Professional Documents
Culture Documents
Perencanaan Peningkatan Kinerja Ekonomi Wilayah Sub Sektor Industri Tekstil
Perencanaan Peningkatan Kinerja Ekonomi Wilayah Sub Sektor Industri Tekstil
2010
2011
2012
2013
[II]
[III]
[V]
[VI]
1.434.546,12
868.205,27
1.468.108,17
882.704,30
[IV]
1.505.754,8
9
897.622,00
1.557.460,85
925.818,10
1.598.744,25
947.482,24
151.862,70
152.743,51
153.675,24
154.551,19
155.370,31
1.3 Peternakan
272.680,63
287.787,14
305.428,49
323.693,11
337.870,87
1.4 Kehutanan
7.739,46
7.892,70
7.980,31
8.061,71
8.149,58
1.5 Perikanan
134.058,07
136.980,53
141.048,85
145.336,74
149.871,24
139.291,46
146.019,23
152.940,54
158.476,99
164.689,29
146.019,23
158.476,99
1.582.300,40
164.689,29
1.682.853,72
619.729,09
667.944,02
[I]
1. Pertanian
1.1 Tanaman Bahan Makanan
139.291,46
1.300.669,20
481.632,87
1.384.755,06
522.667,99
152.940,54
1.479.739,4
7
569.028,64
427.550,06
447.131,85
469.877,33
495.626,61
522.935,64
121.130,12
127.574,24
134.476,01
141.105,67
147.497,76
111.352,17
120.137,86
129.977,15
139.777,42
148.611,36
20.109,96
21.310,52
22.433,59
23.761,65
25.123,20
122.789,08
128.842,58
135.838,73
143.663,04
151.578,87
3. Industri Pengolahan
Sektor/Sub Sektor
2009
[I]
2010
2011
2013
2014
[II]
3.801,47
[I]
4.003,71
[II]
4.220,31
[I]
4.461,71
[II]
4.708,44
11.488,36
12.215,52
12.961,89
13.239,27
13.508,03
870,79
925,83
935,92
946,41
815,20
97.601,93
103.089,76
109.296,65
116.008,18
121.331,32
4.1 Listrik
95.364,56
100.733,58
106.807,82
113.376,50
118.546,46
2.237,37
2.356,18
2.488,83
2.631,69
2.784,85
5. Kontruksi
126.893,66
133.289,10
142.512,71
151.989,80
162.720,28
2.279.773,02
2.724.111,80
2.469.070,51
9.796,73
2.987.355,9
2
2.708.817,2
6
10.535,41
3.256.289,84
8.578,70
2.489.285,9
6
2.256.095,1
3
9.120,88
6.3 Restauran
204.794,67
224.069,95
245.244,56
268.003,25
292.069,94
359.188,32
401.092,28
444.697,65
481.243,37
522.024,00
a. Angkutan
219.159,63
235.060,26
252.582,00
269.685,62
288.591,18
3.306,61
3.705,39
4.030,72
4.340,28
4.663,63
146.474,45
154.398,72
163.122,25
172.876,96
183.802,78
1. Angkutan Rel
2. Angkutan Jalan Raya
2.066.399,65
2.952.881,70
11.338,20
3. Angkutan Laut
4. Angkutan Penyeberangan
5. Angkutan Udara
69.378,57
76.956,16
85.429,03
92.468,38
100.124,76
b. Komunikasi
140.028,69
166.032,02
192.115,65
211.557,75
233.432,83
794.599,66
840.625,52
891.041,97
951.895,54
1.021.561,55
43.936,05
47.688,19
51.796,05
56.426,62
61.623,51
8.1 Bank
8.2 Lembaga Keuangan Bukan Bank
107.178,52
117.392,63
128.908,85
141.657,93
154.307,99
495.560,33
518.019,62
544.179,61
579.279,19
