancangan Flow Chart...................................................... 40

3.2.2.3 Perancangan Tabel Basis Data ........................................... 44


3.2.2.4 Perancangan Antar Muka ................................................... 50

IV. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Implementasi Perangkat Lunak ................................................................ 84
4.1.1 Batasan Implementasi ..................................................................... 84
4.1.2 Implementasi .................................................................................. 80
4.1.3 Implementasi Prosedural .................................................................144
4.2 Pengujian Program ................................................................................... 145
4.3 Analisis Kinerja Sistem ............................................................................ 145
4.3.1 Penanganan Kesalahan..................................................................... 145
4.3.2 Pengujian Perangkat Lunak ............................................................ 161

V. BAB V SIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan .............................................................................................. 173
5.2 Saran ..173

DAFTAR PUSTAKA ... 175


LAMPIRAN ...177

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.0

Komponen DSS........... 10

Gambar 2.1

Dekomposisi masalah.......... 15

Gambar 3.0

Diagram Logika sistem level 0 33

Gambar 3.1

Diagram Logika sistem level 1 .. 33

Gambar 3.2

Diagram Fisik Level 0 ... 34

Gambar 3.3

Diagram Fisik Level 1 ... 35

Gambar 3.4

Diagaram Fisik Level 2 Pengolahan User.. 36

Gambar 3.5

Diagaram Fisik Level 2 Pengolahan Tugas .. 37

Gambar 3.6

Diagaram Fisik 2 Pengolahan Nilai dengan AHP..

Gambar 3.7

Hirarkhi dekomposisi masalah..... 39

Gambar 3.8

Flow Chart Pengolahan Tugas......... 42

Gambar 3.9

Flow Chart Pengolahan Nilai dengan AHP..... 44

38

Gambar 3.10 Relasi Antar Tabel ..... 49


Gambar 3.11 Rancangan antarmuka menu utama..... 52
Gambar 3.12 Rancangan antarmuka submenu proses login.................. 53
Gambar 3.13 Rancangan antarmuka submenu proses pendaftaran 54
Gambar 3.14 Rancangan antarmuka submenu proses display berita 55
Gambar 3.15 Rancangan antarmuka submenu proses petunjuk
penggunaan .. 56
Gambar 3.16 Rancangan antarmuka sub menu proses about 56
Gambar 3.17 Rancangan antarmuka menu proses profile..... 57

Gambar 3.18 Rancangan antarmuka submenu proses display tugas


manager...... .. 59
Gambar 3.19 Rancangan antarmuka submenu proses display
Pengesahan tugas........ 60
Gambar 3.20 Rancangan antarmuka submenu proses display
statistik tugas manager.......

61

Gambar 3.21 Rancangan antarmuka submenu proses display tugas


karyawan........

62

Gambar 3.22 Rancangan antarmuka submenu proses display


statistik tugas karyawan....

63

Gambar 3.23 Rancangan antarmuka submenu proses display


pengolahan penilaian kinerja karyawan.............

64

Gambar 3.24 Rancangan antarmuka submenu display statistik


Penilaian kinerja karyawan

65

Gambar 3.25 Rancangan antarmuka submenu display nilai kinerja


karyawan.......

66

Gambar 3.26 Rancangan antarmuka submenu proses preview


laporan admin .......

67

Gambar 3.27 Rancangan preview cetak laporan data user .. 68


Gambar 3.28 Rancangan preview cetak laporan data bobot kriteria 68
Gambar 3.29 Rancangan preview cetak laporan data subkriteria ..

69

Gambar 3.30 Rancangan antarmuka submenu proses preview laporan


berita ................................................................................. 70

Gambar 3.31 Rancangan preview cetak laporan berita per period .......... 70
Gambar 3.32 Rancangan preview cetak laporan per berita ...................... 71
Gambar 3.33 Rancangan antarmuka submenu proses preview laporan
penilaian............................................................................... 72
Gambar 3.34 Rancangan preview cetak laporan penilaian kinerja
karyawan.............................................................................. 72
Gambar 3.35 Rancangan preview cetak laporan penilaian total
karyawan.............................................................................. 73
Gambar 3.36 Rancangan antarmuka submenu proses laporan tugas per
periode................................................................................. 74
Gambar 3.37 Rancangan preview cetak laporan daftar tugas
karyawan.............................................................................. 74
Gambar 3.38 Rancangan preview cetak laporan pengesahan
tugas..................................................................................... 75
Gambar 3.39 Rancangan antarmuka submenu proses preview laporan
tugas per periode................................................................. 76
Gambar 3.40 Rancangan preview cetak laporan tugas
karyawan. 76
Gambar 3.41 Rancangan antarmuka submenu proses preview laporan
penilaian kinerja karyawan ................................................ 77
Gambar 3.42 Rancangan preview cetak laporan penilaian kinerja
karyawan ........ 78
Gambar 3.43 Rancangan antarmuka submenu proses pengelolaan

Pengguna . 79
Gambar 3.44 Rancangan antarmuka submenu proses pengelolaan
bobot kriteria . 80
Gambar 3.45 Rancangan antarmuka submenu proses pengelolaan
subkriteria ...... 81
Gambar 3.46 Rancangan antarmuka submenu proses pengelolaan
Berita .. 82
Gambar 3.47 Rancangan antarmuka submenu proses edit berita . 83
Gambar 4.1

Form proses menu utama ..... 87

Gambar 4.2

Form proses login .... 88

Gambar 4.3

Form proses pendaftaran ..... 90

Gambar 4.4

Proses logout ...... 92

Gambar 4.5

Proses keluar sistem ........ 92

Gambar 4.6

Form proses display berita ...... 93

Gambar 4.7

Form proses petunjuk penggunaan.. 95

Gambar 4.8

Form proses about .. 95

Gambar 4.9

Form proses display pengolahan profile . 97

Gambar 4.10 Form proses display tugas manager ... 99


Gambar 4.11 Form proses display pengesahan tugas .. 101
Gambar 4.12 Form proses display statistik tugas manager ..... 103
Gambar 4.13 Form proses display tugas karyawan . 105
Gambar 4.14 Form proses display statistik tugas karyawan 106

Gambar 4.15 Form proses display pengolahan penilaian kinerja


karyawan..... 108
Gambar 4.16 Form proses display statistik penilaian
kinerja karyawan .

111

Gambar 4.17 Form proses display nilai kinerja karyawan .

113

Gambar 4.18 Form proses pencarian .....

114

Gambar 4.19 Form proses preview laporan admin ....

117

Gambar 4.20 Preview cetak laporan data user ...

118

Gambar 4.21 Preview cetak laporan data bobot .

118

Gambar 4.22 Preview cetak laporan data subkriteria .

119

Gambar 4.23 Form proses preview laporan berita per periode...

120

Gambar 4.24 Preview cetak laporan berita per periode .....

120

Gambar 4.25 Form proses preview laporan per berita ...

121

Gambar 4.26 Preview cetak laporan per berita ...

122

Gambar 4.27 Form proses preview laporan tugas per periode ...

123

Gambar 4.28 Preview cetak laporan daftar tugas karyawan per periode

124

Gambar 4.29 Preview cetak laporan pengesahan tugas per periode .......

125

Gambar 4.30 Form proses preview laporan penilaian . 126


Gambar 4.31 Preview cetak laporan penilaian kinerja karyawan ...

126

Gambar 4.32 Preview cetak laporan penilaian total .... 127


Gambar 4.33 Form proses preview laporan tugas per periode .... 128
Gambar 4.34 Preview cetak laporan tugas per periode ... 129
Gambar 4.35 Form proses preview laporan penilaian karyawan . 130

Gambar 4.36 Preview cetak laporan penilaian karyawan .... 130


Gambar 4.37 Form proses pengelolaan pengguna ... 132
Gambar 4.38 Form proses pengelolaan bobot kriteria . 135
Gambar 4.39 Form proses pengelolaan subkriteria .. 140
Gambar 4.40 Form pengelolaan berita .. 141
Gambar 4.41 Form proses edit berita ... 143
Gambar 4.42 Sukses login .... 145
Gambar 4.43 field pengisian kosong .... 146
Gambar 4.44 Password salah..... 146
Gambar 4.45 User belum terdaftar.... 146
Gambar 4.46 Input pendaftaran berhasil.... 147
Gambar 4.47 Field pendaftaran kosong .... 147
Gambar 4.48 NIP sudah digunakan...... 147
Gambar 4.49 Username sudah digunakan .... 148
Gambar 4.50 Proses logout .. 148
Gambar 4.51 Konfirmasi proses keluar sistem.. 148
Gambar 4.52 Input tugas berhasil ..... 149
Gambar 4.53 field pengisian tugas kosong .. 149
Gambar 4.54 Tanggal akhir kurang dari tanggal awal tugas 149
Gambar 4.55 Input nilai berhasil ...... 150
Gambar 4.56 field penilaian kosong ..... 150
Gambar 4.57 Item penilaian belum dipilih ... 150
Gambar 4.58 Nilai belum dipilih .. 151

Gambar 4.59 Masukan nilai salah .... 151


Gambar 4.60 Input kriteria berhasil ..... 151
Gambar 4.61 Input pembandingan berhasil ..... 152
Gambar 4.62 Sukses menghitung bobot ...... 152
Gambar 4.63 Kriteria A/B belum dipilih ..... 152
Gambar 4.64 Opsi pembandingan belum dipilih ..... 153
Gambar 4.65 Kriteria A dan B yang dipilih sama ... 151
Gambar 4.66 Sudah melakukan pembandingan .. 153
Gambar 4.67 Jumlah pembandingan tidak sesuai.. 153
Gambar 4.68 Input subkriteria berhasil ... 154
Gambar 4.69 field subkriteria kosong ...

154

Gambar 4.70 Nama subkriteria sudah ada ... 154


Gambar 4.71 Input berita berhasil ... 155
Gambar 4.72 field pengisian berita kosong... 155
Gambar 4.73 edit data profile berhasil ....

156

Gambar 4.74 Password baru tidak diisi ... 156


Gambar 4.75 Password baru tidak sama dengan password lama 156
Gambar 4.76 Edit data tugas berhasil .. 157
Gambar 4.77 Edit koreksi status tugas berhasil ... 157
Gambar 4.78 List tugas belum dipilih .. 157
Gambar 4.79 Edit status tugas berhasil .... 158
Gambar 4.80 Status tugas belum dipilih .. 157
Gambar 4.81

Sukses update nilai tugas .. 159

Gambar 4.82 Sukses update nilai kinerja ....

159

Gambar 4.83 Edit data user berhasil .......

159

Gambar 4.84 Edit data kriteria berhasil ......

160

Edit data sub-kriteria berhasil ..

160

Gambar 4.85

Gambar 4.86 Edit data berita berhasil . 160


Gambar 4.87 Antarmuka masukan pendaftaran .. 161
Gambar 4.88 Antarmuka masukan login admin .. 161
Gambar 4.89 Antarmuka masukan login manager .. 163
Gambar 4.90 Antarmuka masukan login karyawan . 163
Gambar 4.91 Antarmuka masukan kelola tugas .. 164
Gambar 4.92 Antarmuka masukan pengolahan kriteria .. 165
Gambar 4.93 Antarmuka masukan pengolahan subkriteria ....

165

Gambar 4.94 Antarmuka masukan pengolahan berita ....

166

Gambar 4.95 Antarmuka pengujian penilaian tugas ...

167

Gambar 4.96 Antarmuka pengujian perhitungan bobot ..

169

Gambar 4.97 Antarmuka pengujian perhitungan nilai kinerja ..

170

Gambar 4.98 Antarmuka pengujian perhitungan nilai total

171

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Tabel contoh sederhana kriteria dan nilai penilaian .....

Tabel 2.2

Tabel perbandingan skala penilaian antar


elemen kriteria ..

16

17

Tabel 2.3

Tabel perbandingan antar kriteria... 17

Tabel 2.4

Tabel sintesa penilaian .

Tabel 3.1

Tabel analisa kebutuhan proses, input dan


output sistem ....

19

29

Tabel 3.2

Tabel perbandingan skala penilaian antar elemen kriteria.. 40

Tabel 3.3

Tabel Pengguna .....

45

Tabel 3.4

Tabel Bobot ...

45

Tabel 3.5

Tabel Tugas ...

46

Tabel 3.6

Tabel Subkriteria ...

46

Tabel 3.7

Tabel Nilai .. 47

Tabel 3.8

Tabel Berita ...

Tabel 3.9

Tabel Ntugas .. 47

Tabel 3.10

Tabel Temp ... 48

Tabel 3.11

Tabel perancangan antar muka .. 51

Tabel 4.1

Tabel implementasi perangkat lunak . 86

Tabel 4.2

Tabel List Kriteria . 134

Tabel 4.3

Tabel contoh pembandingan kriteria . 134

Tabel 4.4

Tabel Kriteria.. 168

47

Tabel 4.5

Tabel pembandingan elemen kriteria .. 168

Tabel 4.6

Tabel nilai pembandingan kriteria .. 168

Tabel 4.7

Tabel perhitungan nilai total ... 171

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Perkembangan keberadaan dan kebutuhan terhadap informasi dewasa ini

sangat pesat. Dan hal ini membutuhkan adanya perkembangan teknologi informasi
yang inovatif dan tinggi. Oleh karena itu, semakin banyak kebutuhan terhadap suatu
sistem yang berbasis teknologi informasi. Perkembangan yang pesat di dalam
teknologi informasi pada saat ini merupakan hal yang tidak dapat dihindari baik di
kalangan masyarakat pelaku ekonomi maupun para pengambil keputusan di instansi
pemerintah maupun swasta. Kemajuan teknologi komputer dan telekomunikasi yang
begitu cepat, semakin mengukuhkan keberadaan bidang informasi tersebut. Oleh
karena itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pemanfaatan teknologi
tepat guna untuk mendukung terciptanya kinerja perusahaan yang optimal sangatlah
dibutuhkan. Untuk menjawab tantangan tersebut maka ketersediaan data dan
informasi menjadi sangat penting.
Sistem yang berbasis informasi pada dasarnya adalah salah satu bentuk
implementasi dari kebutuhan terhadap suatu informasi yang mengharuskan sistem
menangani kebutuhan informasi tersebut secara cepat, akurat dan dinamis. Salah satu
cara untuk mensosialisasikan dan mengaplikasikan kebutuhan tersebut adalah dengan
menggunakan sistem informasi berbasis desktop, artinya sistem informasi tersebut
hanya dapat menangani suatu kebutuhan informasi secara lokal atau ruang lingkup
tertentu. Konsep dari suatu sistem berbasis desktop adalah penekanan terhadap suatu
ruang, dimana lingkup yang biasa ditangani sangat kecil. Idealnya konsep ini
memungkinkan terjadinya keefektifan dan pendayagunaan informasi secara
maksimal. Salah satu bentuk dari sistem informasi yang berkembang dan banyak
diimplementasikan pada sistem yang berbasis informasi adalah sistem pendukung
keputusan.
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) diperkenalkan pertama kali oleh Michael
S. Scoott Morton pada tahun 1970-an dengan istilah Management Decision System

(Sparague & watson, 1993). SPK dirancang untuk mendukung seluruh tahap
pengambilan keputusan mulai dari mengidentifikasi masalah, memilih data yang
relevan, dan menentukan pendekatan yang digunakan dalam proses pengambilan
keputusan, sampai mengevaluasi pemilihan alternatif. SPK dipergunakan oleh para
pengambil keputusan misalnya dalam hal memberikan penilaian kinerja karyawan
untuk mengetahui karyawan berprestasi agar hasil/keputusan yang diambil lebih baik.
Sistem Penilaian adalah sistem atau sekumpulan unsur atau elemen yang
saling berkaitan dan saling mempengaruhi dari beberapa kriteria atau ukuran dengan
tujuan melakukan peniliaian atau memberikan nilai dari suatu objek. Salah satu
contoh objek dari penilaian yaitu penilaian kinerja karyawan. Penilaian kinerja
karyawan dapat didefinisikan sebagai cara sistematis untuk mengevaluasi prestasi,
kontribusi, potensi dan nilai dari seorang karyawan oleh orang-orang yang diberi
wewenang perusahaan sebagai landasan pengembangan dan sebagainya.
Metode

Analytical

Hierarchy

Process

(AHP)

adalah

suatu

model

pengambilan keputusan yang komprehensif dengan memperhitungkan hal-hal yang


bersifat kualitatif dan kuantitatif. Metode AHP dapat membantu menyusun suatu
prioritas maupun tujuan dari berbagai pilihan dengan menggunakan beberapa kriteria
(multi criteria). Metode AHP sering digunakan dalam berbagai penilaian objek pada
penelitian. Misalnya dalam penilaian kinerja karyawan. Metode ini meliputi proses
penilaian kinerja yang dimulai dari pembobotan perspektif untuk mengetahui bobot
kepentingan masing-masing indikator kemudian penjabaran tujuan strategis ke dalam
indikator kinerja. Dari pembobotan indikator yang bersifat kualitatif dan kuantitatif
kemudian dapat memberikan penilaian score sebagai hasil kinerja tersebut, dalam hal
ini adalah penilaian kinerja karyawan.

1.2

Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, maka rumusan masalah adalah sebagai berikut:
1. Sistem penilaian kinerja karyawan yang ada di perusahaan sebelumnya
masih bersifat manual.

2. Pemberian tugas karyawan masih diberikan secara lisan, sehingga tugastugas karyawan tidak didokumentasikan dengan baik.

1.3

Batasan Masalah
Pembuatan sistem ini terbatas pada:
1. Tidak mengolah history/sejarah penilaian kinerja karyawan
2. Pengesahan tugas dilakukan dengan asumsi manager telah menerima
bukti fisik bahwa tugas telah selesai dikerjakan oleh karyawan.

1.4

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah membangun sebuah sistem pendukung penilaian

kinerja karyawan yang dapat mengolah penilaian kinerja dan tugas-tugas karyawan
agar dapat didokumetasikan dengan baik dan dapat dijadikan bahan pertimbangan
oleh dewan direksi atau manager dalam hal memberikan penilaian kinerja karyawan,
Sehingga diharapkan sistem ini dapat meningkatkan keefektifan dan kedisiplinan
karyawan.
1.5

Manfaat Penelitian
Manfaat yang didapat dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mendokumentasikan penilaian kinerja karyawan (tugas-tugas karyawan)
dalam sebuah perusahaan sehingga dapat dipertanggung jawabkan secara
subjektif.
2. Membantu atasan (manager) untuk mengetahui kinerja karyawan di
bawahnya dan sebagai bahan analisa kenaikan jabatan melalui penilaian
kinerja karyawan.
3. Meningkatkan kedisplinan karyawan dalam

menjalakan aktifitas

pekerjaan.
4. Membuat sistem yang efektif dan efisien yang mudah diakses oleh
karyawan di dalam perusahaan (PT Multiterminal Indonesia).

1.6

Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang dipakai dalam pembuatan tugas akhir ini adalah:
1. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data adalah metode yang digunakan untuk
mengumpulkan data-data yang diperlukan dalam penelitian dan penyelesaian
tugas akhir. Metode yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah sebagai
berikut:
a. Data Primer
Data atau informasi yang diperoleh secara langsung dari pihak perusahaan
(PT Multiterminal Indonesia). Teknik pengumpulan data sebagai berikut:
1. Telaah dokumen
Metode pengumpulan data dengan cara mencari, mengumpulkan dan
mempelajari dokumen-dokumen dari perusahaan yang diperlukan
dalam penelitian ini.
2. Metode wawancara ( interview ).
Metode wawancara, dengan cara melakukan wawancara langsung
dengan pihak perusahaan seperti manager dan supervisor bagian IT
untuk mendapatkan sumber-sumber data yang diperlukan dalam
penelitian ini.
3. Metode observasi
Metode observasi adalah pengamatan langsung suatu kegiatankegiatan yang sedang dilakukan. Pada waktu melakukan observasi
dapat pula melakukan pengujian terhadap data-data yang diberikan
pada saat wawancara. Dengan observasi dapat juga melihat secara
langsung keadaan fisik sistem yang diinginkan.

b. Data Sekunder
Data sekunder ini didapat dengan cara pengumpulan data menggunakan
metode:
1. Studi literatur

Adalah tahapan awal yang dilakukan sebagai proses pembelajaran


untuk lebih memahami tentang teori dan metode penilaian yang
nantinya akan digunakan dalam penelitian.
2. Metode kepustakaan
Metode kepustakaan, dengan cara mengumpulakan data-data yang
dibutuhkan melalui buku-buku referensi yang relevan dengan
permasalahan yang dihadapi, dalam hal ini tentang sistem pendukung
keputusan dan metode AHP.

2. Metode Pengembangan Sistem


Metode pengembangan sistem disusun berdasarkan hasil dari data yang
telah diperoleh, yang meliputi:
a. Analisis kebutuhan perangkat lunak
Analisis kebutuhan perangkat lunak merupakan sebuah proses untuk
mendapatkan informasi, model, spesifikasi tentang perangkat lunak yang
diinginkan. Analisis dilakukan untuk mengolah bahan yang sudah didapat
yang kemudian dilanjutkan ke tahap perancangan.
b. Perancangan
Tahap yang dilakukan untuk membuat sebuah rancangan program
berdasarkan input dan output yang diinginkan. Setelah variable yang
merupakan data-data indikator kinerja sesuai metode telah diketahui,
maka variable yang relevan antara teorema dan kenyataan selanjutnya
digunakan untuk pembuatan model dan program yang menyangkut hal-hal
penetapan input dan output.
c. Implementasi
Setelah pembuatan perancangan maka dapat dipresentasikan hasil
perancangan yang telah dibuat. Setelah data siap, maka data dimasukkan
ke dalam program. Jika penerapan sistem sudah berjalan dengan lancar
maka sistem ini dapat diujikan secara langsung.
d. Pengujian

Setelah program selesai dibuat, maka pada tahap ini merupakan uji coba
terhadap program tersebut.

1.7 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan tugas akhir ini disusun dari beberapa BAB yang
berurutan yang dimulai dari penjelasan konsep awal pembuatan sistem hingga
dibangunnya aplikasi ini yaitu sebagai berikut:

BAB I

PENDAHULUAN
Pendahuluan memuat permasalahan umum yang meliputi latar belakang,

rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi


penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II

LANDASAN TEORI
Landasan teori ini menjelaskan tentang dasar teori yang berfungsi sebagai

sumber dalam memahami permasalahan yang berkaitan dengan penelitian ini yaitu
sistem informasi, sistem pendukung keputusan, sistem penilaian dan metode AHP.

BAB III METODELOGI


Metodelogi ini berisi analisis kebutuhan dan perancangan. Analisis
kebutuhan, yaitu berisi tentang kebutuhan masukan, kebutuhan keluaran dan
kebutuhan antar muka perangkat lunak. Perancangan meliputi arus data, perancangan
tabel basis data dan perancangan antarmuka.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN


Pada bab ini memuat pembahasan tentang implementasi perangkat lunak dan
analisis kinerja. Implementasi perangkat lunak membahas tentang pembuatan sistem,
evaluasi perangkat lunak dan memuat tampilan form-form yang telah dibuat. Analisa
kinerja, yaitu data simulasi dan analisa keluaran yang merupakan dokumentasi hasil
pengujian perangkat lunak terhadap data yang diperoleh dengan menggunakan

metode AHP yang dibandingkan kebenaran dan kesesuaiannya dengan kebutuhan


perangkat lunak yang telah dituliskan dalam bagian sebelumnya.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN


Bab ini berisi kesimpulan-kesimpulan yang merupakan rangkaian dari hasil

analisis kinerja pada bab sebelumnya dan saran untuk pengembangan lebih lanjut
pada penelitian tugas akhir ini.

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1

Sistem Informasi
Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari bagian-bagian yang saling

terintegrasi dan bekerja sama untuk mencapai sasaran tertentu. Semua sistem harus
bisa mengarahkan semua bagian-bagiannya agar tercapai sasaran yang telah
ditetapkan dan melakukan proses pengaturan yang digunakan untuk mengoreksi
setiap penyimpangan dari suatu jalur dan mengarahkan kembali ke jalur yang tepat
(Mulyono, 2007).
Fitzgerald mendeskripsikan sistem sebagai Suatu jaringan kerja dari
prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul dan bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sistem
juga dapat diartikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan tertentu (Fitzgerald, 1981).
Informasi adalah data yang diolah, dibentuk atau dimanipulasi sesuai dengan
keperluan tertentu. Informasi juga berarti data yang telah diproses menjadi bentuk
yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang
bermanfaat. Informasi dapat juga dibuat untuk keperluan manajemen sesuai dengan
unit kerjanya pada tingkatnya masing-masing. Informasi mempunyai tingkat
kwalitas, yang ditentukan beberapa hal antara lain (Mulyono, 2007):
a. Akurat, informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan
b. Tepat pada waktunya, informasi yang datang tidak boleh terlambat pada
penerima
c. Relevan, informasi harus mempunyai manfaat bagi pemakainya
d. Lengkap, informasi berisi informasi yang dibutuhkan
e. Jelas, isi informasi sesuai dengan keperluan pemakai
Sistem informasi merupakan sekumpulan elemen yang saling berhubungan
satu sama lain untuk membentuk satu kesatuan yang menggabungkan data,
memproses, menyimpan, dan mendistribusikannya, sehingga dapat digunakan

sebagai bahan dalam pengambilan keputusan dan mengendalikannya. Sistem


informasi juga memiliki arti sebuah sistem terintegrasi atau sistem manusia-mesin,
untuk menyediakan informasi, mendukung operasi, dan manajemen dalam suatu
organisasi (Agungsr, 2005).
Pengertian sistem informasi menurut Nash dan Robert adalah Suatu
kombinasi dari orang-orang, fasilitas teknologi, media, prosedur-prosedur dan
pengendalian ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses
tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya
terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan
suatu dasar untuk pengambilan keputusannya yang cerdik (Nash & Robert, 1984).

2.2

Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems)


Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System (DSS) secara umum

didefenisikan sebagai sebuah sistem yang mampu memberikan kemampuan


pemecahan masalah maupun kemampuan pengkomunikasian untuk masalah dengan
kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur. Sistem ini digunakan untuk membantu
pengambilan keputusan dalam situasi semi terstruktur dan situasi yang tidak
terstruktur, dimana tak seorangpun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya
dibuat (Efraim, 2001). DSS bertujuan untuk menyediakan informasi, membimbing,
memberikan prediksi serta mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat
melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik.
DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan
yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management
science, hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian
masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya
untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini komputer PC telah
menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu
relatif singkat .
Sprague dan Watson mendefinisikan DSS dengan cukup baik, sebagai sistem
yang memiliki lima karakteristik utama (Sprague & Watson, 1993) yaitu:
a. Sistem yang berbasis komputer

b. Dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan


c. Untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang mustahil dilakukan dengan
kalkulasi manual
d. Melalui cara simulasi yang interaktif
e. Dimana data dan model analisis sebagai komponen utama
Secara umum DSS dibangun oleh tiga komponen besar yaitu:
a. Database Management
b. Model Base
c. Software System/User Interface
Komponen DSS tersebut dapat digambarkan seperti gambar 2.0.

