Professional Documents
Culture Documents
: R.A. SA
RFINA
LINATY
NIM
: 02011281320019
Kelas
:A
Mata Kuliah
: Ilmu Negara
II.
TEORI PEMBENARAN HUKUM NEGARA
1. Pembenaran Negara Dari Sudut Ke Tuhanan
Teori ini beranggapan tindakan penguasa/negara selalu benar sebab
didasarkan negara diciptakan oleh tuhan.
2. Pembenaran Negara Dari Sudut Kekuatan
Kekuatan itu meliputi kekuatan jasmani/fisik, kekuatan rohani
(psychis), atau kekuatan materi (kebendaan), maupun kekuatan
politik. Menurut Duguit, yang dapat memaksakan kehendaknya
kepada pihak lain ialah mereka yang paling kuat, kekuatan mana
hukum.
Teori Patriarchal,berdasarkan hukum keluarga, kepala keluarga
adalah orang yang kuat.
Teori Patrimonial, adalah hak milik. Karena raja mempunyai hak milik
terhadap daerahnya, maka penduduk didaerahnya itu harus tunduk
kepadanya.
Teori Perjanjian, hendak mengembalikan kekuasaan raja pada waktu
pemindahan manusia-manusia yang hidup dalam status naturalis
V.
TEORI TIPE-TIPE NEGARA
1. Tipe-Tipe Negara Menurut Sejarah
- Tipe Negara Timur Purba, bersifat theocraties (keagamaan), dan
-
VI.
TEORI BENTUK NEGARA DAN BENTUK PEMERINTAHAN
1. Bentuk Negara
Menurut Aristoteles,
Bentuk Idealnya
Bentuk Pemerosotannya
- Monarchie
Diktator/Tirani
- Aristokrasi
Oligarchie/Plutokrasi
- Politiea
Demokrasi
Menurut Polybios,
Bentuk Idealnya
Bentuk Pemerosotannya
- Monarchie
Diktator/Tirani
- Aristokrasi
Oligarchie/Plutokrasi
- Demokrasi
Ochlocratie/Mobocratie
2. Bentuk Pemerintahan Atau Sistem Pemerintahan, Ada 3:
a. Bentuk pemerintahan dimana adanya hubungan yang erat antara
Eksekutif dengan Parlemen. Eksekuti dipimpin oleh seorang
Perdana Menteri. Bentuk pemerintahan seperti ini disebut Sistem
Pemerintahan Parlementer.
b. Bentuk pemerintahan dimana ada pemisahan yang tegas antara
badan legislatif (Parlemen) dengan Eksekutif dan juga dengan
badan yudikatif. Bentuk pemerintahan seperti ini Presiden sebagai
kepala Negara sekaligus menjadi Kepala Eksekutif. Bentuk
pemerintahan seperti ini disebut sebagai Sistem Pemerintahan
Presidensiil.
batas wewenangnya.
Subjek hukum, yaitu Pemerintah yang Berdaulat.
Hubungan hukum, hubungan antara penguasa dan dikuasai
termasuk hubungan hukum ke luar dengan lainnya secara
internasional.
kulturil.
Faktor alam meliputi unsur wilayah dan unsur bangsa.
1.
-
IX.
TEORI KONSTITUSI
Beberapa istilah konstitusi,
hukum.
Kaidah hukum tersebut ditulis dalam satu naskah yang disebut
Undang-Undang Dasar.
XI.
Sifat Perwakilan
Apabila seseorang duduk dalam Lembaga Perwakilan melalui
pemilihan umum maka sifat perwakilannya disebut perwakilan politik
(political representation).
XII.
-
Sendi Keahlian
dimilikinya.
TEORI KERJA SAMA ANTAR NEGARA
Kerja sama antar negara adalah suatu hubungan dari beberapa
negara yang dalam hubungan itu terjalin kerj asama dari negara-negara
yang berkedudukan sama dan sejajar. Memahami teori kerja sama antar
negara dapat ditinjau melalui bentuknya, hukumnya, politiknya, dan
sumbernya.
- Ditinjau dari bentuk kerja samanya maka ada dua segi peninjauan
yakni bentuk klasik dan faham federalisme. Bentuk klasik dalam arti
luas merupakan segala macam kerja sama baik yang berdasarkan
hukum internasional, geografis maupun dalam atas dasar lainnya.
Dalam arti sempit bentuk klasik merupakan persoalan dalam ilmu
kenegaraan yaitu apabila negara sebagai kesatuan politik bergabung
-
internasional.
Ditinjau dari segi sumbernya maka sumber-sumber hukum kerja
sama antar negara adalah traktat, kebiasaan internasional, pedapat
para ahli tentang sendi-sendi hukum, dan keputusan-keputusan
internasional.