621.045,22
147.924,77
157.525,09
166.157,46
174.531,80
184.584,83
9. Jasa-jasa
820.939,44
863.624,45
907.019,01
954.478,42
1.004.200,96
a. Pemerintahan Umum
355.049,48
368.718,88
383.209,53
398.959,45
415.835,43
b. Swasta
465.889,96
494.905,56
523.809,48
555.518,97
588.365,53
110.001,14
116.733,21
123.585,44
130.914,06
139.135,46
48.826,44
53.269,65
56.119,57
59.991,83
64.089,27
307.062,38
324.902,71
344.104,46
364.613,08
385.140,80
7.353.502,89
7.829.889,5
3
8.357.114,68
8.941.209,4
7
9.534.415,22
201
0
201
1
201
2
201
3
Keterangan
[II]
[III]
[IV]
[V]
[VI]
1. Pertanian
[VIII]
1,25
1,25
1,26
1,26
1,27
Basis
1,36
1,37
1,37
1,38
1,39
Basis
0,92
0,92
0,90
0,89
0,88
non basis
1.3 Peternakan
1,42
1,45
1,49
1,52
1,57
Basis
1.4 Kehutanan
0,53
0,47
0,45
0,36
0,34
non basis
1.5 Perikanan
0,93
0,92
0,94
0,92
0,91
non basis
0,85
0,82
0,82
0,83
0,83
non basis
2.3 Penggalian
1,18
1,18
1,18
1,19
1,19
Basis
3. Industri Pengolahan
0,68
0,70
0,70
0,71
0,71
non basis
0,46
0,48
0,50
0,51
0,51
non basis
7,27
7,28
7,43
7,73
7,75
basis
2,86
3,10
3,00
3,08
3,00
basis
0,33
0,34
0,35
0,38
0,38
non basis
0,11
0,11
0,11
0,10
0,10
non basis
1,97
2,05
1,90
1,97
1,90
Basis
0,05
0,05
0,05
0,05
0,05
non basis
0,17
0,18
0,18
0,18
0,18
non basis
0,02
0,02
0,02
0,02
0,02
non basis
0,98
0,97
0,97
0,97
0,97
non basis
4.1 Listrik
1,38
1,36
1,31
1,29
1,28
Basis
0,37
0,36
0,35
0,35
0,35
non basis
5. Kontruksi
0,54
0,53
0,52
0,52
0,51
non basis
1,04
1,02
1,02
1,02
1,03
Basis
6.1 Perdagangan
1,15
1,13
1,14
1,13
1,14
Basis
6.2 Hotel
0,14
0,13
0,13
0,13
0,13
non basis
6.3 Restauran
0,60
0,60
0,59
0,60
0,60
non basis
0,69
0,70
0,70
0,69
0,68
non basis
Sektor/Sub Sektor
[I]
2010
2011
2012
2013
[II]
[III]
[IV]
[V]
[VI]
Keterangan
[VIII]
a. Angkutan
0,80
0,80
0,80
0,79
0,78
Non Basis
1. Angkutan Rel
0,99
0,97
0,97
1,09
1,17
Basis
1,62
1,65
1,67
1,66
1,62
Basis
0,68
0,69
0,71
0,72
0,73
non basis
b. Komunikasi
0,56
0,59
0,60
0,59
0,58
non basis
1,99
1,97
1,94
1,92
1,91
basis
8.1 Bank
0,44
0,44
0,44
0,44
0,43
non basis
2,20
2,13
2,06
2,06
2,04
Basis
3,33
3,27
3,18
3,12
3,12
Basis
1,46
1,49
1,53
1,57
1,59
basis
9. Jasa-jasa
1,22
1,23
1,23
1,24
1,24
Basis
a. Pemerintahan Umum
1,63
1,66
1,67
1,68
1,68
Basis
b. Swasta
1,02
1,03
1,03
1,04
1,04
basis
1,92
1,91
1,95
1,95
1,94
Basis
2,20
2,13
1,92
1,91
1,90
Basis
0,81
0,82
0,83
0,84
0,84
non basis
3. Angkutan Laut
4. Angkutan Penyeberangan
5. Angkutan Udara
akan tetapi industri tekstil, pakaian jadi dan kulit inilah yang paling banyak
menyerap tenaga kerja jika dibandingkan dengan industri pengolahan yang lain.