Gambar 2.0 komponen DSS

Komponen pada gambar 2.1 diatas dapat dijelaskan sebagai berikut:


a) Database Management. Merupakan subsistem data yang terorganisasi dalam
suatu basis data. Data yang merupakan suatu sistem pendukung keputusan dapat
berasal dari luar maupun dalam lingkungan. Untuk keperluan DSS, diperlukan
data yang relevan dengan permasalahan yang hendak dipecahkan melalui
simulasi.

b) Model Base. Merupakan suatu model yang merepresentasikan permasalahan ke


dalam format kuantitatif (model matematika sebagai contohnya) sebagai dasar
simulasi atau pengambilan keputusan, termasuk di dalamnya tujuan dari
permasalahan (objektif), komponen-komponen terkait, batasan-batasan yang
ada (constraints), dan hal-hal terkait lainnya. Model Base memungkinkan
pengambil keputusan menganalisa secara utuh dengan mengembangkan dan
membandingkan solusi alternatif.
c) User Interface/pengelolaan dialog. Terkadang

disebut sebagai Subsistem

Dialog, merupakan penggabungan antara dua komponen sebelumnya yaitu


Database Management dan Model Base yang disatukan dalam komponen ketiga
(user interface), setelah sebelumnya direpresentasikan dalam bentuk model
yang dimengerti komputer. User Interface menampilkan keluaran sistem bagi
pemakai dan menerima masukkan dari pemakai ke dalam Sistem Pendukung
Keputusan.
DSS dapat memberikan berbagai manfaat dan keuntungan. Manfaat yang dapat
diambil dari DSS adalah:
a) DSS memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses data/
informasi bagi pemakainya.
b) DSS membantu pengambil keputusan untuk memecahkan masalah terutama
berbagai masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur.
c) DSS dapat menghasilkan solusi dengan lebih cepat serta hasilnya dapat
diandalkan.
d) Walaupun suatu DSS, mungkin saja tidak mampu memecahkan masalah yang
dihadapi oleh pengambil keputusan, namun dia dapat menjadi stimulan bagi
pengambil keputusan dalam memahami persoalannya, karena mampu
menyajikan berbagai alternatif pemecahan.

2.3

Sistem Penilaian dan penilaian kinerja karyawan


Sistem Penilaian adalah sistem atau sekumpulan unsur atau elemen yang

saling berkaitan dan saling mempengaruhi dari beberapa kriteria atau ukuran dengan

tujuan melakukan penilaian atau memberikan nilai dari suatu objek. Salah satu
contoh objek dari penilaian yaitu penilaian kinerja karyawan.
Penilaian kinerja karyawan adalah adalah suatu proses penilaian prestasi
kinerja pegawai yang dilakukan pemimpin perusahaan secara sistematik berdasarkan
pekerjaan yang ditugaskan kepadanya (Dessler, 1997). Menurut Simamora penilaian
prestasi kerja adalah suatu alat yang berfaedah tidak hanya untuk mengevaluasi
kerja dari para karyawan, tetapi juga untuk mengembangkan dan memotivasi
kalangan karyawan (Simamora, 2001).
Penilaian kinerja karyawan biasanya menggunakan bobot dalam setiap
indikator yang terkait dengan derajat kepentingan dari item tersebut. Beberapa
contoh dari metode penilaian karyawan adalah pendekatan daftar periksa, metode
pilihan dan metode pendekatan. Pada setiap metode difokuskan pada hubungan
faktor-faktor potensi individu karyawan (mutu SDM) dengan kinerjanya yang
kemudian dilakukan pembobotan sesuai dengan besar kepentingannya. Manfaat
penilaian kinerja karyawan adalah sebagai berikut (Handoko, 1994), (Siagian, 1995):

a) Perbaikan prestasi kerja


b) Penyesuaian kompensasi
c) Keputusan penempatan
d) Kebutuhan latihan dan pengembangan
e) Perencanaan dan pengembangan karier
f) Memperbaiki penyimpangan proses staffing
g) Mengurangi ketidak-akuratan informasi
h) Memperbaiki kesalahan desain pekerjaan
i) Kesempatan kerja yang adil

Sistem penilaian kinerja karyawan nantinya akan menghasilkan output penilaian


kinerja karyawan dalam bentuk tertentu. Bantuk tersebut misalnya adalah score
penilaian yang terdiri dari angka-angka yang menunjukkan kualitas kerja karyawan.
Untuk mengetahui karyawan yang berprestasi, konsep perangkingan/peringkat nilai
dapat menjadi salah satu alternatif pemilihan. Perangkingan dapat dilihat dari

jumlah nilai penilaian. Dimana karyawan dengan jumlah nilai penilaian tertinggi
dapat diasumsikan sebagai karyawan dengan kinerja yang baik. Demikian juga
sebaliknya karyawan yang mempunyai penilaian rendah dapat diasumsikan
mempunyai kinerja yang buruk.

2.4 Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)


AHP merupakan salah satu metode untuk membantu menyusun suatu prioritas
dari berbagai pilihan dengan menggunakan beberapa kriteria (multi-kriteria). Karena
sifatnya yang multi kriteria, AHP cukup banyak digunakan dalam penyusunan
prioritas. AHP merupakan model hirarki fungsional dengan input utamanya adalah
persepsi manusia. Dengan adanya hirarki masalah yang kompleks atau tidak
terstruktur dipecah dalam sub-sub masalah kemudian disusun menjadi suatu bentuk
hierarki (Bourgeois, 2005).
Prinsip kerja AHP adalah penyederhanaan suatu persoalan kompleks yang
tidak terstruktur, stratejik, dan dinamik menjadi bagian-bagiannya serta menata dalam
suatu hirarki. Kemudian tingkat kepentingan setiap variabel diberi nilai numerik
secara subjektif tentang arti penting variabel tersebut secara relatif dibandingkan
dengan variabel lain. Dari berbagai pertimbangan tersebut kemudian dilakukan
sintesa untuk menetapkan variabel yang memiliki prioritas tinggi dan berperan untuk
mempengaruhi hasil pada sistem tersebut (Marimin, 2004).
Menurut Maarif dan Tanjung beberapa keuntungan metode AHP, sebagai alat
bantu pengambilan keputusan adalah sebagai berikut (Maarif & Tanjung, 2003):
a) Kesatuan (unity). AHP membuat permasalahan yang luas dan tidak terstruktur
menjadi suatu model yang fleksibel dan mudah dipahami.
b) Kompleksitas (complexity), AHP memecahkan permasalahan yang kompleks
melalui pendekatan sistem dan pengintegrasian secara deduktif.
c) Saling ketergantungan (inter dependence). AHP dapat digunakan pada elemenelemen sistem yang saling bebas dan tidak memerlukan hubungan linier.

d) Struktur hirarki (hierarchy structuring). AHP mewakili pemikiran alamiah yang


cenderung mengelompokkan elemen sistem ke level-level yang berbeda dari
masing-masing level berisi elemen yang serupa (kriteria dan sub-kriteria).
e) Pengukuran (measurement). AHP menyediakan skala pengukuran dan metode
untuk mendapatkan prioritas.
f) Konsistensi (consistency). AHP mempertimbangkan konsistensi logis dalam
penilaian yang digunakan untuk menentukan prioritas.
g) Sintesis (synthesis). AHP mengarah pada perkiraan keseluruhan mengenai
seberapa diinginkannya masing-masing alternatif.
h) Tawar menawar (trade off). AHP mempertimbangkan prioritas relatif faktorfaktor pada sistem sehingga orang mampu memilih altenatif terbaik berdasarkan
tujuan mereka.
i) Penilaian dan konsensus (judgement and consensus). AHP tidak mengharuskan
adanya suatu konsensus, tapi menggabungkan hasil penilaian yang berbeda.
j) Pengulangan proses (process repetition). AHP mampu membuat orang
menyaring definisi dari suatu permasalahan dan mengembangkan penilaian
serta pengertian mereka melalui proses pengulangan.
Penggunaan AHP dalam alat bantu pengambilan keputusan dengan multi
kriteria sangat mudah dimengerti dan dipahami dengan efektif. Pendekatan metode
AHP pertama sekali dikembangkan oleh Prof. Thomas L. Saaty dari Wharton School
of Business, University of Pennsylvania pada tahun 1970. Saat ini, AHP banyak
diterapkan pada berbagai bidang yang menghendaki adanya pengambilan keputusan
multi-kriteria, perencanaan dan produksi, alokasi sumberdaya, penyusunan matrik
input koefisien, penentuan prioritas dari strategi-strategi yang dimiliki dalam situasi
konflik, pengukuran performance dan lain sebagainya.
AHP dalam sistem ini digunakan untuk mencari bobot setiap indikator dan
perspektif dengan cara menggunakan matriks perbandingan berpasangan yang
didapatkan dari konsensus berkelompok atau melalui tabel perbandingan yang sering
digunakan dan diterapkan pada perhitungan AHP. AHP mampu menguraikan
permasalahan yang komplek dengan kriteria yang banyak kedalam susunan hierarki,

yang mana setiap setiap level disusun oleh elemen-elemen yang spesifik dengan
tujuan untuk menentukan prioritas. Secara garis besar, ada tiga tahapan AHP dalam
penyusunan prioritas, yaitu (Susila & Munadi, 2007):
a) Dekomposisi dari masalah.
Dalam menyusun prioritas, maka masalah penyusunan prioritas harus mampu
didekomposisi menjadi tujuan (goal) dari suatu kegiatan, identifikasi pilihanpilihan (options) dan perumusan kriteria (criteria) untuk memilih prioritas. Pada
dekomposisi masalah perlu merumuskan tujuan dari penyusuan prioritas,seperti
digambarkan pada gambar 2.1.
Tujuan/goal

kriteria 2

kriteria 1

Pilihan 1

Pilihan 2

Pilihan 3

kriteria 3

Pilihan 4

Gambar 2.1 Dekomposisi masalah

Kriteria seleksi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kriteria penilaian yang
digunakan oleh organisasi/perusahaan dalam menentukan penilaian kinerja
pegawai. Misalnya kedisiplinan, pengalaman kerja, pretasi kerja dan perilaku.
Masing-masing kriteria ini memiliki nilai berupa range nilai yang dipakai seperti
tampak pada tabel 2.1 berikut (Kusrini & Ester, 2006):

Tabel 2.1 Tabel Contoh sederhana kriteria dan nilai penilaian.


Kriteria penilaian

Nilai kriteria

Kedisiplinan

- Baik
- Cukup
- Kurang

Pengalaman Kerja

- Baik
- Cukup
- Kurang

Prestasi kerja

- Baik
- Cukup
- Kurang

Perilaku

- Baik
- Cukup
- Kurang

Sumber: Kusrini (2006)


b) Penilaian/ pembandingkan elemen
Setelah masalah terdekomposisi, langkah selanjutnya yaitu pembandingan antar
elemen yaitu kriteria. Perbandingan antar kriteria dimaksudkan untuk menentukan
bobot untuk masing-masing kriteria. Dengan kata lain, penilaian ini dimaksudkan
untuk melihat seberapa penting suatu pilihan kriteria dilihat dari kriteria yang
ada. Tabel 2.2 merupakan contoh pembobotan dengan memperhatikan
perbandingan antar elemen kriteria yang paling sering digunakan karena dinilai
lebih logis (Bourgeois, 2005).

Tabel 2.2 Tabel perbandingan skala penilaian antar elemen kriteria


Hasil penilaian

Kriteria A

Kriteria B

A sangat jauh lebih penting dari B

1,9

0,1

A jauh lebih penting dari B

1,6

0,4

A sedikit lebih penting dari B

1,3

0,7

A dan B sama penting

1,0

1,0

A sedikit kurang penting dari B

0,7

1,3

A jauh kurang penting dari B

0,4

1,6

A sangat jauh kurang penting dari B

0,1

1,9

Sumber : Bourgeois (2005)

Dengan menggunakan penilaian seperti Tabel 2.2, maka perbandingan antar


kriteria akan menghasilkan Tabel 2.3 di bawah ini. Untuk memudahkan, dalam
tabel diasumsikan hanya ada empat kriteria.

Tabel 2.3 Tabel perbandingan antar kriteria


Kriteria

CR1

CR2

CR3

CR4

jumlah

bobot

CR1

C12

C13

C14

C1

BC1

C1 / C

CR2

C 21

C 23

C 24

C2

BC 2

C2 / C

CR3

C 31

C 32

C 34

C3

BC 3

C3 / C

CR4

C 41

C 42

C 43

C4

BC 4

C4 / C

Dari tabel 2.3 diatas dapat dirangkum sebagai berikut:


a)

cij merupakan hasil penilaian/perbandingan antara kriteria i dengan kriteria j

b)

ci

c)

merupakan penjumlahan nilai yang dimiliki kriteria ke i


merupakan penjumlahan semua nilai C i

d) Bobot kriteria ke I ( BCi ) diperoleh dengan membagi nilai C i dengan nilai C.

Dari perhitungan table diatas maka dapat diketahui nilai bobot untuk masingmasing kriteria. Untuk pembobotan sendiri terdapat banyak pilihan. Untuk kasus
tertentu semua indikator mempunyai bobot yang sama. Tetapi pada kasus kasus
dengan tahap seperti diatas, maka tiap indikator mempunyai bobot yang berbeda
sesuai dengan kepentingannya seperti tahap-tahap diatas.

c) Sintesis dari prioritas/ Sintesis penilaian


Sintesis hasil penilaian merupakan tahap akhir dari AHP. Pada dasarnya,
sintesis ini merupakan penjumlahan dari bobot yang diperoleh setiap pilihan
pada masing-masing kriteria setelah diberi bobot dari kriteria tersebut. Secara
umum, nilai suatu pilihan dapat dilihat pada persamaan 2.1 .
n

Bop(n)

Boij * Bcr j . (2.1)


i 1

Bop (n)

= Nilai/bobot pilihan ke (n) (sub-kriteria)

Bo(ij)

= Nilai option (nilai sub-kriteria) ke (ij)

Bcr (j)

= Bobot Kriteria ke (j)

Untuk nilai option/pilihan biasanya menggunakan range nilai sesuai persetujuan


yang telah disepakati. Bisa menggunakan range nilai 0-9, 0,0 - 0,9 10-100 atau
nilai-nilai lainnya. Semakin tinggi nilai suatu pilihan, semakin tinggi
prioritasnya/penilaian total, dan sebaliknya. Formula tersebut juga dapat
disajikan dalam bentuk tabel. Untuk memudahkan, diasumsikan ada empat
kriteria dengan empat pilihan seperti tabel 2.4. Sebagai contoh nilai
prioritas/bobot pilihan 1 (BOP1) diperoleh dengan mengalikan nilai bobot pada

kriteria dengan nilai yang terkait dengan kriteria tersebut(nilai option untuk sub
kriteria) untuk pilihan 1 dapat dilihat pada persamaan 2.2.

BOP(1)

( Bo1,1 * Bcr1 ) + ( Bo21 * Bcr1 ) + ( Bo 31 * Bcr1 )

+ . . . + ( Boij * Bcr j ) (2.2)

Tabel 2.4 Tabel sintesa penilaian

CR1

CR2

CR3

Prioritas

CR4

total

Bcr1

Bcr2

Bcr3

Bcr4

Bcr j

OP1

Bo11

Bo12

Bo13

Bo14

Bo1 j

OP2

Bo 21

Bo22

Bo 23

Bo24

Bo 2 j

OP3

Bo 31

Bo32

Bo33

Bo34

Bo3 j

OP4

Bo 41

Bo42

Bo 43

Bo44

Bo 4 J

BOP1

BOP2

BOP3

BOP4

jumlah

Total BOP

OP 1,2,3dan 4 sebenarnya adalah option/pilihan (sub kriteria) dari masingmasing criteria (CR) yang berkaitan, nilai dari OP tersebut akan dikalikan
dengan bobot kriterianya sehingga menghasilkan nilai Bo[ij]. Semakin tinggi
nilai BOP maka semakin baik pula tingkat prioritas dari total BOP.
Dalam perhitungan bobot kriteria terdapat pengujian apakah data bobot
tersebut dinyatakan valid. Pengujian ini dilakukan dengan menjumlahkan semua
nilai bobot dari kriteria yang ada. Nilai penjumlahan dari bobot harus
mempunyai nilai 1,0. Misalkan ada 4 kriteria yang digunakan maka:

CR1 + CR2 + CR3 + CR4 = 1,0

BAB III
METODOLOGI

3.1

Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

3.1.1

Gambaran Umum Sistem


Sistem informasi yang efektif dan efisien saat ini saat dibutuhkan dikalangan

instansi perusahaan maupun pemerintah. Demikian juga yang terjadi di PT


Multiterminal Indonesia(MTI) sebagai salah satu perusahaan Service Provider
penyimpanan muatan berupa lapang dan gudang juga memerlukan sebuah sistem
informasi tepat guna agar segala kegiatan dapat berjalan efektif dan efisisen. Pada PT
MTI seringkali seorang manager tidak bisa berada di kantor selama waktu tertentu.
Hal ini dapat mempengaruhi kinerja karyawan dibawahnya karena tidak ada
pengawasan dan tugas yang diberikan oleh manager. Olah karena itu diperlukan
sistem informasi yang dapat mengolah tugas, sehingga ketika manager tidak dapat
berada di kantor/perusahaan dia bisa memberikan tugas pada karyawan dan dapat
didokumentasikan sehingga tidak perlu disampaikan secara lisan. Artinya dibutuhkan
sistem yang dapat mendokumentasikan tugas karyawan dan dapat mengolah
informasi tugas tersebut sampai tahap pengerjaan tugas oleh karyawan dan manager
mendapatkan informasi dari hasil pengerjaan tugas karyawan.
Selain masalah pengelolaan tugas, PT MTI juga memerlukan sebuah sistem
yang dapat mengolah penilaian kinerja karyawan. Pada periode sebelumnya penilaian
kinerja karyawan masih bersifat abstrak dan belum terdokomentasi secara baik.
Metode penilaian kinerja karyawan PT MTI sebelumnya adalah dengan memberikan
score nilai pada item-item penilaian tertentu berdasarkan kriteria yang telah
ditentukan perusahaan. Score penilaian diberikan pada masing-masing karyawan
kemudian dilakukan penjumlahan score dan menghitung rata-rata dari nilai tersebut.
Karyawan dengan nilai rata-rata tertinggi pada setiap divisi dapat diasumsikan
sebagai karyawan dengan kinerja terbaik, begitu pula sebaliknya. Sistem penilaian ini
masih bersifat manual dan hanya didokumentasikan pada sebuah laporan setiap
manager. Oleh karena itu diperlukan sebuah sistem pengolahan nilai kinerja sehingga
perhitungan yang sebelumya dilakukan manual dan belum didokumentasikan dengan

baik dapat dikelola dengan lebih mudah dan efisien melalui sistem informasi
pengolahan nilai yang efektif.
Karena metode penilaian sebelumnya berkaitan erat dengan kriteria-kriteria
penilaian, terdiri dari beberapa elemen penilaian yang saling berkaitan dan pada
penerapannya dapat memecahkan masalah penilaian kinerja karyawan, maka penulis
akan merancang sistem ini dengan pendekatan metode Analytical Hierarchy Process
(AHP). AHP ini sendiri tersusun dari beberapa kriteria dan kriteria ini dapat diambil
dari sistem pengolahan nilai sebelumnya. Diharapkan dengan menggunakan metode
AHP ini dapat membantu memberikan output penilaian yang lebih baik. Dari
gambaran umum sistem di atas penulis akan membuat Sistem pendukung penilaian
kinerja karyawan, dimana nantinya pengolahan nilai disusun dengan pendekatan
metode AHP.

3.1.2

Metode Analisis
Sistem pendukung penilaian kinerja karyawan merupakan sebuah sistem yang

dapat merepresentasikan persepsi manusia dalam hal penilaian kinerja para karyawan
(PT Multiterminal Indonesia) dan pengolahan tugastugas karyawan ke dalam sebuah
aplikasi berbasis dekstop, sehingga penilaian yang selama ini bersifat abstrak dapat
didokumentasikan dan dipertanggungjawabkan secara subjektif. Sistem penilaian
kinerja dibangun dengan metode AHP.
Untuk melihat proses pembuatan sistem ini, yang mencakup proses
input/masukan dan proses output/keluaran dinyatakan dengan Data flow diagram
(DFD). Pada tahap ini digunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus data
dimana akan sangat membantu dalam proses komunikasi dengan pemakai.

3.1.3

Hasil Analisis
Secara umum sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode

AHP akan memberikan beberapa informasi sebagai hasil output yaitu:


a) Informasi penilaian kinerja karyawan

b) Informasi tugas dan nilai tugas karyawan


c) Informasi berita atau pengumuman dari perusahaan
Dari informasi output sistem seperti diatas, dan hasil analisis maka dapat
diketahui apa saja yang menjadi masukan dan keluaran sistem, desain interface, serta
apa saja yang menjadi kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras sistem.

3.1.3.1 Analisis Kebutuhan Proses


Kebutuhan proses utama dalam sistem pendukung penilaian kinerja karyawan
dengan metode AHP yaitu:
a) Proses Pengolahan User/Pengguna
Proses ini merupakan tahap pengolahan datadata user yang menggunakan
sistem. Terdapat 3 tingkatan user yang berbeda yaitu admin, manager dan
karyawan. Semua user tersebut dapat mengolah data pribadi ketika sudah
terdaftar di sistem. Terdapat 2 tahap dalam proses pengolahan user yaitu:
1. Proses Pendaftaran User. Proses ini merupakan tahap awal agar user dapat
mengakses sistem. User memasukkan data user yang nantinya akan dikelola
oleh sistem. Secara default proses pendaftaran user akan terdeteksi sebagai
karyawan biasa.
2. Proses Manage Profile. Pada proses ini user/pengguna dapat mengubah
data-data pribadinya seperti nama, alamat, telepon dan pengubahan
password. Untuk manager perubahan status akses dari karyawan ke manager
dilakukan oleh admin.

b) Proses Autentikasi User/pengguna (Login)


Proses ini merupakan tahap autentikasi data user ketika masuk ke sistem.
Proses ini disebut juga proses login. Seteleh user login maka user dapat
mengakses menu sesuai dengan hak akses masing-masing user.
c) Proses Pengolahan Tugas

Proses ini merupakan tahap pengolahan tugas-tugas karyawan dari atasan


(manager). Proses pengolahan tugas terdiri dari beberapa tahapan proses yaitu:
1. Proses Kelola Tugas. Proses ini merupakan tahap awal dari proses
pengelolaan tugas. Proses ini dimulai dengan pemberian tugas dari manager
kepada karyawan. Manager mengisikan data tugas dan menyimpan data
tugas tersebut ke database. Tugas yang baru dikirimkan ke karyawan
mempunyai status pengerjaan default yaitu belum. Setelah

karyawan

menerima tugas ini dia mempunyai kewajiban untuk mengubah status


pengerjaan tugas sesuai dengan yang telah dikerjakannya. Status-status
tersebut adalah rencana, mulai, proses, tunda, dan selesai. Pada masa ini
manager dan karyawan dapat memantau status pengerjaan tugas. Jika tugas
telah selesai dan karyawan mengubah status menjadi selesai, maka data
tugas tersebut siap dikoreksi/disahkan oleh manager.
2. Proses Pengesahan Tugas. Proses ini adalah tahap setelah proses pemberian
tugas dari manager dan status pengerjaan tugas selesai. Pengesahan tugas
oleh manager dilakukan dengan mengganti status pengerjaan tugas menjadi
setuju atau tidak setuju. Pada tahap ini,

manager dapat melihat tugas

tersebut sudah deadline atau bahkan melebihi dari tanggal deadline. Jika
karyawan dalam jangka waktu pengerjaan tugas tidak dapat menyelesaikan
tugasnya maka akan mempengaruhi penilaian tugas karyawan tersebut,
tetapi semua sesuai dengan kebijakan manager/atasannya.
3. Proses Penilaian Tugas. Proses ini merupakan tahap akhir dari pengolahan
tugas karyawan. Setelah dilakukan pengesahan, sistem akan menghitung
nilai dari tugas-tugas karyawan. Manager dan dan karyawan dapat melihat
nilai tugas ini sebagai hasil pengolahan tugas tersebut. Penilaian ini
mempunyai aturan yang telah disepakati oleh pihak perusahaan (PT
Multiterminal Indonesia) yaitu:

Tugas dikoreksi adalah tugas yang telah disahkan atau mempunyai status
setuju dan tidak setuju. Tugas gagal adalah tugas yang telah dikoreksi
dan statusnya tidak setuju.
d) Proses Pengolahan Nilai dengan metode AHP
Proses ini merupakan tahap pengelolaan nilai kinerja karyawan. Dalam sistem
ini terdapat beberapa tahap pengolahan nilai yaitu:
1. Pengolahan kriteria. Pada tahap ini admin memasukkan data bobot kriteria
yang nantinya akan digunakan dalam tahap pembandingan elemen.
2. Pembandingan elemen. Merupakan tahap melakukan pembandingan elemen
kriteria yang akan menghasilkan nilai pembandingan dari masing-masing
kriteria. Tahap ini dilakukan oleh admin.
3. Perhitungan nilai bobot. Merupakan tahap dimana sistem akan melakukan
perhitungan bobot dari nilai pembandingan elemen yang telah dilakukan.
Dari tahap ini menghasilkan nilai bobot kriteria dari masing-masing kriteria.
4. Pengolahan sub-kriteria. Merupakan tahap dimana admin memasukkan data
sub-kriteria penilaian yang digunakan sebagai indikator penilaian kinerja
karyawan.
5. Pengolahan nilai kinerja. Merupakan tahap dimana manager memasukkan
data penilaian kinerja tiap-tiap karyawan divisinya. Penilaian dilakukan
dengan melakukan perkalian antara bobot kriteria dengan nilai option/sub
kriteria karyawan yang dinilai. Tahap ini merupakan sintesa/sintesis
penilaian dari metode AHP.
e) Proses Pengolahan Nilai Total
Proses ini merupakan tahap pengelolaan nilai yang terakhir. Pada proses ini
sistem akan menghitung nilai total penilaian dari nilai tugas dan nilai kinerja
karyawan.
f) Proses Pencarian
Proses ini merupakan tahap pencarian terhadap data yang dibutuhkan. Proses ini
meliputi pencarian data pengguna dan filter data sesuai yang diinginkan oleh
user/pengguna.
g) Proses pengolahan berita

Proses ini merupakan tahap pengelolaan berita atau pengumuman-pengumuman


yang dikeluarkan oleh perusahaan. Proses ini dilakukan sepenuhnya oleh
admin.

3.1.3.2 Analisis Kebutuhan Input


Input atau masukan dari sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan
metode AHP terdiri dari 3 bagian masukan sesuai dengan perbedaan hak akses
pengguna, yaitu:
a) Input oleh Admin
Merupakan kebutuhan masukan yang diberikan oleh admin, yaitu:
1. Data admin
Data admin adalah data yang berhubungan dengan data pribadi admin yang
nantinya akan dikelola oleh sistem. Data ini memuat NIP (Nomor Induk
Pegawai), nama, jabatan, divisi, alamat, nomor telepon, username dan
password.
2. Data bobot kriteria
Data bobot kriteria adalah data yang berhubungan dengan kebutuhan
pengelolaan bobot kriteria dengan metode AHP. Data bobot memuat nama
kriteria, bobot dan tanggal setting.

3. Data temp
Data temp adalah data yang berhubungan dengan kebutuhan pengelolaan
nilai pembandingan elemen kriteria dengan metode AHP. Data ini berupa
masukan sementara nilai dari pembandingan elemen. Data temp memuat
nilai.
4. Data subkriteria
Data subkriteria adalah data yang berhubungan dengan kebutuhan
pengelolaan nilai kinerja karyawan. Data subkriteria digunakan selanjutnya
pada proses sintesa penilaian. Data subkriteria memuat nama subkriteria dan
id kriteria.

