Professional Documents
Culture Documents
Untuk bahan yg keras direbus direbus terlebih dahulu sekitar 10 menit sebelum
memasukkan bahan lain
Wadah yg digunakan untuk merebus bahan berkhasiat obat, yg tidak bereaksi dengan
bahan tersebut sebaiknya yang terbuat dari tanah liat atau beling, jangan yg
mengandung AL, FE, iron trichlorida, kuningan dan potassium ferrycianida, zat tsb akan
terbentuk endapan. Selama merebus jangan sering dibuka karena minyak atsiri yg
dikandungnya akan keluar.
Jika tidak ada ketentuan lain, perebusan dianggap selesai bila air rebusan sudah tinggal
setengah dari semula, kalau bahan yg keras seperti biji, batang maka sisa air rebusan
ditinggalkan sepertiga dari yg semula.
Jika tidak ada ketentuan lain, bila menggunakan bahan kering, umumnya dosis 12- 15 %
dari bahan segar. Kalau berat bahan segar 100 gr, berarti dosis keringnya 12 15 gr
Umumnya 1 R/ tumbuhan obat dibagi dalam 2 x minum perhari, ampas rebusan dapat
direbus 1 x lagi untuk diminum
- Pada umumnya air rebusan obat diminum dalam keadaan hagat. Ada juga
jenis herbal tertentu yang diminum setelah dingin seperti biji pinang, karena
air rebusannya kalau diminum panas atau hangat akan menyebabkan
kontraksi lambung mengakibatkan muntah, mual dan kram perut.
Obat yg Berinteraksi
Effek sinergis
Menurunkan kadar
gula darah
Kunyit
asam
Menstabilkan
kurkuminoid (zat aktif
dalam kunyit)
Kunyit
Menurunkan kadar
LDL, trigliserida, gula
darah, dan
meningkatkan HDL
Akar Kalembak
ACE inhibitor
Mengurangi kadar
kreatinin dalam darah