Penyerapan tenaga kerja yang banyak inilah yang menjadikan peluang untuk
melakukan peningkatan kinerja ekonomi wilayah Kabupaten Tulungagung jika
kita melakukan revitalisasi atas subsektor industri tekstil, pakaian jadi dan kulit.
Data BPS Kabupaten Tulungagung menginformasikan bahwa keuntungan total
yang bisa didapat oleh industri tekstil, pakaian jadi dan kulit sebesar 51.352.287,7
juta rupiah yang dihasilkan oleh 58 perusahaan di tahun 2013. Bisa disimpulkan
bahwa setiap perusahaan rata rata menghasilkan pendapatan sebesar 885.384,271
juta rupiah pada tahun 2013. Jumlah penghasilan yang demikian bisa sangat
membantu dalam meningkatkan pendapatan perkapita pada masyarakat
Kabupaten Tulungagung yang akhirnya juga akan meningkatkan kinerja ekonomi
wilayah Kabupaten Tulungagung. Upaya peningkatan kinerja ekonomi wilayah
Kabupaten Tulungagung dengan revitalisasi sektor industri tekstil, pakaian jadi
dan kulit ini bisa dilakukan dengan peningkatan dan pemerataan jumlah
perusahaan dan juga pelatihgan skill tenaga kerja agar bisa moduksi barang yang
lebih berkualitas dan mampu menembus pasar luar negeri.
Tabel 2.3 Target yang akan dicapai pada tahun 2016 2020
Indikator Kinerja
Utama
Kondisi
Kinerja
Pada
Awal
RPJMD
(Tahun
2015)
2016
2017
2
investor
12
20
2. Meningkatnya penguasaan
pasar luar negeri oleh produk
industri tekstil dari dalam negeri.
Kuatnya penetrasi
ekspor produk
industri Indonesia di
pasar ASEAN dan
pasar Mitra ASEAN
1%
2%
3%
4%
5%
7%
Meningkatnya
pangsa pasar ekspor
produk dan industri
nasional.
Tingkat
produktivitas dan
kemampuan SDM
industri
1%
2%
3%
4%
5%
7%
45%
50%
55%
60%
65%
75%
5%
10
15
20
25%
30%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
a. Tumbuhnya
industri kecil diatas
pertumbuhan
ekonomi nasional
b. Tumbuhnya
industri menengah
dua kali diatas
industri kecil
2020
Jumlah Investasi
baru di Industri
Tekstil, pakaian jadi
dan kulit
2019
1. Bertambahnya investasi di
industri-industri yang
mempekerjakan banyak tenaga
kerja
3. Kokohnya faktor-faktor
penunjang pengembangan
industri yang akan semakin
memajukan perindustrian
nasional.
2018
III.2
Proyek Potensial
1. Kegiatan
Penumbuhan Industri
Unggulan Berbasis
Teknologi Tinggi
2. Kegiatan Revitalisasi
dan Penumbuhan
IKM
3. Kegiatan
Perwilayahan Industri
4. Kegiatan Kerjasama
Industri Internasional
Proyeksi Keberhasilan
1. Meningkatnya
kuantitas produksi
oleh bantuan mesin
mesin canggih
2. Meningkatnya
jumlah industri
kecil menengah
dalam bidang
industri tekstil di
wilayah kecamatan
kecamatan
3. Terbentuknya
kawasan
perindustrian.
4. Meningkatnya
penguasaan pasar
luar negeri
Proyek Potensial
Program
peningkatan
fasilitas,
profesionalitas,
produktifitas,
efektifitas dalam
industri tekstil,
pakaian jadi dan
kulit serta
pendistribusiannya
secara nasional dan
internasional
1. Kegiatan
Penumbuhan Industri
Unggulan Berbasis
Teknologi Tinggi
2. Kegiatan Revitalisasi
dan Penumbuhan
IKM
3. Kegiatan
Perwilayahan Industri
4. Kegiatan Kerjasama
Industri Internasional
Pertimbangan (sebelum
penilaian hasil proyek)
Program ini
dilaksanakan untuk
merealisasikan
peningkatan mutu
serta kuantitas
produksi tekstil oleh
industri di Indonesia,
penumbuhan industri
kecil menengah,
menciptakan wilayah
industri yang baru
serta menguasai
pangsa pasar
internasional.