5. Data manager
Data manager adalah data yang berhubungan dengan data pribadi manager
yang nantinya akan dikelola oleh sistem. Data manager memuat NIP, nama,
jabatan, divisi, level, alamat, nomor telepon, username dan password.
6. Data berita
Data berita adalah data yang berisi berita dan pengumuman-pengumuman
dari perusahaan. Data berita memuat NIP, nama, isi berita, topik dan tanggal.

b) Input oleh Manager


Merupakan kebutuhan masukan yang diberikan oleh manager yaitu:
1. Data nilai kinerja
Data nilai kinerja adalah data yang berhubungan dengan penilaian kinerja
karyawan. Data nilai memuat NIP, nama dan nilai option/sub kriteria.
2. Data tugas
Data tugas adalah data yang berhubungan dengan pengolahan tugastugas
karyawan. Data tugas memuat NIP pengirim, NIP penerima, jenis tugas,
tanggal mulai, tanggal selesai, isi tugas dan status.

c) Input oleh Karyawan


Merupakan kebutuhan masukan yang diberikan oleh karyawan yaitu:
1. Data karyawan
Data karyawan adalah data yang berhubungan dengan data pribadi karyawan.
Data karyawan memuat NIP, nama, jabatan, divisi, alamat, nomor telepon,
username dan password.
2. Data tugas
Data tugas adalah data yang berhubungan dengan pengolahan tugastugas
karyawan. Karyawan dalam proses input ini hanya bisa mengubah status
pengerjaan tugas. Data tugas memuat NIP dan status.

3.1.3.3 Analisis Kebutuhan Output

Untuk kebutuhan data keluaran menampilkan hasil pengolahan dari data


karyawan, data tugas, laporan, berita dan data penilaian yang sebelumnya telah
diolah dengan metode AHP. Output pengolahan sistem secara umum terdiri dari:
a) Nilai kinerja karyawan
Merupakan keluaran/output sistem yang memberikan informasi nilai-nilai
kinerja karyawan. Nilai ini berupa score nilai dari hasil perhitungan sintesa
penilaian kinerja. Selain itu dapat diketahui score total penilaian kinerja dan
peringkat nilai total karyawan.
b) Nilai tugas
Merupakan keluaran/output sistem dari pengolahan tugas karyawan yang
memberikan informasi nilai tugas.
c) Nilai bobot kriteria
Merupakan keluaran/output sistem dari pengolahan bobot kriteria penilaian
kinerja karyawan dengan metode AHP yang menghasilkan nilai bobot kriteria.
d) Berita
Merupakan keluaran/output sistem yang memuat informasi berita dan
pengumuman dari pihak perusahaan.
e) Laporan
Merupakan keluaran/output sistem yang berbentuk laporan sesuai kebutuhan
data. Laporan ini dapat dicetak sesuai kebutuhan penggunanya sebagai bahan
pertimbangan oleh atasan.

Dari analisis kebutuhan proses, input dan output diatas dapat dirangkum dalam
sebuah tabel 3.1. dibawah ini. Tabel ini dapat memperjelas kebutuhan-kebutuhan
yang telah dijelaskan sebelumnya.

Tabel 3.1 Tabel analisa kebutuhan proses, input dan output sistem
Proses
1. Proses Pengolahan User/pengguna
Proses pendaftaran user

Input

Output

Data admin, manager,

Info data admin,

karyawan

manager, karyawan

Data admin, manager,

Menu user setelah

karyawan

autentikasi

Data tugas

Info data tugas, nilai

Proses Manage Profile


2. Proses autentikasi User/pengguna

3. Proses Pengolahan Tugas

tugas

Proses kelola tugas


Proses pengesahan tugas
Proses penilaian tugas
4. Proses Pengolahan Nilai dengan

Data bobot kriteria,

Info data bobot

AHP

temp, nilai kinerja,

kriteria, nilai kinerja

subkriteria

karyawan

Pengolahan kriteria
Pembandingan elemen
Perhitungan nilai bobot
Pengolahan sub-kriteria
Pengolahan nilai kinerja
5. Proses Pengolahan Nilai Total

Data tugas, nilai

Info nilai total

kinerja
6. Proses Pencarian

Data

Info data yang dicari

tugas, admin,
manager, karyawan
7. Proses Pengolahan Berita
3.1.4

Data berita

Info berita

Kebutuhan Antar Muka


Antar muka pengguna atau lebih dikenal dengan user interface adalah bagian

penghubung antara sistem dengan pengguna atau user dalam hal ini adalah karyawan.
Pada bagian ini akan terjadi komunikasi antara keduanya. Program dimulai dari login
karyawan. Terdapat beberapa menu yang berbeda yang diperoleh user sesuai dengan
level masing-masing karyawan setelah melakukan login user. Sistem ini berupa
pengolahan data user, data tugas dan data penilaian kinerja karyawan dengan metode
AHP
Antar muka/user interface di titik beratkan pada interface yang bersifat user
friendly yang berarti tidak sulit digunakan atau memudahkan pengguna.

3.1.5

Perangkat Lunak yang Dibutuhkan


Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk pengembangan dan implementasi

sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP adalah:


1. Visual basic 6.0 adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk
interkoneksi dengan database, dan sebagai aplikasi pembuatan interface.

2. Windows

XP

adalah

sistem

operasi

yang

digunakan

dalam

pengimplementasian perangkat lunak yang dibangun.


3. Sistem basis data dengan menggunakan SQL Server 2000.
4. Data report merupakan tools untuk membuat laporan.
5. Adobe photoshop CS untuk membantu dalam pembuatan desain interface
aplikasi.
6. HTML help workshop adalah tools yang digunakan dalam membuat file help
berekstensi chm.

3.1.6

Perangkat Keras yang Dibutuhkan


Perangkat keras yang digunakan untuk menjalankan aplikasi sistem pakar

tersebut minimal harus memenuhi spesifikasi sebagai berikut:

1. Komputer dengan prosesor


2. 256 MB RAM
3. Harddisk kapasitas 2 Gigabyte atau lebih
4. Monitor VGA dengan resolusi 1024 x 768
5. CD-ROM drive
6. Mouse, keyboard
7. Printer
8. Mouse dan Keyboard
9. Switch

3.2

Perancangan Perangkat Lunak

3.2.1

Metode Perancangan
Perancangan perangkat lunak dilakukan setelah tahap analisis kebutuhan

perangkat lunak selesai dan didefinisikan dengan jelas.


Metode perancangan yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak
sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP ini berupa metode
berarah aliran data dengan menggunakan Data Flow Diagram (DFD).

3.2.2

Hasil Perancangan
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan maka dapat diketahui apa saja yang

manjadi masukan sistem, keluaran sistem, metode yang digunakan sistem, serta antar
muka sistem yang dibuat, sehingga sistem yang dibuat nantinya sesuai dengan apa
yang diharapkan.
Perancangan sistem ini akan dibagi menjadi beberapa subsistem yaitu:
1. Perancangan Data Flow Diagram
2. Perancangan Flow Chart
3. Perancangan Tabel Basis Data
4. Perancangan Antar Muka

3.2.2.1

Perancangan Data Flow Diagram

3.2.2.1.1 Diagram Logika Sistem Pendukung Penilaian Kinerja Karyawan


Dalam proses pengembangan desain sistem digunakan model berupa metode
berarah aliran data dengan menggunakan DFD. DFD ini terdiri dari dua bagian yaitu
DFD logika sistem dan DFD Fisik Sistem. Desain ini dimulai dari bentuk yang paling
global yaitu diagram konteks. Diagram konteks ini kemudian akan diturunkan sampai
bentuk yang paling detail. Aliran data dimulai dari admin. Admin memasukan data
pribadi admin sendiri dan data manager. Dari data manager maka akan ada penugasan
yang diberikan pada karyawan, karena hanya manager yang bisa memberikan tugas
pada karyawan. Untuk penilaian masukan pembobotan/data kriteria dari admin juga
merupakan tahap awal penilaian kinerja karyawan. Setelah admin melakukan
penentuan nilai pembobotan kriteria maka selanjutnya output tersebut menjadi dasar
penilaian kinerja karyawan. Selain itu admin juga memasukan data berita dan
pengumuman dari perusahaan.
Manager mempunyai hak untuk mengelola data pribadinya. Selain itu manager
juga memberikan tugas pada karyawan. Setelah karyawan menerima tugas maka akan
diolah dan hasilnya akan dipantau oleh manager. Jika proses pengerjaan tugas selesai
maka manager melakukan pengesahan status tugas dan jika tidak disetujui maka
tugas dianggap gagal. Pada tahap ini sistem akan memberikan penilaian pada tugas
karyawan yang disesuaikan dengan keberhasilan pengerjaan tugas. Selain pemberian

tugas karyawan, manager juga melakukan penilaian kinerja karyawan. Manager


memasukkan nilai ke sistem berupa penilaian kinerja pada tiap karyawan dalam
lingkup divisinya. Sistem kemudian akan mengolah data penilaian tersebut sehingga
menghasilkan output penilaian kinerja tiap karyawan.
Karyawan mempunyai hak untuk mengelola data pribadinya. Selain itu
karyawan juga harus mengolah data tugas yang telah diberikan oleh manager. Untuk
penilaian karyawan hanya bisa melihat hasil penilaian kinerja karyawan dan
mencetak laporan penilaian tersebut. Digram logika level 0 dari sistem pendukung
penilaian kinerja karyawan dapat ditunjukkan pada gambar 3.1 berikut ini.
Informasi tugas
Informasi pengesahan tugas
Informasi nilai kinerja

Manager

Karyawan
Konfirmasi Pengelolaan Tugas

Sistem
Pendukung
Penilaian Kinerja
karyawan

Pengelolaan tugas
Pengelolaan Nilai
Konfirmasi pengesahan tugas

Informasi tugas
Informasi nili kinerja karyawan

Gambar 3.0 Diagram logika Level 0 sistem

Diagram Logika level 1(DFD logika Level 1) sistem ini ditampilkan pada
Gambar 3.1
Pengolahan Tugas
Konfirmasi Pengesahan tugas
Konfirmasi pengelolaan tugas

Manager

Karyawan

Informasi tugas
Nilai tugas

Pengolahan
Tugas

Informasi nilai tugas

Informasi penilaian kinerja karyawan


Informasi peringkat kinerja

Penilaian kinerja

Informasi penilaian kinerja


Informasi karyawan dengan kinerja terbaik

Pengolahan
Nilai Kinerja

Gambar 3.1 Diagram logika Level 1 sistem

3.2.2.1.2 Data Flow Diagram Fisik Level 0 Sistem Pendukung Penilaian Kinerja
Karyawan

Admin

Info Data manager pribadi


Info Data karyawan
Info Data tugas
Info Data nilai kinerja
Info Data bobot
Info Data Berita
Laporan

Info Data admin pribadi


Info Data manager
Info Data karyawan
Info data temp
Info Data bobot Kriteria
Info Data berita

Sistem
Pendukung
Penilaian Kinerja
Karyawan
Dengan
Metode AHP

Data admin
Data manager
Data bobot kriteria
Data subkriteria
Data temp
Data berita

Info Data karyawan pribadi


Info Data tugas
Info nilai tugas
Info Data nilai kinerja
Info Data berita
Laporan

Manager

Data nilai kinerja


Data tugas

Data karyawan
Data Tugas

Karyawan

Gambar 3.2 Diagram Fisik level 0 (DFD Fisik Level 0)

3.2.2.1.3 Data Flow Diagram Fisik Level 1 Sistem Pendukung Penilaian Kinerja
Karyawan
Data flow diagram level 1 merupakan pengembangan dari diagram konteks
yang terdiri dari tujuh buah proses yaitu proses autentikasi user/pengguna,
pengolahan user/pengguna, pengolahan nilai dengan AHP, pengolahan nilai total,
pengolahan berita dan pencarian. Ada tiga terminator yaitu admin, manager dan
karyawan yang berhubungan dengan sistem tersebut. Data flow diagram level 1 ini
ditampilkan pada gambar berikut ini.

Info data admin pribadi


Info data manager
Info data karyawan

Data admin,
Data manager,
datakaryawan

1.0
Pengolahan
User

Data User

Pengguna

Data manager
Data admin

Data User

Admin

Info bobot kriteria


Info subkriteria
Info data manager pribadi
Data manager

2.0
Autentikasi User/
pengguna

Tugas
Data tugas

Data bobot kriteria


Data sub kriteria
Data temp

Ntugas

Data tugas
Hasil pancarian
Info tugas
Info nilai tugas

Manager

3.0
Pengolahan
Tugas

Data nilai Tugas

Data nilai tugas

Bobot

Info bobot kriteria


Info subkriteria
Info nilai kinerja

Data bobot

Info berita

4.0
Pengolahan
Nilai
Dengan AHP

Data nilai kinerja

Temp

Data Temp

Info nilai total

Data Subkriteria

Info nilai kinerja


SubKriteria

Data yang dicari


Info data karyawan pribadi
Data karyawan
5.0
Pengolahan Nilai
total

Data karyawan
Info nilai total
Karyawan

Data Nilai Kinerja


Data nilai tugas

Info tugas
Info nilai tugas

Data nilai kinerja

Info berita

Nilai

Info berita
Data berita
Info berita

6.0
Pengolahan
Berita

Data yang dicari

Data Berita
Berita

7.0
Pencarian

Data yang dicari

Data pengguna
Data tugas

Hasil pencarian
Hasil pencarian

Gambar 3.3 Diagram Fisik level 1

3.2.2.1.4 Data Flow Diagram Fisik Level 2 Pengolahan User


Data flow diagram level 2 pengolahan user dilakukan oleh admin, manager
dan karyawan. Dimana terdiri dari 2 proses yaitu pendaftaran data user dan
pengubahan data pribadi user/manage profile. Pengubahan data pribadi user

dilakukan oleh masing-masing user, dengan mengubah datanya sendiri. Untuk


memudahkan maka dilakukan pengelompokan data yaitu data user yang memuat data
admin, data manager dan data karyawan. Data flow diagram level 2 pengolahan user
ini ditampilkan pada Gambar 3.4.

data karyawan
data manager
Info data admin
pribadi,
info data manager
Info data karyawan

Admin

Info data karyawan


Info data manager
Info data admin

1.1
Pendaftaran
user

data admin pribadi,


Data manager
Data karyawan

Data user

Pengguna

Info data
Manager,karyawan
data manager pribadi
Manager
Info data manager pribadi

1.2
Manage
Profile

Data user

Info data karyawan pribadi

data karyawan pribadi


Karyawan

data karyawan
Info data karyawan

Gambar 3.6 Diagram fisik level 2 pengolahan user

3.2.2.1.5 Data Flow Diagram Fisik Level 2 Pengolahan Tugas


Data flow diagram level 2 pengolahan tugas terdiri dari dua terminator yaitu
manager dan karyawan, dan tiga buah proses yaitu proses terima tugas, pengesahan
tugas dan penilaian tugas. Data flow diagram level 2 pengolahan tugas ini
ditampilkan pada Gambar 3.5.

Data tugas
Info data tugas

Manager

3.1
Kelola Tugas

Data tugas

Data tugas

Info data tugas


Tugas

Data tugas
Info data tugas

Info data tugas

Karyawan

3.2
Pengesahan
Tugas

Data tugas
Data tugas
NTugas

Data nilai tugas


Info nilai tugas

3.3
Penilaian
Tugas

Data nilai tugas

Info nilai tugas

Gambar 3.5 Diagram Fisik level 2 pengolahan tugas

3.2.2.1.6 Data Flow Diagram Level 2 Pengolahan Nilai dengan AHP


Data flow diagram level 2 pengolahan nilai dengan AHP terdiri dari tiga buah
terminator yaitu admin, manager dan karyawan. Selain itu terdapat lima buah proses
yaitu proses pengolahan bobot kriteria, pembandingan elemen, perhitungan nilai
bobot, pengolahan subkriteria dan pengolahan nilai kinerja. data flow diagram level
2 pengolahan nilai dengan AHP ini ditampilkan pada Gambar 3.6.

Data bobot kriteria


Info data bobot kriteria

Admin

Data temp

4.1
Pengolahan
kriteria

Data bobot kriteria

Bobot

Data bobot kriteria

Info Data bobot kriteria


Info data subkriteria
Data subkriteria
4.2
Pembandingan
elemen

Data temp

Temp

Data temp
Info data bobot kriteria

Manager

Info data subkriteria

4.3
Perhitungan nilai
bobot

SubKriteria

Info data nilai kinerja

Data sub kriteria

Data nilai kinerja

4.4
Pengolahan subkriteria

Karyawan

Nilai

Info data nilai kinerja


Info peringkat kinerja

4.5
Pengolahan Nilai
Kinerja

Data nilai kinerja

Gambar 3.6 Diagram Fisik level 2 pengolahan nilai dengan AHP

Pada proses penilaian dengan metode AHP terdapat hirarki sistem yang telah
disesuaikan dengan tujuan awal penelitian yaitu penilaian kinerja karyawan. Hirarki
proses ini sebelumnya telah dijelaskan pada bab Landasan teori hanya secara umum
sesuai dengan konsep AHP. Hirarki sistem ini sebenarnya adalah dekomposisi dari
masalah penilaian kinerja karyawan. Menentukan tujuan(penilaian kinerja karyawan),
mencari kriteria tepat yang digunakan untuk menyelesaikan tujuan serta dekomposisi
dari kriteria yang telah ditentukan. Dekomposisi ini merupakan penjabaran dari
kriteria yang telah ditentukan yang menghasilkan identifikasi-identifikasi item

penilaian dari permasalahan utama. Hirarki ini dapat ditunjukkan pada gambar 3.7.
berikut ini:
Penilaian Kinerja karyawan

Prestasi

Perilaku

Kedisiplinan

1. Keinginan

1. Penampilan

1. Kedatangan

berprestasi

2. Kesopanan

2. Disiplin

2. Penugasan

3. Kejujuran

pengerjaan

3. Komitmen

4. Melayani

tugas

organisasi
4. Ide dan
kreatifitas
5. Loyalitas
6. Tingkat
intelegensi
7. Self

5. Pengembang
an diri
6. Hubungan

3. Disiplin
pelayanan
4. Proakif

sesama

Pengalaman

1. Pengalaman
organisasi
2. Pengalaman
teknis
3. Pengalaman
non-teknis
4. Memimpin
5. Analisa

7. Komunikasi
8. Tanggung
jawab

Direction
8. Kerja sama

Gambar 3.7. Hirarki dekomposisi masalah

Dari gambar diatas dapat dijabarkan bahawa tujuan awal dari dekomposisi
masalah ini adalah penilaian kinerja karyawan. Dalam matriks keputusan tujuan ini
disebut dengan Goal. Sedangkan prestasi, perilaku, kedisiplinan dan pengalaman
merupakan atribut dimana merupakan karakteristik atau kriteria dari keputusan. Tiap
kriteria ini memiliki item penilaian dimana setiap elemen item penilaian berhubungan

erat dengan kriteria tersebut. Semua item penilaian itu dihubungkan secara langsung
dengan kriterianya dan membentuk pohon hierarkhi seperti yang ditunjukkan pada
gambar 3.7.
Selain Hirarki sistem penilaian yang telah dijelaskan diatas, terdapat juga
skala penilaian pembandingan antar elemen. Skala nilai ini digunakan sebagai nilai
dasar pembandingan antar elemen kriteria. Nilai yang digunakan sebagai nilai
pembandingan ini berdasarkan teori AHP oleh Bourgeois yang paling sering
digunakan dengan nilai seperti yang ada pada tabel 3.2. berikut ini.
Tabel 3.2 Tabel perbandingan skala penilaian antar elemen kriteria
Hasil penilaian

Kriteria A

Kriteria B

A sangat jauh lebih penting dari B

1,9

0,1

A jauh lebih penting dari B

1,6

0,4

A sedikit lebih penting dari B

1,3

0,7

A dan B sama penting

1,0

1,0

A sedikit kurang penting dari B

0.7

1,3

A jauh kurang penting dari B

0,4

1,6

A sangat jauh kurang penting dari B

0,1

1,9

Sumber : Bourgeois (2005)

3.2.2.2

Perancangan Flow Chart

3.3.2.2.1 Flow Chart Untuk Pengolahan Tugas


Perancangan flow chart pengolahan tugas merupakan tahap proses
pengolahan tugas. Flow chart ini menunjukan alur kerja/proses pada pengolahan
tugas-tugas karyawan. Melalui flow chart ini dapat dijabarkan alur proses yang
dimulai dari input data tugas dan inisialisasi status tugas (S) yaitu belum.
Selanjutnya masuk ke proses pengubahan status hingga masuk pencabangan
pengubahan status. Jika status selesai maka berlanjut ke proses pengesahan. Jika
belum maka akan kembali ke proses pengubahan status hingga status menjadi
selesai.
Pada proses pengesahan, status akan berubah menjadi setuju dan tidak
setuju. Dari input status tersebut selanjutnya masuk ke proses penilaian tugas (N)

dengan menggunakan rumus perhitungan seperti diatas. Sebelumnya jumlah tugas


yang telah disahkan dihitung, demikian juga dengan tugas yang gagal (S =tidak
setuju). Setelah itu dilakukan proses perhitungan nilai tugas dan menghasilkan
output nilai tugas (N). Gambar 3.8. berikut ini menunjukkan alur proses pengolahan
tugas tersebut.

mulai

Input
nip pengirim
nip penerima
Jenis tugas
Tanggal mulai
Tanggal selesai
Isi tugas
Status tugas (S)

S = belum

Pengubahan status
(mulai,proses,tunda,
selesai)
FALSE
TRUE

S = selesai

Output
Nilai Tugas(N)

Pengesahan

X = Tugas dikoreksi
Y = Tidak setuju(gagal)

Penilaian(N)
N = (( X Y ) / X )) * 10

Selesai

Gambar 3.8 Flow chart pengolahan tugas

3.3.2.2.2 Flow Chart Untuk Pengolahan Nilai dengan AHP


Perancangan flow chart untuk pengolahan nilai dengan AHP menunjukkan
alur kerja/proses pada pengolahan nilai kinerja karyawan. Alur proses penilaian
kinerja karyawan dimulai dengan input data bobot kriteria dan juga data subkriteria.
Setelah input tersebut maka dilakukan proses pembandingan elemen antar
kriteria. Pada saat pembandingan ini, kriteria yang dipilih akan mempunyai nilai
pembandingan dengan melihat tabel skala pembandingan antar elemen. Setelah itu
dilakukan pengecekan item pemilihan dan opsi pembandingan. Jika pengecekan
benar maka proses dilanjutkan pada proses pengecekan daftar perbandingan, dan jika
tidak maka kembali ke proses pembandingan elemen. Selanjutnya jika proses
pengecekan daftar perbandingan benar maka input nilai tersebut (C[n]) ke database.
Setelah input masuk ke pengecekan terakhir yaitu pengecekan jumlah item
pembandingan atau jumlah masing-masing kriteria. Jika proses itu salah maka akan
kembali ke proses pembandingan elemen. Jika benar kemudian hitung nilai total dari
masing-masing kriteria (C[]). Selanjutnya menghitung nilai total dari semua
kriteria (CR). Setelah itu hitung bobot masing-masing criteria dengan membagi nilai
total masing-masing (C[]) dengan total kriteria (CR). Dari proses ini akan
mendapatkan output bobot kriteria (BC[]) yang selanjutnya digunakan dalam
sintesa penilaian kinerja karyawan yang menghasilkan nilai kinerja (Bo). Selanjutnya
melakukan input nilai tersebut beserta NIP karyawan yang telah dipilih dan
menghasilkan nilai kinerja karyawan tersebut untuk option subkriteria tertentu. Flow
chart pengolahan nilai dengan AHP ini ditunjukkan oleh gambar 3.9.

Mulai

Input
Id kriteria(K)
Nama kriteria
Bobot(BC)
Tanggal setting

Hitung nilai total masingmasing nilai Kriteria(C)


C[A] = C[n1]+C[n2]+C[n...]

Pembandingan Elemen
Kriteria
K [A],[B]

Baca Tabel Skala perbandingan


antar elemen kriteria
Tentukan nilai K [A..],K[B..]

Input
Id subkriteria(S)
Nama
subkriteria
Id kriteria(K)

Hitung Nilai total semua


Kriteria(CR)
CR = C[A] + C[B] + C[]

FALSE

Output
Id
Subkriteria(S)
Subktiteria

Hitung Nilai bobot (BC)


BC [A] = C[A] / CR
BC [B] = C[bB / CR
BC [...] = C[...] / CR

TRUE

Input/Update
Id kriteria
(K[]
Bobot BC[]

FALSE

Hapus Temp

Output
Bobot Kriteria
(BC)
Cek Jumlah
Item
Pembandingan

Cek Pemilihan Item


dan
Opsi pembandingan

Sintesa Penilaian Nilai Kinerja(Bo)


Bo[] = nilai option S[] * BC[]

FALSE
TRUE

Baca Subkriteria
Pilih Item Penilaian

Input (Temp)
Id kriteria (K[])
Nilai (C[n])
Input
NIP
Id sub (S)
Bo[]

Cek Daftar
Pembandingan

TRUE

Output
NIP
Id sub(S)
Nama sub
Bo[]

Selesai

Gambar 3.9 Flow chart pengolahan nilai dengan AHP

3.2.2.3

Perancangan Tabel Basis Data


Basis data merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem

informasi, karena basis data berfungsi sebagai basis data pengetahuan yang akan
digunakan untuk mengambil kesimpulan tentang suatu permasalahan. Selain itu basis
data diperlukan untuk mengetahui sarana dan metode penyimpanan di dalam sistem.
Dalam perencanaan sistem ini terdapat delapan tabel untuk menyimpan data.
Basis data dibuat dengan menggunakan SQL Server 2000. Struktur tabel tersebut
adalah:

1) Tabel Pengguna
Tabel pengguna digunakan untuk menyimpan data pengguna. Struktur tabel
pengguna ditunjukkan pada Tabel 3.3.
Tabel 3.3 Tabel Pengguna
No

Field Name

Data Type

Description

NIP

Varchar (15)

Nomor induk pegawai

Nm_pegawai

Varchar (40)

Nama pegawai

Username

Varchar (20)

Username pegawai

Jabatan

Varchar (30)

Jabatan pegawai

Divisi

Varchar (30)

Divisi kerja pegawai

level

Varchar (9)

Tingkatan level pegawai

Alamat

Varchar (250)

Alamat pegawai

Telp

Varchar (20)

Nomor telepon pegawai

10

Password

Varchar (20)

Password pegawai

2) Tabel Bobot
Tabel bobot digunakan untuk menyimpan data bobot kriteria. Struktur tabel
bobot ditunjukkan pada Tabel 3.4.
Tabel 3.4 Tabel Bobot
No

Field Name

Data Type

Description

ID_kriteria

Varchar (15)

ID kriteria

Nm_kriteria

Varchar (40)

Nama kriteria

bobot

float (8)

Bobot kriteria

Tgl_setting

Datetime

Tanggal setting bobot

3) Tabel Tugas
Tabel tugas digunakan untuk menyimpan data tugas karyawan. Struktur tabel
tugas ditunjukkan pada Tabel 3.5.
Tabel 3.5 Tabel Tugas
No

Field Name

Data Type

Description

ID_tugas

Varchar (15)

ID tugas

NIP_pengirim

Varchar (15)

NIP pengirim tugas

NIP_penerima

Varchar (15)

NIP penerima tugas

Jenis_tugas

Varchar (40)

Jenis tugas

Tgl_mulai

Datetime

Tanggal mulai tugas

Tgl_selesai

Datetime

Tanggal Selesai tugas

Uraian

Varchar (250)

Isi tugas

10

Status

Varchar (40)

Status pengerjaan tugas

4) Tabel Sub-kriteria
Tabel subkriteria digunakan untuk menyimpan semua subkriteria penilaian.
Struktur tabel subkriteria ditunjukkan pada Tabel 3.6.
Tabel 3.6 Tabel SubKriteria
No

Field Name

Data Type

Description

ID_sub

Varchar (15)

ID sub-kriteria

Nama_sub

Varchar (40)

Nama sub-kriteria

ID_kriteria

Varchar (15)

ID_kriteria

5) Tabel Nilai
Tabel nilai digunakan untuk menyimpan data nilai kinerja dari masing-masing
karyawan. Semua nilai penilaian kinerja masuk masuk dalam tabel ini. Struktur dari
tabel nilai ditunjukkan pada tabel 3.7.

