Pertanyaan yang Sering Muncul Mengenai Aplikasi

DAPODIKMEN Terkait dengan penyaluran BOS SM

Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jakarta, Maret 2015

Bagaiman Alur Pengiriman Data di Dapodikmen ?

4
1

Sekolah

Portal Bansos (BOS)

Jalur Sinkronisasi
Frontend Dapodikmen
2
Server Dapodikmen

Sekolah
Frontend Dapodikmen

Potret Data 31 Jan 2015

Potret Data per 1 Mar 2015

Sekolah
Frontend Dapodikmen
3
Sekolah

Data secara live

Frontend Dapodikmen (setiap saat) Diupdate oleh
sekolah

Manajemen Dapodikmen
Data di Manajemen Dapo
Di update setiap jam 00.00
dini hari

PENJELASAN GAMBAR
1

Sekolah meng-entri dapodikmen menggunakan Aplikasi Frontend Dapodikmen. Setiap saat

Sekolah dapat melakukan pengiriman data (sinkronisasi) dengan server Dapodikmen.

Server Dapodikmen diupdate setiap saat oleh Sekolah melalui mekanisme sinkronisasi. Data yang
ditampung di server Dapodikmen akan berubah-ubah setiap saat.

Sever Manajemen Dapodikmen mengambil data dari server Dapodikmen. Proses update data
dilakukan setiap pukul 00.00 dinihari. Oleh karena itu data di manajemen dapo berubah sehari
sekali setiap pukul 00.00.

Portal Bansos berisi data berdasarkan potret data yang disepakati oleh Direktorat Pembinaan SMA
dan Direktorat Pembinaan SMK. Sampai saat ini, yang sudah disepakati adalah potret data pada
tanggal 31 Januari 2015 (Tahap 1) dan tanggal 1 Maret 2015 (Tahap II). Data potret tidak akan
berubah-ubah karena diambil pada saat ditetapkan tahap penyaluran BOS dan tidak akan diupdate
lagi.

MENGAPA DATA DI MANAJEMEN DAPO BERUBAH-UBAH?

Data di manajemen dapo (dapo.dikmen.kemdikbud.go.id)

disinkronisasi dengan server dapodikmen setiap hari pada pukul
00.00.
Server Dapodikmen diupdate setiap saat oleh Sekolah melalui
mekanisme sinkronisasi.
Oleh karena itu data yang tampil di manajemen dapo berubahubah sejalan dengan proses update data yang dilakukan oleh
sekolah.

SUMBER DATA MANA YANG DIGUNAKAN

SEBAGAI DASAR PENYALURAN BOS?
Portal Bansos (BOS)
31 Jan 2015
Server Dapodikmen

3 Maret 2015
Data di portal bansos diambil dari
server Dapodikmen sudah dua
tahap (31 Jan 2015 dan 3 Maret
2015).
Data akan diambil lagi sesuai
kesepakatan dengan Direktorat
PSMA dan Direktorat PSMK (tanggal
belum ditentukan).

Data secara live

(setiap saat) Diupdate oleh
sekolah

Data yang dikirim Sekolah setelah

tanggal 3 Maret 2015 akan masuk
ke portal bansos pada pengambilan
data berikutnya yang tanggalnya
belum ditentukan.

MENGAPA DATA YANG TAMPIL DI WEB DAPODIKMEN

BERBEDA DENGAN PAKTA INTEGRITAS?
Data ditampilkan
Di Pakta Integritas

Data Peserta Didik di web Dapodikmen

Sekolah A

Sekolah B

Sekolah C

Sekolah D

Sekolah E

Peserta Didik
Dengan NISN

Peserta Didik
Dengan NISN

Peserta Didik
Dengan NISN

Peserta Didik
Dengan NISN

Peserta Didik
Dengan NISN

Peserta Didik
Tanpa NISN

Peserta Didik
Tanpa NISN

Peserta Didik
Tanpa NISN

Peserta Didik
Tanpa NISN

Peserta Didik
Tanpa NISN

Perbedaan terjadi karena di

filter berdasarkan NISN

Data ditampilkan di web Dapodikmen

BAGAIMANA MEKANISME PENGISIAN NISN

DI DAPODIKMEN ?
Sekolah
NISN turun ke database Sekolah
Ketika sinkronisasi dan download prefill

Server Dapodikmen

Server PDSP

Link Server dengan Dapodikmen

Sekolah Mengirimkan
Data Peserta Didik tanpa
disertai NISN melalui
mekanisme sinkronisasi.