10
No
Proyek
Prioritas
1. Program
1. Kegiatan Penumbuhan
peningkatan
Industri Unggulan
fasilitas,
Berbasis Teknologi Tinggi
profesionalit
as,
produktifitas, 2. Kegiatan Revitalisasi
efektifitas
dan Penumbuhan IKM
dalam
industri
tekstil,
pakaian jadi
3. Kegiatan Perwilayahan
dan kulit
serta
Industri
pendistribusi
annya secara
nasional dan
internasional
4. Kegiatan Kerjasama
2016
Biaya (Rp)
150.000.000
2017
Biaya (Rp)
150.000.000
2018
Biaya (Rp)
150.000.000
2019
Biaya (Rp)
150.000.000
2020
Biaya (Rp)
150.000.000
100.000.000
100.000.000
100.000.000
100.000.000
100.000.000
200.000.000
200.000.000
200.000.000
200.000.000
200.000.000
100.000.000
100.000.000
100.000.000
100.000.000
100.000.000
Industri Internasional
11
12
NASIONAL
PEMKAB TULUNGAGUNG
WILAYAH
PEMBIAYAAN TEKNOLOGI
PELATIHAN TEKNOLOGI
IKM
TERBAIK DIREKRUT
IKM
IKM
WILAYAH PERINDUSTRIAN
13
14
Kinerja Utama
Tercapainya
Prosentase
Peningkatan
produktivitas dan
kemampuan SDM
industri
Jadwal
Trisemester pertama
hingga kedua
Target
75 %
Implementasi
Terlaksana
Implementasi(%)
Kategori
100 %
Berhasil apabila
tercapainya prosentase
peningkatan produktivitas
dan kemampuan SDM
industri .
Tercapainya
prosentase
peningkatan industri
kecil diatas
pertumbuhan
ekonomi nasional
Tercapainya Jumlah
Investasi baru di
Industri Tekstil,
pakaian jadi dan
kulit
Tercapainya
prosentase
peningkatan pangsa
pasar ekspor produk
dan industri nasional
Trisemester pertama
hingga kedua
30%
Terlaksana
100 %
Trisemester pertama
hingga kedua
20 investor
Terlaksana
100 %
Trisemester pertama
hingga kedua
7%
terlaksana
100%
Berhasil apabila
tercapainya target
presentase peningkatan
industri kecil diatas
pertumbuhan ekonomi
nasional
Berhasil apabila mencapai
target jumlah Investasi baru
di Industri Tekstil, pakaian
jadi dan kulit
Berhasil apabila mencapai
target prosentase
peningkatan pangsa pasar
ekspor produk dan industri
nasional
15
Proyek
(implementasi
utama)
Kegiatan
Penumbuhan
Industri Unggulan
Berbasis Teknologi
Tinggi
Pengembangan
kinerja utama
Pengadaan mesin
mesin
berteknologi
tinggi
Penyuluhan dan
pelatihan skill
bagi karyawan
Penyuluhan dan
pelatihan
terhadap
pemimpin agar
professional
dalam
menjalankan
perannya
2016
2
Target Pengembangan
2017
2018 2019 2020
2
Proyeksi Keberhasilan
4x
4x
4x
4x
4x
4x
4x
4x
4x
4x
16
DAFTAR RUJUKAN
Badan Pusat Statistik . 2014. Tulungagung Dalam Angka - Tulungagung In Figures
2014. Tulungagung: Badan Pusat Statistik Kabupaten Tulungagung.
Sekertaris Jendral Kementrian Perindustrian. 2010. Rencana Strategis Kementrian
Perindustrian 2010-2014. Jakarta : Kementrian Perindustrian Nasional
17