Tabel 3.7 Tabel nilai


No

Field Name

Data Type

Description

NIP

Varchar (15)

Nomor Induk Pegawai

ID_sub

Varchar (15)

ID sub kriteria

Nilai

float (8)

Nilai sub-kriteria

6) Tabel Berita

Tabel berita digunakan untuk menyimpan data berita dan pengumuman dari
perusahaan. Struktur dari tabel berita ditunjukkan pada tabel 3.8.
Tabel 3.8 Tabel berita
No

Field Name

Data Type

Description

ID_berita

Varchar (15)

ID berita

tanggal

Datetime

Tanggal diterbitkan

topik

Varchar (100)

Topik berita

Isi_berita

Nvarchar (3000)

Isi berita

NIP

Varchar (15)

NIP penulis berita

7) Tabel Ntugas
Tabel ntugas digunakan untuk menyimpan semua nilai tugas karyawan.
Strutur tabel ntugas ditunjukkan pada Tabel 3.9.
Tabel 3.9 Tabel Ntugas
No

Field Name

Data Type

Description

NIP

Varchar (15)

Nomor Induk Pegawai

Nilai

Varchar (40)

Nilai tugas

8) Tabel Temp
Tabel temp digunakan untuk menyimpan sementara nilai perhitungan
pembandingan elemen kriteria. Seteleh nilai bobot kriteria diketahui maka data di
tabel ini akan terhapus. Struktur tabel temp ditunjukkan pada Tabel 3.10.
Tabel 3.10 Tabel Temp
No

Field Name

Data Type

Description

ID_kriteria

Varchar (50)

ID kriteria

nilai

float(8)

Nilai kriteria

3.2.2.1.1 Relasi Antar Tabel


Dengan adanya relasi antar tabel diharapkan dapat mempermudah dalam
pembuatan program berdasarkan tabel-tabel yang ada, dimana tabel tersebut saling
berkaitan. Relasi antar tabel ditampilkan pada Gambar 3.10.

Keterangan:
= primary key
= foreign key references to primary key
1. .

= Many to one

= One To One

Gambar 3.10 Relasi antar tabel sistem pendukung penilaian kinerja

3.2.2.4

Perancangan Antar Muka

3.2.2.4.1 Rancangan Antar Muka Proses Menu Utama


Menu utama adalah rancangan proses form awal yang ditampilkan saat
aplikasi sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP mulai
dijalankan. Pada rancangan ini, terdapat menu yang ada di bagian atas form. Pada
menu utama terdapat beberapa menu yang terkunci dan akan terbuka setelah
user/pengguna melakukan proses login ke sistem. Menu yang tidak terkunci sebelum
login adalah:
1. Akses. Terdiri dari sub-menu login, pendaftaran, logout dan keluar sistem.
2. Berita. Terdiri dari sub-menu display berita.
3. Bantuan. Terdiri dari berisi sub-menu petunjuk penggunaaan dan about.
Menu yang terkunci sebelum user login ke sistem adalah:
1. Profile. Terdiri dari sub-menu display pengolahan profile.
2. Penugasan. Terdiri dari sub-menu display tugas manager, display pengesahan
tugas, display statistik tugas manager, sub-menu display tugas karyawan dan
display statistik tugas karyawan.
3. Penilaian. Terdiri dari sub-menu display pengolahan penilaian kinerja karyawan,
display statistik penilaian kinerja karyawan dan display nilai kinerja karyawan.
4. Laporan. Terdiri dari sub-menu display laporan admin, display laporan manager
dan display laporan karyawan.
5. Pencarian. Digunakan untuk melakukan pencarian data user.
6. Manage. Terdiri dari sub-menu pengelolaan pengguna, pengelolaan bobot
kriteria, pengolahan sub-kriteria dan pengolahan berita dan edit berita.

Perancangan menu diatas merupakan perancangan berdasarkan analisa proses


yang telah dijelaskan sebelumnya. Dari Menu-menu diatas dapat dirangkum dalam
sebuat tabel perancangan antarmuka sehingga mempermudah analisa perancangan
antarmuka tersebut. Rancangan tersebut ada pada tabel 3.11.

Tabel 3.11. Tabel perancangan antar muka


No Menu
1. Akses
a) Login
b) Pendaftaran
c) Logout
d) Keluar sistem
2. Berita
a. Display berita
3. Bantuan
a. Petunjuk penggunaan
b. about
4. Profile
a. Display pengolahan profile
5. Penugasan
a. Display tugas manager
b. Display pengesahan tugas
c. Display statistik tugas manager
d. Display tugas karyawan
e. Display statistik tugas karyawan
6. Penilaian
a. Display pengolahan penilaian
karyawan
b. Display statistik
penilaian
karyawan
c. Display nilai kinerja karyawan
7. Laporan
a. Display laporan admin
b. Display laporan manager
c. Display laporan karyawan
8. Pencarian
9. Manage
a. Pengelolaan pengguna
b. Pengelolaan bobot kriteria
c. Pengelolaan sub-kriteria
d. Pengelolaan berita
e. Edit berita

admin

manager

karyawan

kinerja

kinerja

Rancangan antarmuka menu utama ditunjukkan oleh gambar 3.11. berikut ini.

Sistem Pendukung Penilaian Kinerja Karyawan dengan Metode AHP


| AKSES | PROFILE | PENUGASAN | PENILAIAN | LAPORAN | PENCARIAN | MANAGE | BERITA | BANTUAN |
Status
waktu

EXIT LOGIN NEWS HELP

IMAGE

footer

Gambar 3.11 Rancangan antar muka menu utama

3.2.2.4.2 Rancangan Antarmuka Menu Akses


Rancangan menu akses merupakan perancangan dari proses pengolahan user
dan proses autentikasi user. Menu ini dapat digunakan semua user (admin, manager
dan karyawan) untuk mengakses sistem secara utuh. Menu akses ini terdiri dari
beberapa sub menu yaitu:
a. Proses login.
b. Proses pendaftaran
c. Proses logout
d. Proses keluar sistem

A. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Login


Rancangan sub-menu proses login merupakan perancangan dari proses
autentikasi user. Menu ini dapat digunakan oleh semua user. Sub-menu login ini
digunakan sebagai autentikasi user agar dapat mengakses sistem sepenuhnya sesuai
dengan hak akses masing-masing user. User memasukkan username dan password
kemudian tekan tombol login. Tombol batal digunakan untuk membatalkan

pengisian. Tombol tutup untuk menutup form Login ini. Rancangan sub-menu
proses login ini ditunjukkan pada gambar 3.12.

Form Login Sistem

LOGIN SISTEM

Username
Password

LOGIN

BATAL

TUTUP

Gambar 3.12 Rancangan antar muka sub-menu proses login

B. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Pendaftaran


Rancangan sub-menu pendaftaran merupakan perancangan dari proses
pengolahan user yaitu proses pendaftaran user. Menu ini digunakan untuk melakukan
pendaftaran data user baru ke sistem. Dari registrasi pendaftaran ini user dapat
mengakses sistem ini lebih lanjut. User mengisi form pendaftaran yaitu NIP, nama
lengkap, username, password, divisi, alamat dan nomor telepon. Tombol simpan
untuk menyimpan data pendaftaran. Tombol batal untuk membatalkan pengisian.
Tombol tutup untuk menutup form pendaftaran ini. Rancangan sub-menu proses
pendaftaran ini ditunjukkan pada gambar 3.13.

Form
Form Pendaftaran
Pendaftaran User
User

Registrasi Pengguna Sistem

NIP
Nama Lengkap

Username
password
divisi
Alamat

No Telepon

SIMPAN

BATAL

TUTUP

Gambar 3.13 Rancangan antar muka sub-menu proses pendaftaran

C. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Logout


Rancangan sub-menu logout merupakan Sub-menu yang digunakan untuk
menutup status akses setelah dia login ke sistem. Logout ini akan mengembalikan hak
akses user kembali sebagai pengguna sistem sebelum dia login. Rancangan ini
terdapat pada tombol menu akses-logout. Selain itu terdapat tombol shortcut logout
ketika user telah login ke sistem.

D. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Keluar Sistem


Rancangan sub-menu proses keluar sistem merupakan submenu yang ada
pada tombol meny Akses-Keluar Sistem. Selain itu terdapat tombol shortcut Keluar
sistem, ketika user telah login ke sistem.

3.2.2.4.3 Rancangan Antar Muka Menu Proses Berita

Rancangan menu berita merupakan perancangan dari proses pengolahan


berita. menu ini digunakan untuk menampilkan berita dan pengumuman dari
perusahaan. Pada menu berita ini semua user tanpa melakukan login dapat melihat
menu ini. Pilih list berita dan tekan berita yang ingin ditampilkan. Rancangan menu
berita ditunjukkan pada gambar 3.14.

Berita dan Pengumuman PT Multiterminal Indonesia Jakarta


Topik Berita

Detail Berita

topik

LIST BERITA

tanggal
oleh

Isi berita

Gambar 3.14 Rancangan antar muka menu proses display berita

3.2.2.4.4 Rancangan Antar Muka Menu Bantuan


Rancangan menu bantuan digunakan sebagai bantuan penggunaan program
dan informasi pembuat sistem aplikasi ini. Rancangan menu bantuan terdiri dari 2
sub-menu yaitu:
a. Proses petunjuk penggunaan
b. Proses about
A. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Petunjuk Penggunaan
Rancangan sub-menu proses

petunjuk penggunaan merupakan rancangan

yang digunakan untuk petunjuk penggunaan aplikasi ini. Rancangan ini ditunjukkan
pada gambar 3.15.

Help
Hide

back

print

option

List Petunjuk

DETAIL PETUNJUK

Gambar 3.15 Rancangan antar muka sub-menu proses petunjuk penggunaan

B. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses About


Rancangan sub-menu about merupakan rancangan yang digunakan sebagai
informasi tentang pembuat aplikasi ini. Rancangan sub-menu proses about
ditunjukkan pada gambar 3.16.
About System

Text about

Gambar 3.16 Rancangan antar muka sub-menu proses about

3.2.2.4.5 Rancangan Antar Muka Menu Proses Profile


Rancangan menu proses profile merupakan salah satu perancangan dari proses
pengolahan user yaitu proses manage profile. Menu ini digunakan untuk mengubah
data pribadi user. Data pribadi tersebut antara lain pengubahan nama, alamat, nomor
telepon serta pengubahan password user. Tombol edit untuk memulai melakukan

pengubahan data. Tombol simpan untuk menyimpan perubahan. Tombol keluar


untuk keluar dari form profile ini. Rancangan menu proses profile ditunjukkan pada
gambar 3.17.
Form Profile User
KELOLA PROFILE
NIP
Nama lengkap
Username
Password
Password lama
Password baru
Divisi
Alamat

No telepon

EDIT

SIMPAN

KELUAR

Gambar 3.17 Rancangan antar muka menu proses profile

3.2.2.4.6 Rancangan Antar Muka Menu Penugasan


Rancangan menu penugasan merupakan perancangan dari proses pengolahan
tugas. Menu ini digunakan untuk mengolah data tugas, baik dari pihak manager dan
karyawan. Rancangan menu penugasan ini terdiri dari beberapa sub-menu penugasan
yaitu:
a. Proses display tugas manager
b. Proses display pengesahan tugas
c. Proses display statistik tugas manager
d. Proses display tugas karyawan
e. Proses display statistik tugas karyawan

A. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Tugas Manager


Rancangan sub-menu proses display tugas manager merupakan perancangan
dari proses kelola tugas. Menu ini digunakan untuk mengirimkan tugas kepada
karyawan oleh manager. Tombol tambah untuk memulai menambah tugas dan
otomatis field id tugas, pengirim dan tanggal mulai akan muncul. Kemudian mulai
mengisi field penerima, jenis tugas, tanggal selesai dan isi tugas. Tombol simpan
untuk menyimpan data tugas baru. Tombol edit digunakan untuk mengubah data
tugas. Untuk mengubah data tugas, manager harus memilih list tugas pada grid data.
Tombol keluar digunakan untuk menutup form ini. Tombol pengesahan
digunakan untuk menuju ke form pengesahan tugas. Tombol statistik digunakan
untuk menuju ke form statistik tugas manager. Rancangan submenu proses display
tugas manager ini ditunjukkan oleh gambar 3.18.

Form Input Data Tugas Karyawan


Tambah Tugas Baru

Detail Penerima Tugas

Id tugas

Nama

Pengirim

NIP

Penerima

Jumlah tugas

Jenis tugas

divisi

Tanggal mulai

Nilai tugas

Tanggal selesai
Isi tugas

TAMBAH

EDIT

SIMPAN

KELUAR

PENGESAHAN

STATISTIK

Daftar Tugas Baru


Data tugas baru

Gambar 3.18. Rancangan antar muka sub-menu proses display tugas manager

B. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Pengesahan Tugas


Rancangan

sub-menu

proses

display

pengesahan

tugas

merupakan

perancangan dari proses pengesahan tugas. Menu ini digunakan oleh manager untuk
mengoreksi/mengesahakan tugas karyawan yang telah selesai. Jika belum ada ada

data tugas yang selesai maka grid data akan kosong. Untuk mengesahkan tugas tekan
list grid data yang dipilih dan pilih koreksi tugas. Tombol Simpan untuk
menyimpan pengesahan tugas. Tombol batal untuk membatalkan pengisian.
Tombol tutup untuk menutup form pengesahan tugas ini. Tombol penugasan
untuk menuju ke form input tugas baru. Tombol statistik untuk menuju ke form
statistik tugas. Rancangan sub-menu proses display pengesahan tugas ditunjukkan
pada gambar 3.19.

Pengesahan Tugas Karyawan


Daftar Tugas Selesai
Info tugas

Pengesahan Tugas
Id_tugas
Nama penerima
Koreksi tugas

Enter Text

Status deadline
SIMPAN

BATAL

TUTUP

PENUGASAN

STATISTIK

Gambar 3.19 Rancangan antar muka sub-menu proses display pengesahan tugas

C. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Statistik Tugas Manager


Rancangan sub-menu proses display statistik tugas manager merupakan
perancangan dari semua proses pengolahan tugas. Menu ini digunakan untuk
menjabarkan statistik tugas yang telah dikelola sistem. Selain itu pada form ini
ditampilkan nilai tugas dari karyawan setelah tugas-tugasnya dikoreksi/disahkan oleh
manager. Untuk menyaring data tugas, pilih opsi pencarian/filter kemudian masukkan
kata kunci pencarian data. Tombol tampil untuk menampilkan penyaringan data.
Tombol tutup untuk menutup form ini. Tombol penugasan untuk menuju ke form

input tugas baru. Rancangan sub-menu proses display statistik tugas manager
ditunjukkan pada gambar 3.20.

Statistik Tugas Manager


Daftar Tugas Sudah dikoreksi

Isi tugas

Filter tugas berdasarkan

Jenis tugas

TAMPIL

TUTUP

PENUGASAN

Info tugas

Statistik Tugas

Nilai Tugas

Jumlah Tugas/karyawan
Info nilai tugas

Info jumlah tugas

Jumlah tugas
Tugas dikoreksi
Tugas disetujui
Tugas gagal

Gambar 3.20 Rancangan antar muka sub-menu proses display statistik tugas
manager

D. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Tugas Karyawan


Rancangan sub-menu proses display tugas karyawan merupakan perancangan
dari proses kelola tugas. Menu ini digunakan untuk menampilkan data tugas yang
telah dikirimkan oleh manager pada karyawan. Pada form ini karyawan hanya akan
mengubah status pengerjaan tugas yang telah diberikan. Untuk mengubah status,
tekan list data tugas yang dipilih, kemudian ubah status pengerjaan tugas. Tombol
simpan untuk menyimpan pengubahan status. Tombol batal untuk membatalkan
pengisian. Tombol tutup untuk menutup form ini. Tombol statistik untuk menuju
ke form statistik tugas karyawan. Rancangan sub-menu proses display tugas
karyawan ditunjukkan pada gambar 3.21.

Form Display Tugas Karyawan


Daftar Tugas Karyawan
Info tugas

Edit Status Tugas


Isi tugas

Id tugas
Status
Status deadline
SIMPAN

BATAL

TUTUP

STATISTIK

Gambar 3.21 Rancangan antar muka sub-menu proses display tugas karyawan

E. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Statistik Tugas Karyawan


Rancangan

sub-menu

display

statistik

tugas

karyawan

merupakan

perancangan dari semua proses pengolahan tugas. Menu ini digunakan untuk
menjabarkan hasil pengerjaan tugas, menampilkan daftar tugas yang telah dikoreksi,
menampilkan statistik penugasan dan menampilkan nilai dari tugas karyawan yang
selanjutnya harus dimasukkan ke database sistem. Tombol masukkan nilai ke
database untuk menyimpan nilai tugas ke database. Rancangan sub-menu display
tugas karyawan ditunjukkan pada gambar 3.22.

Nilai Tugas Karyawan


DATA KARYAWAN

STATISTIK TUGAS
Jumlah tugas

Nama

Tugas dikoreksi

NIP

Tugas disetujui

Divisi

Tugas gagal

Manager

Nilai maksimal tugas

Status tugas

Nilai tugas anda

Masukkan Nilai Ke Database

DAFTAR KOREKSI TUGAS


Info Tugas

Gambar 3.22 Rancangan antar muka sub-menu proses display statistik tugas
karyawan

3.2.2.4.7 Rancangan Antar Muka Menu Penilaian


Rancangan menu penilaian merupakan salah satu perancangan dari proses
pengolahan nilai dengan metode AHP. Menu ini digunakan sebagai pengolahan dan
memberikan informasi penilaian kinerja karyawan dan penilaian total. Rancangan
menu penilaian ini terdiri dari beberapa sub-menu yaitu:
a. Proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan
b. Proses display statistik penilaian kinerja karyawan
c. Proses display nilai kinerja karyawan
A. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Pengolahan Penilaian
Kinerja Karyawan
Rancangan sub-menu proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan
merupakan perancangan dari proses pengolahan nilai kinerja. Menu ini digunakan
untuk mengolah penilaian kinerja karyawan. Penilaian ini dilakukan oleh manager.
Penilaian ini dimulai dengan memilih karyawan yang akan dinilai pada list karyawan.
Setelah memilih secara otomatis detail karyawan akan tampil serta informasi
penilaian sebelumnya. Setelah itu isi form bagian Input Penilaian, dengan memilih
kriteria penilaian, pilih item penilaian dan pilih nilai. Tombol simpan untuk

menyimpan penilaian. Tombol batal untuk membatalkan penilaian. Tombol tutup


untuk menutup form. Tombol statistik untuk menuju ke form statistik penilaian
kinerja karyawan. Setelah menyimpan nilai maka data nilai akan otomoatis berubah
dan tampil pada datagrid. Rancangan sub-menu proses display pengolahan penilaian
kinerja karyawan ditunjukkan pada gambar 3.23.

Pengolahan Nilai Kinerja Karyawan


Pilih Karyawan
LIST KARYAWAN

Input Penilaian
Pilih kriteria

NIP

Bobot kriteria
Nama
Pilih Item Penilaian

Divisi

List Subkriteria

Item sudah dinilai


Jumlah Item penilain

Pilih nilai

Status penilaian
SIMPAN

BATAL

TUTUP

STATISTIK

Status bar
Info Nilai

Gambar 3.23 Rancangan antar muka sub-menu proses display pengolahan


penilaian kinerja karyawan

B. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Statistik Penilaian Kinerja


Karyawan
Rancangan sub-menu proses display statistik penilaian kinerja karyawan
digunakan sebagai hasil statistik pengolahan penilaian kinerja karyawan. Selain itu
penilaian total score dari nilai tugas dan nilai kinerja karyawan juga ditampilkan pada
Sub-menu ini. Tombol kelola digunakan untuk menuju ke form penilaian kinerja
karyawan. Tombol tutup untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu proses
display statistik penilaian kinerja karyawan ditunjukkan pada gambar 3.24.

Form Statistik Penilaian Kinerja Karyawan


Statistik Penilaian Kinerja
KELOLA

TUTUP

Info Nilai Kinerja

Total Score Penilaian


Info Total Score

Gambar 3.24 Rancangan antar muka sub-menu display statistik penilaian kinerja
karyawan

C. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Nilai Kinerja Karyawan


Rancangan sub-menu proses display nilai kinerja karyawan digunakan untuk
menampilkan penilaian kinerja karyawan yang diberikan oleh manager. Pada Submenu ini juga ditampikan status penilaian kinerja karyawan dan penilaian total.
Tombol penugasan digunakan untuk menuju ke form penugasan karyawan. Tombol
tutup untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu display nilai kinerja karyawan
ditunjukkan pada gambar 3.25.

Display Nilai Kinerja Karyawan


Nilai Kinerja Karyawan

Statistik Penilaian
Info Nilai kinerja

Jumlah item penilaian


Item sudah dinilai
Total Nilai kinerja
Rata-rata

Status penilaian

Total penilaian
Total nilai kinerja
Total Nilai Tugas

Peringkat ke

dari

PENUGASAN

TUTUP

Total Nilai

Gambar 3.25. Rancangan antar muka sub-menu display nilai kinerja karyawan

3.2.2.4.8 Rancangan Antar Muka Menu Laporan


Rancangan menu laporan merupakan menu yang dikelola oleh tiap user sesuai
dengan hak akses masing-masing. Menu ini digunakan sebagai hasil pengolahan yang
disajikan dalam bentuk laporan sehingga dapat dicetak. Menu ini terdiri dari beberapa
sub-menu yaitu:
a. Proses display laporan admin
b. Proses display laporan manager
c. Proses display laporan karyawan

A. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Laporan Admin


Rancangan sub-menu Proses display laporan admin digunakan untuk
mencetak laporan yang berhubungan dengan data data yang diolah oleh admin. Submenu ini mempunyai dua form tambahan yang digunakan untuk mencetak laporan
yaitu:

1. Proses preview laporan admin


Rancangan preview proses laporan admin digunakan untuk mencetak data
user, data bobot dan data subkriteria. Tombol laporan data user untuk mencetak

laporan data user aplikasi. Tombol laporan data bobot digunakan untuk
mencetak laporan data bobot kriteria. Tombol laporan data subkriteria
digunakan untuk mencetak laporan data subkriteria atau item penilaian. Tombol
tutup digunakan untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu proses preview
laporan admin ditunjukkan pada gambar 3.26

Form Laporan Administrator


Preview Laporan Admin
Laporan Data User

Laporan Data Bobot

Pilih Jenis Laporan


Laporan Data Subkriteria

Tutup

Gambar 3.26 Rancangan antar muka sub-menu proses preview laporan admin

Rancangan sub-menu proses preview laporan admin menghasilkan preview


cetak laporan sesuai dengan data laporan yang akan dicetak. Berikut ini rancanganrancangan preview cetak laporan yang ditunjukkan pada gambar 3.27 , 3.28 dan 3.29.

Laporan data user aplikasi SPPPK PT Multiterminal Indonesia

logo

Total user :
Jumlah admin :
Jumlah manager :
Jumlah karyawan :

INFO DATA USER

tanggal
Mengetahui Manager divisi

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama Manager

Gambar 3.27 Rancangan preview cetak laporan data user

Laporan Data Bobot Kriteria


PT Multiterminal Indonesia

logo

INFO DATA BOBOT KRITERIA

tanggal
Manager divisi IT

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama Manager

Gambar 3.28 Rancangan preview cetak laporan data bobot kriteria

Laporan Data Item Penilaian Kinerja Karyawan


PT Multiterminal Indonesia

logo

INFO DATA SUBKRITERIA

tanggal
Mengetahui Manager divisi IT

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama Manager

Gambar 3.29 Rancangan preview cetak laporan data sub-kriteria

2. Proses preview laporan berita


Rancangan proses preview laporan berita digunakan admin untuk mencetak
laporan berita dan pengumuman dari perusahaan. Untuk mencetak laporan berita
pilih jenis laporan berita. Jika memilih laporan berita per periode maka akan
muncul field pengisian tanggal awal dan akhir cetak. Isi field tersebut, kemudian
tekan tombol cetak untuk mencetak laporan. Jika memilih laporan per berita
maka otomatis tampil pilihan field pengisian daftar berita yang akan dicetak.pilih
salah satu dan kemudian tekan tombol cetak untuk mencetak berita. Tombol
tutup digunakan untuk menutup form ini. Rancangan proses preview laporan
berita ditunjukkan pada gambar 3.30.

Preview Laporan Berita


Preview Laporan Berita
Laporan Berita Per Periode

Pilih Jenis Laporan Berita

Laporan Per Berita

Cetak

Tutup

Gambar 3.30 Rancangan antar muka sub-menu proses preview laporan berita

Rancangan form preview laporan berita akan menghasilkan preview cetak


sehingga data siap dicetak sesuai dengan kebutuhan. Rancangan preview cetak
laporan berita ditunjukkan pada gambar 3.31 dan 3.32.
Berita dan Pengumuman PT Multiterminal Indonesia

logo

INFO DATA BERITA

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Gambar 3.31 Rancangan preview cetak laporan berita per periode

Berita dan Pengumuman PT Multiterminal Indonesia

logo

INFO DATA BERITA

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Gambar 3.32 Rancangan preview cetak laporan per berita

B. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Laporan Manager


Rancangan sub-menu proses display laporan manager digunakan untuk
mencetak laporan yang berhubungan dengan data data yang diolah oleh manager.
Pada sub-menu ini terdiri dari dua sub menu form tambahan yaitu:
1. Proses preview laporan penilaian
Rancangan preview laporan penilaian digunakan untuk mencetak data
penilaian kinerja karyawan yang telah diolah oleh manager baik penilaian kinerja
karyawan maupun pengolahan nilai total. Tombol laporan penilaian kinerja
karyawan digunakan untuk mencetak laporan penilaian kinerja karyawan.
Tombol laporan Penilaian Total digunakan untuk mencetak laporan penilaian
total karyawan. Tombol tutup untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu
proses preview laporan penilaian ditunjukkan pada gambar 3.33.

Form Laporan Penilaian

Preview Laporan Penilaian

Pilih Jenis Laporan Penilaian


Laporan Penilaian Kinerja Karyawan

Laporan Penilaian Total

Tutup

Gambar 3.33 Rancangan antar muka sub-menu proses preview laporan penilaian

Rancangan preview laporan penilaian ini akan menghasilkan preview cetak


laporan sesuai yang diinginkan untuk dicetak oleh manager. Rancangan preview
cetak laporan dari form ini ditunjukkan pada gambar 3.34 dan 3.35.

Laporan Penilaian Kinerja Karyawan


PT Multiterminal Indonesia

logo

Tanggal

INFO DATA NILAI KINERJA

Tanggal
Mengetahui manager divisi

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama manager

Gambar 3.34 Rancangan preview cetak laporan penilaian kinerja karyawan

Laporan Penilaian Total Karyawan


PT Multiterminal Indonesia

logo

Tanggal

INFO DATA NILAI TOTAL

Tanggal
Mengetahui manager divisi

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama manager

Gambar 3.35 Rancangan preview cetak laporan penilaian total karyawan

2. Proses preview laporan tugas per periode


Rancangan proses preview laporan tugas per periode digunakan untuk
mencetak laporan tugas yang dikelola oleh manager. Pada sub-menu ini terdapat
2 laporan yang dapat dicetak yaitu laporan daftar tugas karyawan dan laporan
pengesahan tugas. Laporan tugas ini disajikan per periode tanggal tugas. Pilih
opsi laporan daftar tugas karyawan atau laporan pengesahan tugas, kemudian
tentukan batas awal dan akhir pencetakan laporan. Tombol cetak untuk
mencetak laporan tugas. Tombol batal untuk membatalkan pengisian. Tombol
tutup digunakan untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu laporan tugas
per periode ditunjukkan pada gambar 3.36.

