You are on page 1of 43

MEKANISME DASAR

PENYAKIT
KAKI BENGKAK
SKENARIO 1
OLEH:
KELOMPOK 16

Kelompok 16

Muhammad Fikri H
Muhammad Fajri
M. Fariz Awaluddin
Andi Rahmat
Yusuf Tanri Liang
Edberg Thendean
Rohaiza Mohammad
Shara Fina Saifuddin
Ghaniah Alvita
Nur Fajri Syahrul
Siti Hardiyanti
Devina juanita
Indah Nurinsani Guntur
Andi Geby Nabila Fonda
Andi Erdian kuneng K
Andi Absharina binawan

Skenario 1
seorang pria usia 50 tahun datang
ke RS dengan keluhan bengkak pada
kedua kaki, yang makin membesar
sejak 1 bulan lalu. Riwayat demam
hilang timbul. Buang air kecil dan
besar lancar.

Kata Kunci
Pria Usia 50 Tahun
Bengkak pada kedua kaki sejak 1
bulan lalu
Demam hilang timbul
Buang Air lancar

ANATOMI

ANATOMI JANTUNG

ANATOMI GINJAL

ANATOMI HEPAR

HISTOLOGI

HISTOLOGI DINDING
JANTUNG

HISTOLOGI ARTERI

HISTOLOGI VENA

HISTOLOGI GINJAL

HISTOLOGI HEPAR

FISIOLOGI

Fisiologi Jantung
AKTIVITAS

LISTRI
K
JANTUNG
Na+

K+

MEMBRAN SEL

Ca++

POTENSIAL AKSI

PERIODE JANTUNG
Antara kontraksi &
dilatasi
Heart stop 0,1 s
Menguncup 70-80x/
mnt

Istiraha
t

Kontrak
si
(sistole
)

Ventrikel kuncup
Bikuspid &Trikuspid
tutup
vv. Semilunaris
terbuka

Dilatasi
(diastol
e)
Ventrikel mngembang
Bikuspid &Trikuspid
trbuka
Lama dilatasi 0,5 s

FISIOLOGI HEPAR
Membentuk &
mengeluarkan
empedu

Metabolisme
karbohidrat

FUNGSI
Metabolisme
lemak

Metabolisme
protein

Kerja Hepar
Intake Bahan Makanan

BIOSINTESIS senyawa
dlm tubuh

Sediakan bahan
pembentuk energy

DETOKSIFIKASI

EKSKRESI bersama
Empedu

Fisiologi Ren
Menjaga Keseimbangan H2O
Menjaga Keseimbangan Osmolaritas dan juga
Elektrolit
Keseimbangan Asam-Basa
Mengekskresikan berbagai produk sisa
metabolisme
Mengekskresikan obat-obatan
Berfungsi dalam eritropoiesis dengan
menghasilkan eritropoietin
Mengubah vitamin D menjadi bentuk aktif

Fisiologi Cairan Tubuh

PENGERTIAN BENGKAK DAN EDEMA


BENGKAK : Menurut KBBI : bagian
tubuh yang menjadi besar karena
pengaruh sesuatu.
EDEMA : Ke abnormalan dari
keseimbangan cairan tubuh yang
berada pada bawah kulit atau
jaringan tubuh antara sel-sel tubuh
atau rongga-rongga tubuh.

EDEMA
Edema bukanlah suatu penyakit, tetapi
merupakan gejala dari suatu penyakit sistemik, yg
terkadang terlihat sbg pembengkakan , edema
terjadi dimana mekanisme normal yg menjaga
keseimbangan antara cairan dalam jaringan dan
di dalam darah itu meningkat. keseimbangan
tersebut bergantung pada tekanan darah yg
menjaga darah tetap mengalir dalam sistem
sirkulasi- demikian memaksa cairan keluar dari
kapiler- dan tekanan osmotic menarik paksa
protein darah yg skaligus menarik air ke dalam
aliran darah.

Penyebab EDEMA

Peningkatan Tekanan Hidrostatik


Penurunan Tekanan Osmotik
Penyumbatan Saluran Limfe
Kelebihan Na dan Air

Hubungan Demam dan


Bengkak
Edema tungkai dapat disebabkan oleh peningkatan
tekanan vena dan obstruksi limfe yang menyebabkan
terjadinya inflamasi. Inflamasi diawali dengan
masuknya zat toksin kedalam tubuh. Mikroorganisme
yang masuk dalam tubuh memiliki suatu zat toksin
yaitu pirogen eksogen. Dengan masuknya zat toksin
maka tubuh akan melawan dan mencegahnya dengan
cara fagosit. Proses fagositosis mengeluarkan pirogen
endogen yang kemudian akan merangsang
terbentuknya prostaglandin yang kemudian
mempengaruhi kerja thermostat hipothalamus.
Sebagai kompensasinya, tubuh akan meningkatkan
suhu tubuh diatas normal.

