You are on page 1of 15

DASAR DASAR SISTEM IMUN

Simon Frendiansyah
Nim : 2012610151

DEFINISI

Imunologi adalah ilmu yang mempelajari tentang


proses pertahanan atau imunitas terhadap
senyawa makromolekuler atau organisme asing
yang masuk kedalamtubuh

IMUNITAS MEMPUNYAI TIGA


FUNGSI UTAMA:

Perannya dalam pertahanan adalah menghasilkan resistens


terhadap agen penginvasi seperti mikroorganisme

Perannya dalam survey lans adalah mengindentifikasi dan


menghancurkan sel-sel tubuh sendiriyangbermutasi dan
berpotensi menjadi neoplasma

Perannya dalamhomeostasisadalahmembersihkan sisa-sisa


seldan zat-zat buangan sehingga tipe-tipe sel tetap
seragam dan tidak berubah

MEKANISME SISTEM IMUNITAS


Sistem imun terbagi dua berdasarkan
perolehannya atau asalnya :
1.Mekanisme pertahanan non spesifik
disebut juga komponen nonadaptif atau innate,
atau imunitas alamiah
2.Mekanisme pertahanan tubuh spesifik
disebut juga komponen adaptifatau imunitas
didapat

Berikut merupakan perbedaan Sistem imun


spesifik dan system imun non spesifik:
Sistem imun spesifik

Sistem imun non


spesifik

Memerlukan waktu
Tidak memerlukan
untuk melawan serangan waktu
Antigen
Bersifat Antigen
spesifik

Tidak bersifat
Antigen spesifik

Dapat mengenali
Antigen (immunological
memory)

Tidak memiliki memori


terhadap Antigen

RESPON IMUN HUMORAL DAN


SELULER
1.Respon Imun Humoral

Responimun berawal sewaktu


selBatauTberikatan,seperti kunci dengan anak
gemboknya,dengan suatuprotein
yangdiidentifikasi oleh selTatauBsebagai benda
asing.Selama perkembangan masa janin dihasilkan
ratusan ribu selBdan selT yangmemilki
potensiyangberikatan denganproteinspesifik

SelBmemiliki dua fungsi esensial, yaitu :

Berdiferensiasi menjadi selplasma


yangmenghasilkan imunoglobulin

SelBmengalami pematangan dalam dua


tahap,tetapi tidak seperti selT,tidak matang
ditimus

Peran Sel Imun humoral :

Menyebabkan sitotoksisitas

Memungkinkan imunisasi pasif

Meningkatkan opsonisasi (pengendapan komplemen


padasuatu antigen sehinggakontak lekat dg sel
fagositikmenjadi lebih stabil)

Mengaktifkan komplemen

Dapat menyebabkan anafilaksis

2. Respon Imun seluler

Limfosit T mempunyai peran yang penting pada respon


hospes terhadap parasit.Makrofag yang distimulasi
limfokin efektif memfagosit protozoa intraselular
sepertitrypanosome cruzi,leismania

donovani,toxoplasma gondii,danplasmodium sp.Serta


cacing seperti cacing filaria dan

Peran selTdapat dibagi menjadi dua fungsi utama :


1.Fungsi regulator
Fungsiregulatorterutama dilakukan oleh salah
satusubsetselT,selTpenolong(CD4). SelselCD4mengeluarkan molekulyangdikenal dengan
nama sitokin(proteinberberat molekul
rendahyangdisekresikan oleh sel-sel sistem
imun)untuk melaksanakan fungsi regulatornya.
SitokindariselCD4mengendalikanprosesimun seperti
pembentukan immunoglobulin oleh selB,pengaktivan
selT laindan pengaktifan makrofag

2.Fungsi efektor

Fungsi efektor dilakukan oleh


selTsitotoksik(selCD8).Sel-selCD 8ini mampu
mematikan selyangterinfeksi olehvirus,seltumordan
jaringan transplantasi dengan menyuntikkan zat
kimiayangdisebut perforin kedalam
sasaranasing.Baik selCD4danCD8menjalani
pendidikan timus dikelenjar timusuntuk belajar
mengenal fungsi

Fungsi utama imunitas selular adalah:

SelT CD8memiliki fungsi sitotoksik

SelTmemiliki kemampuan untuk mengingat

SelTjuga memiliki peran penting dalam regulasi


atau pengendalian sel

ANTIGEN, ANTIBODI, FUNGSI,


PERAN DAN PEMBENTUKANNYA
1. Antigen

Antigen merupakan bahan asing yang dikenal dan


merupakan target yang akan dihancurkan oleh
sistem kekebalan tubuh. Antigen ditemukan di
permukaan seluruh sel, tetapi dalam keadaan
normal, sistem kekebalan seseorang tidak
bereaksi terhadap selnya sendiri

2. Antibodi

Antibodi adalah protein yang dapat ditemukan


pada darah atau kelenjar tubuh vertebrata
lainnya, dan digunakan oleh sistem kekebalan
tubuh untuk mengidentifikasikan dan
menetralisasikan benda asing seperti bakteri dan
virus

THANKS YOU !!!

You might also like