Form Display Laporan Tugas Manager


Preview Laporan Tugas

Laporan Daftar Tugas Karyawan

Jenis Laporan

Laporan Pengesahan Tugas

Tanggal Awal

Tanggal Akhir
Cetak

Batal

Tutup

Gambar 3.36 Rancangan antar muka sub-menu proses laporan tugas per periode

Rancangan preview laporan tugas per periode ini akan menghasilkan preview
cetak laporan tugas sesuai yang diinginkan untuk dicetak oleh manager.
Rancangan preview cetak laporan tugas dari form ini ditunjukkan pada gambar
3.37 dan 3.38
Laporan Daftar Tugas Karyawan Per Periode

logo

Nama Manager
Divisi
Periode Tugas
Jumlah Tugas

INFO DATA TUGAS

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Gambar 3.37 Rancangan preview cetak laporan daftar tugas karyawan

LaporanPengesahan Tugas Karyawan Per Periode

logo

Nama Manager
Divisi
Periode Tugas
Jumlah Tugas

INFO DATA TUGAS

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Gambar 3.38 Rancangan preview cetak laporan pengesahan tugas

C. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Display Laporan Karyawan


Rancangan sub-menu display laporan karyawan digunakan untuk mencetak
laporan berhubungan dengan data yang diolah oleh karyawan termasuk penilaian
kinerja karyawan. Pada sub-menu ini terdapat dua laporan yang dapat dicetak oleh
karyawan yaitu:
1. Proses preview laporan tugas per periode
Rancangan proses preview laporan tugas per periode digunakan untuk
mencetak laporan tugas yang dikelola oleh karyawan. Laporan yang dicetak
berdasarkan periode cetak yang sesuai dengan keinginan karyawan. Untuk
mencatak laporan tugas masukan tanggal awal dan tanggal akhir sebagai batas
cetak laporan. Tombol cetak untuk mencetak laporan tugas. Tombol tutup
digunakan untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu proses preview laporan
tugas per periode ditunjukkan oleh gambar 3.39.

Form Title
Preview Laporan Tugas

Laporan Tugas Karyawan Per Periode


Tanggal Awal
Tanggal Akhir
Cetak

Tutup

Gambar 3.39 Rancangan antar muka sub-menu proses preview laporan tugas
per-periode

Rancangan

sub-menu

proses

preview

laporan

tugas

per

periode

menghasilkan preview cetak laporan tugas karyawan. Rancangan preview cetak


laporan tugas karyawan ditunjukkan pada gambar 3.40.
Laporan Tugas Karyawan Per Periode

logo

Nama Karyawan
Divisi
Periode Tugas
Jumlah Tugas

INFO DATA TUGAS

Tanggal
Mengetahui Manager Divisi

halaman

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama Manager

Gambar 3.40 Rancangan preview cetak laporan tugas karyawan


2. Proses preview laporan penilaian kinerja karyawan

Rancangan proses preview laporan penilaian kinerja karyawan digunakan


untuk mencetak laporan hasil pengolahan nilai kinerja karyawan masing-masing
karyawan. Untuk mencetak laporan penilaian kinerja karyawan tekan tombol
cetak. Untuk menutup form ini tekan tombol tutup. Rancangan sub-menu
proses preview laporan penilaian kinerja karyawan ditunjukkan pada gambar
3.41.
Form Laporan Penilaian
Preview Laporan Penilaian

Nama
Divisi
Periode Cetak
Tutup

Cetak

Gambar 3.41 Rancangan antar muka sub-menu proses preview laporan penilaian
kinerja karyawan

Rancangan

sub-menu

preview

laporan

penilaian

kinerja

karyawan

menghasilkan preview cetak laporan penilaian karyawan. Rancangan preview


cetak laporan penilaian karyawan ditunjukkan pada gambar 3.42.

Laporan Penilaian Kinerja dan Tugas Karyawan


PT Multiterminal Indonesia

logo

Nama Karyawan
Tanggal

INFO DATA PENILAIAN KINERJA


DAN TOTAL NILAI

Tanggal

Nilai Kinerja
Nilai Tugas
Total Penilaian
Peringkat

halaman

Mengetahui Manager Divisi

PT MULTITERMINAL INDONESIA
Jl Pulau Payung NO 1 jakarta Utara

Nama Manager

Gambar 3.42 Rancangan preview cetak laporan penilaian kinerja karyawan

3.2.2.4.9 Rancangan Antar Muka Menu Manage


Rancangan menu manage merupakan perancangan dari proses pengolahan
user, pengolahan nilai dengan AHP dan pengolahan berita. Menu ini dikelola oleh
admin sepenuhnya yang berhubungan dengan pengelolaan sistem secara umum.
Menu ini terdiri dari beberapa Sub-menu yaitu:
a. Proses pengelolaan pengguna
b. Proses pengelolaan bobot kriteria
c. Proses pengelolaan sub-kriteria
d. Proses pengelolaan berita
e. Proses edit berita

A. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Pengelolaan Pengguna


Rancangan sub-menu proses pengelolaan pengguna merupakan perancangan
dari proses pengelolaan user. Menu ini digunakan untuk mengelola data
pengguna/user yang telah terdaftar ke sistem. Admin dapat mengubah data user serta
mengetahui statistik pengguna aplikasi ini. Untuk menyaring data pengguna, pilih

option penyaringan dan masukan kata kunci penyaringan dan tekan tombol tampil.
Untuk mengubah data user, pilih user pada list pengguna dan otomatis detail dari data
user yang dipilih akan muncul pada bagian Edit Data Pengguna. Kemudian mulai
mengubah field yang diinginkan. Tombol edit untuk memulai melakukan
pengubahan data. Tombol simpan untuk menyimpan perubahan. Tombol batal
untuk membatalkan pengubahan. Tombol hapus untuk menghapus user. Tombol
keluar untuk menutup form ini. Rancangan sub-menu proses pengelolaan pengguna
ditunjukkan oleh gambar 3.43.

Form Pengelolaan User


Daftar Pengguna Sistem
Filter berdasarkan

Nama
divisi
semua

TAMPIL

Kata kunci

Enter Text

Statistik Pengguna

Edit Data Pengguna


NIP
Jabatan

Nama

Jumlah pengguna

level

Jumlah Karyawan

Divisi

Jumlah Manager
EDIT

SIMPAN

HAPUS

Jumlah administrator

KELUAR

Gambar 3.43 Rancangan antar muka sub-menu proses pengelolaan pengguna

B. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Pengelolaan Bobot Kriteria


Rancangan

sub-menu

proses

pengelolaan

bobot

kriteria

merupakan

perancangan dari proses pengolahan nilai dengan metode AHP yaitu proses
pengelolaan kriteria, pembandingan elemen dan perhitungan nilai bobot. Menu ini
digunakan untuk melakukan perhitungan bobot kriteria yang akan digunakan dalam
penilaian kinerja karyawan. Perhitungan nilai bobot dimulai dengan memasukan data
kriteria. Untuk menambah data kriteria tekan tombol tambah maka field id kriteria
dan tanggal otomatis akan tampil. Isi nama kriteria kemudian tekan tombol simpan

untuk menyimpan data. Untuk melakukan pengubahan data, Tekan dan pilih list pada
informasi bobot, kemudian ubah nama kriteria dan tekan tombol edit untuk
menyimpan perubahan. Tombol batal untuk membatalkan pengisian.
Langkah selanjutnya adalah melakukan pembandingan elemen. Dimulai
dengan memilih kriteria pada List A dan List B. Kemudian memilih option
pembandingan dan tekan tombol simpan. Tombol batal untuk membatalkan
pemilihan. Tombol ulang untuk mengulangi pembandingan elemen kriteria.
Tombol tutup untuk menutup form ini. Tombol hitung sebagai langkah akhir
untuk mendapatkan bobot setelah melakukan pembandingan elemen kriteria.
Rancangan antar muka sub-menu pengelolaan bobot kriteria ditunjukkan pada
gambar 3.44.
Pengolahan Bobot Kriteria Penilaian
Informasi Bobot

INPUT KRITERIA
Info bobot
Id kriteria
Nama Kriteria
Tanggal
TAMBAH

SIMPAN

EDIT

BATAL

Pembandingan Elemen Kriteria


Option Pembandingan
KRITERIA A
List A

Kriteria A yang diplih sangat jauh lebih penting dari kriteria B


Kriteria A yang diplih jauh lebih penting dari kriteria B

KRITERIA B
List B

CHECK LIST
Chek list

Kriteria A yang diplih sedikit lebih penting dari kriteria B


Kriteria A yang diplih sama penting dengan kriteria B
Kriteria A yang diplih sedikit kurang penting dari kriteria B
Kriteria A yang diplih sangat jauh kurang penting dari kriteria B
Kriteria A yang diplih sangat jauh kurang penting dari kriteria B

SIMPAN

BATAL

ULANG

TUTUP

HITUNG BOBOT

Gambar 3.44 Rancangan antar muka sub-menu proses pengelolaan bobot kriteria
C. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Pengelolaan SubKriteria
Rancangan sub-menu proses pengelolaan subkriteria merupakan perancangan
dari proses pengolahan sub-kriteria. Menu ini digunakan untuk menambah dan
mengubah data subkriteria yang digunakan sebagai item penilaian pada penilaian
kinerja karyawan. Untuk menambah data Subkriteria tekan tombol tambah dan
field id subkriteria akan otomatis tampil. Isi nama subkriteria dan tentukan kategori
kriteria tersebut. Tombol simpan untuk menyimpan data subkriteria. Untuk

mengubah data subkriteria, pilih list subkriteria dan mulai mengubah. Selelah itu
tekan tombol edit untuk menyimpan perubahan. Tombol batal untuk
membatalkan pengisian. Tombol tutup untuk menutup form ini. Rancangan antar
muka sub-menu proses pengelolaan subkriteria ditunjukkan pada gambar 3.45.

Pengelolaan Subkriteria
Daftar Sub-Kriteria
Info Subkriteria

Kelola Sub-Kriteria
ID Subkriteria
Nama subkriteria
Kategori Kriteria
TAMBAH

EDIT

SIMPAN

BATAL

TUTUP

Gambar 3.45. Rancangan antar muka sub-menu proses pengelolaan subkriteria

D. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Pengelolaan Berita


Rancangan sub-menu proses pengelolaan berita merupakan perancangan dari
proses pengelolaan berita. Menu digunakan untuk mengelola berita dan pengumuman
dari perusahaan. Untuk menambah berita tekan tombol tambah dan secara otomatis
field id berita dan tanggal terbit akan tampil. Isi topik dan isi berita kemudian tekan
tombol simpan untuk menyimpan data berita. Tombol keluar untuk menutup
form ini. Tombol edit untuk menuju ke form edit berita. Rancangan antar muka
sub-menu pengelolaan berita ditunjukkan pada gambar 3.46.

Form Kelola Berita


Input Berita
ID berita
Tanggal Terbit
Topik Berita
Isi Berita

TAMBAH

SIMPAN

KELUAR

EDIT

Gambar 3.46 Rancangan antar muka sub-menu proses pengelolaan berita

E. Rancangan Antar Muka Sub-menu Proses Edit Berita


Rancangan sub-menu proses edit berita merupakan perancangan dari proses
pengelolaan berita. Menu ini digunakan untuk mengubah data berita yang masuk ke
database. Untuk mengubah berita pilih list berita pada grid data. Kemudian akan
tampil semua yang berkaitan dengan field yang dipilih. Setelah mengubah data berita
tekan tombol simpan untuk menyimpan perubahan. Tombol hapus untuk
menghapus data berita. Tombol keluar untuk menutup form ini. Tombol kelola
untuk kembali ke pengelolaan berita. Rancangan sub-menu proses edit berita
ditunjukkan pada gambar 3.47.

Form Edit Berita


Daftar Berita
Info berita

Edit Berita
ID berita

Topik

Tgl Terbit

Isi Berita
SIMPAN
HAPUS
KELUAR
KELOLA

Gambar 3.47 Rancangan antar muka sub-menu proses edit berita

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1

Implementasi Perangkat Lunak


Implementasi merupakan tahap dimana sistem siap dioperasikan pada tahap

yang sebenarnya, sehingga akan diketahui apakah sistem yang telah dibuat benarbenar sesuai dengan yang direncanakan. Pada implementasi perangkat lunak ini akan
dijelaskan bagaimana program sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan
metode Analytical Hierarchy Process (AHP) ini bekerja,

dengan memberikan

tampilan form-form yang dibuat dan sesuai dengan analisa kebutuhan proses serta
perancangan yang telah dijelaskan sebelumnya.

4.1.1 Batasan Implementasi


Aplikasi sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP
ini dalam implementasinya dibatasi pada pembuatan program dengan proses
menyimpan, mengubah dan menghapus data yang berupa data pengguna, data tugas,
data nilai kinerja dan data berita.

4.1.2

Implementasi
Implementasi dari aplikasi sistem pendukung penilaian kinerja karyawan

dengan metode AHP terdiri dari beberapa form yang memiliki fungsi sendiri-sendiri.
Form-form tersebut akan tampil secara berurutan sesuai dengan urutan yang telah
terprogram, setelah pengguna melakukan proses tertentu.

4.1.2.1 Proses Menu Utama


Menu Utama adalah menu proses awal yang ditampilkan saat aplikasi sistem
pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP mulai dijalankan. Semua
user dapat menggunakan menu ini walaupun belum melakukan proses login. Pada
form ini terdapat menu yang terkunci dan tidak terkunci. Menu yang terkunci akan
terbuka setelah user melakukan proses login ke sistem. Sedangkan menu yang tidak

terkunci adalah menu yang bisa diakses setiap saat tanpa melakukan proses login atau
sudah dalam keadaan login ke sistem. Menu form yang tidak terkunci adalah:
1. Akses
2. Berita
3. Bantuan
Sedangkan menu form yang terkunci dan akan terbuka setelah user melakukan login
adalah:
1. Profile
2. Penugaan
3. Penilaian
4. Pencarian
5. Manage
6. Laporan
Masing-masing menu diatas mempunyai sub-menu disetiap form. Pada
masing-masing Sub-menu terdapat perbedaan penggunaan setiap user. Perbedaan itu
disesuaikan dengan hak akses masing-masing user. Terdapar tiga hak akses yang
berbeda yaitu:
1. Administrator
2. Manager
3. Karyawan.
Setelah user melakukan login maka user akan mendapatkan menu sesuai dengan hak
aksesnya. Sub-menu form dan perbedaan hak akses user tersebut dijelaskan dan
dirangkum pada tabel 4.1.

Tabel 4.1. Tabel implementasi perangkat lunak


No Menu
1.

2.
3.

4.
5.

6.

7.

8.
9.

Akses
e) Login
f) Pendaftaran
g) Logout
h) Keluar sistem
Berita
b. Display berita
Bantuan
c. Petunjuk penggunaan
d. about
Profile
b. Display pengolahan profile
Penugasan
f. Display tugas manager
g. Display pengesahan tugas
h. Display statistik tugas manager
i. Display tugas karyawan
j. Display statistik tugas karyawan
Penilaian
d. Display pengolahan penilaian
karyawan
e. Display statistik
penilaian
karyawan
f. Display nilai kinerja karyawan
Laporan
d. Display laporan admin
e. Display laporan manager
f. Display laporan karyawan
Pencarian
Manage
f. Pengelolaan pengguna
g. Pengelolaan bobot kriteria
h. Pengelolaan sub-kriteria
i. Pengelolaan berita
j. Edit berita

admin

manager

kinerja

kinerja

karya
wan

Form utama sistem pendukung penilaian kinerja karyawan ditunjukkan pada


gambar 4.1.

Gambar 4.1 Form proses menu utama

4.1.2.2 Menu Akses


Menu akses ini merupakan salah satu implementasi dari proses pengolahan
user/pengguna yaitu proses pendaftaran user. Menu ini merupakan menu yang dapat
digunakan oleh semua user tanpa melakukan login. Pendaftaran user ke sistem
merupakan tahap awal user agar dapat mengakses sistem ini secara keseluruhan.
Selain proses pendaftaran user menu ini juga merupakan implementasi dari proses
autentikasi user. Proses ini ditunjukkan dengan adanya proses login sebagai tahap
autentikasi user ke sistem. Menu akses ini terdiri dari beberapa proses,yaitu:
a. Proses login
b. Proses pendaftaran
c. Proses logout
d. Proses keluar sistem

A. Proses Login
Proses login merupakan implementasi dari proses autentikasi user/pengguna.
Proses ini digunakan sebagai autentikasi user ke sistem. Setelah sukses login, user
akan mendapatkan menu sesuai dengan hak aksesnya. Proses login digunakan oleh
semua user yaitu admin, manager dan karyawan dengan menu yang berbeda-beda
setelah sukses melakukan login.
Proses login ini diimplementasikan dengan form proses login. Pada form ini
user mengisikan username dan password untuk dapat mengakses aplikasi ini lebih
lanjut. Tombol login digunakan untuk mengeksekusi masukan. Tombol batal
untuk menghapus masukan jika dirasa ada kelasahan. Tombol tutup digunakan
untuk menutup form login ini. Form proses login ditunjukkan pada gambar 4.2.

Gambar 4.2 Form proses login

Ketika user melakukan login ada eksekusi program yang dijalankan sehingga
mengatur keberhasilan proses login dan mengatur pembedaan hak akses setiap user
sesuai dengan data user yang login. Adapun source code program tersebut ketika
tombol login ditekan sebagai berikut:
Private Sub CmdLogin_Click()
Dim A As Integer
Disini bagian pengecekan field..
If ...............................................................
Jika benar lanjut ke code di bawah ini

Else
'Jika Txtuser dan Txtpassword terisi string
SQL = "SELECT * from Pengguna Where " _
& " username='" & FilterSQL(TxtUser.Text) & "' "
Set Rs_Cekuser = DbKoneksi.Execute(SQL)
If Not Rs_Cekuser.EOF Then
'jika ada data

username maka

cek

username dan

password yang

sesuai
SQL = "SELECT * from Pengguna Where " _
& "username='" & FilterSQL(TxtUser.Text) & "' and " _
& "password='" & FilterSQL(Txtpassword.Text) & "'"
Set Rs_Cekuser = DbKoneksi.Execute(SQL)
If Not Rs_Cekuser.EOF Then
'jika ada data dan sesuai pengecekan
KONFIRMASI = MsgBox("Anda berhasil Login ke sistem!", _
vbOKOnly + vbInformation, "BERHASIL")
If KONFIRMASI = vbOK Then
'Jika tombol Ok, melakukan pengecekan level pengguna sesuai
data login
'pengecekan level pengguna
SQL = "SELECT level from Pengguna Where " _
& "username='" & FilterSQL(TxtUser.Text) & "' "
Set Rs_Ceklevel = DbKoneksi.Execute(SQL)
'jika level pengguna 1(administrator)
If Rs_Ceklevel!Level = "1" Then
........DFTAR MENU ADMIN................................
Else
'jika level pengguna

2(manager)

If Rs_Ceklevel!Level = "2" Then


........DAFTAR MENU MANAGER ..............................
Else
'jika level 3 (karyawan)
If Rs_Ceklevel!Level = "3" Then
With FmUtama
........DAFTAR MENU KARYAWAN ...........................

Else
End If
Disini merupakan bagian eksekusi Jika proses Login salah
Else.....................................................

B. Proses Pendaftaran
Proses pendaftaran merupakan implementasi dari proses pendaftaran user.
Proses ini digunakan untuk mendaftarkan data user baru ke sistem. Proses
pendaftaran

diimplementasikan

melalui

form

proses

pendaftaran.

Untuk

mendaftarkan data user ke sistem, user harus mengisi field yang tersedia yaitu NIP,
nama lengkap, username, password, divisi, alamat dan nomor telepon. Setelah semua
terisi maka tekan tombol simpan untuk menyimpan data pendaftaran user. Jika ada
kesalahan maka akan muncul pesan kesalahan. Ulangi pengisian hingga benar dan
tekan tombol simpan. Tombol batal digunakan untuk membatalkan pengisian.
Tombol keluar digunakan untuk menutup form pendaftaran ini. Form proses
pendaftaran ini ditunjukkan pada gambar 4.3.

Gambar 4.3 Form proses pendaftaran


Ketika menyimpan data pendaftaran user melalui eksekusi tombol simpan
terdapat source code penyimpanan data yaitu sebagai berikut:

Private Sub CmdSimpan_Click()


'menyimpan data registrasi
Dim peringatan As String
disini Bagian pengecekan field
If .............................................................
Jika pengisian field benar maka lanjut ke code berikut
Else
cek NIP sudah ada dalam database atau belum
Cekdata

"SELECT

from

PENGGUNA

where

NIP

='"

&

FilterSQL(txtNIP.Text) & "'"


Set Rs_Cekdata = DbKoneksi.Execute(Cekdata)
Jika belum ada Cek Username ada atau belum
If Rs_Cekdata.EOF Then
Cekdata = "SELECT * from PENGGUNA where username='" &
FilterSQL(TxtUsername.Text) & "'"
Set Rs_Cekdata = DbKoneksi.Execute(Cekdata)
Jika belum ada maka simpan data
If Rs_Cekdata.EOF Then
On Error GoTo peringatan
SqlInsert = " "
SqlInsert = "INSERT INTO PENGGUNA" _
& "(NIP,Nm_pegawai,Username, " _
& " Divisi,alamat, " _
& " Telp,password) " _
& " VALUES ('" & txtNIP.Text & "','" _
& TxtNama.Text & "','" _
& TxtUsername.Text & "', '" _
& CmbDivisi.Text & "', '" _
& txtalamat.Text & "', '" _
& txtnotelp.Text & "', '" _
& TxtPassword.Text & "')"
DbKoneksi.Execute SqlInsert, , adCmdText
MsgBox " SUKSES MEMASUKKAN DATA KE SYSTEM", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Rs_Tugas.Requery
Call FormBatal
Call Form_Load
Jika NIP dan username dan jika ada kesalahan penyimpanan

Else......................................................

C. Proses Logout
Proses logout digunakan untuk mengakhiri akses setelah user login. Ketika
user telah logout maka status login user tersebut telah selesai dan kembali menjadi
user biasa tanpa hak akses apapun. Untuk melakukan logout tekan sub-menu logout
pada menu akses atau tekan shortcut logout ketika user telah login ke sistem. Submenu proses logout ini ditunjukkan pada gambar 4.4.

Gambar 4.4 Proses logout

D. Proses Keluar Sistem


Proses keluar sistem digunakan untuk menutup sistem pendukung penilaian
kinerja karyawan dengan metode AHP. Untuk keluar dari sistem ini tekan sub-menu
Keluar sistem atau tekan tombol tutup pada bagian atas kanan form. Sub-menu proses
keluar sistem ditunjukkan pada gambar 4.5.

Gambar 4.5 Proses keluar sistem

4.1.2.3 Menu Berita


Menu berita merupakan implementasi dari proses pengolahan berita dimana
menampilkan keluaran/output yaitu data berita dan pengumuman. Menu ini
digunakan untuk menampilkan berita dan pengumuman dari pihak perusahaan. Menu
ini merupakan menu yang tidak terkunci dan dapet diakses semua user tanpa
melakukan proses autentikasi. Form menu berita memilik satu proses yaitu proses
display berita.

A. Proses Display Berita


Proses display berita merupakan implementasi dari proses pengolahan berita
yang

menghasilkan

output

data

berita

dan

pengumuman.

Proses

ini

diimplementasikan melalui form proses display berita. Form ini berisi daftar berita
dan pengumuman dari pihak perusahaan. Pada waktu form ini terbuka maka user
dapat melihat berita atau pengumuman terbaru. Untuk melihat berita-berita
sebelumnya pilih daftar topik berita dan tekan list yang dipilih. Untuk menutup form
berita ini tekan tombol close di kanan atas program. Form ini dapat digunakan semua
user tanpa harus melakukan login ke sistem. Form proses display berita ditunjukkan
pada gambar 4.6.

Gambar 4.6 Form proses display berita

Adapun source code untuk menampilkan data berita adalah sebagai berikut:
'menampilkan List berita
Sub listBerita()
Call BukaDatabase
AdokOneksi.ConnectionString = StrKoneksi
AdokOneksi.RecordSource = "Select ID_berita,Topik from Berita
Order by ID_berita desc"
AdokOneksi.Refresh
Set Gridberita.DataSource = AdokOneksi
Gridberita.RowHeight = 275.8583
Gridberita.Refresh
End Sub

4.1.2.4 Menu Bantuan


Menu bantuan merupakan menu yang digunakan sebagai informasi pada user
tentang penggunaan aplikasi ini dan informasi pembuat aplikasi ini. Menu ini adalah
menu yang tidak terkunci dan dapat digunakan oleh semua user tanpa melakukan
proses login. Menu bantuan ini mempunyai proses yaitu:
a. Proses petunjuk penggunaan
b. Proses about.

A. Proses Petunjuk Penggunaan


Proses petunjuk penggunaan digunakan untuk menampilkan informasi tentang
penggunaan sistem pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP.
Proses ini diimplementasikan melalui form proses petunjuk penggunaan. Setelah
membuka form ini, informasi penggunaan program ini ditampilkan. Form proses
petunjuk penggunaan ini dapat digunakan oleh semua user dan merupakan menu
yang tidak terkunci sehingga dapat diakses semua user tanpa melakukan proses login.
Untuk menggunakan form ini, pilih list petunjuk yang dibutuhkan. Pada form ini user
dapat langsung melakukan cetak data melalui tombol print. Form proses petunjuk
penggunaan ini ditunjukkan oleh gambar 4.7.

Gambar 4.7 Form proses petunjuk penggunaan

Adapun source code untuk menampilkan proses petunjuk penggunaan adalah


sebagai berikut:
Tampilkan file manual.chm ( petunjuk penggunaan)
ShellExecute

Me.hwnd,

"open",

App.Path

&

"\Manual.chm",

"",

App.Path, SW_NORMAL

B. Proses About
Proses about digunakan sebagai informasi tentang pembuat sistem pendukung
penilaian kinerja karyawan. Proses ini diimplementasikan melalui form proses about.
Form ini tidak terkunci dan dapat diakses oleh semua user tanpa melakukan login.
Form proses about ditunjukkan oleh gambar 4.8.

Gambar 4.8 Form proses about

Adapun source code untuk menampilkan proses petunjuk penggunaan adalah


sebagai berikut:
fmAbout.Show
FmUtama.Enabled = False

4.1.2.5 Menu Profile


Menu profile merupakan implementasi dari proses pengolahan pengguna
yaitu proses manage profile. Menu ini digunakan untuk mengubah data user yang
telah terdaftar ke database. Menu ini bisa digunakan jika user telah sukses login ke
sistem. Menu ini dapat digunakan oeh semua user. Menu profile mempunyai satu
proses yaitu proses display pengolahan profile.

A. Proses Display Pengolahan Profile


Proses display pengolahan profile diimplementasikan melalui form proses
display pengolahan profile. Form ini terkunci dan dapat diakses ketika user telah
sukses melakukan login ke sistem. Form ini dapat digunakan untuk mengubah data
pribadi masing-masing user. Ketika membuka form ini secara otomatis sistem akan
menampilkan semua data user tetapi dalam keadaan tidak aktif. Untuk memulai
pengubahan tekan tombol edit dan semua field pengisian akan aktif. Pada form ini
ada dua field yang tidak dapat diubah yaitu NIP dan username. Untuk mengubah
password isikan password lama dan password baru. Setelah field yang diperlukan
untuk diubah selesai, tekan tombol simpan untuk menyimpan perubahan. Tombol
tutup digunakan untuk menutup form ini. Form proses display pengolahan profile
ditunjukkan pada gambar 4.9.

