PEMERIKSAAN FISIK SISTEM

PERSARAFAN
Oleh
Mukhibi,S.Kep.Ners
SMF Neurologi RSU Jombang

Pemeriksaan Fisik Sistem Persarafan meliputi :

1. Keadaan Umum
2. Fungsi Cerebral
3. Fungsi Motorik
4. Fungsi Sensorik
5. Fungsi Saraf cranialis
6. Fungsi Refleks (Fisiologis,Patologis)
7. Meningeal Sign

Fungsi Cerebral
1. Kesadaran : ~ Kualitas Kesadaran
~ Tingkat Kesadaran (Kualitatif,Kuantitatif)
2. Fungsi Luhur dan Status Mental

Kualitas Kesadaran (Ilmu Jiwa) :

1. Persepsi dan Orientasi
2. Cipta atau Daya Pikir
- Berfikir atau berkayal,Penalaran-Penilaian
- Pembedaan Keputusan
3. Rasa : Afek Emosi
4. Karsa : Napsu
5. Kepribadian
6. Karya - Psikomotor

Tingkat Kesadaran
Secara Kualitatif : Compos mentis,Apatis,Delirium,
Letargi,Somnolen,Stupor, Sopor, Coma)
Secara Kuantitatif : GCS (Glasgow Coma Scale
komponennya meliputi EVM (Eye, Verbal, Motoric)

1. Sebutkan tahapan tahapan dalam pemeriksaan GCS !

2. Sebutkan kelebihan GCS dalam penilaian tingkat
kesadaran secara kuantitatif ?
3. Sebutkan kekurangan GCS ?
4. Bagaimana cara penulisannya ?

Penyebab penurunan kesadaran menurut Prof.B.Chandra :

CEMENTED :
1. Circulasi
2. Encephalomeningitis
3. Metabolisme dan elektrolit
4. Endokrin
5. Neoplasma
6. Trauma
7. Epilepsi
8. Drug

Fungsi luhur
Menurut Neurobehavioural unit,Boston veterans
administration medical center and the Departement of
neurology terbagi menjadi 5 komponen ;
1. Kemampuan berbahasa
2. Daya ingatan
3. Kemampuan visuospasial
4. Emosi atau kepribadian
5. Kemampuan kognisi

Status Mental
Evaluasi status mental merupakan penilaian kognitif
yang sistematis dan berurutan
Pelupa,kognisi yang menurun merupakan defisit
neurologis ------- stroke
Jadi urutannya :
1. Tingkat kesadaran
2. Atensi dan konsentrasi
3. Orientasi
4. Pemeriksaan fungsi bahasa
5. Pemeriksaan Memori bahasa
6. Gnosis (pengenalan obyek)
7. Praksis

Atensi : memusatkan perhatian

Konsentrasi : mempertahankan pada fokus
Gangguan atensi atau perhatian dapat dijumpai pada :
1. Delirium
2. Meningitis chronis atau meningoensefalitis
3. Peningkatan tekanan intrakranial
4. Lesi lobus parietalis
5. Lesi lobus bilateral

Orientasi dan Bahasa

Pemeriksaan orientasi meliputi :
1. Orientasi tempat (dimana saat ini.)
2. Orientasi waktu (pagi,siang,sore,tgl,tahun)
3. Orientasi orang (nama seseorang..)
Pemeriksaan fungsi bahasa
Didalam berbahasa tercakup enam modalitas bahasa :
1. Bicara spontan
2. Pemahaman (komprehensi)
3. Menamai (naming)
4. Mengulang (repition)
5. Membaca
6. Menulis