HUBUNGAN BUANG AIR DENGAN


BENGKAK
Jika pasien dengan keadaan buang air berlebih,
maka itu berkaitan dengan Gagal Ginjal
Tapi.
Pada skenario frekuensi buang air dinyatakan
normal. Hal ini menunjukkan tidak ada kelainan
pada sistem perkemihan. Sehingga tidak ada
hubungan buang air dengan kaki bengkak.

HUBUNGAN UMUR DENGAN KAKI


BENGKAK
Umur berhubungan dengan kaki bengkak dalam kondisi berikut:
Orang yang lebih tua cenderung rentan menderita edema akibat posisi
duduk atau berdiri dalam jangka waktu yang lama (orthostatic edema)
Faktor umur juga menjadi alasan menurunnya kondisi jantung, liver,
dan ginjal yang menyebabkan edema
Seiring dengan pertambahan usia, katup vena yang ada di tungkai
bawah umumnya melemah atau mengalami kerusakan sehingga darah
yang seharusnya dipompa kembali ke jantung meluncur turun kembali
ke arah bawah. Tekanan yang dihasilkan dari darah yang menumpuk
menyebabkan cairan menyebar ke jaringan sekitar sehingga terjadi
edem

Diferential diagnosis
Filariasis
Syndrom Nefrotik
Sirosis hepatis

FILARIASIS
Penyakit Kaki Gajah (Filariasis atau
Elephantiasis) adalah golongan
penyakit menular yang disebabkan
oleh cacing Filaria yang ditularkan
melalui berbagai jenis nyamuk.
Setelah tergigit nyamuk, parasit
(larva) akan menjalar dan ketika
sampai pada jaringan sistem lympa
maka berkembanglah menjadi
penyakit tersebut.

GEJALA FILARIASIS
Demam berulang-ulang selama 3-5 hari, demam dapat hilang
timbul
Pembengkakan kelenjar getah bening (tanpa ada luka)
didaerah lipatan paha, ketiak (lymphadenitis) yang tampak
kemerahan, panas dan sakit
Radang saluran kelenjar getah bening yang terasa panas dan
sakit yang menjalar dari pangkal kaki atau pangkal lengan
kearah ujung (retrograde lymphangitis)
Filarial abses akibat seringnya menderita pembengkakan
kelenjar getah bening, dapat pecah dan mengeluarkan nanah
serta darah
Pembesaran tungkai, lengan, buah dada, buah zakar yang
terlihat agak kemerahan dan terasa panas (early
lymphodema)

PENDERITA FILARIASIS

SINDROM NEFROTIK
Sindrom nefrotik adalah gangguan
ginjal yang menyebabkan tubuh
manusia kehilangan terlalu banyak
protein di dalam urine. Meski jarang
terjadi, sindrom nefrotik ini dapat
dialami oleh siapa saja. Tetapi
sindrom nefrotik umumnya terdeteksi
pertama kali pada anak-anak,
terutama yang berusia di antara 2-5
tahun.

Selain kandungan protein dalam urine, ada


beberapa gejala dan perubahan fisik yang dapat
mengindikasikan sindrom nefrotik. Di antaranya
adalah:
Penumpukan cairan atau edema, terutama di
sekitar mata serta kaki dan pergelangannya.
Penumpukan ini juga dapat memicu kenaikan berat
badan.
Perubahan pada urine. Karena mengandung
protein yang tinggi, urine biasanya akan berbuih.
Rentan terkena infeksi. Kondisi ini disebabkan
oleh menurunnya jumlah antibodi dalam darah.
Gangguan pencernaan, seperti mual serta
muntah dan/atau diare.
Penurunan kondisi kesehatan, misalnya
kelelahan dan tidak nafsu makan

GEJALA SINDROM NEFROTIK


- berkurangnya nafsu makan
- pembengkakan kelopak mata
- nyer perut
- pengkisutan otot
- pembengkakan jaringan akibat
penimbunan garam dan air
- air kemih berbusa.

PENDERITA SINDROM
NEFROTIK

PENDERITA SINDROM
NEFROTIK

SIROSIS HEPATIS
Sirosis Hepatis atau sirosis hati atau
pengerasan pada hati merupakan
kelainan bentuk dan fungsi hati
sebagai salah satu organ besar
manusia yang menetralisir racun
dalam tubuh. Seseorang dengan
sirosis mengalami pergantian
jaringan hati yang normal dengan
jaringan parut yang merusak sel hati
sehingga hati tidak dapat berfungsi

GEJALA SIROSIS HEPATIS

Sering merasa lelah


Mual dan muntah
Kehilangan nafsu makan
Berat badan berkurang
Gangguan pencernaan
Terjadi pendarahan pada perut atau saluran
esophagus
Gatal pada tubuh
Mudah mengalami memar dan pendarahan
Warna kulit perlahan menguning (jaundice)

TERIMA KASIH

You might also like