Gambar 4.9 Form proses display pengolahan profile


Saat eksekusi pengubahan data melalui tombol simpan terdapat source code
untuk melakukan penyimpanan pengubahan data yaitu sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Disini bagian pengecekan field
If ..........
Jika benar lanjut ke proses dibawah ini
'Jika password lama diisi /tidak kosong
If txtpasslama.text <> vbNullString Then
Jika password lama = password baru
If txtpasslama.text = txtpassword.text Then
Jika password baru tidak kosong
If txtgantipass.text <> vbNullString Then
'jika if diatas terpenuhi
Update data ke database
SqlUpdate=
SqlUpdate = " UPDATE Pengguna " _
& " SET Nm_pegawai='" & TxtNama.text & "', " _
& " Password ='" & txtgantipass.text & "', " _
& " Divisi ='" & CmbDivisi.text & "', " _
& " Alamat ='" & txtalamat.text & "'," _
& " Telp ='" & txtnotelp.text & "' " _

& " WHERE NIP ='" & TxtNip.text & "' "
DbKoneksi.Execute SqlUpdate, , addcmdtext
MsgBox "Sukses Mengubah Data ", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Call Form_Load
CmdEdit.SetFocus
Disini bagian eksekusi jika ada kesalahan input data
dan bagian jika tidak mengubah password
Else .......................................................

4.1.2.6 Menu Penugasan


Menu penugasan merupakan implementasi dari proses pengolahan tugas.
Semua proses pengolahan tugas dikelola pada menu ini dari proses kelola tugas,
proses pengesahan tugas dan proses penilaian tugas. Menu ini digunakan untuk
mengolah data tugas baik oleh karyawan maupun manager. Menu ini merupakan
menu yang terkunci dan aktif ketika user suskes login ke sistem. Menu penugasan ini
mempunyai 5 proses yaitu:
a. Proses display tugas manager
b. Proses display pengesahan tugas
c. Proses display statistik tugas manager
d. Proses display tugas karyawan
e. Proses display statistik tugas karyawan

A. Proses Display Tugas Manager


Proses display tugas manager merupakan implementasi dari proses kelola
tugas. Proses ini diimplementasikan dengan form proses display tugas manager.
Proses kelola tugas dimulai dari pemberian tugas dari manager seperti yang dikelola
pada form ini. Form ini hanya diakses oleh manager. Manager dapat menambah data
tugas dan mengubah data tugas yang telah disimpan pada database. Ketika membuka
form ini secara otomatis tampil daftar tugas yang telah dikirimkan manager tersebut
pada grid data.

Untuk menambah tugas tekan tombol tambah dan secara otomatis semua
field pengisian akan aktif yaitu field id tugas, pengirim dan tanggal mulai akan
muncul. Isi field penerima, tanggal selesai dan isi tugas. Tombol simpan untuk
menyimpan data tugas baru. Untuk mengubah data tugas yang telah masuk, pilih data
tugas yang akan diubah pada grid data dengan menekan tanda panah sesuai data yang
dipilih. Secara otomatis data tugas tersebut akan muncul pada field pengisian. Setelah
melakukan perubahan, tekan tombol edit untuk menyimpan perubahan data tugas
tersebut. Saat tombol tambah ditekan dan saat melakukan pengubahan data maka
akan aktif tombol batal yang digunakan untuk membatalkan pengisian. Tombol
keluar digunakan untuk menutup form ini. Tombol pengesahan digunakan untuk
menuju ke form pengesahan tugas. Tombol statistik digunakan untuk menuju ke
form statistik tugas manager. Form proses display tugas manager ditunjukkan pada
gambar 4.10.

Gambar 4.10 Form proses display tugas manager


Ketika melakukan penyimpanan data tugas melalui tombol simpan terdapat
source code penyimpanan data yaitu sebagai berikut:

Private Sub CmdSimpan_Click()


Dim peringatan As String
Dim isi As String
isi = FilterSQL(txtisi.Text)
Dim awal As Date
Dim akhir As Date
awal = txtmulai.Text
akhir = DTPselesai.Value
'Bagian pengecekan field input
If..............................................................
'jika input sudah benar,input data ke database
Else
On Error GoTo peringatan Jika ada kesalahan tampil pesan error
Call BuatKode panggil prosedur buat kode
input data ke database
SqlInsert = " "
SqlInsert = " INSERT INTO TUGAS " _
& "(ID_tugas,NIP_pengirim,NIP_Penerima,jenis_tugas, " _
& "Tgl_mulai,Tgl_selesai,uraian) " _
& "Values ('" & txtidtugas.Text & "','" _
& IsLogin.Text & "','" _
& Txtdetnip.Text & "','" _
& cmbjnstugas.Text & "','" _
& txtmulai.Text & "','" _
& DTPselesai.Value & "','" _
& isi & "') "
DbKoneksi.Execute SqlInsert, , adCmdText
MsgBox "SUKSES MENAMBAH DATA TUGAS", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Call Form_Load
Rs_Tugas.Requery
End If

B. Proses Display Pengesahan Tugas


Proses display pengesahan tugas merupakan implementasi dari proses
pengesahan tugas. Pada proses pengesahan tugas, manager mengoreksi atau

mengesahkan tugas karyawan yang telah selesai. Proses ini diimplementasikan


dengan form proses display pengesahan tugas. Melalui form ini, manager dapat
mengoreksi tugas karyawan yang telah dikirimkannya dan telah selesai dikerjakan.
Jika tidak ada data tugas yang selesai maka pada grid data akan kosong, dan tampil
jika sebaliknya. Pada form ini manager juga dapat mengetahui status deadline dari
tugas yang dikerjakan karyawan.
Untuk melakukan pengesahan tugas, tekan data tugas pada tanda panah yang
dipilih untuk dikoreksi dan secara otomatis data tugas tersebut akan tampil pada field
pengisian. Isikan koreksi tugas dengan memilih pilihan koreksi tugas yang
diinginkan. Tombol simpan untuk menyimpan pengesahan tugas ini. Tombol
batal untuk membatalkan pengisian. Tombol tutup untuk menutup form ini.
Tombol penugasan digunakan untuk menuju ke form pengisian tugas baru. Tombol
statistik digunakan untuk menuju ke form statistik tugas manager. Form proses
display pengesahan tugas ditunjukkan pada gambar 4.11.

Gambar 4.11 Form proses display pengesahan tugas

Pada form ini terdapat eksekusi pengubahan status tugas dengan menekan
tombol simpan. Adapun source code dari proses pengubahan status ini adalah
sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Disini bagian pengecekan field yang kosong
If .................................................................
Else
Jika field pengisian benar lanjut ke proses update status
On Error GoTo peringatan
SqlUpdate = ""
SqlUpdate = "Update Tugas

" _

& " SET status='" & Cmbpengesahan.Text & "' " _


& " WHERE ID_tugas ='" & TXTidtugas.Text & "' "
DbKoneksi.Execute SqlUpdate, , addcmdtext
MsgBox " SUKSES MENGOREKSI TUGAS", _
vbInformation + vbOKOnly, " INFORMASI"
Rs_Tugas.Requery
Call Form_Load
Call Clear
End If
Exit Sub
Bagian pesan kesalahan ............................................

C. Proses Display Statistik Tugas Manager


Proses display statistik tugas manager merupakan implementasi dari semua
proses pengolahan tugas. Data tugas yang telah dikelola dan disahkan akan
menghasilkan nilai yang diolah oleh sistem. Proses ini diimplemantasikan melalui
form proses display statistik tugas manager. Form ini digunakan oleh manager untuk
menganalisa hasil pengolahan tugas karyawan. Pada form ini manager dapat melihat
tugas karyawan yang telah dikoreksi. Manager dapat menyaring data tugas dengan
memilih option penyaringan, kemudian memasukkan kata kunci. Tekan tombol
tampil untuk menampilkan penyaringan data tugas. Tombol tutup untuk menutup
form ini. Tombol penugasan untuk menuju ke input tugas baru. Pada form ini juga

ditampilkan statistik pengiriman tugas manager, nilai tugas karyawan dan informasi
jumlah pengiriman tugas tiap karyawan. Form proses display statistik tugas manager
ditunjukkan pada gambar 4.12.

Gambar 4.12 Form proses display statistik tugas manager

Adapun source code untuk menampilkan informasi data pengesahan tugas dan
data nilai tugas karyawan adalah sebagai berikut:
Sub Tampil_Tugas()
tampikan daftar pengesahan tugas karyawan
Call BukaDatabase
AdoTugas.ConnectionString = StrKoneksi
AdoTugas.RecordSource="SELECT _

&

T.Id_Tugas,P.Nm_pegawai,T.jenis_Tugas,T.uraian,T.status " _
& " FROM Tugas T INNER JOIN PENGGUNA P " _
& " ON T.NIP_Penerima = P.NIP " _
& " WHERE NIP_pengirim ='" & IsLogin.Text & "' AND " _
& " (Status='setuju' or Status='tidak setuju') _
& " ORDER BY id_Tugas DESC "
AdoTugas.Refresh
Set GridTugas.DataSource = AdoTugas
GridTugas.RowHeight = 269.8583
End Sub

Sub TampilNilai()
tampilkan daftar nilai tugas karyawan
Call BukaDatabase
Adonilai.ConnectionString = StrKoneksi
Adonilai.RecordSource="SELECT N.NIP,P.Nm_pegawai as Nama ,N.Nilai" _
& " FROM NTugas N,Pengguna P" _
& " WHERE P.NIP = N.NIP " _
& " AND P.Divisi ='" & divisi.Text & "'" _
& " ORDER BY N.Nilai DESC "
Set GridNilai.DataSource = Adonilai
Adonilai.Refresh
GridNilai.RowHeight = 269.8583

D. Proses Display Tugas Karyawan


Proses display tugas karyawan merupakan implementasi dari proses kelola
tugas. Proses ini diimplementasikan melalui form proses display tugas karyawan.
Form ini digunakan oleh karyawan untuk mengolah data tugas yang diberikan oleh
manager. Pada form ini karyawan dapat melihat daftar tugas yang harus dikerjakan.
Selain itu karyawan juga harus mengubah status pengerjaan sesuai yang sedang
dikerjakannya. Untuk mengubah status tugas pilih dan tekan list daftar tugas yang
diinginkan dan secara otomatis field pengisian akan tampil. Pilih status sesuai dengan
proses pengerjaan tugas. Tombol simpan untuk menyimpan pengubahan status
tugas. Tombol batal untuk membatalkan pengisian. Tombol tutup untuk menutup
form ini. Tombol statistik untuk menuju ke form statistik tugas karyawan. Form
proses display tugas karyawan ditunjukkan pada gambar 4.13.

Gambar 4.13 Form proses display tugas karyawan

Pada form ini terdapat proses pengubahan status tugas oleh karyawan dengan
eksekusi melalui tombol simpan. Sebelum melakukan pengubahan status data tugas
harus dipilih dahulu. Adapun source code dari proses pengubahan status tersebut
adalah sebagai berikut:
menyimpan pengubahan status tugas
Private Sub CmdSimpan_Click()
Bagian ini adalah pengecekan field pengisian
If .................................................................
Jika sudah benar update status ke database
Else
On Error GoTo peringatan
SqlUpdate = ""
SqlUpdate = "Update Tugas

" _

& " SET status='" & cmbstatus.Text & "' " _


& " WHERE ID_tugas ='" & txtidtugas.Text & "' "
DbKoneksi.Execute SqlUpdate, , addcmdtext
MsgBox "SUKSES MENGUBAH STATUS TUGAS", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"

Rs_Tugas.Requery
Call Form_Load
Call Clear
End If
Exit Sub

E. Proses Display Statistik Tugas Karyawan


Proses display statistik tugas karyawan merupakan implementasi dari semua
proses pengolahan tugas. Dari tugas yang telah dikelola dan dikerjakan olah
karyawan akan menghasilkan nilai tugas yang dihitung oleh sistem. Proses ini
diimplementasikan melalui form proses display tugas karyawan. Pada form ini
karyawan dapat melihat dan menganalisa hasil tugas yang telah dikoreksi oleh
manager. Selain itu pada form ini ditampilkan statistik tugas yang dikelolanya, serta
perhitungan nilai tugas yang selanjutnya nilai tersebut harus dimasukkan ke database
oleh karyawan. Jika dirasakan ada kesalahan pengoreksian dan nilai tugas maka
karyawan yang bersangkutan dapat menghubungi manager yang bersangkutan. Nilai
tugas ini diharapkan dapat diupdate setiap saat sesuai kebutuhan pengolahan tugas
yang diisyaratkan oleh manager masing-masing divisi. Tekan tombol masukkan
nilai ke database untuk menyimpan nilai tugas terbaru ke database. Form proses
display tugas karyawan ditunjukkan pada gambar 4.14.

Gambar 4.14 Form proses display statistik tugas karyawan

Adapun source code untuk menampilkan statistik tugas karyawan dan adalah
sebagai berikut:
Sub TampilKOreksi()
'menampilkan daftar tugas yang telah dikoreksi
Call BukaDatabase
AdoKoneksi.ConnectionString = StrKoneksi
AdoKoneksi.RecordSource ="SELECT ID_Tugas,Jenis_Tugas,Tgl_mulai, " _
& " Tgl_selesai,Uraian,status

FROM TUGAS " _

& " WHERE NIP_penerima='" & IsLogin.text & "' " _


& " AND (status='Setuju' OR status='Tidak Setuju')"
AdoKoneksi.Refresh
Set GridKoreksi.DataSource = AdoKoneksi
GridKoreksi.RowHeight = 269.8583
End Sub

4.1.2.7 Menu Penilaian


Menu penilaian merupakan salah satu implementasi dari proses pengolahan
nilai dengan metode AHP. Implementasi proses yang dimaksud adalah pengolahan
nilai kinerja sebagai tahap akhir proses penilaian yang menghasilkan nilai kinerja
karyawan. Dalam metode AHP proses ini disebut sintesa hasil penilaian. Selain
proses pengolahan nilai kinerja, pada menu ini juga mengimpelementasikan proses
pengolahan nilai total yang menghasilkan nilai total dari semua penilaian. Menu
Penilaian ini diguanakan untuk mengolah data penilaian kinerja dan penilaian total.
Form ini digunakan oleh manager dan karyawan. Manager mengolah data nilai
kinerja. Karyawan mendapatkan informasi dari hasil pengolahan tersebut. Menu
penilaian mempunyai tiga Sub-menu form yaitu:
a. Proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan
b. Proses display statistik penilaian kinerja karyawan
c. Proses display nilai kinerja karyawan

A. Proses Display Pengolahan Penilaian Kinerja Karyawan


Proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan digunakan untuk
mengolah penilaian kinerja karyawan. Pada proses pengolahan nilai dengan metode
AHP, proses ini merupakan implementasi proses tersebut yang disebut sebagai
sintesa hasil penilaian. Pengolahan ini dilakukan oleh manager. Proses ini
diimplementasikan dengan form proses display pengolahan penilaian kinerja
karyawan. Untuk mengolah nilai kinerja karyawan pilih dan centang list karyawan
yang akan dinilai. Secara otomatis maka detail informasi akan muncul pada field
yang bersangkutan. Selain itu nilai sebelumnya dari karyawan yang telah dipilih akan
tampil. Setelah memilih karyawan yang akan dipilih, kemudian pilih kriteria yang
digunakan. Setelah memilih kriteria secara otomatis Item penilaian akan tampil. Pilih
dan centang item penilaian. Selanjutnya i pilih nilai dari item penilaian tersebut
anatara nilai 1-10. Tekan tombol simpan untuk menyimpan penilaian. Tombol
batal untuk membatalkan penilaian. Tombol tutup untuk menutup form ini.
Tombol statistik untuk menuju ke form statistik pengolahan nilai. Form proses
display pengolahan penilaian kinerja karyawan ditunjukkan pada gambar 4.15.

Gambar 4.15 Form proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan

Ketika melakukan penyimpanan nilai melalui eksekusi tombol simpan


terdapat source code untuk menyimpan data penilaian kinerja yaitu sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Dim hasil, bobot As Single
Dim Nilai As Integer
disini bagian pengecekan field pengisian
If .................................................................
Jika sudah benar lanjut ke proses perhitungan nilai kinerja
Else
bobot = txtbobot.text
Nilai = cmbnilai.text
On Error GoTo peringatan
Hitung Nilai Kinerja
hasil = bobot * Nilai
txthasil.text = Val(Left(hasil, 3))
cek database sudah ada data nilai atau belum
SQL = "SELECT * FROM Nilai WHERE " _
& "NIP='" & TxtNip.text & "' AND id_sub='" & txtidsub.text & "' "
Set Rs_Nilai = DbKoneksi.Execute(SQL)
'Jika data nilai belum ada,maka insert data
If Rs_Nilai.BOF Then
SqlInsert = ""
SqlInsert = "INSERT INTO NILAI " _
& " (NIP,Id_sub,Nilai)" _
& " Values('" & TxtNip.text & "' ,'" _
& txtidsub.text & "','" _
& Val(Left(txthasil.text, 3)) & "' )"
DbKoneksi.Execute SqlInsert, , adCmdText
Rs_Nilai.Requery
MsgBox "Sukses Memasukan Nilai", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Me.ListSub.RemoveItem intItemTerpilih '<- menghapus
list yang baru dipilih
cmbnilai.ListIndex = -1
Call TampilNilaiKaryawan
Else
Jika sudah ada data maka update data

SqlUpdate = ""
SqlUpdate = "UPDATE Nilai " _
& "SET nilai='" & txthasil.text & "' " _
& "WHERE Id_Sub='" & txtidsub.text & "' " _
& "AND NIP='" & TxtNip.text & "'"
DbKoneksi.Execute SqlUpdate, , adCmdText
Rs_Nilai.Requery
MsgBox "Sukses Mengupdate Nilai", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Me.ListSub.RemoveItem intItemTerpilih '<- menghapus
list yang baru dipilih
cmbnilai.ListIndex = -1
Call TampilNilaiKaryawan
End If
End If

B. Proses Display Statistik Penilaian Kinerja Karyawan


Proses display statistik penilaian kinerja karyawan digunakan manager
sebagai informasi terakhir tentang pengolahan nilai, baik nilai kinerja dan nilai tugas.
Proses ini diimplementasikan melalui form proses display statistik penilaian kinerja
karyawan. Form ini menampilkan keluaran/output dari implementasi proses
pengolahan nilai total. Melalui form ini, manager mendapatkan informasi penilaian
kinerja dan total penilaian dari masing-masing karyawan yang berada dibawahnya.
Nilai yang ditampilkan telah diurutkan sehingga manager dapat melihat karyawan
yang berprestasi dari yang terbaik pada posisi teratas. Tombol kelola digunakan
untuk menuju ke form pengolahan penilaian. Tombol tutup untuk menutup form
ini. Form proses display statistik penilaian kinerja karyawan ditunjukkan pada
gambar 4.16.

Gambar 4.16 Form proses display statistik penilaian kinerja karyawan

Adapun source code menampilkan statistik penilaian kinerja karyawan yang


terdiri dari penilaian kinerja dan penilaian total karyawan adalah sebagai berikut:
Sub StatistikNilai()
'Menampilkan Statistik Nilai Kinerja Karyawan
AdoStatistik.ConnectionString = StrKoneksi
AdoStatistik.RecordSource = "SELECT Pengguna.Nip as
NIP,Pengguna.Nm_Pegawai As NAMA, " _
& "Sum(Nilai.Nilai) as TOTAL " _
& " FROM Nilai ,Pengguna " _
& " Where Nilai.NIP = Pengguna.NIP " _
& " AND Pengguna.divisi ='" & Divisi.text & " '
& " group BY Nilai.NIP, Pengguna.nm_pegawai,

" _

" _

Pengguna.divisi,Pengguna.NIP " _
& " ORDER BY Nilai.Total DESC "
AdoStatistik.Refresh
Set GridStatistik.DataSource = AdoStatistik
GridStatistik.RowHeight = 275
End Sub
Sub TotalScore()
'Menampilkan Score Akhir Penilaian..dari Nilai Tugas + Nilai Kinerja

Call BukaDatabase
AdoTotal.ConnectionString = StrKoneksi
AdoTotal.RecordSource = " SELECT P.NIP, P.Nm_Pegawai As [Nama
Karyawan], NT.nilai as [Nilai Tugas]," _
& " SUM(N.Nilai) as [Nilai Kinerja]," _
& "(nt.Nilai+ SUM(N.Nilai)) AS [Total Score]" _
& "FROM Pengguna P LEFT OUTER JOIN NTugas NT ON P.NIP = NT.NIP " _
& "LEFT OUTER JOIN Nilai N ON p.NIP = N.NIP " _
& "WHERE P.divisi ='" & Divisi.text & "' and P.level ='3' " _
& "GROUP BY P.NIP, P.Nm_pegawai,NT.Nilai " _
& "Order By [Total Score] DESC "
AdoTotal.Refresh
Set GridTotal.DataSource = AdoTotal
End Sub

C.

Proses Display Nilai Kinerja Karyawan


Proses display nilai kinerja karyawan digunakan sebagai informasi hasil

pengolahan penilaian kinerja karyawan yang merupakan implementasi dari proses


pengolahan

nilai

kinerja

dan

proses

pengolahan

nilai

total.

Proses

ini

diimplementasikan melalui form proses display nilai kinerja karyawan. Pada form ini
karyawan dapat melihat hasil pengolahan nilai kinerja yang diolah oleh managernya
masing-masing. Pada form ini juga terdapat statistik penilaian, sehingga dapat
diketahui penilaian tersebut sudah lengkap atau belum. Pada form ini juga
ditampilkan perhitungan total nilai yang merupakan nilai akhir dari semua penilaian
pada sistem ini. Selain itu terdapat informasi peringkat nilai karyawan tersebut
diantara semua karyawan yang ada pada divisi yang sama. Tombol penugasan
digunakan untuk menuju ke form pengolahan tugas. Tombol tutup untuk menutup
form ini. Form proses display nilai kinerja karyawan ditunjukkan pada gambar 4.17.

Gambar 4.17 Form proses display nilai kinerja karyawan

Adapun source code untuk menampilkan data nilai kinerja karyawan dan
melakukan perhitungan total adalah sebagai berikut:
Sub TampilNilai()
'Tampilkan informasi penilaian kinerja
adoNilai.ConnectionString = StrKoneksi
adoNilai.RecordSource =" SELECT Nilai.NIP,Pengguna.Nm_pegawai as
Nama ," _
& " SubKriteria.Nama_sub as [Item Penilaian],Nilai.nilai " _
& " FROM Nilai,Pengguna,SubKriteria " _
& " WHERE (Pengguna.NIP = Nilai.NIP and SubKriteria.Id_sub =
Nilai.id_sub )" _
& " AND Nilai.NIP ='" & IsLogin.text & "' "
adoNilai.Refresh
Set GridNilai.DataSource = adoNilai
GridNilai.RowHeight = 275
End Sub
prosedure memanggil Ntugas dan ratatotal
Sub total()
Call Ntugas
Call RataTotal
End Sub

hitung nilai total score


Sub RataTotal()
Dim T, K As Double
Dim Jumlah, Rata As Double
T = txtNtugas.text
K = txtTotKinerja.text
Jumlah = T + K
Me.txtniltotal.text = Val(Left(Jumlah, 5))
End Sub

4.1.2.8

Menu Proses Pencarian


Menu proses pencarian merupakan implementasi dari proses pencarian. Menu

ini digunakan sebagai media pencarian data user. Proses ini diimplementasikn
melalui form proses pencarian. Menu ini dapat diakses olah manager, admin maupun
karyawan. Ketika melakukan pencarian data user ada beberapa data pribadi yang
tidak dapat ditampilkan seperti username dan password. Untuk melakukan pencarian
terdapat tiga pilihan pencarian yaitu berdasarkan nama pegawai, divisi dan alamat.
Pilih salah satu pilihan tersebut, kemudian masukkan kata kunci pencarian. Tekan
tombol tampil untuk menampilkan pencarian data. Tekan tutup untuk menutup
form pencarian ini. Form menu proses pencarian ditunjukkan pada gambar 4.18.

Gambar 4.18 Form proses pencarian

Adapun source code pencarian saat eksekusi tombol cari adalah sebagai
berikut:
Private Sub cmdcari_Click()
bagian pengecekan masukan
If .................................................................
Pencarian berdasarkan Nama pegawai
If OpNama.Value = True Then
cek data ada atau tidak
SQL = "SELECT * FROM PENGGUNA WHERE " _
& " Nm_pegawai LIKE '%" & Txtkey.text & "%' "
Set Rs_Pengguna = DbKoneksi.Execute(SQL)
Jika data kosong Tampilkan pesan
If Rs_Pengguna.BOF Then
....................................................
Jika ada data pencarian
Else
code tampilkan data pencarian berdasarkan nama
....................................................
Exit Sub
Pencarian berdasarkan divisi
ElseIf OpDivisi.Value = True Then
cek data ada atau tidak
SQL = "SELECT* FROM PENGGUNA WHERE " _
& " divisi LIKE '%" & Txtkey.text & "%' "
Set Rs_Pengguna = DbKoneksi.Execute(SQL)
Jika data kosong Tampilkan pesan
If Rs_Pengguna.BOF Then
....................................................
Jika ada data pencarian

Else

code Tampilkan data pencarian berdasarkan divisi


....................................................
pencarian berdasarkan alamat
ElseIf OpAlamat.Value = True Then
cek data ada atau tidak
SQL = "SELECT* FROM PENGGUNA WHERE " _
& " alamat LIKE '%" & Txtkey.text & "%' "
Set Rs_Pengguna = DbKoneksi.Execute(SQL)

Jika data kosong Tampilkan pesan


If Rs_Pengguna.BOF Then
........................................................
Jika ada data pencarian
Else
code tampilkan pencarian berdasarkan alamat
........................................................

4.1.2.9

Menu Laporan
Menu laporan merupakan menu yang digunakan untuk mencetak laporan dari

hasil pengolahan data yang ada pada aplikasi ini. Laporan merupakan output nyata
pengolahan data pada aplikasi ini sehingga data tidak hanya ditampilkan pada sistem
tapi juga dapat dicetak, dilakukan pengesahan lebih lanjut atau hal lainnya sesuai
dengan kebutuhan user. Setiap user dalam sistem ini mempunyai laporan yang
berbeda sesuai dengan hak akses masing-masing user. Menu laporan ini terdiri dari
beberapa proses yaitu:
a. Proses display laporan admin
b. Proses display laporan manager
c. Proses display laporan karyawan

A. Proses Display Laporan Admin


Proses display laporan admin merupakan menu yang digunakan sepenuhya
oleh admin untuk mencetak laporan yang berkaitan dengan data yang diolahnya. Data
yang diolah oleh admin yaitu data pengguna, data bobot kriteria, data subkriteria dan
data berita. Display laporan admin mempunyai dua pilihan proses pencetakan laporan
yaitu:
1. proses preview laporan admin
2. proses preview laporan berita

1. Proses Preview Laporan Admin


Proses preview laporan admin digunakan untuk mencetak laporan admin
berkaitan dengan pengolahan data pengguna, data bobot kriteria dan data

subkriteria. Proses ini diimplementasikan melalui form proses preview laporan


admin. Pada form ini terdapat tiga jenis laporan yang dapat dicetak yaitu laporan
data user, laporan data bobot dan laporan data subkriteria. Tombol laporan data
user untuk melihat preview laporan data user. Tombol laporan data bobot
digunakan untuk mencetak laporan data bobot kriteria. Tombol laporan data
subkriteria digunakan untuk mencetak laporan data item penilaian/subkriteria.
Tombol tutup digunakan untuk menutup form ini. Form proses preview laporan
admin ditunjukkan pada gambar 4.19

Gambar 4.19 Form proses preview laporan admin

Form proses preview laporan admin menghasilkan tiga laporan yang


berbeda. Jika laporan data user yang dipilih untuk dicetak maka tampil preview
laporan data user. Setelah tampil admin dapat mencetak dengan menekan tombol
dengan gambar printer. Cara pencetakan laporan ini juga sama dengan semua
laporan yang ada pada sistem ini. Preview cetak laporan data user ditunjukkan
pada gambar 4.20.