Log Shipping ke PDSP

BAGAIMANA PERHITUNGAN REKAP TOTAL

PESERTA DIDIK ?
Data Gabungan Semester I dan II
Ditampilkan di Manajemen Dapodikmen
Semester I
X
XI
XII

Sekolah A
Sekolah B

X
XI
XII

Sekolah C

X
XI
XII

Sekolah D

X
XI
XII

Sekolah E

X
XI
XII

Semester II
X
XI
XII

Sekolah A
Sekolah B

X
XI
XII

Sekolah C

X
XI
XII

Sekolah D

X
XI
XII

Sekolah E

X
XI
XII

Gabungan Semester I & II

X
XI
XII

Sekolah A
Sekolah B

X
XI
XII

Sekolah C

X
XI
XII

Sekolah D

X
XI
XII

Sekolah E

X
XI
XII

KESALAHAN-KESALAHAN UMUM ENTRI

DATA YANG HARUS DIPERHATIKAN

PARTISIPASI BOS BELUM DIISI ATAU DIISI TIDAK MENERIMA

contoh kasus = SMAN 2 GUNUNG TALANG (10301579), Solok, Sumatera Barat

Keluhan
Sekolah

1
Penyebabnya adalah isian data Aplikasi Dapodikmen di Data
Periodik Sekolah:
1. Bersedia menerima BOS: Ya belum dipilih/dipilih
Tidak
2. Isian data periodik belum disimpan

Cek data di web: dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:

1. Data siswanya tampil
2. Keterangan bersedia menerima BOS = belum
diisi

1
2

BOS tahap 1 (per 31 januari ) cair sebagian tetapi tahap 2 (3 Maret) di pakta integritas kosong
contoh kasus = SMKS DHARMA PUTRA1(20107416), Jakarta Timur
Keluhan Sekolah
Cek data semester ganjil di web:
dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:
1. Data siswanya tampil (hanya kelas XII )
2. Keterangan bersedia menerima BOS = Ya

2.

Cek data semester genap di web:

dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:
1. Data siswanya tampil
Keterangan bersedia menerima BOS = belum diisi

BOS tahap 1 (per 31 januari ) tidak cair dan baru tahap 2 (3 Maret) di pakta integritas ada
contoh kasus = SMKS KESEHATAN GLOBAL CENDEKIA(69761954), Jakarta Timur
Keluhan Sekolah

2.

Cek data semester ganjil di web:

dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:
1. Data siswanya kosong
Keterangan bersedia menerima BOS = belum diisi

2.

Cek data semester genap di web:

dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:
1. Data siswanya tampil
Keterangan bersedia menerima BOS = Ya

BOS tahap 1 (per 31 januari) cair sebagian dan tahap 2 (3 Maret) cair sebagian lagi, jadi masih sisa
contoh kasus = SMAN 90 JAKARTA (20102563), Jakarta Selatan
Keluhan Sekolah

2.

Cek data semester ganjil di web:

dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:
1. Data siswanya tampil
Keterangan bersedia menerima BOS = Ya

2.