Gambar 4.20 Preview cetak laporan data user

Jika laporan data bobot yang dipilih untuk dicetak maka akan tampil
preview laporan data bobot kriteria. Cara mencetak laporan juga sama dengan
laporan lainnya yaitu dengan menekan tombol dengan gambar printer. Preview
cetak laporan data bobot kriteria ditunjukkan pada gambar 4.21.

Gambar 4.21 Preview cetak laporan data bobot

Jika laporan data subkriteria yang dipilih untuk dicetak maka akan tampil
preview laporan data subkriteria atau item penilaian. Preview cetak laporan data
subkriteria ditunjukkan pada gambar 4.22.

Gambar 4.22 Preview cetak laporan data subkriteria

2. Proses Preview Laporan Berita


Proses preview laporan berita digunakan untuk mencetak laporan data
berita dan pengumuman yang dikelola oleh admin. Proses ini diimplementasikan
melalui form proses preview laporan berita. Form ini nantinya menghasilkan dua
laporan yaitu laporan berita per periode dan laporan per berita. Pada form ini
terdapat opsi pemilihan laporan. Jika ingin mencetak laporan berita per periode
pilih opsi laporan berita per periode dan akan muncul field pengisian batas awal
tanggal dan batas akhir tanggal pencetakan. Isi field tersebut dan kemudian tekan
tombol cetak untuk mencetak laporan. Tombol tutp untuk menutup form ini.
Form proses preview laporan berita per periode ditunjukkan pada gambar 4.23.

Gambar 4.23 Form proses preview laporan berita per periode

Preview cetak laporan yang dihasilkan dari pencetakan preview cetak


laporan berita per periode ditunjukkan pada gambar 4.24.

Gambar 4.24 preview cetak laporan berita per periode

Jika yang ingin dicetak adalah laporan per berita maka form preview
laporan berita akan berubah pada bagian field pengisian. Pilih laporan per berita
dan otomatis tampil pengisian id berita dan topik. Pilih field id berita yang akan
dicetak dan otomatis topik berita akan tampil. Tombol cetak untuk mencetak
laporan. Tombol tutup untuk menutup form ini. Form proses preview laporan
per berita ditunjukkan pada gambar 4.25.

Gambar 4.25 Form proses preview laporan per berita

Preview cetak laporan yang dihasilkan dari pencetakan preview cetak


laporan per berita ditunjukkan pada gambar 4.26

Gambar 4.26 preview cetak laporan per berita

B. Proses Display Laporan Manager


Proses display laporan manager digunakan sepenuhnya olah manager untuk
mencetak laporan-laporan terkait data yang diolahnya yaitu data tugas dan data
penilaian kinerja karyawan. Display laporan menu manager mempunyai dua pilihan
form pencetakan yaitu:
1. Proses preview laporan tugas per periode
2. Proses preview laporan penilaian

1. Proses Preview Laporan Tugas Per Periode


Proses preview laporan tugas per periode merupakan laporan data tugas
yang dikelola oleh manager. Laporan tugas ini dicetak berdasarkan periode
tertentu sesuai yang diinginkan oleh manager. Proses ini diimplementasikan
melalui form proses preview laporan tugas per periode. Pada form ini terdapat
dua pilihan pencetakan laporan tugas yaitu laporan daftar tugas karyawan dan

laporan pengesahan tugas. Untuk mencetak laporan daftar tugas karyawan, pilih
opsi laporan daftar tugas karyawan kemudian tentukan batas cetak laporan
dengan mengisi field tangal awal dan tanggal akhir. Untuk mencetak laporan
pengesahan tugas pilih opsi laporan pengesahan tugas kemudian memasukan
batas cetak laporan pada field tanggal awal dan tanggal akhir. Setelah pemilihan
jenis laporan tersebut tekan tombol cetak untuk mencetak laporan. Tombol
batal digunakan untuk membatalkan pengisian. Tombol tutup untuk menutup
form ini. Form proses preview laporan tugas per periode ditunjukkan pada
gambar 4.27.

Gambar 4.27 Form proses preview laporan tugas per periode

Jika yang akan dicetak adalah laporan daftar tugas karyawan per periode
maka akan tampil preview cetak laporan daftar tugas. Untuk mencetak laporan ini
tekan tombol yang mempunyai gambar printer. Preview cetak laporan daftar tugas
ditunjukkan pada gambar 4.28.

Gambar 4.28 Preview cetak laporan daftar tugas karyawan per periode

Jika yang akan dicetak adalah laporan pengesahan tugas per periode maka
akan tampil preview cetak laporan pengesahan tugas seperti ditunjukkan pada
gambar 4.29.

Gambar 4.29 Preview cetak laporan pengesahan tugas per periode

2. Proses Preview Laporan Penilaian


Proses preview laporan penilaian digunakan manager untuk mencetak data
penilaian kinerja karyawan dan penilaian total karyawan. Proses ini
diimplementasikan melalui form proses preview laporan penilaian. Pada form ini
nantinya akan ada dua laporan yang daoat dicetak. Untuk mencetak laporan
penilaian kinerja karyawan tekan tombol laporan penilaian kinerja karyawan.
Laporan tersebut berisi total penilaian kinerja karyawan yang diolah oleh
manager tersebut dalam satu divisi. Untuk mencetak laporan penilaian total
karyawan tekan tombol laporan penilaian total. Tombol tutup digunakan untuk
menutup form ini. Form proses preview laporan penilaian ditunjukkan pada
gambar 4.30.

Gambar 4.30 Form proses preview laporan penilaian

Jika user mencetak laporan penilaian kinerja karyawan maka akan tampil
preview cetak laporan penilaian kinerja karyawan. Laporan ini dapat dicetak
dengan menekan tombol bergambar printer. Preview cetak laporan penilaian
kinerja karyawan ditunjukkan pada gambar 4.31.

Gambar 4.31 Preview cetak laporan penilaian kinerja karyawan

Jika ingin mencetak laporan penilaian total maka akan tampil preview
cetak laporan penilaian total. Preview ini ditunjukkan pada gambar 4.32.

Gambar 4.32 Preview cetak laporan penilaian total

C. Proses Display Laporan Karyawan


Proses display laporan karyawan merupakan proses pencetakan laporan yang
dikelola sepenuhnya oleh karyawan untuk mencetak data tugas dan data hasil
penilaian yang dikelolanya. Menu ini mempunyai dua proses pencetakan laporan
yaitu:
1. Proses preview laporan tugas per periode
2. Proses preview laporan penilaian karyawan

1. Proses Preview Laporan Tugas Per Periode


Proses preview laporan tugas per periode merupakan tahap pencetakan
laporan tugas karyawan yang dicetak pada periode tanggal yang diinginkan oleh
karyawan. Proses ini diimplementasikan melalui form proses preview laporan
tugas per periode. Untuk mencetak laporan tugas ini pilih periode cetak dengan
mengisi tanggal awal dan tanggal akhir pencetakan. Tombol cetak untuk
mencetak laporan tugas karyawan. Tombol tutup untuk menutup form ini. Form
proses preview laporan tugas per periode ditunjukkan pada gambar 4.33.

Gambar 4.33 Form proses preview laporan tugas per periode


Setelah tombol cetak pada form tersebut ditekan maka akan tampil
preview laporan tugas karyawan yang siap dicetak dengan menekan tombol
bergambar printer. Preview laporan tugas karyawan ditunjukkan pada gambar
4.34

Gambar 4.34 Preview cetak laporan tugas per periode

2. Proses Preview Laporan Penilaian Karyawan


Proses preview laporan penilaian karyawan digunakan untuk mencetak
laporan penilaian karyawan yang dikelola oleh manager untuk karyawan. Proses
ini diimplementasikan melalui form proses preview laporan penilaian karyawan.
Pada laporan ini karyawan dapat melihat hasil penilaian kinerja karyawan,
penilaian total dan peringkat nilai total dari karyawan yang sama dengan
divisinya. Untuk mencetak laporan ini teka tombol cetak. Tombol tutup
digunakan untuk menutup form ini. Form proses preview laporan penilaian
karyawan ditunjukkan pada gambar 4.35.

Gambar 4.35 Form proses preview laporan penilaian karyawan

Jika user telah menekan tombol cetak maka akan tampil preview cetak
laporan penilaian karyawan seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.36.

Gambar 4.36 Preview cetak laporan penilaian karyawan

4.1.2.10

Menu Manage

Menu manage merupakan menu yang sepenuhnya dikelola oleh admin. Menu
ini berupa pengolahan umum penggunaan sistem ini antara lain pengolahan berita,
nilai bobot dan pengolahan user. Menu Manage ini mempunyai lima proses yaitu:
a. Proses pengelolaan pengguna
b. Proses pengelolaan bobot kriteria
c. Proses pengolahan sub-kriteria
d. Proses pengolahan berita
e. Proses edit berita

A. Proses Pengelolaan Pengguna


Proses

pengelolaan

pengguna

merupakan

implementasi

dari

proses

pengolahan user. Proses ini diimplementasikan melalui form proses pengelolaan


pengguna. Menu ini digunakan admin untuk mengolah data user yang telah masuk ke
sistem. Pada form ini admin juga dapat mengubah status user menjadi karyawan
biasa, manager maupun admin. Ketika membuka form ini pertama kali secara
otomatis sistem akan menampikan seluruh data pengguna. Pada form ini admin juga
dapat menyaring data user yang ingin ditampilkan. Untuk menyaring data user pilih
option penyaringan kemudian masukkan kata kunci pencarian. Tekan tombol
tampil untuk menampilkan data hasil penyaringan. Untuk mengubah data user pilih
dan tekan list karyawan dan secara otomatis list pengisian data akan muncul tetapi
dalam keadaaan tidak aktif. Untuk mengaktifkan field tersebut tekan tombol edit
dan secara otomatis field pengisian akan aktif. Setelah melakukan pengubahan tekan
tombol simpan untuk menyimpan pengubahan data. Tombol hapus untuk
menghapus data user dengan memilih list karyawan yang akan dihapus. Tombol
batal untuk membatalkan pengubahan. Tombol tutup untuk menutup form ini.
Form proses pengelolaan pengguna ditunjukkan pada gambar 4.37.

Gambar 4.37 Form proses pengelolaan pengguna

Pada form ini terdapat proses pengubahan data user. Adapun source code dari
proses tersebut adalah sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Dim peringatan As String
disini bagian pengecekan field pengisian
If .................................................................
Jika sudah benar lanjut ke proses pengubahan data
Else
On Error GoTo peringatan
SqlUpdate = ""
SqlUpdate = " Update Pengguna " _
& " SET Jabatan ='" & CmbJabatan.text & "', " _
& " divisi ='" & CmbDivisi.text & "', " _
& " Nm_pegawai ='" & TxtNama.text & "', " _
& " Level ='" & TxtLevel.text & "' " _
& " WHERE NIP ='" & TxtNIP.text & "' "
DbKoneksi.Execute SqlUpdate, , adCmdText

B. Proses Pengelolaan Bobot Kriteria


Proses pengelolaan bobot kriteria merupakan implementasi dari proses
pengolahan nilai dengan mentode AHP. Proses ini diimplementasikan melalui form
proses pengolahan bobot kriteria. Form ini digunakan untuk menghasilkan nilai bobot
menggunakan metode AHP. Proses pengolahan dimulai dengan memasukkan data
bobot kriteria, kemudian diolah dengan proses pembandingan elemen kriteria
sehingga menghasilkan nilai bobot kriteria. Nilai bobot kriteria ini nantinya
digunakan untuk sintesa penilaian sehingga menghasilkan nilai kinerja karyawan.
Untuk memasukkan atau menambah data kriteria tekan tombol tambah dan secara
otomatis field id kriteria dan tanggal akan muncul. Isi field nama kriteria kemudian
tekan tombol simpan untuk menyimpan data. Tombol batal digunakan untuk
membatalkan pengisian. Untuk mengubah data kriteria yang telah masuk ke database,
pilih dan tekan list kriteria dan secara otomatis field tersebut akan muncul. Setelah
mengubah data tekan tombol edit untuk menyimpan perubahan.
Setelah tahap ini proses pengolahan nilai dilanjutkan ke tahap pembandingan
elemen kriteria. Pada form ini terdapat tiga list kriteria yaitu List Kriteria A,
List Kriteria B dan Check List. List Kriteria A maupun B mempunyai data
yang sama yaitu data kriteria yang telah masuk ke database. Untuk melakukan
pembandingan kriteria pilih dan centang pada List Kriteria A dan juga pada List
Kriteria B tetapi tidak boleh memilih kriteria yang sama. Setelah memilih kedua
kriteria pilih salah satu option pembandingan yang disediakan. Setelah itu tekan
tombol simpan untuk menyimpan pembandingan kriteria. Lakukan proses ini
hingga selesai dengan melihat data pada Check List.
Sebagai contoh pada form ini mempunyai empat kriteria yaitu Prestasi,
Perilaku, Pengalaman dan Kedisiplinan. Untuk lebih memudahkan, lakukan
pembandingan elemen secara berurutan dari kriteria yang teratas. Untuk
memudahkan pemahaman lihat tabel 4.2. berikut ini sebagai awal dari kriteria yang
masuk ke database.

Tabel 4.2 Tabel List Kriteria


KRITERIA A

KRITERIA B

Prestasi

Prestasi

Perilaku

Perilaku

Pengalaman

Pengalaman

Kedisiplinan

Kedisiplinan

Setelah melihat list kriteria diatas lakukan pembandingan elemen seperti pada tabel
4.3 dan hasilnya dapat dilihat pada check list kriteria.

Tabel 4.3 Tabel contoh pembandingan kriteria


KRITERIA A

KRITERIA B

CHECK LIST

Prestasi

Perilaku

Prestasi, Perilaku

Prestasi

Pengalaman

Prestasi, Pengalaman

Prestasi

Kedisiplinan

Prestasi, Kedisplinan

Perilaku

Pengalaman

Perilaku, Pengalaman

Perilaku

Kedisiplinan

Perilaku, Kedisipilinan

Pengalaman

Kedisiplinan

Pengalaman, Kedisiplinan

Tombol batal digunakan untuk membatalkan pemilihan. Tombol ulang


digunakan untuk mengulang perhitungan pembandingan elemen jika dirasa ada
kesalahan. Tombol tutup digunakan untuk menutup form ini. Jika dirasa
pembandingan elemen kriteria sudah benar, tekan tombol hitung sehingga sistem
akan menghitung nilai bobot kriteria masing-masing dan akan ditampilkan pada list
informasi bobot kriteria. Form proses pengelolaan bobot kriteria ditunjukkan pada
gambar 4.38.

Gambar 4.38 Form proses pengelolaan bobot kriteria

Pada form ini terdapat beberapa proses perhitungan nilai sehingga


menghasilkan nilai bobot kriteria. Proses tersebut dimulai dari memasukkan kriteria
ke database dan selajutnya kriteria tersebut diolah melalui pembandingan elemen dan
peritungan nilai bobot. Adapun source code dari proses perhitungan diatas adalah
sebagai berikut:
BAGIAN INPUT DATA KRITERIA
Private Sub CmdSimpan_Click()
Dim peringatan As String
Disini bagian pengecekan field pengisian..
If ..............................................................
Jika sudah benar input kriteria
Else
On Error GoTo peringatan
Input kriteria
SqlInsert = ""
SqlInsert = "INSERT INTO BOBOT " _
& "(ID_Kriteria,Nm_Kriteria,tgl_setting) " _
& " VALUES('" & TxtIdKriteria.text & "','" _
& txtNmkriteria.text & "','" _
& TxtTanggal.text & "')"

DbKoneksi.Execute (SqlInsert)
Kondisi seteleh Insert data
.......................................................
End sub
BAGIAN PROSES PEMBANDINGAN ELEMEN KRITERIA
Private Sub cmdBanding_Click()
Dim v, X As String
Disini Bagian Pengecekan Pemilihan Item dan Opsi pembandingan
If .................................................................
Else
'Jika semua sudah Benar ..CEK DAFTAR PEMBANDINGAN
'panggil function CList dan Dlist untuk melakukan check apakah
data sudah pernah dibandingankan atau belum
v = CList(ListA, ListB)
X = DList(ListB, ListA)
Jika sudah ada di table check list
If IsFound(v) Or IsFound(X) Then
MsgBox " Anda Sudah Melakukan Pembandingan ini!Lihat Check
List", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI KESALAHAN"
jika tidak ada kesamaan maka INPUT DATA PEMBANDINGAN
Else
SqlInsert = ""
SqlInsert = "INSERT INTO TEMP " _
& "(ID_Kriteria,nilai) " _
& " VALUES('" & TxtidA.text & "','" _
& nilaiA.text & "')"
DbKoneksi.Execute (SqlInsert)
SqlInsert = "INSERT INTO TEMP " _
& "(ID_Kriteria,nilai) " _
& " VALUES('" & txtidB.text & "','" _
& NilaiB.text & "')"
DbKoneksi.Execute (SqlInsert)
MsgBox " Anda Sukses Membandingkan 2 kriteria",
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
If Me.ListA.Selected(ListA.ListIndex) = True And
Me.ListB.Selected(ListB.ListIndex) = True Then

cekdaftar.AddItem ListA.text & "," & ListB.text


End If
End If
end If
End Sub
BAGIAN PROSES PERHITUNGAN NILAI BOBOT
Private Sub cmdHitung_Click()
Call now procedure memanggil tanggal sekarang
Call CEKJumlah procedure cek jumlah item pembandingan
End Sub
'Melakukan cek Jumlah Nilai PEMBANDINGAN sudah Benar atau belum
Sub CEKJumlah()
Dim cek, awal, valid As Integer
hitung jumlah pembandingan yang benar
SQL = "SELECT id_Kriteria From Bobot"
Set RS_Bobot = DbKoneksi.Execute(SQL)
awal = RS_Bobot.RecordCount
valid = awal - 1 ' Menghitung Jumlah Valid tiap Nilai yaitu
Jumlah Kriteria - 1
Me.txtvaliditem.text = valid
SQL = "SELECT * from Temp"
Set Rs_temp = DbKoneksi.Execute(SQL)
Jika belum ada data kriteria
If RS_Bobot.BOF Then
MsgBox " Belum ada Data Kriteria!Masukkan dulu data Kriteria", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Jika belum ada data pembandingan
ElseIf Rs_temp.BOF Then
MsgBox " Anda belum Melakukan Pembandingan Kriteria", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Call Form_Load
Else
Hitung Jumlah data pembandingan sementara
SQL = "select Id_Kriteria,Count(id_kriteria) as Jumlah from Temp
Group By Id_Kriteria"
Set Rs_Cekdata = DbKoneksi.Execute(SQL)
If Not Rs_Cekdata Is Nothing Then
While Not Rs_Cekdata.EOF

Jika ada field (jumlah)


If Not IsNull(Rs_Cekdata.Fields("jumlah").Value) Then
Jika Jumlah valid tidak sama dengan pembandingan
If valid <> Rs_Cekdata.Fields("jumlah").Value Then
MsgBox " ADA KEKURANGAN INPUT!!" & vbCrLf & _
" SETIAP KRITERIA HARUS DIPILIH SEBANYAK " +
Me.txtvaliditem.text + " KALI!!" & vbCrLf & _
" LIHAT CHECK LIST PEMBANDINGAN ", vbInformation
+ vbOKOnly, "INFORMASI KESALAHAN"
cmdHitung.SetFocus
Exit Sub
End If
End If
Maju ke record berikutnya hingga terakhir
Rs_Cekdata.MoveNext
Wend
Jika tidak ada kesalahan Hitung Bobot Kriteria
Call Hitungbobotkriteria
End If
End If
End Sub
BAGIAN PERHITUNGAN BOBOT KRITERIA
Sub Hitungbobotkriteria()
Dim s As String
Hitung Bobot Kriteria
Jumlahkan Nilai pembandingan yang sama (Group BY id_Kriteria[C..])
Jumlahkan semua Nilai Total semua Kriteria (CR)
Bagi Nilai Total Tiap kriteria dengan CR..( C[..] / CR)
SQL = "SELECT

id_kriteria, SUM(NILAI) AS Nilainya, " _

& "(SELECT SUM(NILAI) FROM Temp) AS total," _


& " SUM(NILAI)/(SELECT SUM(NILAI) FROM Temp) AS Bobotnya" _
& " From temp " _
& "GROUP

BY id_kriteria"

Set RS_Bobot = DbKoneksi.Execute(SQL)


Mulai dari awal Record
RS_Bobot.MoveFirst
While Not RS_Bobot.EOF

Update Setiap Nilai bobot


SQL = "Update Bobot set Bobot = '" & RS_Bobot!Bobotnya &
"',Tgl_setting='" & txtmulai.text & "' " _
& " Where id_Kriteria='" & RS_Bobot!Id_Kriteria & "'"
[DbKoneksi].Execute (SQL)
RS_Bobot.MoveNext
Wend
Adobobot.Refresh
GridBobot.Refresh
Delete semua record pembandingan sementara
SQL = "Delete from Temp"
Set Rs_temp = DbKoneksi.Execute(SQL)
MsgBox " Anda Sukses Melakukan Perubahan Bobot!Nilai
Perbandingan Sementara Akan Terhapus" _
& " Jika Dirasa ada Kesalahan Silahkan Lakukan
Pembandingan Ulang", vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
SQL = "Delete from Temp"
Set Rs_temp = DbKoneksi.Execute(SQL)
End Sub

C. Proses Pengelolaan Sub-kriteria


Proses pengelolaan sub-kriteria digunakan untuk mengolah data subkriteria
yang nantinya digunakan dalam sintesa hasil penilaian. Sub-ktiteria ini merupakan
option/pilihan yang merupakan turunan dari masing-masing kriteria. Masing-masing
kriteria mempunyai subkriteria dan merupakan item penilaian dalam sistem ini.
Proses ini diimplementasikan melalui form proses pengelolaan subkriteria. Untuk
menambah subkriteria tekan tombol tambah dan secara otomatis field id subkriteria
akan muncul. Masukkan nama kriteria dan pilih termasuk kelompok kriteria apa
subkriteria tersebut pada kategori kriteria. Tekan tombol simpan untuk menyimpan
data subkriteria. Tombol batal untuk membatalkan pengisian. Untuk mengubah
data subkriteria yang telah masuk di database, pilih dan tekan list subkriteria dan
secara otomatis field data tersebut akan tampil. Setelah melakukan pengubahan data
tekan tombol edit untuk menyimpan pengubahan data. Tombol tutup digunakan

untuk menutup form ini. Form proses pengelolaan sub-kriteria ditunjukkan pada
gambar 4.39.

Gambar 4.39 Form proses pengelolaan subkriteria

Pada form ini terdapat proses input data penilaian/subkriteria. Adapun source
code dari proses tersebut adalah sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Disini Bagian Pengecekan field dan cek data sudah ada atau belum
If .................................................................
jika sudah benar maka masukkan data ke database
Else
SqlInsert = ""
SqlInsert = "INSERT INTO SubKriteria " _
& "(Id_Sub,Nama_sub,Id_Kriteria)" _
& "VALUES ('" & txtidsub.text & "','" _
& TxtNmSUB.text & "','" _
& Id_Kriteria.text & "')"
DbKoneksi.Execute SqlInsert, , adCmdText
MsgBox "Sukses Menambah Sub-Kriteria", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"

Call Form_clear
End if

D. Proses Pengelolaan Berita


Proses pengelolaan berita merupakan implementasi dari proses pengelolaan
berita. Menu ini digunakan untuk mengolah berita dan pengumuman dari pihak
perusahaan. Proses ini diimplementasikan melalui form proses pengelolaan berita.
Form ini dikelola oleh admin. Untuk menambah berita tekan tombol tambah dan
secara otomatis field id berita, tanggal terbit akan tampil. Isi topik berita dan isi
berita. Tekan tombol simpan untuk menyimpan data berita. Tombol keluar
digunakan untuk menutup form ini. Tombol edit untuk menuju ke form edit berita.
Form proses pengelolaan berita ditunjukkan pada gambar 4.40.

Gambar 4.40 Form pengelolaan berita


Untuk melakukan penyimpanan data berita melalui eksekusi tombol simpan
terdapat source code penyimpanan data yaitu sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Dim top, isi As String

top = FilterSQL(Txttopik.text)
isi = FilterSQL(TxtISI.text)
Disini bagian pengecekan field masukan
If .................................................................
Jika sudah benar masukkan dat berita ke database
Else
SqlInsert = ""
SqlInsert = "INSERT INTO BERITA " _
& "(id_berita,tanggal,topik,isi_berita,NIP)" _
& " Values ('" & TXTidberita.text & "','" _
& TxtTgl.text & "','" _
& top & "','" _
& isi & "','" _
& IsLogin.text & "')"
DbKoneksi.Execute SqlInsert, , adCmdText
MsgBox " SUKSES MENAMBAH BERITA ", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Rs_Berita.Requery
Call Form_Load
End If
End Sub

E. Proses Edit Berita


Proses edit berita merupakan impelementasi dari proses pengolahan berita.
Menu ini digunakan untuk mengubah data berita jika dirasa ada kesalahan. Proses
edit berita diimplementasikan melalui form proses edit berita. Form ini diolah oleh
admin. Untuk mengubah data berita pilh dan tekan list berita yang akan diubah dan
secara otomatis field data berita tersebut akan tampil. Setelah mengubah data berita
tekan tombol simpan untuk menyimpan perubahan data. Tombol batal digunakan
untuk membatalkan pengisian. Untuk menghapus berita pilih list berita yang akan
dihapus kemudian tekan tombol hapus untuk menghapus data berita tersebut.
Tombol kelola digunakan untuk menuju ke form pengelolaan berita. Form proses
edit berita ditujukkan pada gambar 4.41.

Gambar 4.41 Form proses edit berita

Adapun source code dari proses pengubahan data melalui eksekusi tombol
simpan setelah melakukan pengubahan data adalah sebagai berikut:
Private Sub CmdSimpan_Click()
Dim top, isi As String
top = FilterSQL(Txttopik.text)
isi = FilterSQL(TxtISI.text)
Disini Bagian pengecekan field pengisian
If .................................................................
Jika sudah benar Update data ke database
Else
On Error GoTo peringatan
Sql_Update = ""
Sql_Update = "UPDATE BERITA SET " _
& " Tanggal ='" & TxtTanggal.text & "'," _
& " Topik ='" & top & "'," _
& " Isi_berita ='" & isi & "' " _
& " WHERE ID_Berita='" & TXTidberita.text & "' "
DbKoneksi.Execute Sql_Update, , adCmdText
MsgBox " SUKSES MENGUBAH BERITA", _
vbInformation + vbOKOnly, "INFORMASI"
Call Form_Load

Call formclear
Rs_Berita.Requery
End If
End Sub

4.1.3

Implementasi Prosedural
Implementasi prosedural merupakan penerapan dari rancangan yang telah

dibuat sebelumnya menjadi bentuk program (sourcecode). Pada aplikasi sistem


pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP ini, mengutamakan pada
proses pengolahan data (tugas, nilai, pengguna, bobot dan berita) serta pengolahan
perhitungan nilai tugas dan nilai bobot kriteria. Pada implementasi prosedural ini
menjelaskan tentang modul-modul apa saja yang digunakan dalam aplikasi ini.
Modul-modul yang ada di dalam aplikasi ini antara lain:
1. Modul pengolahan data. Modul ini digunakan untuk mengelola data
pengguna/user, data tugas, data nilai kinerja, data bobot kriteria dan data
berita.
2. Modul perhitungan nilai tugas. Modul ini digunakan untuk menghitung nilai
tugas dari masing-masing karyawan dengan rumus yang telah dijelaskan
yaitu:

3. Modul perhitungan bobot kriteria. Modul ini digunakan untuk menghitung


nilai bobot kriteria dengan menggunakan metode AHP. Perhitungan ini
dimulai dari pembandingan elemen kemudian diolah menjadi nilai bobot
kriteria.
4. Modul perhitungan nilai kinerja. Modul ini digunakan sebagai tahap sintesa
penilaian dimana nilai dari item penilaian dikalikan dengan bobot kriteria
item tersebut. Modul perhitungan ini akan menghasilkan nilai kinerja
karyawan
5. Modul perhitungan nilai total. Modul ini digunakan untuk mengitung nilai
total dari keseluruhan penilaian yang ada pada sistem ini yaitu total nilai
kinerja dan nilai tugas.

4.2

Pengujian Program
Pada tahap ini menjelaskan mengenai pengujian program aplikasi sistem

pendukung penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP. Pengujian dilakukan


secara menyeluruh untuk mengetahui kinerja sistem, dan diharapkan dapat diketahui
kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi saat sistem ini dijalankan. Pengujian
sistem ini dilakukan untuk mendapatkan hasil yang akurat.

4.3

Analisis Kinerja Sistem

4.3.1

Penanganan Kesalahan
Perangkat lunak ini dibuat cukup bersifat komunikatif, artinya

mudah

dimengerti oleh pengguna. Penanganan kesalahan pada sistem pendukung penilaian


kinerja karyawan dengan metode AHP dilakukan dengan memberikan peringatan
dalam bentuk jendela dialog (messagebox). Ada beberapa tipe dari penanganan
kesalahan antara lain:

4.3.1.1 Proses Input Data


Penanganan kesalahan input data dilakukan ketika ada field pada form
inputan kosong atau data yang dimasukan tidak sesuai. Dalam sistem ini penanganan
kesalahan terdapat pada beberapa proses, antara lain:
A. Proses Login / Autentikasi User
1. Pengujian normal
Pada pengujian normal user (admin, manager dan karyawan) akan
memasukkan username dan password dengan benar dan akan tampil pesan
seperti Gambar 4.42.

Gambar 4.42 Sukses login


2. Pengujian tidak normal
Jika pada proses login terdapat kesalahan atau user mengosongkan field akan
tampil pesan. Pesan tersebut berupa pesan kesalahan yaitu field pengisian
kosong, pengisian password salah dan user belum terdaftar ke sistem. Pesan
tersebut dapat ditunjukkan pada gambar 4.43 4.45 berikut ini:

Gambar 4.43 field pengisian kosong

Gambar 4.44 Password salah

Gambar 4.45 User belum terdaftar

B. Proses Pendaftaran User


1. Pengujian normal
Pada proses pendaftaran user, jika data yang dimasukkan sesuai maka akan
tampil pesan seperti terlihat pada gambar 4.46.

Gambar 4.46 Input pendaftaran berhasil

2. Pengujian tidak Normal


Pada proses pendaftaran user, jika ada kesalahan maka akan tampil pesan
kesalahan. Pesan kesalahan ini terdiri dari field pengisian kosong yaitu NIP,
mama lengkap, username, password, divisi, alamat, nomor telepon kosong.
Selain itu ada pesan kesalahan jika field NIP dan username sudah ada di
database. Pesan-pesan kesalahan tersebut terlihat pada gambar 4.47- 4.49
berikut ini:

Gambar 4.47 Field pendaftaran kosong

Gambar 4.48 NIP sudah digunakan

Gambar 4.49 Username sudah digunakan

C. Proses Logout
Jika user melakukan proses logout akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada
gambar 4.50.

Gambar 4.50 Proses logout

D. Proses Keluar Sistem


Jika user ingin keluar dari sistem ini akan ada pesan konfirmasi keluar sistem
seperti ditunjukkan pada gambar 4.51.

Gambar 4.51 Konfirmasi proses keluar sistem

E. Proses Display Tugas Manager


1. Pengujian normal

Pada proses display tugas manager, jika data tugas yang dimasukkan sesuai
maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.52.

Gambar 4.52 Input tugas berhasil

2. Pengujian tidak normal


Pada proses display tugas manager, jika ada kesalahan input data akan tampil
pesan kesalahan. Pesan kesahan tersebut terdiri dari field pengisian yang
kosong yaitu penerima, jenis tugas dan uraian kosong. Selain itu terdapat juga
pesan kesalahan karena tanggal akhir tugas kurang dari tanggal awal tugas.
Pesan-pesan kesahan tersebut ditampilkan seperti gambar 4.53 4.54 berikut
ini:

Gambar 4.53 field pengisian tugas kosong

Gambar 4.54 Tanggal akhir kurang dari tanggal awal tugas

F. Proses Display Pengolahan Penilaian Kinerja Karyawan


1. Pengujian normal
Pada proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan, jika data
penilaian yang dimasukkan sesuai maka akan tampil pesan seperti
ditunjukkan pada gambar 4.55.

Gambar 4.55 Input nilai berhasil


2. Pengujian tidak normal
Pada proses display penilaian kinerja karyawan, jika ada kesalahan input data
maka akan tampil pesalahan. Pesan kesalahan tersebut terdiri dari nama
karyawan, item penilaian dan nilai belum dipilih. Selain itu juga terdapat
pesan kesalahan karena nama karyawan dipilih lebih dari satu dan masukan
nilai salah. Pesan-pesan kesalahan tersebut ditunjukkan pada gambar 4.56
4.59 berikut ini:

Gambar 4.56 field penilaian kosong

Gambar 4.57 Item penilaian belum dipilih

Gambar 4.58 Nilai belum dipilih

Gambar 4.59 Masukan nilai salah

G. Proses Pengelolaan Bobot Kriteria


1. Pengujian normal
Pada proses pengelolaan bobot kriteria, terdapat beberapa proses pengolahan
data. Proses tersebut terdiri dari proses input kriteria, proses input
pembandingan elemen dan proses perhitungan nilai bobot. jika data yang
dimasukkan sesuai dan benar maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan
gambar 4.60 - 4.62 berikut ini:

Gambar 4.60 Input kriteria berhasil

Gambar 4.61 Input pembandingan berhasil

Gambar 4.62 Sukses menghitung bobot

2. Pengujian tidak normal


Pada proses pengelolaan bobot kriteria, jika ada kesalahan pada proses input
maupun perhitungan akan tampil pesan kesalahan. Pesan kesalahan tersebut
antara lain karena Kriteria A, Kriteria B dan opsi pemilihan belum
dipilih. Selain itu pesan kesalahan juga muncul karena item Kriteria A dan
Kriteria B sama-sama dipilih, item yang dipilih dalam satu kriteria lebih dari
satu, sudah membandingkan dua kriteria yang ada di Chekc list, belum ada
data kriteria, belum melakukan proses pembandingan, dan kesalahan karena
jumlah pembandingan

tidak sesuai. Pesan-pesan kesalahan tersebut

ditunjukkan pada gambar 4.63 - 4.67 berikut ini:

Gambar 4.63 Kriteria A/B belum dipilih

Gambar 4.64 Opsi pembandingan belum dipilih

Gambar 4.65 Kriteria A dan B yang dipilih sama

Gambar 4.66 Sudah melakukan pembandingan

Gambar 4.67 Jumlah pembandingan tidak sesuai

H. Proses Pengelolaan Subkriteria


1. Pengujian normal
Pada proses pengelolaan subkriteria, jika data yang dimasukkan sesuai dan
benar maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan gambar 4.68.

Gambar 4.68 Input subkriteria berhasil

2. Pengujian tidak normal


Pada proses pengelolaan subkriteria, jika ada kesalahan pada proses input
maka akan tampil pesan kesalahan. Pesan kesalahan tersebut antara lain nama
sub-kriteria kosong, kategori kriteria belum dipilih dan nama kriteria sudah
ada dalam database. Pesan-pesan kesalahan tersebut ditunjukkan pada gambar
4.69 4.70 berikut ini:

Gambar 4.69 field subkriteria kosong

Gambar 4.70 Nama subkriteria sudah ada

I. Proses Pengelolaan Berita


1. Pengujian normal
Pada proses pengelolaan berita, jika data yang dimasukkan sesuai dan benar
maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.71.

Gambar 4.71 Input berita berhasil

2. Pengujian tidak normal


Pada proses pengelolaan berita, jika terdapat kesalahan pada proses input
maka akan tampil pesan kesalahan. Pesan kesalahan tersebut antara lain topik
berita dan isi berita kosong. Pesan kesalahan tersebut ditunjukkan pada
gambar 4.72.

Gambar 4.72. field pengisian berita kosong

4.3.1.2 Proses Pengeditan


A. Proses Display Pengolahan Profile
1. Pengujian normal
Pada proses display pengolahan profile, user dapat mengubah data pribadinya.
Jika proses pengubahan data sesuai maka akan tampil pesan seperti
ditunjukkan pada gambar 4.73.

Gambar 4.73 edit data profile berhasil

2. Pengujian tidak normal


Pada proses display pengolahan profile, jika user ingin mengubah password
dan terjadi kesalahan maka akan tampil pesan kesalahan seperti terlihat pada
gambar 4.74 dan 4.75 sebagai berikut:

Gambar 4.74 Password baru tidak diisi

Gambar 4.75 Password baru tidak sama dengan password lama

B. Proses Display Tugas Manager


Pada proses display tugas manager, jika data tugas yang diubah sesuai maka akan
tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.76.

Gambar 4.76 Edit data tugas berhasil

C. Proses Display Pengesahan Tugas


1. Pengujian normal
Pada proses display pengesahan tugas, jika pengubahan status tugas sesuai
maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.77

Gambar 4.77 Edit koreksi status tugas berhasil

2. Pengujian tidak normal


Pada proses display pengesahan tugas, jika pada waktu proses edit status
terdapat kesalahan maka akan tampil pesan kesalahan. Pesan kesalahan
tersebut antara lain yaitu list tugas belum dipilih dan status pengerjaan tugas
belum dipilih. Pesan-pesan kesalahan tersebut ditunjukkan pada gambar dan
4.78.

Gambar 4.78 List tugas belum dipilih

D. Proses Display Tugas Karyawan


1. Pengujian normal
Pada proses display tugas karyawan, jika pengubahan status pengerjaan tugas
sesuai maka akan tampil pesan speerti ditunjukkan pada gambar 4.79.

Gambar 4.79 Edit status tugas berhasil

2. Pengujian tidak normal


Pada proses display tugas karyawan, jika pada proses pengubahan data terjadi
kesalahan maka akan tampil pesan kesalahan. Pesan kesalahan tersebut
muncul karena status tugas belum dipilih. Pesan kesalahan tersebut
ditunjukkan pada gambar 4.80.

Gambar 4.80 Status tugas belum dipilih

E. Proses Display Statistik Tugas Karyawan


Pada proses display statistik tugas karyawan, ketika user melakukan pengubahan
data nilai tugas maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.81.

Gambar 4.81 Sukses update nilai tugas

F. Proses Display Pengolahan Penilaian Kinerja Karyawan


Pada proses display pengolahan penilaian kinerja karyawan, jika proses
pengubahan nilai kinerja sesuai maka akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada
gambar 4.82.

Gambar 4.82 Sukses update nilai kinerja

G. Proses Pengelolaan Pengguna


Pada proses pengelolaan pengguna, jika data user yang diubah sesuai maka akan
tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.83.

Gambar 4.83 Edit data user berhasil

H. Proses Pengelolaan Bobot Kriteria


Pada proses pengelolaan bobot kriteria, jika pengubahan kriteria sesuai maka
akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.84.

Gambar 4.84 Edit data kriteria berhasil

I. Proses Pengelolaan Subkriteria


Pada proses pengelolaan subkriteria jika data subkriteria yang diubah sesuai maka
akan tampil pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.85.

Gambar 4.85 Edit data sub-kriteria berhasil

J. Proses Edit Berita


Pada proses edit berita jika data berita yang diubah sesuai maka akan tampil
pesan seperti ditunjukkan pada gambar 4.86.

Gambar 4.86 Edit data berita berhasil

4.3.2

Pengujian Perangkat Lunak


Tahap pengujian perangkat lunak merupakan tahap pembandingan antara

kebenaran masukan serta kesesuaian program dengan kebutuhan sistem.

4.3.2.1 Pengujian Masukan


1. Masukan Pendaftaran User
Proses pendaftaran user untuk user baru, diberikan contoh seperti contoh
dibawah ini untuk menguji keluaran output yang dihasilkan.
NIP

: MTI-04523186

Nama

: Bambang Eka Putra

Username : bams
Password : 04523186
Divisi

: IT

Alamat

: Jalan Rasamala 1 no 27 blok 0 45 no 18 Teluk pucung bekasi utara

No telepon : 085647776737
Hasil dari masukan proses pendaftaran tersebut dapat dilihat pada gambar
4.87.

Gambar 4.87 Antarmuka masukan pendaftaran

2. Masukan Login
Untuk masukan login terdiri dari 3 hak akses yang berbeda, diberikan contoh
daru ketiga hak akses user terebut yaiu sebagai berikut.
a) Masukan login admin
Proses input login untuk admin diberikan contoh dibawah ini untuk menguji
keluaran output yang dihasilkan.
Username

: admin

Password

: pass

Hasil dari masukan proses login admin dapat dilihat pada gambar 4.88.

Gambar 4.88 Antarmuka masukan login admin

b) Masukan login manager


Proses input login untuk manager, diberikan contoh dibawah ini untuk
menguji keluaran output yang dihasilkan.
Username

: dahlan

Password

: manager

Hasil dari masukan proses login manager dapat dilihat pada gambar 4.89.

Gambar 4.89 Antarmuka masukan login manager

c) Masukan login karyawan


Proses input input login untuk karyawan, diberikan contoh dibawah ini untuk
menguji keluaran output yang dihasilkan.
Username

: bam

Password

: vegaku

Hasil dari masukan proses login karyawan dapat dilihat pada gambar 4.90

Gambar 4.90 Antarmuka masukan login karyawan

3. Masukan Kelola tugas


Proses kelola tugas dengan melakukan input tugas baru, diberikan contoh
dibawah ini untuk menguji keluaran output yang dihasilkan.
Id tugas

: P000064

Pengirim : Dahlan Supratman ST


Penerima : Alendra Joko Susilo
Jenis tugas : Aplikasi
Tgl mulai : 10/13/2009
Tgl selesai : 10/24/2009
Isi tugas

: Buat aplikasi pengelolaan pembelian barang untuk pembangunan

gedung baru selatan


Hasil dari masukan proses kelola tugas dapat dilihat pada gambar 4.91

Gambar 4.91 Antarmuka masukan kelola tugas

4. Masukan Pengolahan Kriteria


Proses pengolahan kriteria dengan melakukan input kriteria, diberikan contoh
dibawah ini untuk menguji keluaran output yang dihasilkan.
Id kriteria

: CR-01

Nama Kriteria

: PRESTASI

Tanggal

: 10/13/2009

Hasil dari masukan proses pengolahan kriteria tersebut dapat dilihat pada
gambar 4.92.

Gambar 4.92 Antarmuka masukan pengolahan kriteria

5. Masukan Pengolahan Subkriteria


Proses pengolahan subkriteria dengan melakukan input data subkriteria,
diberikan contoh dibawah ini untuk menguji keluaran output yang dihasilkan.
Id sub-kriteria

: Sub-003

Nama sub-kriteria : Komitmen organisasi


Kategori kriteria : Prestasi
Hasil dari masukan proses pengolahan subkriteria tersebut dapat dilihat pada
gambar 4.93.

Gambar 4.93 Antarmuka masukan pengolahan subkriteria

6. Masukan Pengolahan berita

Proses pengolahan berita dengan melakukan input data berita, diberikan


contoh dibawah ini untuk menguji keluaran output yang dihasilkan.
Id berita

: B0011

Tanggal

: 10/13/2009

Topik

: Pemadaman server aplikasi perhitungan laba rugi

Isi berita : Diberitahukan pada semua pengguna aplikasi perhitungan laba-rugi


perusahaan pada
tanggal : 28 oktober 2009
jam

: 07.00 - 03.00

akan mengalami pemadaman server terkait dengan maintenance server database,


sehingga aplikasi tersebut tidak dapat digunakan pada waktu tersebut
Hasil dari masukan proses pengolahan berita dapat dilihat pada gambar 4.94.

Gambar 4.94 Antarmuka masukan pengolahan berita

4.3.2.2 Pengujian Proses Penilaian tugas

Pada pengujian proses penilaian tugas, diberikan contoh hasil dari pengolahan
tugas dua karyawan. Proses penilaian tugas ini telah disetujui menggunakan rumus
perhitungan sebagai berikut:

a)

Pengujian nilai tugas karyawan p


Nama

: edi budi s

NIP

: MTI-01-10002

Username : edi
Pass

: mtiedi

Statistik tugas karyawan tersebut sebagai berikut:


Tugas dikoreksi

:7

Tugas gagal

:1

Nilai tugas dengan melakukan perhitungan secara manual sebagai berikut

Dan jika nilai tersebut diambil maksimal 4 karakter dari kiri sesuai dengan kebutuhan
program adalah 8,57. Perhitungan manual tersebut dibandingkan dengan perhitungan
program dan hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.95.

Gambar 4.95 Antarmuka pengujian penilaian tugas

4.3.2.3 Pengujian Proses Perhitungan Nilai bobot

Pada proses ini perhitungan bobot dengan metode AHP diterapkan. Pengujian
ini dimulai dari proses pembandingan elemen dan berlanjut ke proses perhitungan
nilai bobot. Pada proses pengujian ini diberikan contoh dari tahap pembandingan
elemen dan nantinyan perhitungan bobot disajikan melalui perhitungan manual dan
perhitungan yang dihasilkan oleh perangkat lunak. Pada pengujian perhitungan
manual ini terdapat empat kriteria yang akan dilakukan perhitungan nilai bobot.
Tabel 4.4 Tabel kriteria
KRITERIA A

KRITERIA B

Prestasi

Prestasi

Perilaku

Perilaku

Pengalaman

Pengalaman

Kedisiplinan

Kedisiplinan

Tahap pembandingan elemen dari kriteria-kriteria diatas sebagai bahan pengujian


adalah sebagai berikut:
Tabel 4.5 Tabel pembandingan elemen kriteria
Pembandingan Kriteria
A

Pilihan Opsi Pembandingan

Prestasi

Perilaku

A sedikit lebih penting dari B

Prestasi

Pengalaman

A sangat jauh lebih penting dari B

Prestasi

Kedisiplinan A sedikit lebih penting dari B

Perilaku

Pengalaman

Perilaku

Kedisiplinan A dan B sama penting

Pengalaman

Kedisiplinan A sedikit kurang penting dari B

A jauh lebih penting dari B

Dari tabel diatas maka akan menghasilkan nilai kriteria dari masing masing
pembandingan yaitu:
Tabel 4.6 Tabel nilai pembandingan kriteria
Kriteria

Prestasi

Perilaku

Pengalaman

Kedisiplinan

Jumlah (C)

Prestasi

1,3

1,9

1,3

4,5

Perilaku

0,7

1,6

1,0

3.3

Pengalaman

0,1

0,4

0,7

1,2

Kedisiplinan

0,7

1,0

1,3

Total C

12

Dari nilai masing-masing kriteria diatas dapat diketahui nilai bobot dari masingmasing kriteria yaitu dengan membagi Jumlah nilai masing-masing kriteria dengan
nilai C.
Prestasi = 4,5 / 12 = 0,375
Perilaku = 3,3 / 12 = 0,275
Pengalaman = 1,2 / 12 = 0,1
Kedisiplinan = 3 / 12 = 0,25
Nilai bobot yang dijumlahkan akan bernilai 1.
0,375 + 0,275 + 0,1 + 0,25 = 1,0
Pengujian melalui perngkat lunak dengan tahapan pembandingan elemen
seperti pengujian perhitungan manual diatas akan menghasilkan nilai bobot yang
sama. Hasil dari perhitungan melalui perangkat lunak dapat dilihat pada gambar 4.96.

Gambar 4.96 Antarmuka pengujian perhitungan bobot

4.3.2.4 Pengujian Proses Perhitungan Nilai Kinerja


Proses perhitungan nilai kinerja atau disebut sebagai sintesa penilaian,
diberikan beberapa contoh pengujian perhitungan. Perhitungan ini digunakan untuk
menghasilkan nilai option yang diperoleh dari perkalian nilai bobot dengan nilai
option subkriteria. Perhitungan disesuaikan dengan kebutuhan sistem yaitu dengan
mengambil tiga karakter hasil perhitungan dari kiri. Contoh pengujian dari proses ini
adalah sebagai berikut.
Nama karyawan

: Bambang eka putra

Kriteria

: Prestasi

Item penilaian

: Keinginan berprestasi

Bobot

: 0,375

Nilai

:9

Hasil

: 0,375 x 9 = 3,375 ( 3,3)


Perhitungan manual tersebut diujikan pada perangkat lunak dan hasilnya sama

dan dapat dilihat pada gambar 4.97.

Gambar 4.97 Antarmuka pengujian perhitungan nilai kinerja

4.3.2.4 Pengujian Proses Perhitungan Nilai Total


Pada proses perhitungan nilai total akan dihasilkan nilai yang merupakan
penjumlahan dari nilai tugas dan nilai total kinerja (BOP). Perhitungan secara manual
dari proses tersebut terlihat pada beberapa contoh pengujian yang disajikan pada tabel
berikut.

Tabel 4.7 Tabel perhitungan nilai total


Nama

Nilai tugas

Nilai kinerja

Total

Bambang eka putra

43,3

51,3

Edi Budi S

8,57

40,6

49,17

Alendra joko S

35,2

40,2

Proses perhitungan nilai total secara manul tersebut dibandingkan dengan


perhitungan yang dilakukan oleh perangkat lunak dan hasilnya dapat dilihat pada
gambar 4.98.

Gambar 4.98 Antarmuka pengujian perhitungan nilai total

Kesimpulan yang dapat diambil setelah melakukan pengujian dari beberapa


proses utama yang menggunakan perhitungan dan analisis dengan melibatkan
perhitungan secara manual, dapat diketahui bahwa hasil yang didapat dari
perhitungan manual sama dengan perhitungan oleh sistem. Sehingga secara umum

sistem telah bekerja dengan baik karena proses perhitungan telah sesuai dengan yang
diharapkan. Pengolahan tugas yang diujikan juga berjalan baik dan pada
implementasinya pengesahan tugas dilakukan oleh manager setelah manager
menerima bukti fisik bahwa karyawan tersebut telah mengerjakan tugas. Sehingga
sistem ini daoat mencapai tujuan awal dari penelitian yaitu meningkatkan efektifitas
kinerja karyawan. Disisi penilaian kinerja karyawan yang diujikan sistem ini juga
berjalan baik dan sesuai dengan perancangan, analisis serta metode pembobotan yang
digunakan. Adapun kelebihan dan kekurangan sistem ini adalah:
a) Kelebihan
Sistem mudah digunakan karena data yang diolah bersifat pribadi
berdasarkan hak akses user
Adanya berbagai kode otomatisasi yang membuat user lebih mudah
melakukan penambahan data
Tampilan yang user-friendly
Selalu memberikan konfirmasi saat melakukan eksekusi sebagai
informasi untuk memperjelas
b) Kekurangan
Resolusi monitor berpengaruh pada tampilan
Tidak ada fasilitias back-up data secara otomatis
Tidak merangkum sejarah penilaian karena penilaian selalu diupdate

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan
Dari hasil penelitian, analisis, perancangan sistem, pembuatan program

sampai tahap penyelesaian program, maka penulis dapat mengambil kesimpulan


sebagai berikut :
a. Setelah melakukan pengujian dari beberapa proses utama yang menggunakan
perhitungan dan analisis dengan melibatkan perhitungan secara manual, dapat
diketahui bahwa hasil yang didapat dari perhitungan manual sama dengan
perhitungan oleh sistem. Sehingga secara umum sistem telah bekerja dengan
baik karena proses perhitungan telah sesuai dengan yang diharapkan.
b. Aplikasi ini mampu mengolah data tugas dan data penilaian kinerja karyawan
khusunya di lingkungan PT Multiterminal Indonesia. Sistem ini dapat menjadi
sarana penyimpanan data-data tersebut sehingga dapat didokumentasikan dan
dipertanggungjawabkan. Dari pengolahan tugas dan pengolahan nilai ini dapat
disimpulkan bahwa sistem ini dapat membantu meningatkan keefektifan
kinerja karyawan, karena karyawan akan berusahan menjalankan tugasnya
dengan baik sehingga memperolah nilai yang baik pula. Demikian juga dengan
penilaian kinerja karyawan.
c. Dengan adanya sistem ini akan membantu manager atau atasan untuk
mengetahui karyawan berprestasi dan sebagai bahan pertimbangan kenaikan
jabatan.

5.2

Saran
Berdasarkan pada pengujian yang telah dilakukan pada perangkat lunak yang

dibuat, masih banyak kekurangan dan kelemahan sehingga perlu dikembangkan lagi
agar kinerjanya lebih baik, oleh karena itu disarankan:
a) Dapat merangkum history nilai/ sejarah penilaian kinerja karyawan sehingga
dapat melihat nilai-nilai sebelumnya.

b) Adanya sistem backup data setiap periode ataupun waktu yang dinginkan
secara otomatis, sehingga meminimalisasi kemungkinan hilangnya data secara
menyeluruh
c) Menentukan range nilai berdasarkan nilai total karena saat ini program hanya
menampilkan urutan peringkat.
d) Perangkingan di sisi manager dapat menampilkan urutan dengan nomor
peringkat baik pada display penilaian maupun output laporan penilaian kinerja
karyawan.

DAFTAR PUSTAKA

Agungsr

(2005).

Konsep

SI.

Artikel

Internet:

http://

agungsr.staff.gunadarma.ac.id/ Downloads/files/3412/Konsep+SI.pdf . 0902-2008.


Bourgeois, R. (2005). Analytical Hierarchy Process: An Overview. Bogor:
UNCAPSA-UNESCAP.
Dessler, G. (1997). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenhallindo.
Edisi ke-7, Alih bahasa, Jilid 1 & Jilid 2.
Fitzgerald, J. (1981) . Fundamentals of Systems Analysis. New York: John Willey
& Sons. edisi kedua.
Handoko, T.H. (1994). Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia.
Yogyakarta: BPFE
Harpiandi. (2003). Belajar Sendiri Pemrograman Database Dengan ADO
menggunakan Visual Basic 6.0. Jakarta: PT Elex Media Komputindo
Indriyana, I. & Nugroho, B. (2007). Membuat Sistem Informasi Penjualan Retail.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo
Kusrini & Ester, S. ( 2006). Pemanfaatan Analytical HierarchyProcess (AHP)
sebagai

Model

SistemPendukung

Keputusan

Seleksi

Penerimaan

Karyawan,
Surabaya: ITS
Maarif, M.S. & Tanjung H. (2003). Teknik-Teknik Kuantitatif Untuk Manajemen.
Jakarta: Grasindo

Marimin. (2004). Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk.


Jakarta: Grasindo
Mulyono S. (2007). Makalah TIK. ArtikelInternet:
http://media.diknas.go.id/media/ document/4496.pdf. 09-02-2008
Nash, J.F. & Roberts, M.B. (1984). Accounting Information System. New York:
Macmillan Publishing Company, Edisi pertama.
Siagian, Sondang P. (1995), Manajemen sumberdaya manusia, Jakarta: Bumi
Aksara.
Sprague, R.H. & Watson H.J. (1993). Decision support systems: putting theory
into practice. Englewood Clifts, N.J: Prentice Hall
Turban , Efraim & Aronson, Jay E. (2001). Decision Support Systems and
Intelligent Systems.

Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall. 6th

edition
Susila, W.R. & Munadi, R. (2007). Penggunaan Analytical Hierarchy Process
untuk Penyusunan Prioritas ProposalPpenelitian . Artikel Internet:
http://www.litbang.deptan.go.id/warta-ip/pdf-file/1.wayanerna_ipvol16-22007.pdf . 09-02-2008.

You might also like