Cek data semester genap di web:

dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:
1. Data siswanya tampil
Keterangan bersedia menerima BOS = Ya

Lanjutan
Dari penelusuran di Manajemen Pendataan Dapodikmen diketahui bahwa:
Terdapat banyak NISN yang masih kosong/belum terisi, hal ini dapat diakibatkan karena belum
melakukan/menuntaskan VervalPD atau memang data NISN belum diisikan di Aplikasi Dapodikmen

DATA DI PAKTA INTEGRITAS NOL DAN NISN SUDAH DI VERVAL

contoh kasus = SMKS Bezab (20579298), Bangkalan, Jawa Timur

Keluhan
Sekolah

Dari penelusuran diketahui bahwa

rombel baru dibuat dan disinkronisasi
pada tanggal 10 Maret 2015, jadi
melewati cut off tahap 1 (31 Januari)
dan tahap 2 (3 Maret)

Cek data di web:

dapo.dikmen.ke
mdikbud.go.id:
1. Data siswa
tampil
2. Keterangan
bersedia
menerima
BOS = YA

BOS BARU DICAIRKAN SEBAGIAN KARENA TERLAMBAT SINKRONISASI

contoh kasus = SMAN 20 Tangerang (20613548), Tangerang, Banten

Dari penelusuran diketahui bahwa sinkronisasi

terakhir tgl 29 Desemeber 2014 baru melanjutkan
kembali tgl 11 Maret 2015, jadi melewati cut off
tahap 1 (31 Januari) dan tahap 2 (3 Maret)

Cek data di web: dapo.dikmen.kemdikbud.go.id:

1. Data siswa tampil
2. Keterangan bersedia menerima BOS = Ya

Keluhan
Sekolah

VERVALPD SUDAH DILAKUKAN TETAPI BELUM TUNTAS SAMPAI DENGAN KONFIRMASI DATA
contoh kasus = SMAN 5 Palu (40203610) dan SMAN 1 Sungai Menang (10609312)

Data siswa di web:

bansos.dikmen.kemdikbud.go.id
Tambahan per 3 maret 2015 = 316 tetapi di pakta
integritas hanya masuk 155

Keluhan
Sekolah

Cek data di web: bansos.dikmen.kemdikbud.go.id:

Pakta Integritas tahap 1 (31 januari) dan tahap 2
(3 maret) = nol

Hal ini disebabkan pemahaman mengenai prosedur/mekanisme VervalPD yang belum dipahami oleh operator sehingga
tidak menuntaskan seluruh proses vervalpd yaitu tidak melakukan proses konfirmasi data

Lanjutan
ALUR DATA DAPODIKMEN - VERVALPD

Server
Dapodikmen

Server PDSP

Per 2 Jam
NISN Valid

Per 24 Jam
(22.52)

Konfirmasi
Sinkronisasi
Aplikasi
BANSOS

Aplikasi Dapodikmen Sekolah

Kon
firm
asi

Ref
ere
nsi
VervalPD

Resi
du

DATA DI PAKTA INTEGRITAS LEBIH BESAR DARI DATA DI WEB:

dapo.dikmen.kemdikbud.go.id
contoh kasus = SMAS Yake Jakarta ( 20103241)

Keluhan
Sekolah

Cek data di web: dapo.dikmen.kemdikbud.go.id :

1. Jumlah siswa semester ganjil = 179
2. Jumlah siswa semester genap = 172
Data siswa tampil di Pakta Integritas = 179
Sehingga data di Pakta Integritas lebih besar
Hal ini disebabkan terjadi mutasi/perpindahan siswa
dimana perlakuan perpindahan siswa di aplikasi
Dapodikmen dilakukan setelah tanggal 3 Maret 2015

SETELAH BOS DICAIRKAN DITAHAP 1 DATA SISWA BERKURANG

contoh kasus = SMAN 1 Tamalatea (40301857), Jeneponto, Sulawesi Selatan
Informasi dari Direktorat PSMA bahwa tahap 1
telah di SK kan/dicairkan
sebanyak = 948
akan tetapi saat ini data siswa yang tampil di
web: dapo.dikmen.kemdikbud.go.id
tinggal = 273 siswa

Dari penelusuran di ketahui bahwa saat ini yang

tampil di web: dapo.dikmen.kemdikbud.go.id
hanya kelas XII saja dan tercatat ada aktivitas
penghapusan rombel pada tanggal 28 Pebruari
2015

Note: